Anda di halaman 1dari 12

Zeni Ansona

10.2012.192
Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana
Jalan Arjuna Utara No.6 Jakarta Barat 11510
Zeni.ansona@civitas.ukrida.ac.id
Pendahuluan
Panggul adalah organ yang penting, didalam skenario ada seorang wanita yang memiliki panggul
yang sempit sehingga dia susah untuk bersalin, panggul memiliki bentuk yang bervariasi ada
bentuk yang ginekoid, android, anthropoid, dan platipelloida, ada kemungkian wanita tersebut
memiliki panggul anthropoid sehingga dia susah untuk bersalin, dimana panggul wanita yang
normal yaitu ginekoid sedangkan panggul normal pada laki-laki yaitu android, didalam makalah
ini juga akan membahas tulang pada panggul serta otot-otot pada panggul, dan akan membahas
vaskularisasi yang ada didalam panggul, disini juga akan membahas innervasi panggul, dan organ
didalam panggul yang berkaitan erat dengan skenario yang akan dibahas,sebelum membahas lebih
dalam kita harus tahu apa saja yang harus diketahui dalam membahas skenario.
Panggul
Panggul adalah daerah di setiap sisi pinggang yang terdiri dari tiga bagian: ilium, iskium, dan
pubis, bagian atas femur (tulang kaki bagian atas) yang bertemu dengan pinggul melalui bola
sendi dan soket. soket adalah tulang panggul berbentuk cangkir, yang disebut acetabulum, dan
bola adalah kepala femur.1
Struktur Makroskopik
Jenis-Jenis Panggul
Panggul menurut morfologinya dibagi 4 yaitu :
Panggul ginekoid
Jenis panggul yang paling banyak pada wanita normal, mempunyai diameter terbaik untuk
lahirnya janin tanpa komplikasi. Pintu atas panggul tampak berbentuk bulat atau agak
lonjong/ellips. Diameter transversal dari bidang pintu atas panggul (pap) lebih panjang sedikit
dari diameter antero-posterior dan hampir seluruh daerah pap merupakan ruangan yang terpakai
untuk kepala janin. Dilihat dari bidang pintu atas panggul, panggul menyerupai silinder tanpa
penyempitan dari bidang pintu atas panggul sampai bidang pintu bawah panggul. Bentuk panggul
ini ditemukan pada 45% wanita.2
1

Panggul anthropoid
Panggul yang memiliki suatu bentuk agak lonjong seperti telur, pada bidang pintu atas panggul
dengan diameter terpanjang antero-posterior. Oleh karena segmen posterior panjang dan sempit,
kepala janin tegak lurus terhadap diameter transversal dari pintu atas panggul. Arkus pubis sempit
dan lebarnya kurang dari 2 jari, sehingga menyebabkan penyempitan pintu bawah
panggul. Bentuk panggul ini ditemukan pada 35% wanita.
Panggul android
Panggul mirip laki-laki, mempunyai reputasi jelek dan lebih jarang dijumpai dibanding bentuk
ginekoid. Panggul android ditandai oleh daerah segmen posterior yang sempit dengan ujung
sakrum menonjol ke depan dan segmen anterior relatif panjang. Dilihat dari pintu atas panggul
tampak seperti bentuk segit iga, tulang-tulang dari panggul android umumnya berat sehingga
ruangan untuk penurunan kepala juga terbatas. Spina iskiadika menonjol ke dalam jalan lahir
dan pintu bawah panggul menunjukan suatu arkus pubis yang menyempit. Bentuk panggul ini
ditemukan pada 15% wanita.
Panggul platipelloida
Panggul berbentuk datar dengan tulang-tulang yang lembut, jenis panggul ini paling jarang
dijumpai dan jumlahnya kurang dari 5% ditemukan pada wanita. Pintu atas panggul lebih jelas
terlihat dimana menunjukan pemendekan dari diameter antero-posterior, sebaliknya diameter
transversal lebar. Penyempitan panggul tengah bukanlah suatu masalah, karena arkus pubis
sangat lebar dan sakrum pendek mengarah kebelakang, maka distosia pada pintu bawah panggul
jarang terjadi.2

