Anda di halaman 1dari 13

dr.

Mila Trisna Sari


Departemen IKM FK UMSU

Manajemen adalah pencapaian tujuan-tujuan


yang telah ditentukan denganmenggunakan
oranglain (Robert D. Terry)
Manajemen adalah proses dimana
pelaksanaan dari suatu
tujuandiselenggarakan dan
diawasi(Encyclopaedia of sosial sciences)
Manajemen membuat tujuan tercapai
melaluikegiatan-kegiatan orang lain dan
fungsi-fungsinyadapat dipecahkan sekurangkurangnya 2 tanggung jawab utama
(perencanaan dan pengawasan)

Dari batasan-batasan tersebut di atas dapat


diambil suatu kesimpulan umum bahwa
Manajemen adalah suatu kegiatan untuk
mengatur orang lain guna mencapai suatu t
Apabila batasan ini diterapkan dalam bidang
kesehatan masyarakat dapat dikatakan sebagai
berikut :
Manajemen kesehatan adalah suatu kegiatan
atau suatu seni untuk mengatur para petugas
kesehatan dan nonpetugas kesehatan guna
meningkatkan kesehatan masyarakat melalui
program kesehatan.

Manajemen kesehatan masyarakat


adalah penerapan manajemen umum
dalam sistem pelayanan kesehatan
masyarakat sehingga yang menjadi
objek dan sasaran manajemen adalah
sistem pelayanan kesehatan
masyarakat.(Notoatmodjo, 2003)

Sehat adalah suatu keadaan yang optimal, baik fisik,


mental maupun sosial, dan tidak hanya terbatas pada
keadaan bebas dari penyakit atau kelemahan saja.
Tujuan sehat yang ingin dicapai oleh sistem kesehatan
adalah peningkatan derajat kesehatan masyarakat
yang setinggi-tingginya.
Sesuai dengantujuan maka administrasi kesehatan
tidak sama dengan administrasi niaga yang
berorientasi pada upaya untuk mencari keuntungan
finansial.
Administrasi kesehatan digolongkan ke dalam
administrasi umum/publik oleh karena organisasi
kesehatan lebih mementingkan pencapaian
kesejahteraan masyarakat umum.

Ada 5 unsur pokok manajemen


kesehatan adalah: masukan (input),
proses (process), keluaran (output),
sasaran (target) serta dampak
(impact).

Segala sesuatu yg dibutuhkan untuk dapat


melaksanakan pekerjaan manajemen.
Ada ada 3 macam:
1. Sumber (resources) adalah segala
sesuatu yang dapat dipakai untuk
menghasilkan barang atau jasa (SDM,
Modal, SDA)
2. Tatacara (prosedures) adalah berbagai
kemajuan ilmu dan teknologi kesehatan
yang dimiliki dan yang diterapkan
3. Kesanggupan (capacity) adalah keadaan
fisik, mental dan biologis tenaga pelaksana

Langkah2 yang harus dilakukan untuk


mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Dikenal dengan nama fungsi manajemen.
Fungsi manajemen yang utama:
1. Planning: termasuk penyusunan anggaran
belanja
2. Organizing: termasuk penyusunan staf
3. Implementing: termasuk pengarahan,
pengkoordinasian, bimbingan, penggerakan
dan pengawasan
4. Penilaian: termasuk penyusunan laporan

Hasil dari suatu pekerjaan manajemen.


Untuk manajemen kesehatan, output
dikenal dengan nama pelayanan
kesehatan.
Upaya kesehatan perorangan (UPK)
dan Upaya Kesehatan Masyarakat
(UKM)

Kepada siapa output yang dihasilkan,


yakni upaya kesehatan tsb ditujukan
UKP untuk perseorangan
UKM untuk masyarakat (keluarga dan
kelompok)
Macam sasaran:
Sasaran langsung (direct target group)
Sasaran tidak langsung (indirect target
group)

Akibat yang ditimbulkan oleh output.


Untuk manajemen kesehatan dampak
yang diharapkan adalah untuk
meningkatkan derajat kesehatan.
Peningkatan derajat kesehatan dapat
tercapai jika kebutuhan (needs) dan
tuntutan (demands)
perseorangan/masyarakat dapat
dipenuhi.

1.manajemen personalia (mengurusi


SDM)
2.manajemen keuangan
3.manajemen logistik (mengurusi
logistik-obat dan peralatan)
4.manajemen pelayanan kesehatan
dan sistem informasi manajemen
(mengurusi pelayanan kesehatan )

1.

2.

3.

Dapat dikelola sumberdaya organisasi yang


relatif terbatas, sampai pada ukuran
efisiensi dan efektifitas yang rasional
berdasarkan ketentuan kesehatan
Dapat memenuhi kebutuhan dan tuntutan
kesehatan secara tepat dan sesuai
Terselenggaranya upaya kesehatan dengan
baik secara menyeluruh, terpadu dan
berkesinambungan melalui beragam
kegiatannya

Anda mungkin juga menyukai