Menggunakan GPS
Rizky Mulya Akbar, Budi Setiawan, SKom., MMSI, Siti Saidah, SKom., MMSI.
Rissqy@gmail.com, buset_tob@yahoo.com, sitisaidahskom@yahoo.co.id
Jurusan Sistem Informasi Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi
Universitas Gunadarma
Jl. Margonda Raya No. 100 Pondok Cina Depok 16424
Abstraksi
KONSUIL adalah Komite Nasional Keselamatan Untuk Instalasi Listrik yang
merupakan lembaga pemeriksa instalasi listrik konsumen tegangan rendah. Dalam
penulisan skripsi ini penulis akan menjelaskan tentang pembuatan aplikasi absensi yang
digunakan karyawan Konsuil Bogor untuk melakukan absensi menggunakan perangkat
mobile android dengan mengimplementasikan penggunaan web service maupun
pemanfaatan teknologi GPS yang diharapkan menjadi salah satu alternatif bagi
karyawan untuk melakukan absensi. Dengan adanya aplikasi ini, pengolahan data
absensi menjadi lebih mudah diolah oleh bagian personalia, karena secara real time
aplikasi dapat diolah untuk mengetahui jumlah kehadiran masing-masing karyawan
berdasarkan tanggal dan nama karyawan.
Kata Kunci : Aplikasi Android, Absensi, GPS
Abstract
KONSUIL is the National Committee for Safety of Electrical Installation which
is an agency inspector consumer low-voltage electrical installations. In writing this
paper the author will explain about the creation of applications that use employee
attendance Konsuil Bogor to make attendance using android mobile device by
implementing the use of web services and the use of GPS technology is expected to be
one alternative for employees to do attendance. With this application, attendance data
processing to be more easily processed by the personnel, because in real time
applications can be processed to determine the number of attendance of each employee
based on the date and name of the employee.
Keywords: Android Applications, Attendance, GPS
LATAR BELAKANG
Perkembangan teknologi mobile saat ini telah mencapai taraf yang sangat pesat
jika dibandingkan dengan keadaan satu dekade lalu. Sejalan dengan perkembangan
tersebut, keberadaan mobile device sudah semakin menyatu dengan kehidupan personal
manusia. Salah satu bentuk perkembangan tersebut adalah kemudahan seseorang untuk
memperoleh data-data posisi spasial orang lain. Hal ini dimungkinkan karena secara
langsung ataupun tidak langsung mobile device yang dibawa oleh seseorang dapat
menjadi sebuah pemancar keberadaan orang tersebut. Salah satu teknologi mobile yang
memanfaatkan data spasial / ruang sebagai faktor penunjang utamanya adalah Location
Based Service.
Konsuil adalah singkatan dari Komite Nasional Keselamatan Untuk Instalasi
Listrik. Berfungsi sebagai lembaga pemeriksa instalasi pemanfaatan tenaga listrik
konsumen tegangan rendah, Dalam pelaksanaan nya perusahaan ini mempunyai
karyawan yang cukup banyak guna mencapai tujuan dan fungsi perusahaan yang telah
ditetapkan. Oleh karena karyawan yang cukup banyak, maka data karyawan tersebut
harus terorganisir dengan baik. Absensi Karyawan yang ada sekarang masih
dilaksanakan secara manual menggunakan ms excel dengan menginputkan data absensi
karyawan satu per satu ke dalam komputer.
Dari penjelasan di atas, penulis mencoba mengusulkan pada penulisan skripsi
ini, implementasi penggunaan web service dan GPS pada perangkat mobile Android,
dengan judul penulisan skripsi Aplikasi Absensi Karyawan di Konsuil Bogor
menggunakan GPS. Karyawan yang melakukan absensi harus berada di area kantor,
penggunaan web service dan GPS berdampak pada aplikasi untuk melakukan
pembatasan area akses karyawan pada saat melakukan absensi. Proses absensi ini juga
mempermudah petugas di bagian personalia dalam mengolah data absensi karyawan
secara komputerisasi.
TINJAUAN PUSTAKA
Absensi
Absensi adalah kata untuk menyatakan ketidakhadiran, sedangkan presensi
adalah kata untuk menggantikan kehadiran.
GPS
GPS (Global Positioning System) merupakan satu-satunya sistem navigasi
satelit yang dapat berfungsi sepenuhnya untuk saat ini. Sistem GPS merupakan sistem
yang cukup dapat diandalkan dengan ketelitian penentuan lokasi hingga 15 meter.
