BAB IV
HASIL DAN ANALISIS DATA
A. Hasil Penelitian
Penelitian ini dilakukan di MTs Paradigma Palembang tahun ajaran 2015/2016
pada tanggal 21 September 2015 sampai 13 Oktober 2015 dengan mata pelajaran
Akidah Akhlak materi Akhlak Tercela. Subjek dalam penelitian ini adalah kelas
VIII.B sebagai kelas eksperimen dengan jumlah 23 siswa dan VIII.A sebagai kelas
kontrol dengan jumlah 25 siswa.
Pembelajaran dilaksanakan sebanyak dua kali pertemuan dan dua kali tes,
dimana pada setiap pertemuan berlangsung selama 2 x 40 menit baik untuk kelas
eksperimen maupun kelas kontrol. Tes awal (pre-test), dan tes akhir (post-test)
dilakukan untuk mengetahui hasil belajar siswa dalam menjawab soal setelah
pembelajaran dilakukan baik kelas yang menggunakan pembelajaran dengan metode
ceramah di kelas kontrol maupun kelas yang menggunakan pembelajaran dengan
menggunakan strategi mnemonic di kelas eksperimen. Peneliti melaksanakan
penelitian sesuai jadwal yang telah ditentukan.
69
70
a) Kegiatan Pendahuluan
Peneliti masuk kelas dengan mengucapkan salam lalu menyapa
siswa dan memperkenalkan diri kemudian, peneliti mengabsen siswa
satu persatu dan menjelaskan maksud dan tujuan peneliti berada di
kelas. Setelah itu menyampaikan apersepsi dengan bertanya kepada
siswa mengenai materi akhlak tercela dan menghubungkannya dengan
kegiatan siswa sehari-hari. Untuk lebih mengetahui sejauh mana
pengetahuan siswa peneliti memberikan soal pre-test yang terdiri dari
20 soal kepada siswa sebelum melaksanakan kegiatan pembelajaran.
b) Kegiatan Inti
Kemudian, peneliti menjelaskan materi akhlak tercela dengan
menggunakan
metode
ceramah.
Selama
proses
pembelajaran
71
dimulai pada jam 14.50 sampai jam 16.00 WIB. Adapun langkah-langkah
kegiatan yang peneliti lakukan sebagai berikut:
a) Kegiatan pendahuluan
Peneliti masuk kelas dengan mengucapkan salam lalu menyapa
siswa dan memperkenalkan diri kemudian, peneliti mengabsen siswa
satu persatu dan menjelaskan maksud dan tujuan peneliti berada di
kelas. Setelah itu menyampaikan apersepsi dengan bertanya kepada
siswa mengenai materi akhlak tercela dan menghubungkannya dengan
kegiatan siswa sehari-hari.
2) Kegiatan Inti
Kemudian, peneliti menjelaskan materi akhlak tercela dengan
menggunakan
metode
ceramah.
selama
proses
pembelajaran
72
Tabel 7
Nilai Pre-Test Siswa MTs Paradigma Palembang kelas Kontrol
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
Nama Siswa
Pre-Test (Y1)
Y1
Ahmad Zulfikar
50
2.500
Al-fateha
45
2.025
Anelka Delfa Rizir
45
2.025
Ali Imron
30
900
Arifin
30
900
Agustina
30
900
Asna Susilawati
20
400
Fitriani
40
1.600
Gebby Parerah
25
625
Iin Sarmila
50
2.500
Ilir Karlina
45
2.025
Julis Manto
40
1.600
Laina Ashari
35
1.225
M. Setiawan
50
2.500
Minfi Maryani
45
2.025
Oktavia Wardana
45
2.025
Rahmad Diantoro
50
2.500
Rani Haryanti
60
3.600
Rina Karunia
45
2.025
Riska Yanti
55
3.025
Rani
40
1.600
Riki Saputra
55
3.025
Rizki Arbiansyah
60
3.600
Rinaldo
55
3.025
Nurwani
70
4.900
Jumlah
Y1 = 1115
Y1 = 53.075
Sumber: Data Pengolahan Hasil Tes Siswa MTs Paradigma Palembang
Dari tabel 7 diperoleh data hasil belajar siswa pelajaran Akidah Akhlak yang
tidak diajar dengan strategi mnemonic sebelum Treatment di MTs Paradigma
Palembang sebagai berikut:
Y1 = 1115
73
Y1 = 53.075
= 44.6
Jadi, nilai rata-rata hasil belajar siswa pada mata pelajaran Akidah Akhlak di
MTs Paradigma Palembang pada Pre-test yang tidak diajar dengan strategi
mnemonic sebelum Treatment adalah 44.6.
