1.

2.

UN 2009
Sebuah tongkat homogen dengan panjang
40 cm bermassa 3 kg. pada salah satu ujung
tongkat diberi beban, sedangkan ujung
lainnya sebagai tumpu.
Jika F = 280 N,
maka
momen
gaya pada titik O
adalah...

6.

A. 0 B. 6 C. 8 D. 14 E. 28
Batang Homogen AB beratnya w = 120 N,
lihat gambar! titik
berat terletak di C,
melalui titik B batang
ditarik gaya F = 40
VIN, jika AB = 1 m
dan AC = 0,5 m
tentukan
besarnya
momen gaya di
7.

titik A (dalam Nm) saat posisi seperti gambar!

( torsi searah jarum jam = ngatif)
A. 120 B. 60 C. 30 D. 20 E 10
3. UN 2009
Sebuah tongkat yang panjangnya L, hendak
diputar agar bergerak rotasi dengan sumbu
putar pada batang tersebut. Jika besar gaya
untuk memutar tongkat F (newton), maka
torsi maksimum akan diperoleh ketika:
(1) F melalui tegak lurus di tengah batang
(2) F melalui segaris dengan batang
(3) F melalui tegak lurus di ujung batang
(4) F melalui L dari sumbu putar
Pernyataan yang benar adalah...
A. (1) dan (2)
B. (2) dan (3) C. (2) dan (4)
D. hanya (1) saja E. hanya (3) saja
4. UAN 2003
Momen inersia sebuah benda yang berotasi
terhadap titik tetap dipengaruhi oleh ....
A. massa benda
B. volume benda
C. massa jenis benda
D. percepatan sudut rotasi
E. kecepatan sudut awal
5. Suatu bagian silinder berongga yang bermassa
8 kg, memiliki .diameter luar 8 cm dan diameter
dalam 6 cm, momen inersia terhadap sumbu

horizontal lewat melalui pusat adalah .... kg

cm2
A. 100 B. 125 C. 135 D. 140 E. 150
Perhatikan gambar di bawah !

Empat buah massa 2 gram, 3 gram, 2 gram

dan 1 gram dipasang pada ujung kerangka
massanya diabaikan. Sistem terletak pada
bidang xy. Jika sistem diputar terhadap sumbu
y. Maka momen inersia sistem adalah ....
gram.cm2
A. 7 gram.cm2
B. 7 gram.cm2
C. 9 gram.cm2
D. 13 gram.cm2
2
E. 15 gram.cm
UN 2008 (**)
Batang AB homogen 6 m dengan massa 4 kg
diletakkan seperti gambar di bawah ini.

Batang diputar dengan sumbu putar melalui

titik O, momen inersia batang adalah ....kg m2
A.16 B. 12 C. 10 D. 7 E. 4
8. Sebuah sistem katrol dengan jari-jari 20
cm dan 10 cm mempunyai momen inersia
4 kg m2.
Sistem katrol ditarik oleh dua
gaya F1 dan F2 maka katrol
akan mengalami percepatan
sudut sebesar ... rad/s2

F1=30N F2 = 70N
A. 0,2 B. 0,25 C.0,45 D. 0,6 E. 0,85
9. UAS 2006
Sebuah roda pejal memiliki momen inersia 5
kgm2 dalam keadaan diam. Sebuah momen
gaya sebesar 4 Nm bekerja pada roda

tersebut. Besar percepatan sudut

dialami roda adalah ....