Artinya, hasil baca GPS dari satelit memberikan output koordinat yang toleransinya bisa
terjadi penyimpangan maksimum 15 meter dari koordinat sebenarnya di bumi.
Sistem Koordinat Geografis
Sistem koordinat geografis menjelaskan keberadaan setiap titik di permukaan
bumi dengan koordinat lintang dan bujur. Lintang adalah sudut yang dibuat dari pusat
bumi terhadap garis khatulistiwa, dimulai dari 0 di khatulistiwa hingga 90 di kutub
utara/selatan. Bujur adalah sudut yang dibuat dari pusat bumi terhadap garis Prime
Meridian, dari 0 pada Prime Meridian hingga kurang dari 180 belahan bumi barat dan
kurang dari 180 belahan bumi timur.
Sistem Operasi Android
Android merupakan sebuah sistem operasi terbuka yang diperuntukan untuk
perangkat bergerak (mobile device). Android menggunakan Java sebagai bahasa
pemrogramannya.
Eclipse
Eclipse adalah sebuah IDE (Integrated Development Environment) untuk
mengembangkan perangkat lunak dan dapat dijalankan di semua platform (platformindependent)
PHP
PHP adalah salah satu server side yang dirancang khusus untuk aplikasi web.
PHP disisipkan diantara bahasa HTML dan karena bahasa server side, maka bahasa
PHP akan dieksekusi di server, sehingga yang dikirimkan ke browser adalah hasil jadi
dalam bentuk HTML, dan kode PHP tidak akan terlihat. PHP termasuk Open Source
Product. Jadi, dapat diubah source code dan mendistribusikanya secara bebas
Untuk menjalankan sistem PHP dibutuhkan 3 komponen :
1.
Web server
2.
Program PHP
3.
Database Server
MySQL
MySQL adalah salah satu jenis database server yang sangat terkenal.
Kepopulerannya disebabkan MySQL menggunakan SQL sebagai bahasa dasar untuk
mengakses databasenya.. Untuk mengelola database MySQL ada beberapa cara yaitu
melalui prompt DOS (tool command line) dan dapat juga menggunakan program utility
seperti:
1. PHP MyAdmin
2. MySQLGUI
3. MySQL Manager Java Based
4. MySQL Administrator for windows.
PERANCANGAN
Kerangka Kerja (Framework)
Berikut ini merupakan kerangka kerja (framework) pengerjaan aplikasi dari awal
sampai akhir :
3. Pada aplikasi ini, user harus melakukan validasi keberadaan posisi karyawan untuk
bisa melakukan absensi. Data absensi karyawan masuk ke webserver yang dikelola
oleh admin yang bertugas untuk memvalidasi kembali absensi yang telah diinputkan
oleh user/karyawan. Webadmin dapat mengelola seluruh data absensi karyawan.
4. Data absensi karyawan yang dikirim melalui telepon genggam akan diakses oleh
sinyal (GPS) dan Google Maps untuk di identifisikan keberadaan / posisi karyawan.
Dalam hal ini penentuan posisi karyawan yang diakui keberadaanya di batasi oleh
area akses yang ditentukan oleh titik pusat lokasi kantor.
5. Penentuan titik pusat lokasi kantor, berawal dari koordinat lokasi kantor terdiri atas
Latitude dan Longitude, koordinat ini diambil dari google masps. Berikut di bawah
ini merupakan lokasi keberadaan lokasi kantor Konsuil area Bogor.
6. Sinyal kehadiran karyawan yang dibaca oleh GPS, akan diolah oleh aplikasi dengan
bentuk tanggapan penerimaan yang diberikan adalah anda berada di area kantor
untuk sinyal yang berada di dalam batasan area dan tanggapan penolakan yang
diberikan adalah anda tidak berada di area kantor untuk sinyal yang berada di luar
batasan area. Untuk validasi kehadiran karyawan maka Manager/Kepala Bagian
diberi hak akses penuh untuk melakukan verifikasi data, pada aplikasi disediakan
tombol x delete untuk karyawan yang tidak hadir di kantor.
absensi. Berikut di bawah ini merupakan langkah yang dilakukan penulis dalam
melakukan pembatasan area:
- Menentukan Titik Koordinat Lokasi Kantor
- Membuka halaman website http://maps.google.com/
- Mencari letak posisi kantor Konsuil, lalu selanjutnya klik kanan, dan pilih whats
here?