Nilai standar deviasinya (SDy) adalah:
SDy =
= = 11.56
Jadi, standar deviasi dari hasil belajar siswa pada pelajaran Akidah Akhlak di
MTs Paradigma Palembang pada Pre-test yang tidak diajar dengan strategi
74
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
75
Dari tabel 8 diperoleh data hasil belajar siswa pelajaran Akidah Akhlak yang
tidak diajar dengan strategi mnemonic setelah Treatment di MTs Paradigma
Palembang sebagai berikut:
Y2 = 1590
Y2= 103.650
Jumlah sampel (N) = 25
Untuk mencari rata-rata (Mx) hasil belajar siswa pada pelajaran Akidah
Akhlak secara tertulis pada Post-test yang tidak diajar dengan strategi mnemonic
sebelum Treatmen pada materi Akhlak Tercela menggunakan rumus sebagai
berikut:
Nilai rata-rata hitung (Mx) adalah:
Mx =
=
= 63.6
Jadi, nilai rata-rata hasil belajar siswa pada mata pelajaran Akidah Akhlak di
MTs Paradigma Palembang pada Post-test yang tidak diajar dengan strategi
mnemonic setelah Treatment adalah 63.6.
Nilai standar deviasinya (SDy) adalah:
SDy =
76
= = 10,05
Jadi,standar deviasi dari hasil belajar siswa pada pelajaran Akidah Akhlak di
MTs Paradigma Palembang pada Post-test yang tidak diajar dengan strategi
mnemonic sebelum Treatment 10,05
Dapat dianalisa dari perhitungan di atas diperoleh hasil belajar siswa pada
pelajaran Akidah Akhlak yang tidak diajar dengan strategi mnemonic yang
berjumlah 25 siswa mendapat nilai rata-rata 63,6 dan standar deviasinya10,05.
Kelas Kontrol
70
60
50
40
30
20
10
0
Pre-test (44,6)
Post-test
(63,6)
Grafik 1
Rata-rata Skor Hasil Belajar Siswa Pada Kelas Kontrol
Dari pemaparan data di atas, dapat diinterprestasikan bahwa hasil belajar
siswa pada pelajaran Akidah Akhlak yang tidak diajar dengan strategi mnemonic
77
78
2) Kegiatan inti
Pada kegiatan ini peneliti dan siswa menggaris bawahi kata-kata
atau membuat singkatan-singkatan yang dianggap penting. Setelah itu
menghubungkan materi yang sedang dipelajari dengan kata-kata,
gambar-gambar, ataupun gagasan-gagasan dengan menciptakan kalimat
yang menarik maupun singkatan-singkatan.