yang

0,5 rad/s2
D. 1,5 rad/s2
0,8 rad/s2
E. 2,0 rad/s2
1,0 rad/s2
10. Sebuah bola pejal yang diameternya 20
cm berotasi dengan poros yang melalui
pusat bola. Bola memiliki persamaan
kecepatan sudut = (10 + 25t) rad/s,
dengan t dalam sekon. Jika massa bola 4
kg, maka momen gaya yang bekerja pada
bola adalah.........................................Nm
A. 0,32 B. 0,4 C. 0,65 D. 0,8 E. 1,6
11. Sebuah titik materi bergerak melingkar
dengan kecepatan sudut awal 20 rad/s.
setelah menempuh sudut
100 rad,
kecepatan nya menjadi 60 rad/s, jika
momen inersia titik materi tersebut 4
kgm2, momen gaya yang bekerja pada
titik tersebut terhadap pusat lingkaran
adalah .... Nm
A. 8 B. 16 C. 32 D. 64 E. 128
12. Sebuah bola pejal bermassa M dan jari-jari R
menggelinding menuruni
sebuah bidang miring dengan
sudut terhadap arah
mendatar. Percepatan bola
adalah ....m/s2
A.
B.
C.

A.2/5 g sin
B. 3/7 g sin C. 5/7 g sin
D. g sin
E. 7/5 g sin
13. Dua buah benda, masing-masing bermassa
m1= 4 kg dan m2 = 2 kg dihubungkan dengan
katrol pejal bermassa 4 kg seperti tampak
pada gambar,
Jika percepatan gravitasi g =
10 m/s2, maka percepatan
yang dialami massa A dan B
adalah ...... m/s2
A.10
C. 3,33 E. 2
B. 5
D. 2,5
14. Perhatikan gambar di bawah!
Massa balok A, beban
B, dan roda katrol
(silinder
berongga
tipis) masing-masing 7
kg, 2 kg, dan 1 kg.
Percepatan gravitasi

10 m/s2, tegangan tali

T1 dan T2 adalah ... N
A. 20 dan 14 C. 7 dan 20 E. 8 dan 7
B. 16 dan 14 D. 14 dan 8
15. UAS 2005
Besar energi kinetik rotasi benda bergantung
pada, kecuali....
A. massa
D. momen inersia
B. jari-jari
E. momen gaya
C. kecepatan sudut
16. Sebuah bola pejal bertranslasi dan berotasi
dengan kecepatan linier dan kecepatan
sudut masing-masing v dan . Energi kinetik
total bola pejal tersebut adalah ....Joule
A. 2/5 mv2
B. 1/2 mv2 C. 7/10 mv2
2
D. 10/9 mv
E. 5/2 mv2
17. Sebuah silinder berongga tipis menggelinding
dari suatu bidang miring yang tingginya 2,5 m
setelah sampai di
dasar
silinder
akan
memiliki
laju ... m/s
A. 2,5 C. 7,5 E. 12,5
B. 5
D. 10
18. SPMB 2004 Regional II
Sebuah mesin mobil menghasilkan daya 3
x 104 W ketika berputar pada laju 1800
putaran per menit.
Momen gaya yang dihasilkan sebesar ....Nm
A. 500 B. 450 C. 400 D. 350 E. 300
19. Sebuah piringan berputar dengan kecepatan
sudut
10 putaran/sekon, semula momen
inersia piringan adalah 0,2 kgm2 karena ada
kotoran yang jatuh menempel pada piringan
momen inersia piringan menjadi 0,25 kgm2,
maka kecepatan sudutnya menjadi .......
putaran/ sekon
A.2 B. 6 C. 8 D. 10 E. 20
20. Batang AB beratnya diabaikan, titik O adalah
tengah- tengah dari batang, pada batang
bekerja empat gaya seperti gambar jika
momen gaya yang menyebabkan perputaran
berlawanan arah jarum jam bernilai positif (+)
maka besarnya resultan momen gaya pada
titik
O adalah...

