HILANG DATA)
(MISSING
Prof.Dr. Kusriningrum
Apabila data (hasil pengamatan) dari satuan percobaan hilang atau tidak dapat digunakan, misalkan karena:
-. materi percobaan (ternak / ikan) sakit atau mati, bukan akibat perlakuan -. ada petak lahan yang dirusak tikus -. tabung pecah di laboratorium -. salah pencatatan -. terdapat pencilan data, dll.
Untuk RAL, data hilang tersebut tidak perlu dicari , karena dapat di olah menggunakan RAL dengan n (ulangan) tak sama.
Untuk RAK, data hilang tersebut perlu dicari dengan cara menaksir kembali berdasarkan perhitungan missing data dari Yates
n . B + t .T G
Yij = (n 1) (t 1) T
45 23 143 B G
n = kelompok t = perlakuan B = data dari kelompok yang mengandung data hilang T = data dari perlakuan yang mengandung data hilang G = total semua pengamatan.
Y13
4 x 45 + 4 x 19 - 143 = (4 1) (4 1) = 12,56 = 13
Y13 = nilai dugaan menggantikan data hilang menghasilkan:(1). JKG percobaan paling kecil (minimum) (2). JKP berbias positif lebh tinggi dari JKP yang seharusnya / sebenarnya
Besar Bias:
Bias =
[ B (t 1) Yi j ] t (t 1)
2
[45 (4 1) 13 ] = 3 = 4 (4 1 )
JKP tak berbias = 44,5 3 = 41,5 KTP terkoreksi = 41,5 / 3 = 13,833 Fhitung = 13,833 / 0,625 = 22,13 > Ftabel (0,01) Belum merubah kesimpulan
Total III 7,93 7,87 7,74 7,80 7,21 38,55 15,93 24,16 15,50 22,54 22,35 100,48
Tahapan Penyelesaian:
(1) Dugalah a dengan:
( Yi . + Y. j ) 2 ( 15,93/2 + 30,53/4 ) 2 7,80
a =
(2) Dengan demikian seakan-akan hanya ada 1 nilai yang hilang yaitu b n = 3 B = 31,40 t = 5 G = 100,48 + 7,80 T = 15,50 = 108,28 nxB + txT- G (n 1) (t 1) ( 3 x 31,4 ) + ( 5 x 15,50 ) - 108,28 (31)(51) 7,93
b1 =
(3). Dengan diketahui nilai b1 = 7,93 sekarang seakan-akan hanya ada 1 nilai yang hilang yaitu a. n = 3 dan t = 5 B = 30,53 (3 x 30,53) + (5 x15,93) 108,41 a1 = T = 15,93 (3 1) (5 1) G = 100,48 + 7,93 = 7,85 = 108,41
(4). Dengan nilai a1 = 7,85 dicari b2 n = 3 dan t = 5 B = 31,40 (3 x 31,4) + (5 x 15,5) 108,33 b2 = T = 15,50 (3 1) (5 1) G = 100,48 + 7,85 = 7,92 = 108,33
(5). Dengan nilai b2 = 7,92 dicari a2 . n B T G = 3 dan t = 5 = 30,53 = 15,93 = 100,48 + 7,92 = 108,40
Beda cukup kecil Perhitungan data hilang dapat dihentikan, nilai yang diduga:
a = 7,86 b = 7,92
Nilai diperoleh dimasukkan dalam tabel sbb: COMPLETE VALUE Perlakuan I A B C D E Total 7,86 8,14 7,76 7,17 7,46 38,39 Kelompok II 8,00 8,15 7,92 7,57 7,68 39,32 Total III 7,93 7,87 7,74 7,80 7,21 38,55 23,79 24,16 23,42 22,54 22,35 116,26
(2) JKT (comp. val.) = 7,862 + 8,002 + . . . . . + 7,212 JKK (comp. val.) =
= 1,2145
(3) Mencari JKP terkoreksi: JKT (org. val.) . . . . . . . . . . . . . .1,1679 JKK (org. val.) . . . . . .0,0976 JKG (comp. val.) . . . .0,2947 + 0,3923 _ JKP terkoreksi 0,7756
SIDIK RAGAM RAK dengan dua nilai duga data hilang: ( JKP telah terkoreksi) S.K. Kelompok (comp.val.) Perlakuan (terkoreksi) Galat (comp.val.) Total (comp.val.) 82=6 14 2 = 12 d.b. 2 4 6 12 Kesimpulan: Fhitung < Ftabel (0,05) ( Tidak terdapat perbedaan yang nyata di antara perlakuan ) JK 0,0989 0,7756 0,2947 K.T. 0,0495 0,1939 0,0491 Fhitung 1,01 3,95 F tabel
0,05 0,01
4,53 9,15
1 1 KTG ( n1 + n2 )
dipergunakan ulangan efektif, dengan ketentuan misalkan yang diperbandingkan perlakuan A dan B maka:
(1) Dalam satu ulangan, perlakuan A dan B keduanya ada (tidak missing), maka ulangan tersebut dinilai 1 untuk A maupun B (2) Dalam satu ulangan, perlakuan B datumnya ada, sedang utk perlakuan A datumnya hilang ( missing) maka ulangan tsb diberi nilai: 0 untuk perlakuan A t-2 untuk perlakuan B t-1 Perlakuan I A B 0 t-2 t-1 Ulangan II 1 1 Ulangan efektif 2 2 n1 n2
III 1 1
KTG ( 1 + 1 ) n1 n2 1 4 0,0491 ( 2 + 11 )
A C
0 t2 t1
1 1
BNT 5% = t 5% (6) x
0,0491 ( 4 + 4 )
7 7
Kelompok
1
2 3
P 89 84 81
Perlakuan Q R 88 97 77 87 87
S 94 79 85
4
5
87
79
92
81
89
80
84
88
1 2 3 4 5 6
P E R LAK UAN P Q 61,8 72,4 71,6 64,1 69,2 68,2 72,4 66,5 68,3 67,5 65,1