Gambar 1.1 Bentuk panggul.2


2

Panggul terdiri atas


1. Bagian keras yang dibentuk oleh tulang
2. Bagian yang lunak dibentuk oleh otot otot dan ligamentum
Tulang panggul terdiri atas empat tulang :
2 tulang pangkal paha (ossa coxae),1 tulang kelangkang (os sacrum) dan 1 tulang tungging (os
coccygis)
Tulang pangkal paha (ossa coxae) terdiri dari
Panggul besar (Pelvis Mayor)
Pevis major terletak di atas linea terminalis yang di bawah disebut pelvis minor.
Tulang usus (os ilium)
Merupakan tulang terbesar dari panggul dan membentuk bagian atas dan belakang dari panggul.
Bagian atas merupakan pinggir tulang yang tebal yang disebut crista iliaca. Ujung depan maupun
belakang dari crista iliaca menonjol disebut spina iliaca anterior superior dan spina iliaca posterior
superior. Sedikit dibawah spina iliaca anterior superior terdapat tonjolan tulang lagi ialah spina
iliaca anterior inferior, sedangkan sebelah bawah spina iliaca posterior superior terdapat spina
iliaca posterior inferior. Dibawah spina iliaca posterior inferior terdapat tekik (lekuk) yang
disebut incisura ischiadica mayor. Pada os ilium terdapat lajur ialah linea innominata (linea
terminalis)

yang

menjadi

batas

antara

panggul

besar

dan

panggul

kecil.

Tulang duduk (os ischium)


Terdapat sebelah bawah dari tulang usus

Pinggir belakang berduri disebut Spina

Ischiadica,dibawah spina ischiadica terdapat incisura ischiadica minor. Pinggir bawah tulang
duduk sangat tebal, bagian inilah yang mendukung berat badan kalau kita duduk dan disebut
tuberischiadicum.
Tulang kemaluan (os pubis)
Terdapat sebelah bawah dan depan dari tulang usus. Dengan tulang duduk, tulang ini membatasi
sebuah lubang dalam tulang panggul yang disebut foramen obturatorium. Tangkai tulang
kemaluan yang berhubungan dengan tulang usus disebut rasmus superior ossis pubis. Sedangkan
yang berhubungan dengan tulang duduk disebut rasmus inferior ossis pubis.3
3

Ramus inferior kiri dan kanan membentuk arcus pubis yang tampak terlihat dibagian panggul kita.
Tulang kelangkang (os sacrum)
Berbentuk segitiga Melebar diatas dan meruncing kebawah Terletak sebelah belakang antara
kedua pangkal paha Terdiri dari 5 ruas tulang bersenyawa Permukaan depannya cekung dari atas
kebawah maupun dari samping ke samping Kiri dan kanan dari garis tengah nampak lima buah
lobang disebut foramina sacralia anteriora.

Lubang ini dilalui urat urat syaraf yang akan

membentuk flexus dan pembuluh darah kecil Flexus sacralis ini melayani tungkai, oleh karena itu
kadang-kadang penderita merasa nyeri atau kejang di kaki, kalau flexus sacralis ini tertekan pada
waktu kepala turun ke dalam rongga panggul. Permukaan belakang tulang kelangkang gembung
dan kasar. Di garis tengahnya terdapat deretan duri disebut crista sacralis Ke atas tulang
kelangkang berhubungan dengan ruas ke 5 tulang pinggang Bagian atas dari sacrum yang
mengadakan

perhubungan

ini

menonjol

ke

depan

disebut

promontorium.