A.4 Nm
D.10 Nm

B. 5 Nm C. -4Nm
E. -10 Nm

21. SPMB 2006 Regional II

Gaya tangensial 10 N dikerjakan pada tepi
roda berdiameter 80 cm yang semula diam.
Setelah 2 detik, roda dapat berputar satu kali
putaran. Momen inersia roda adalah ...
A. 4 / kg m2
(D) 12 / kg m2
B. 8 / kg m2
(E) 16 / kg m2
C. 10 / kg m2
22. Pada gambar berikut,
roda katrol pejal C
berputar melepaskan
diri dari lilitan tali .
Massa roda C adalah
300
gram.
Jika
percepatan gravitasi
adalah 10 m/s2 ,maka
tegangan tali T adalah
...... N
A.1 B. 1,5 C. 2 D. 3,3 E. 4
23. UM-UGM 2005 Kode 611
Pada sistem katrol seperti gambar di bawah
katrol berbentuk lempeng pejal homogen
bermassa 2 M dan jari-jari R dan beban M,
tali tanpa massa dililitkan pada
katrol
dan
semua
gesekan
diabaikan.Sistem dilepas sehingga
bergerak dari keadaan diam.
Percepatan sudut rotasi katrol
dinyatakan dalam percepatan g
gravitasi adalah....
A.8g/R B. 4g/R C.2g/R
D. g/R E. g/2R
24. UM-UGM 2008
Sistem katrol seperti gambar di bawah,

A.

katrol berupa silinder pejal

homogen yang dapat berotasi
tanpa
gesekan
terhadap
sumbunya yang tetap. Massa
beban mi = m, massa katrol M =
2m, massa beban m2 = 3m dan
diameter
katrol
d.
Bila
percepatan gravitasi g dan
sistem bergerak tanpa pengaruh
gaya luar, percepatan sudut
rotasi katrol sebesar...
2g/5d B. 3g/5d C. 4g/5d D. 6g/5d E. g/d

25. Sebuah katrol berbentuk silinder pejal

dengan
jari-jari 20 cm dan
massanya 10 kg digantungi dua
beban seperti pada gambar, jika
g = 10 m/s2, maka besar
tegangan tali T1 dan T2 adalah...
A.
T1 = 42,5 N & T2 = 125 N
B.
T1 = 62,5 N & T2 = 75 N
C.
T1 = 75 N & T2= 62,5 N
D.
T1 = 75 N & T2 = 50 N
E.
T1 = 125 N &T2= 42,5 N
26. Sebuah batang yang panjangnya L dan massa
M dapat berputar bebas pada salah satu
ujungnya, bila batang dilepas dari posisi
horizontal, maka saat batang membentuk sudut
dengan vertikal. Besar percepatan sudut
adalah...

A.
B.

27. Momen inersia sebuah bola poros

putarannya melalui pusatnya 2/3 mR2.
Jika
bola
menggelinding
pada
permukaan dengan kecepatan v, tanpa
tergelincir, maka perbandingan antara
energi kinetik translasi dengan rotasi
adalah ....
2R : 3
C. 2m : 3 E. 2 : 3
3R : 2
D. 3 : 2

28. Empat buah benda A silinder pejal, B bola

berongga tipis, C bola pejal dan D silinder
berongga tipis digelindingkan (dilepas) dari
bidang miring secara bersama. Maka yang
paling cepat sampai di dasar adalah ....
A.
B.
C.
D.
E.

