Definisi
Gagal ginjal akut merupakan suatu
sindrom klinis yang ditandai dengan
penurunan fungsi ginjal secara cepat
(biasanya beberapa hari) dan
menyebabkan azotermia berkembang
cepat.
Laju filtrasi glomerulus yang menurun
menyebabkan kadar kreatinin serum
meningkat 0,5 mg/dl/hari dan kadar
nitrogen urea darah 10mg/dl/hari.
Klasifikasi
1. Gagal ginjal akut prarenal
2. Gagal Ginjal akut intrinsik/renalis
3. Gagal Ginjal akut postrenal
GGA Prerenal
GGA prerenal adalah bentuk paling sering dari
GGA dan memberikan respon fisiologik berupa
hipoperfusi renal ringan sampai sedang. GGA
prerenal dapat reversible dengan cepat
melalui restorasi aliran darah ginjal dan
tekanan ultrafiltasi glomerulus. Jaringan
parenkim ginjal tidaklah rusak; dengan
demikian, ginjal dari individu dengan GGA
prerenal berfungsi baik ketika dicangkok ke
dalam para penerima dengan fungsi
kardiovasculer yang normal.
GGA Renalis
GGA renal disebabkan beragam
penyakit berbeda pada parenkim
ginjal itu sendiri. Penyebab GGA
renal dapat dibagi jadi:
(1)penyakit dari pembuluh darah besar
ginjal
(2) penyakit dari mikrosirkulas ginjal
dan glomeruli
(3) GGA ischemic dan akibat
nephrotoxic
GGA Iskemik
GGA iskemik ditandai oleh tiga fase:
inisiasi, pemeliharaan, dan tahap
penyembuhan.
Tahap inisiasi ( jam sampai hari)
adalah periode awal dari hipoperfusi
ginjal terjadi selama trauma iskemik
sedang berkembang.
GGA Nefrotoksik
Toksisitas langsung terhadap sel
epitel tubuler dan atau obstruksi
intratubuler adalah kejadian
patofisiologis utama pada GGA yang
disebabkan oleh antibiotik dan
antikanker. Zat yang sering merusak
adalah agen antimicrobial seperti
acyclovir, foscarnet, aminoglikosida,
amphotericin B, dan pentamidini,
dan agen kemoterapi seperti
GGA Postrenal
Obstruksi buli-buli merupakan sebab
umum terjadinya GGA postrenal dan
biasanya disebabkan oleh penyakit
prostate (seperti Bengn Prostat
Hypertrophy, tumor, atau infeksi).
Penyebab yang lebih jarang yaitu
obstruksi saluran kemih bagian
bawah termasuk bekuan darah,
calculus, dan urtheritis disertai
spasme
Lab
Pengukuran kreatinin serum berulang
dapat memberikan informasi
penyebab GGA. GGA prerenal
ditandai dengan kadar berfluktuasi
yang parallel dengan perubahan
fungsi hemodinamik. Kreatinin
meningkat drastis (24 sampai 48
jam) pada pasien dengan GGA akibat
iskemik, atheroembolisasi, dan
paparan kontras radiologik.
Komplikasi
GGA mengganggu eksresi natrium,
kalium, dan air dan merusak homeostasis
divalensi kation serta mekanisme
pengasaman urine. Akibatnya, GGA
sering menyebabkan volume overload
pada intravaskuler, hyponatremia,
hyperkalemia, hyperphosphatemia,
hypocalcemia, hypermagnesemia, dan
asidosis metabolik
Penatalaksanaan
GGA PRERENAL.
Komposisi dari terapi penggantian cairan
pada GGA prerenal akibat hipovolemia
harus menyesuaikan komposisi cairan yang
hilang. Hipovolemi berat akibat perdarahan
sebaiknya diterapi dengan transfuse packed
red cells, dimana saline isotonic hanya
tepat untuk terpati penggantian cairan
pada perdarahan ringan atau sedang atau
kerusakan plasma (luka bakar, pankreatitis)
GGA Renal
GGA renal akibat penyakit intrinsic
renal lainnya seperti
glomerulonephritis akut atau
vaskulitis dapat berespon terhadap
kortikosteroid, alkylating agents,
dan/atau plasmapheresis, tergantung
dari patologi primernya.
GGA Postrenal
Penanganan GGA postrenal membutuhkan
kolaborasi mendalam dari ahli nephrology,
urology, dan radiology. Obstruksi urethra
atau kandung kemih biasanya diatasi
pertama-tama dengan kateter
transurethra, yang akan memberikan
penyembuhan temporer, sementara lesi
obstruksi diidentifikasi dan kemudian
diberikan terapi definitive.