Faktorial
Disusun oleh:
Shellatika Islamiyati
13113034
Grafik Rancangan
Faktorial
Grafik Rancangan
Faktorial
Macam-Macam Rancangan
Faktorial
1. Randomize Factorial Design
2. Randomize Blocked Factorial Design
3. Statistical Contol with Factorial Design
Percobaan Faktorial
Rancangan Acak Lengkap
A.Model linier aditif rancangan yaitu :
Percobaan Faktorial
Rancangan Acak Lengkap
B.Lay out Percobaan
Percobaan Faktorial
Rancangan Acak Lengkap
Percobaan Faktorial
Rancangan Acak Lengkap
C.Analisis statistik
Dalam suatu penelitian, akan terkumpul data dari
setiap peubah yang diukur yang telah kita tentukan
Tabulasi Data
Percobaan Faktorial
Rancangan Acak Lengkap
Sidik Ragam
Percobaan Faktorial
Rancangan Acak Lengkap
Percobaan Faktorial
Rancangan Acak
Kelompok
A.Model linier aditif rancangan yaitu :
Yijk = +i + j +()ij + k + ijk
Yijk = Nilai pengamatan dari suatu percobaan
= Nilai tengah umum
i = Pengaruh perlakuan dari faktor A ke - i
j = Pengaruh perlakuan dari faktor B ke j
()ij = Pengaruh interaksi antara perlakuan faktor A ke-i
dan faktor B ke-j
ijk = Galat percobaan pada satuan percobaan ulangan
ke-k dalam perlakuan faktor A ke-i dan faktor B
ke-j.
k = Pengaruh kelompok ke-k
i = Faktor perlakuan A
j = Faktor perlakuan B
k = Ulangan
Percobaan Faktorial
Rancangan Acak
Kelompok
B.
Lay out Percobaan
Misalkan kita memilih dua faktor perlakuan seperti
contoh di atas
Percobaan Faktorial
Rancangan Acak
Kelompok
C. Analisis Statistik
Tabulasi Data
Percobaan Faktorial
Rancangan Acak
KelompokSidik Ragam
Percobaan Faktorial
Rancangan Acak
Kelompok
Studi Kasus
Suatu percobaan tentang pengaruh jamur
antagonis Trichoderma harjanum dan pupuk
organic untuk mengendalikan Patogen Tular Tanah
Scleroyium rolfsii Sacc. pada tanaman kedelai
dalam rumah kaca. Percobaan menggunakan
rancangan faktorial RAL dengan 4 kali
ulangan.Faktor 1 adalah Pupuk Organik Bokashi
Jerami (B0 = tanpa pupuk organic, B1= 0,5kg
pupuk organic/polybag, dan B2 = 1kg pupuk
organic/polybag), sedangkan faktor 2 adalah jamur
Trichoderma harjanum ( T0 = Tanpa
pengendalian/control, T1 = Perlakuan dengan dosis
25g/polybag,dan T2 = perlakuan dengan
50g/polybag). Percobaan dilakukan di rumah kaca
dan tanamannya ditanaman pada polybag. Data di
Studi Kasus
Studi Kasus
Penyelesaian Manual
Studi Kasus
Studi Kasus
Studi Kasus
Penyelesaian menggunakan aplikasi SPSS
Langkah 1: Buka Aplikasi SPSS, Klik Variabel View
yang berada dipojok kiri bawah. Inputkan variabelvariabel yang diuji.
Langkah 2: Setelah variabel diinputkan klik kolom
bertuliskan values dan isi sesuai gambar dibawah
ini. Pada bagian value labels, isi komponen value
dengan angka 1 dan label B0 untuk bagian faktor
pupuk lalu klik add. Lanjutkan pengisian sesuai
gambar di bawah.Pengisian faktor jamur pun
sama,hanya diganti bagian label menjadi T0,T1,dan
T2
Studi Kasus
Studi Kasus
Langkah 3:
gambar
Studi Kasus
Langkah 4: Pilih analyze general linear model
univariate
Langkah 5: Input variabel tanah pada bagian
dependent
variable dan variabel pupuk dan
jamur pada
bagian fixed factor(s),lalu klik
model
Studi Kasus
Langkah 6:
custom dan
pada kotak
model, klik
Pada
Studi Kasus
Langkah 7: Klik Post Hoc, lalu pindahkah variabel
dari kotak
factor(s) ke kotak post hoc tests
for. Pada bagian
equal variance assume pilih
duncan, klik continue
Studi Kasus
Langkah 8: Klik Options, pindahkan variabel
pupuk, jamur,
dan interasi pupuk dan
jamur dari kotak factor(s)
& factor interactions
pada kotak display means
for. Abaikan
pilihan yang lain. Klik continue dan
Ok
Studi Kasus
Langkah 9:
Buatlah kesimpulan.
Kesimpulan
Rancangan faktorial merupakan rancangan
khusus dari penelitian eksperimental yang
digunakan untuk penelitian eksperimental yang
melibatkan lebih dari sebuah variable bebas. Ciri
percobaan faktorial adalah perlakuan yang
merupakan komposisi dari semua kemungkinan
kombinasi dari taraf-taraf dua faktor atau lebih.
Percobaan faktorial biasanya dilakukan untuk
penelitian yang bertujuan melihat pengaruh dua
jenis atau lebih perlakuan sekaligus, dan melihat
adanya kemungkinan interaksi antar faktor
perlakuan yang digunakan. Adapun macammacam dari rancangan faktorial dibagi menjadi 3
diantaranya: Faktorial Rancangan Acak Lengkap,
Faktorial Rancangan Acak Kelompok dan Faktorial
Kesimpulan
Contoh aplikasi rancangan faktorial pada patogen
tular tanah tanaman kedelai menyimpulkan
bahwa tidak adanya pengaruh faktor jamur
terhadap patogen tular tanah dan adanya
pengaruh pupuk maupun inteasi(pupuk & jamur)
terhadap patogen tular tanah.
Daftar Pustaka
Faisal, S. 1982. Metodologi Penelitian
Pendidikan.Surabaya: Usaha Nasional
Fuchan, A. 2004. Pengantar Penelitian dalam
Pendidikan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Design and Analysis of Experiments Third Edition.
Douglas C Montgomery. John Wiley and Son. USA.
Rancangan Percobaan dengan Aplikasi SAS dan
Minitab Jilid I. Prof. Ir. Ahmad Ansori Mattjik, M.Sc.,
Ph.D dan Ir. Made Sumertajaya, M.Si.