Tulang tungging (os coccygis)


Berbentuk segitiga dan terdiri atas 3-5 ruas bersatu Pada persalinan ujung tulang tungging dapat
ditolak sedikit ke belakang, hingga ukuran pintu bawah panggul bertambah besar.3
Pelvis minor (true pelvis)
Panggul kecil dibentuk oleh 4 buah bidang yaitu
Pintu atas panggul (PAP)/ Inlet
Pap dibentuk oleh :
Promontorium, Sayap Os. Sacrum,Linea terminalis/ inominata kanan dan kiri Ramus superior
Ossis Pubis kanan dan kiri Pinggir atas simfisis pubis.
Ukuran yang dapat ditentukan oleh pintu atas panggul adalah sebagai berikut:
Ukuran muka belakang (diameter antero posterior, conjugata vera) Conjugata vera mempunyai
ukurannormal 11 cm dan bukan merupakan ukuran terpendek antara promontorium dan simpisis.
Ukuran terpendek adalah conjugata obstetrica, dari promontorium dan simpisis. Pada
seorang wanita yang memiliki panggul sempit, conjugata vera dapat diperhitungkan dengan
mengurangi konjugata diagonalis 1,5-2 cm. Konjugata vera (CV)= CD-1,5 cm.
Ukuran melintang (diameter transversa) Ukuran normal dari diameter transversa adalah 12,513,5 cm. Diameter transversa merupakan ukuran terbesar antara linea inominata diambil tegak
lurus pada conjugata vera.4

Ukuran serong (obliqua) Obliqua merupakan ukuran panggul yang diambil garis dari artikulasio
sakrailiaka ke tuberkulum pubikum dari belahan yang bertentangan. Ukuran normal 13 cm.
Pintu tengah panggul (PTP)/ Midlet
PTP dibentuk oleh 2 buah bidang yaitu :
Bidang luas panggul dibentuk oleh pertengahan simfisis menuju pertemuan Os. Sacrum 2 dan 3.
Bidang sempit panggul dibentuk oleh tepi bawah simfisis menuju kedua spina ischiadica
dan memotong Os. Sacrum setinggi 1-2 cm diatas ujungnya.
Pintu bawah panggul (PBP)/ Outlet
Pintu bawah panggul bukanlah merupakan satu bidang tetapi terdiri dari dua segitiga dengan dasar
yang sama. Segitiga depan dasarnya tuber ossis ischiadica dengan dibatasi arcus pubis, sedangkan
segitiga belakang dasarnya tuber ossis ischiadica denga dibatasi oleh ligamentum sacrotuberosum
kiri dan kanan.4
Innervasi Viscera Pelvis
Truncus Lumbosacralis
Dibentuk oleh ramus descendens nervus spinalis L4 bersama-sama ramus ventralis nervus spinalis
L5. Berjalan kebawah di depan ala ossis sacri, bergabung dengan plexus sacralis berjalan serong
kebawah melalui artericulatio sacroilliaca menuju pelvis posterior, kemudian menyilang vasa
glutea superior untuk bergabung dengan N.S1.
Plexus Sacralis
Dibentuk oleh Truncus lumbosacralis dan ramus ventralis N. sacralis 1-4 dan tertutup fascia
pelvis. Terletak dalam pelvis minor M. piripormis dalam foramen ischiadicus minor.
Cabang-cabang Plexus sacralis yang terkait dengan panggul dan alat-alatnya adalah:
1. Nervus ischiadicus
Mempersarafi otot-otot tungkai dan dibentuk oleh rami

ventralis L4-S3 didepan M.

piriformis. N. ischiadicus merupakan saraf yang besar ( 2cm ), melalui foramen ischiadica
major dan masuk ke region glutea. Dibentuk dari rami ventralis S2-4. Berjalan bersama-sama
vasa pudenda interna antara m. piriformis dan musculus coccygeus, menggelilingi lig.
Sacrospinosum masuk perineum melalui foramen ischiadica minor, menyilang otot-otot
perineum juga musculus sphincter ani externu.5
Cabang-cabang n. ischadicus adalah :
a. N. rectalis inferior : mempersarafi m. sphincter ani externus dan sekitarnya.
b. R. profundus n. perinealis : untuk serabut-serabut antara m.sphincter ani dan m. levator ani.
c. R. superficialis n. perineakis ( n. scrotalis/ n. labialis ): untuk scrotum/labia majora.
d. N. dorsalis penis/ N dorsalis clitoridis.
5