Benda A
benda B

benda C
benda D
semua tiba bersama

29. SPMB 2005 Regional II

Sebuah bola pejal massa 2 kg menggelinding
pada bidang miring dengan kemiringan 37
terhadap horisontal
dari ketinggian 7 m.
Pertanyaan berikut yang betul adalah....
(1) kecepatan bola ketika sampai pada dasar
bidang miring adalah 10 m/s
(2) energi kinetik rotasi bola ketika sampai
pada dasar bidang miring adalah 40 J
(3) percepatan bola menggelinding adalah
4,3 m/s2
(4) energi kinetik total bola ketika sampai
pada dasar bidang miring adalah 100 J
30. UM-UGM 2009
Sebuah bola pejal berjari-jari R dan bermassa
m didorong dengan kecepatan awal 3 m/s ke
atas sebuah bidang miring yang memiliki
kemiringan 30 dengan
koefisien gesek
kinetik 0,2 dan koefisien gesek statis 0,3.
Ketika menaiki bidang miring tersebut, bola
selalu
menggelinding dan tidak pernah
tergelincir. Ketinggian maksimum yang dapat
dicapai bola tersebut adalah sekitar....
A. 0,06 m
B. 0,32 m C. 0,64 m
D.0,92 m
E. 2,32 m
31. Sebuah partikel bergerak melingkar dengan
kecepatan
sudut
10 rad/s. Jika massa
partikel 2 gram dan momentum sudut 8 X 106
kg m2 /s , jari-jari gerak melingkar adalah ....
cm
A. 2 B. 4 C. 6 D. 8 E. 10
32. SNMPTN 2009
Sebuah balok bergerak pada permukaan meja
dengan lintasan berbentuk lingkaran berjarijari r dengan
kecepatan
sudut
tetap.
Pernyataan yang benar berkaitan dengan
momentum
linier dan momentum
sudut
balok adalah...
(1) momentum linier tetap
(2) momentum sudut tetap

(3) momentum sudut berubah

(4) momentum linier berubah
33. SNMPTN 2009
Batang tidak bermassa panjangnya 2R dapat
berputar di sekitar sumbu vertikal melewati
pusatnya seperti ditunjukkan oleh gambar.
Sistem berputar dengan kecepatan sudut
ketika kedua massa m berjarak sejauh R dari
sumbu. Massa secara simultan ditarik sejauh
R/2 mendekati sumbu oleh gaya yang arahnya
sepanjang batang. Berapakah kecepatan
sudut yang baru sistem ?
A. /2 B. /4 C. D. 2 E. 4

34. Sebuah roda dapat menggelinding murai pada

sebuah bidang datar yang kasar. Massa roda
0,5 kg dan jari-jarinya 20 cm. Roda ditarik
dengan gaya F = 2 N sehingga bergerak
dengan percepatan konstan seperti tampak
pada gambar. Besar momen gaya yang
bekerja pada roda adalah ....
(A) nol
(B) 0,2 N m
(C) 0,4 N m
(D) 0,5 N m
(E) 0,8 N m

35. Sebuah benda bermassa 2,5 kg digerakkan

mendatar di meja licin dari keadaan diam oleh
sebuah gaya mendatar F yang berubah
terhadap waktu menurut fungsi F = 80 + 5t,
dengan t dalam s dan F dalam N. Pada saat t
= 2s, maka ....

(1)
(2)
(3)
(4)
36.

(A)
(B)
(C)
(D)

kecepatan benda 68 m/s

percepatan benda 36 m/s2
momentum benda 170 kg m/s
energi kinetik benda 5780 J.
(UMPTN '92)
Dua buah benda, masing-masing bermassa m1
= 4 kg dan m2 = 2 kg dihubungkan dengan
katrol bermassa 4 kg seperti tampak pada
gambar. Jika percepatan gravitasi g = 10 m/s2,
percepatan yang dialami m[ dan m2 adalah
10 m/s2
5 m/s2
3,33 m/s2
2,5 m/s2
(E) 2 m/s2

38. Pada gambar di bawah, massa balok A, beban

B, dan roda katrol berongga C masing-masing
adalah 7 kg, 2 kg, dan 1 kg. Percepatan
gravitasi 10 m/s2. Tegangan tali Tx adalah

37. Dua benda, masing-masing bermassa m1 = 4

kg dan m2 = 4 kg dihubungkan dengan katrol
yang bermassa 4 kg seperti tampak pada
gambar. Jika permukaan bidang miring AB
licin, percepatan benda m, dan m2 adalah

(A) 1,0 m/s2

(B) 1,5 m/s2
(C) 2,0 m/s2

(D) 2,2 m/s2

(E) 2,5 m/s2

(A) 20 N (D) 8 N
(B) 16 N (E) 7 N
(C) 14 N
(Ebtanas '99)