3) Kegiatan penutup
Guru
memberikan
kesempatan
kepada
siswa
untuk
79
80
Tabel 9
Nilai Pre-Test Siswa MTs Paradigma Palembang Kelas Eksperimen
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
Nama Siswa
Pre-Test (X1)
X1
Bebi Riski
45
2.025
Bella Safitri
60
3.600
Budimin
50
2.500
Dian Sawitri
65
4.225
Eko Nopriansyah
75
5.625
Erik Ferdiansyah
25
625
Emi
55
3.025
M. Akmal Kiran
85
7.225
M. Rafli
65
4.225
M.Rizki Fadhilah
60
3.600
M. Apri
35
1.225
M. Arjun Cakra Jingga
70
4.900
M. Lika
65
4.225
Muji Patra Wijaya
55
3.025
M. Redho Ramadhan
50
2.500
Putra Hartono
65
4.225
Poniem
35
1.225
Susi Amelia
60
3.600
Sunia
50
2.500
Sanjoko Pradana
45
2.025
Wendy
75
5.625
Wilian Feri
75
5.625
Wardiana
60
3.600
Jumlah
X1 = 1325
X1= 80.975
Sumber: Data Pengolahan Hasil Tes Siswa MTs Paradigma Palembang
Dari tabel 9 diperoleh data hasil belajar siswa pelajaran Akidah Akhlak yang
diajar dengan strategi mnemonic sebelum Treatment di MTs Paradigma
Palembang sebagai berikut:
X1 = 1325
X1 = 80.975
81
= 57,60
Jadi, nilai rata-rata hasil belajar siswa pada mata pelajaran Akidah Akhlak di
MTs Paradigma Palembang pada Pre-test yang diajar dengan strategi mnemonic
sebelum Treatment adalah 57,60.
Nilai standar deviasinya (SDx) adalah:
SDx =
= = 14,20
Jadi, standar deviasi dari hasil belajar siswa pada pelajaran Akidah Akhlak di
MTs Paradigma Palembang pada Pre-test yang diajar dengan strategi mnemonic
82
sebelum Treatment 14,20. Dapat dianalisa dari perhitungan di atas diperoleh hasil
belajar siswa pada pelajaran Akidah Akhlak yang diajar dengan strategi
mnemonic yang berjumlah 23 siswa mendapat nilai rata-rata 57,60 dan standar
deviasinya14,20.
Tabel 10
Nilai Post-Test Siswa MTs Paradigma Palembang Kelas Eksperimen
Post-Test (X2)
Nama Siswa
X2
Bebi Riski
95
9.025
Bella Safitri
95
9.025
Budimin
90
8.100
Dian Sawitri
70
4.900
Eko Nopriansyah
85
7.225
Erik Ferdiansyah
90
8.100
Emi
80
6.400
M. Akmal Kiran
90
8.100
M. Rafli
90
8.100
M.Rizki Fadhilah
85
7.225
M. Apri
90
8.100
M. Arjun Cakra Jingga
100
10.000
M. Lika
70
4.900
Muji Patra Wijaya
65
4.225
M. Redho Ramadhan
75
5.625
Putra Hartono
90
8.100
Poniem
85
7.225
Susi Amelia
60
3.600
Sunia
100
10.000
Sanjoko Pradana
90
8.100
Wendy
75
5.625
Wilian Feri
75
5.625
Wardiana
65
4.225
Jumlah
X2 = 1910
X2= 161.550
Sumber: Data Pengolahan Hasil Tes Siswa MTs Paradigma Palembang
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
83
Dari tabel 10 diperoleh data hasil belajar siswa pelajaran Akidah Akhlak
yang diajar dengan strategi mnemonic setelah Treatment di MTs Paradigma
Palembang sebagai berikut:
X2 = 1910
X2= 161.550
Jumlah sampel (N) = 23
Untuk mencari rata-rata (Mx) hasil belajar siswa pada pelajaran Akidah
Akhlak secara tertulis pada Post-test yang diajar dengan strategi mnemonic
setelah Treatmen pada materi Akhlak Tercela menggunakan rumus sebagai
berikut:
Nilai rata-rata hitung (Mx) adalah:
Mx =
=
= 83,04
Jadi, nilai rata-rata hasil belajar siswa pada mata pelajaran Akidah Akhlak di
MTs Paradigma Palembang pada Post-test yang diajar dengan strategi mnemonic
setelah Treatment adalah 83,04.
Nilai standar deviasinya (SDx) adalah:
SDx =
84
= = 11,30
Jadi,standar deviasi dari hasil belajar siswa pada pelajaran Akidah Akhlak di
MTs Paradigma Palembang pada Post-test yang diajar dengan strategi mnemonic
setelah Treatment 11,30.
Dapat dianalisa dari perhitungan di atas diperoleh hasil belajar siswa pada
pelajaran Akidah Akhlak yang diajar dengan strategi mnemonic yang berjumlah
23 siswa mendapat nilai rata-rata 83,04 dan standar deviasinya11,30.