2. Nervus pudendus
3. Nervus gluteus inferior
Berasal dari divisi posterior L4-5 dan S1. Meninggalkan pelvis melalui foramen ischiadica
major diatas m. piriformis, dan mensarafi M. gluteus medius dan minimus dan M. tensor
fascia lata.
4. Nervus Obturatorius
Berasal dari plexus lumbalis ( L2-4) dari rongga abdomen masuk kedalam pelvis minor
menuju foramen obturatorium dan mensarafi otot-otot tungkai sebelah medial.
Plexsus coccygeus
Berasal dari rami ventralis S4-5 dan N. coccygeus. Dalam rongga pelvis terletak pada permukaan
m. coccygeus untuk mensarafi otot tersebut, sebagian m. levator ani dan articulatio
sacrococcygea, kemudian menembus m. coccygeus untuk mensarafi kulit sekitar coccygeus.5

Organ didalam panggul


Ovarium
Ovarium terletak di antara rahim dan dinding panggul, dan digantung ke rahim oleh ligamentum
ovarii proprium da ke dinding panggul oleh ligamentum infundibulo-pelvikum. Ovarium
merupakan sumber hormonal wanita yang paling utama, sehingga mempunyai dampak
kewanitaan dalam mengatur proses menstruasi. Indung telur mengeluarkan ovum setiap bulan
silih berganti kanan dan kiri. Pada saat ovum dikeluarkan, maka wanita berada dalam masa subur.
Pada saat menopause, semua ovum telur menghilang.
Saluran fallopi
Saluran fallopi berasal dari ujung ligamentum latum,berjalan ke arah lateral dengan panjang
sekitar 12cm.Saluran fallopi bukan merupakan saluran lurus tetapi mempunyai bagian yang lebar.6
sehingga membedakannya menjadi menjadi 4 bagian. Pada ujung saluran fallopi ini berbentuk
rumbai - rumbai sehingga bisa menangkap ovum saat terjadi pelepasan telur atau ovulasi. Saluran
telur ini merupakan saluran hasil konsepsi (hasil pembuahan) yang menuju rahim. 6 saluran fallopi
merupakan bagian yang paling sensitif terhadap infeksi dan menjadi penyebab utama terjadinya
kemandulan. Sedangkan fungsi dari saluran fallopi ini adalah menjadi saluran spermatozoa dan
ovum, menangkap ovum, tempat terjadinya pembuahan, serta menjadi saluran dan tempat
pertumbuhan sebelum mampu menanamkan diri pada lapisan dalam rahim.
6