- Maka akan tampil nilai latitude -6.570085 dan longitude 106.811139
15 m
7.5 m
7.5 m
7.5 m
7.5 m
15 m
Dan dibawah ini rumus bagaimana merubah nilai derajat ke nilai decimal
Nilai Desimal = (nilai Degree) + (nilai
Minute/60) + (nilai Second/3600)
Dengan rumus diatas maka penulis akan melakukan perhitungan titik pusat nilai desimal
menjadi titik pusat nilai derajat:
Berikut dibawah ini perubahan nilai dari decimal ke derajat :
Latitude -6.570085
a. Nilai D/ Degree diambil dari Nilai Integer bernilai positif, yaitu 6
b. Nilai M/ Minute diambil dari Nilai Integer ((Pecahan Nilai Degree) * 60)
= int (0. 570085 * 60)
= int (34.2051), hasil akhirnya
= 34
c.Nilai S / Second diambil dari ((Pecahan Nilai Minute * 60)
= (0.2051 * 60)
= 12.3054
Longitude 106.811139
a. Nilai D/ Degree diambil dari Nilai Integer bernilai positif, yaitu 106
b. Nilai M/ Minute diambil dari Nilai Integer ((Pecahan Nilai Degree) * 60)
= int (0.811139* 60)
= int (48.66834), hasil akhirnya
= 48
c. Nilai S/ Second diambil dari ((Pecahan Nilai Minute * 60)
= (0.66834 * 60)
= 40.0998 hasil akhirnya dengan pembulatan
= 40
Dengan hasil perhitungan nilai decimal menjadi nilai derajat
- 6.570085, 106.811139 (decimal)
-6 34' 12.3054" , 106 48' 40.0998" (derajat)
Longitude
Keterangan
-6 34' 12.3054"
(+) 0.2425
(-)0.2425
-6 34' 12.0629
Titik A Derajat
-6.570017
106.811071
Titik A Desimal
-6 34' 12.3054"
(+) 0.2425
(+)0.2425
Titik
Titik Lokasi Kantor
Titik A
Titik Lokasi Kantor
6 34' 12.0629
Titik B Derajat
-6.570017
106.811206
Titik B Desimal
-6 34' 12.3054"
(-) 0.2425
(+) 0.2425
-6 34' 12.5479
Titik C Derajat
-6.570152
106.811206
Titik C Desimal
-6 34' 12.3054"
(-) 0.2425
(-) 0.2425
-6 34' 12.5479
Titik D Derajat
-6.570152
106.811071
Titik D Desimal
Titik B
Titik Lokasi Kantor
Titik C
Titik Lokasi Kantor
Titik D
Ringkasan hasil mengenai perolehan titik batas yang digambarkan pada tabel dibawah
ini
Tabel 2.
Perolehan Nilai Titik Batas Area
No
Titik
Latitude
Longitude
1
2
3
4
A
B
C
D
-6.570017
-6.570017
-6.570152
-6.570152
106.811071
106.811206
106.811206
106.811071
Longitude <
-6.570017 >
Latitude
>
106.811206
-6.570152
Pembatasan area di atas bisa diasumsikan hanya untuk pembatasan area yang bersifat
datar dikenal dengan sistem koordinat kartesius 2 dimensi, berdasarkan acuan pada
kenyataan yang ada, bahwa ruang kantor Konsuil yang memiliki gedung bertingkat dua,
maka pembatasan area dikembangkan lagi dengan pendekatan pada system koordinat
kartesius 3 dimensi (3D), sehingga sumbu yang digunakan adalah 3 sumbu yaitu X. Y
dan Z yang didefinisikan sebagai berikut:
Sumbu X sebagai Longitude
Sumbu Y sebagai Latitude
Sumbu Z sebagai Altitude
Penambahan sumbu Z diasumsikan sebagai ketinggian di atas permukaan laut. Gambar
7 merupakan pengembangan batas area yang menggunakan system koordinat 3D.
No
Perangkat
1 Samsung Galaxy Gio
Hasil
Aplikasi berjalan dengan Baik
No
Nama Akses
Waktu Akses (Detik)
1 Getting Location via GPS (di luar bangunan)
5
2 Getting Location via GPS (di dalam bangunan biasa)
26
3 Getting Location via GPS (di gedung bertingkat)
~timeout
Tabel 5
Kuisioner