Kelas Eksperimen
90
80
70
60
50
40
30
20
10
0
Pre-test
(57,60)
Post-test
(83,04)
Grafik 2
Rata-rata Skor Hasil Belajar Siswa Pada Kelas Eksperimen
85
86
57.6
44.6
40
20
0
Kelas Eksperimen
Kelas Eksperimen
Kelas Kontrol
Kelas Kontrol
Grafik 3
Rata-rata Skor Pre-Test Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol
87
Tabel 11
Skor Hasil Belajar Siswa Kelas Eksperimen (VIII B) dan Kelas Kontrol (VIII A)
MTs Paradigma Palembang Pada Saat Pre-Testt
Nilai Hasil Belajar Kelas Eksperimen
45
60
50
65
75
25
55
85
65
60
35
70
65
55
50
65
35
60
50
45
75
75
60
50
45
45
30
30
30
20
40
25
50
45
40
35
50
45
45
50
60
45
55
40
55
60
55
70
88
45
60
50
65
75
25
55
85
65
60
35
70
65
55
50
65
35
60
50
45
75
75
60
50
45
45
30
30
30
20
40
25
50
45
40
35
50
45
45
50
60
45
55
40
55
60
55
70
Y =1115
X =1325
-12,6
2,4
-7,6
7,4
17,4
-32,6
-2,6
27,4
7,4
2,4
-22,6
12,4
7,4
-2,6
-7,6
7,4
-22,6
2,4
-7,6
-12,6
17,4
17,4
2,4
5,4
0,4
0,4
-14,6
-14,6
-14,6
-24,6
-4,6
-19,6
5,4
0,4
-4,6
-9,6
5,4
0,4
0,4
5,4
15,4
0,4
10,4
-4,6
10,4
15,5
10,4
25,4
Y = 0
158,76
5,76
57,76
54,76
302,76
1062,76
6,76
750,76
54,76
5,76
510,76
153,76
54,76
6,76
57,76
54,76
510,76
5,76
57,76
158,76
302,76
302,76
5,76
29,16
0,16
0,16
213,16
213,16
213,16
205,16
21,16
384,16
29,16
0,16
21,16
92,16
29,16
0,16
0,16
29,16
237,16
0,16
108,16
21,16
108,16
237,16
108,16
645,16
Y = 3346
X = 0,2
X
=4643,48
89
= 57,60
= 44,6
= = 14,20
= = 11,56
Dengan diperolehnya SDx dan SDy maka selanjutnya dapat dicari Standard
=
=
=
=
=
= = 3,02
= 2,36
= = = = 3,83
= 3,39
90
(5%= 2,02 dan 1%= 2,69) maka dapat diketahui bahwa adalah lebih besar
daripada , yaitu:
2,02<3,39>2,69
muka ditolak, ini berarti adanya pengaruh yang signifikan dari penerapan strategi
mnemonic terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Akidah Akhlak di
MTs Paradigma Palembang.
b. Hasil pos-test
Berdasarkan hasil post-test siswa diperoleh nilai rata-rata kelas
eksperimen yaitu 83,04 sedangkan kelas kontrol 63,6. Dimana skor tertinggi
pada kelas eksperimen 100 dan nilai terendahnya 65 sedangkan pada kelas
kontrol skor tertinggi yakni 80 dan skor terendah 40.