Rahim
Bentuk rahim seperti buah pir dengan berat sekitar 30 gr. Rahim terletak pada panggul kecil
diantara rektum (bagian usus sebelum dubur), dan di depannya terletak kandung kemih. Bagian
bawahnya disangga oleh ligamen yang kuat sehingga bebas berkembang saat terjadi kehamilan.
Ruangan rahim berbentuk segitiga, dengan bagian besarnya terletak diatas. Dari bagian atas rahim
(fundus) terdapat ligamen menuju lipatan paha sehingga membuat kedudukan rahim menjadi
mengarah ke depan. Rahim juga merupakan jalan lahir yang penting dan mempunyai kemampuan
untuk mendorong janin lahir. Segera setelah proses persalinan, oto rahim dapat menutup
pembuluh darah untuk menghindari perdarahan. Setelah 42 hari dari proses persalinan, rahim
dapat mengecil seperti semula.
Serviks
Serviks adalah organ yang menghubungkan rahim dengan vagina. Seviks biasa disebut dengan
leher rahim. Panjang serviks diperkirakan sekitar 2 inci. Seviks terletak di bagian bawah rahim
yang menonjol ke dalam bagian vagina. Serviks berfungsi untuk memungkinkan aliran darah
emnstruasi dari rahim ke dalam vagina, tempat jalan keluarnya bayi saat dilahirkan, dan
mengarahkan sperma ke dalam rahim saat berhubungan seksual. Pada saat wanita belum
melahirkan, pembukaan leher rahim biasanya sangat sempit. namun, saat tiba waktunya
melahirkan dibawah pengaruh hormon tubuh dan tekanan dari kepala janin, pembukaan ini
melebae sekitar 10cm sehingga emmungkinkan bayi lahir secara normal.
Vagina
Vagina merupakan saluran muskulo membranase yang menhubungkan rahim dengan dunia luar.
Bagian otot vagina berasal dari otot levator ani dan otot sfingter ani (otot dubur) sehingga dapat
dikendalikan dan dilatih. Sebagian dari rahim yang menonjol pada vagina disebut "porsio" atau
leher rahim. Vagina sebagai saluran senggama berfungsi sebagai jalan lahir bagian lunak, sebagai
sarana hubungan seksual, saluran untuk mengalirkan lendir dan darah emnstruasi.6
lendir vagina banyak mengandung glikogen yang dapat dipecah oleh bakteria sehingga keasaman
cairan vagina sekitar 4,5 yang berarti cairan vagina bersifat asam.

Vulva
Vulva adalag organ seks eksternal yang tersusun atas labia majora dan labio minora serta klitoris.
Vulva mengelilingi bukaan ke vagina dan bukan yang terpisah menuju uretra.

Gambar 1.2 Organ dalam panggul.6

Bagian Panggul Yang Lunak


Bagian panggul yang lunak terdiri dari otot-otot dan ligamen-ligamen penting

yang meliputi

dinding panggul sebelah dalam dan yang menutupi panggul sebelah bawah. Bagian yang
membentuk dasar panggul disebut diafragma pelvis. Diafragma pelvis terdiri dari:

Pars Muskularis
Pars muskularis yaitu muskulus levator ani. Muskulus levator ani terletak agak ke belakang dan
merupakan suatu sekat yang ditembus oleh rektum. Muskulus levator ani kiri dan kanan terdiri
dari 3 bagian yaitu:
Muskulus pubokogsigis dari os pubis ke septum anokogsigeum
Muskulus illio kogsigeus dari arcus tendineus muskularis levator ani ke os kogsigis dan septum
anokogsigeum.
Musculus iscio coccygis dari spina ischiadika ke pinggir os sacrum dan os coccygis
Pars Membranosa
Pars membranosa yaitu diafragma urogenital. Antara muskulus pubio kogsigeus kiri kanan
terdapat celah berbentuk segitiga yang disebut hiatus urigenitalis .7
yang tertutup oleh sekat yang disebut diafragmaurogenitalis. Sekat ini menutupi pintu bawah
panggul disebelah depan dan ditembus oleh uretra dan vagina.

Regio Perineum
Regio perineum merupakan bagian permukaan dari pintu bawah panggul. Daerah ini terbagi
menjadi 2 bagian, yaitu:
Regio analis disebelah belakang pada region analis terdapat muskulus spinter eksternus yang
mengelilingi anus danliang senggama bagian bawah.
Regio Urogenitalis pada region urogenitalis terdapat muskulus ischiokavernosus dan muskulus
transverses perinea superfisialis.
Regio Perinealis bagian caudal dari diafragma pelvis.

