Anda di halaman 1dari 6

UJI HOMOGENITAS DATA

Pengujian homogenitas berfungsi untuk mengetahui varians data bersifat


homogen atau heterogen berdasarkan faktor tertentu. Sama seperti pada kenormalan,
bahwa asumsi homogenitas juga diperlukan pada beberapa analisis statistik parametrik.
Uji homogen data univariate dapat dilakukan melalui uji Bartlet dan Lavene.
Secara visual, dapat dilakukan dengan membuat box-plot. Seperti pada Gambar 10, boxplot (a) lebih homogen dibandingkan box-plot (b).

90

16000

(a)

(b)

14000

80

12000
10000

Gross domestic product / capita

Average female life expectancy

70

60

50
Haiti

40
N=

19

17

21

Africa

Middle East

Latn America

8000
Barbados

6000
Gabon

4000

South Africa
Botswana
Somalia

2000
0
-2000
N=

19

17

21

Africa

Middle East

Latn America

Gambar 10. Perbandingan Homogenitas melalui Box-Plot


Region or economic group

Region or economic group

3.1 Uji Bartlett


Uji Bartlett merupakan metode pengujian homogenitas varian. Pada pengujian
ini terdapat syarat data harus berdistrbusi normal. Pengujiannya adalah sebagai berikut.
H0 :

(data homogeny)

H1 : paling sedikit ada satu

yang tidak sama

Statistik uji :
b

s2
1

n 1 1

2 n 2 1

... sk 2

s p2

1/ N k

n ki 1

Dimana
Kesimpulan

sp

1 s i

i 1

N k

: H0 ditolak jika b bk ( ; n ) (Walpole, 1995).

3.2 Uji Levene


Uji Levene juga merupakan metode pengujian homogenitas varians yang hampir
sama dengan uji Bartlet. Perbedaan uji Levene dengan uji Bartlett yaitu bahwa data
yang diuji dengan uji Levene tidak harus berdistribusi normal, namun harus kontinue.
Pengujian hipotesis yaitu :
H0 :

(data homogen)

H1 : paling sedikit ada satu

yang tidak sama

Statistik uji

:W

( N k ) N i ( Z i. Z ... ) 2
i 1
k ni

(k 1) ( Z ij Z i .) 2
i 1 j 1

Kesimpulan

Zi

= median data pada kelompok ke-i

Z..

= median untuk keseluruhan data

: Ho ditolak jika W F ( , k 1, N k ) .

Studi Kasus 3 :
Data studi kasus 3 disajikan pada Tabel 2 dan dilakukan pengujian apakah harga
barang dari dalam dan luar negeri telah homogen. Harga barang di dalam negeri dan di
luar negeri masing-masing memiliki varians 2.581667 dan 0.725750. Sementara itu,
nilai range antara harga tertinggi dan terendah masing-masing adalah 4 dan 2. Hal
tersebut menunjukkan bahwa harga di dalam negeri memiliki keragaman yang lebih
besar dibandingkan harga di luar negeri. Dapat dikatakan pula bahwa data tidak
homogen, seperti yang ditunjukkan melalui box plot (Gambar 11).
Pengujian homogenitas melalui Bartlett dan lavene (=0.05) menghasilkan hal
yang berbeda. Uji Bartlet menunjukkan data telah homogen, namun uji lavene
menunjukkan tidak homogen.
2

Tabel 2. Harga jual barang


No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12

Harga barang
(dlm jutaan)
2
1
5
4.5
4.3
2.5
3.2
3.75
2.1
4
2
2.5

Asal Barang

Dalam Negeri

Luar Negeri

Gambar 11. Box Plot Data Harga Barang

Menu : Statistics > Variances > Bartletts test.

> bartlett.test(harga ~ Asal, data=data3)


Bartlett test of homogeneity of variances
data: harga by Asal
Bartlett's K-squared = 1.7189, df = 1, p-value = 0.1898

Gambar 12. Output Software Uji Homogenitas Bartlett

Menu : Statistics > Variances > LAvenes test

> tapply(data3$harga, data3$Asal, var, na.rm=TRUE)


Dalam
Luar
2.581667 0.725750
> leveneTest(data3$harga, data3$Asal, center=mean)
Levene's Test for Homogeneity of Variance (center = mean)
Df F value Pr(>F)
group 1 6.8372 0.02583 *
10
--Signif. codes: 0 '***' 0.001 '**' 0.01 '*' 0.05 '.' 0.1 ' ' 1

Gambar 13. Output Software Uji Homogenitas Lavene

Anda mungkin juga menyukai