100
80
60
40
20
0
83.04
63.6
Kelas Eksperimen
Kelas Eksperimen
Kelas Kontrol
Kelas Kontrol
Grafik 4
Rata-rata Skor Post-Test Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol
91
Tabel 13
Skor Hasil Belajar Siswa Kelas Eksperimen (VIII B) dan Kelas Kontrl (VIII A)
MTs Paradigma Palembang Pada Saat Post-Test
Nilai Hasil Belajar Kelas Eksperimen
95
95
90
70
85
90
80
90
90
85
90
100
70
65
75
90
85
60
100
90
75
75
65
92
95
95
90
70
85
90
80
90
90
85
90
100
70
65
75
90
85
60
100
90
75
75
65
70
80
65
45
65
75
65
55
75
60
55
65
70
55
60
70
75
60
70
65
45
40
70
75
60
Y =1590
X =1910
11,96
11,96
6,96
-13,04
1,96
6,96
-3,04
6,96
6,96
1,96
6,96
16,96
-13,04
-18,04
-8,04
6,96
1,96
-23,04
16,96
6,96
-8,04
-8,04
-18,04
56,4
16,4
1,4
-18,6
1,4
11,4
1,4
-8,6
11,4
-3,6
-8,6
1,4
6,4
-8,6
-3,6
6,4
11,4
-3,6
6,4
1,4
-18,6
-23,6
6,4
11,4
-3,6
Y = 0
143,04
143,04
48,44
170,04
3,84
48,44
9,24
48,44
48,44
3,84
48,44
287,64
170,04
325,44
64,64
48,44
3,84
530,84
287,64
48,44
64,64
64,64
325,44
40,96
268,96
1,96
345,96
1,96
129,96
1,96
73,96
129,96
12,96
73,96
1,96
40,96
73,96
12,96
40,96
129,96
12,96
40,96
1,96
345,96
556,96
40,96
129,96
12,96
Y = 2526
X = 0,08
X
=2936,92
93
= 83,04
= 63,6
= = 11320
= = 10,05
Dengan diperolehnya SDx dan SDy maka selanjutnya dapat dicari Standard
=
= = 2,40
=
= 2,05
= = = = = 3,15
= 6,17
94
perhitungan ( = 6,17) dan besarnya t yang tercantum pada tabel nilai t (5%=
2,02 dan 1%= 2,69) maka dapat diketahui bahwa adalah lebih besar daripada
, yaitu:
2,02<6,17>2,69
muka ditolak, ini berarti adanya pengaruh yang signifikan dari penerapan strategi
mnemonic terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Akidah Akhlak di
MTs Paradigma Palembang.
Grafik 5
Rata-rata Skor Hasil Belajar Siswa Pada Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol
95
Kesimpulan yang dapat ditarik di sini adalah, berdasarkan hasil uji coba
tersebut di atas, secara menyakinkan dapat dikatakan bahwa strategi mnemonic
telah menunjukkan efektifitasnya yang nyata, dalam arti kata dapat dipakai
sebagai strategi pembelajaran yang baik untuk meningkatkan hasil belajar siswa
Madrasah Tsanawiyah sederajat.
Adapun analisa dari data hasil eksperimen tersebut adalah: dengan
membandingkan besarnya t yang telah diperoleh dalam perhitungan besarnya
t yang diperoleh dalam perhitungan pada saat Post-test ( = 6,17) dan besarnya
t yang tercantum pada tabel nilai t (5%= 2,02 dan 1%= 2,69) maka dapat
diketahui bahwa adalah lebih besar daripada yaitu: 2,02<6,17>2,69
B. Pembahasan
1. Pembelajaran
Pembelajaran yang dilakukan pada kelas eksperimen yaitu kelas VIII.B
MTs
Paradigma
Palembang
menggunakan
srategi
mnemonic
dalam
pembelajaranya siswa lebih aktif, hal ini terlihat saat siswa antusias menerima
materi pelajaran yang disampaikan oleh peneliti. Hal ini disebabkan karena siswa
terlibat langsung dalam pembelajaran.
Pembelajaran yang dilakukan pada kelas kontrol yaitu kelas VIII.A MTs
Paradigma Palembang menggunakan model konvensional dalam pembelajaranya
siswa terlihat tidak aktif, hal ini terlihat karena siswa tidak antusias menerima
96
materi pelajaran yang disampaikan oleh peneliti. Hal ini disebabkan karena siswa
merasa bosan dan jenuh.
pembelajaran
dengan
menggunakan
metode
pembelajara
konvensional. Dari hasil analisis data pre-test dan post-test yang berjumlah 25
siswa di kelas eksperimen, mengalami peningkatan mean yang cukup. Dengan
rata-rata nilai yang diperoleh dari Pre-test (44,6) dan Post-test (63,6).