Bidang-bidang panggul :
Bidang Hodge I : dibentuk pada lingkaran PAP dengan bagian atas symphisis dan promontorium
Bidang Hodge II : yang sejajar dengan Hodge I setinggi pinggir bawah symphisis.
Bidang Hodge III : yang sejajar Hodge I dan II setinggi spina ischiadika kanan dan kiri.
Bidang Hodge IV : dimana yang sejajar Hodge I, II dan III setinggi os coccygis

Gambar 1.3 Bentuk Panggul.7


Vaskularisasi ( Pendarahan ) Pelvis
Pembuluh nadi utama yang memasuki pelvis minor dapat dibedakan menjadi :
A. Illiaca interna : sepasang
A. Ovaric/a. testiscularis ( A. Spermatica interna ) : Sepasang
A. Sacralis media : Satu.8
Arteri illiaca interna ( a. Hypogastrica )
Sebagian besarmemberikan pendarahan pada viscera pelvis dan regio glutea. Nadi ini merupakan
cabang terminal a. illiaca communis tertinggi discus intervetebra L5-S1. Dalam perjalanannya,
arteri ini disilang ureter. Arteri illiaca interna di pisahkan dari articulatio sacroiliaca oleh v. Illiaca
interna dan Truncus lumbosacralis, memasuki pelvis minor Posteromedial, medial dari v. illiaca
externa dan N. Obturatorius, dan berakhir diatas foramen ischiadica major terbagi menjadi divisi
anterior dan posterior. Divisi anterior. A iliaca interna memperdarahi alat-alat Viscera
( Viscera urinaria, Rectum, organ-organ reproduksi).
Berdasarkan daerah vascularisasinya a. illiaca interna terbagi
R. Parietalis
a. Arteri Iliolumbalis
Terbagi menjadi :
r. iliacus : memperdarahi M. iliacus dan ilium dan r. lumbalis yang memperdarahi M. Psoas
dan M, quadratus lumborum
b. Arteri sacralis lateralis
Ada dua yaitu yang superior memasuki foramina sacralis anterior 1 dan 2. Yang caudal
terletak lateral terhadap truncus symphaticus, ventral m. pyriformis dan nn. Sacrales. Nadi ini
juga memberikan rr. Spinals untuk mrmperdarahi medulla spinalis.
c. Arteri Obturatoria
Disilang ureter dan berjalan anteroinferior diatas fascia obturatoria pada dinding lateral
panggul dan berjalan diantara n. obturatorius dan v. obturatoria, memasuki foramen
obturatoria.
d. Arteri Glutea superior
Cabang a. illiaca interna divisi posterior, menuju dorsal antara truncus lumbosacralis dan
ramus ventralis N. sacralis 1terletak dalam rongga panggul melalui foramen ischiadica major,
di atas M. pyriformis. Danmemperdarahi otot-otot gluteus.
e. Arteri glutea inferior
Menuju posterior antara Nn. Sacrales, biasanya antara N. S2 dan N.S3. Nadi ini terletak dalam
rongga panggul melalui foramen ischiadica major dibawah M. piriformis dan kulit bagian
glutea, serta permukaan belakang tungkai.8
f. Arteri Pudenda Interna
10

Memberikan 2 cabang terminal yaitu A. profunda penis dan A. dorsalis penis atau A. clitoridis
dan cabang yang lainnya :
Arteri Rectalis inferior didalam canalis pudendalis, menembus fascia lunata untuk
memperdarahi otot-otot dan kulit sekitar anus.dan A perinei memperdarahi centrum tendineum
dan sekitarnya, serta A.Sacrotalis/ A. labialis didinding depan fossa ischiorectalis, menembus
fascia

perinei

profunda

dan

superficialis

yang

memasuki

spatoum

diantara

m.

ischiocavernosus dan m.bulbo-cavernosus bagian dorsal labium major dan minor.8


R. Visceralis
a. Arteri umbilicalis
Sebelum bayi lahir nadi ini membawa oksigen kedalam plasenta.stelah lahir jadi atrofil
berobliterasi jadi lig. Umbilicale mediale, lipatan plica umbilicale mediale menuju permukaan
dalam dinding depan abdomen.
b. Arteri Vesicalis superior
Ada satu, kadang bisa 2-3 di percabangkan dari a. umbilicalis sebelum menjadi lig. Umbilicale
mediale.
c. Arteri Vesicalis inferior
Hanya pada laki-laki. Melalui fundus fesica urinaria, gl. Prostata, posterioinferiorvesica
urinaria cabangnya ductus deferens dan a. prostatica.
d. Arteri deferentialis
Mempercabangi dari A. Umbilicalis dan memperdarahi vesicular seminalis, fundus vesica,
ureter dan ductus deferens.
e. Arteri Uterina
Dalam mencapai sisi cervix, a. uterine terbagi:
Ramus superior untuk memperdarahi fundus dan corpus uteri sedangkan ramus vagina untuk
memperdarahi cervix dan vagina.8

f. Arteri Vaginalis
Pembuluh ini berjalan anterior dan sepanjang vagina, member cabang yang memperdarahi
permukaan anterior dan posterior vagina,bagian posteroinferior vesica urinaria dan pars pelvic
ureter, a. vaginalis beranastomosis dengan r. vaginalis a. uterine.
g. Arteri rectalis media
Dipercabangkan dari A. illiaca interna dan berjalan disisi medial rectum. Memeberi cabang ke
prostat, vesicular seminalis dan r. vaginalis pada wanita.
A. Ovarica
Merupakan cabang aorta abdominis yang terletak dibawah A. renalis diatas A. mesenterica
inferior. Menuju distal melekat pada peritoneum parietale menuju depanureter dan menyilangnya.
11

Kemudian menyilang vassa iliaca externa dan masuk pelvis minor, menuju sisi medial lig,
suspensorium ovariidan memasuki superolateral lig. Rotundum untuk mendarahi ovarium dan
tuba uterine, a. ovarica beranastomosis dengan ramus ovaricus A. uterina.
A. Spermatica Interna ( a. testicularis )
Sepasang dan merupakan cabang aorta abdominis distal dari dangkal a. renalis, bersama-sama
dengan plexus venosus menuju distal didepan M. psoas dan menyilang disebelah dorsal ureter,
memasuki canalis inguinlis ke testis untuk memperdarahi testis dan funiculus spermaticus.
Aa. Sacralis media
Pembuluh darah ini kecil dan tunggal, dipercabangkan dari permukaan belakang aorta abdominis,
proxsimal bifucatio aorta.8

Kesimpulan
Panggul merupakan salah satu organ pada manusia yang menentukan kemudahan jalan lahirnya
janin, didalam skenario ini dimana ada Seorang wanita mengalami kesulitan dalam persalinannya
dikarenakan panggulnya yang sempit yang mengganggu proses keluarnya janin, ini menunjukan
bahwa panggul yngsempit akan menghambat proses persalinan, karena sebenarnya panggul yang
baik untuk persalinan adalah ginekoid yang merupakan panggul normal pada wanita.

Daftar Pustaka
1. Yunus R, Haryanto B, Abadi C. Anatomi dan fisiologi system lokomotor dan pengindraan.
Jakarta : Penerbit buku kedokteran; 2006.h.33.
2. Daniel S. Anatomi tubuh manusia. Jakarta : Penerbit grasindo;2005.h. 107-9.
3. Slonane E. Anatomi dan Fisiologi. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran ; 2004.h.145-8.
4. Anderson P. Anatomi dan Fisiologi Tubuh Manusia. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran;
2005.
5. Satya N. Ilmu bedah saraf. Jakarta: Penerbit gramedia pustaka utama; 2010.h.179-83.
6. Leveno J. Obstetri Williams panduan ringkas.Jakarta:Penerbit buku kedokteran; 2009.h.78-82.
7. Snell S. Anatomi klinik untuk mahasiswa kedokteran. Edisi ke-6. Jakarta: Penerbit Buku
Kedokteran; 2006.205-9.
8. Evelyn C. Anatomi dan Fisiologi untuk Paramedis. Jakarta : Penerbit Gramedia; 2008.98-104

12

Anda mungkin juga menyukai