Anda di halaman 1dari 4

RETARDASI MENTAL

Definisi
Retardasi mental adalah keterbatasan dalam kecerdasan yang menganggu ada
ptasi normal terhadap lingkungan, dimanifestasikan dengan perkembangan abnormal
dan berkaitan dengan kesukaran belajar dan adaptasi sosial, (Sacharin, 1994).
WHO:
“ Kemampuan mental yang tidak mencukupi”.
Suatu keadaan yang ditandai dengan fungsi intelektual berada dibawah nor
mal, timbul pada masa perkembangan/ dibawah usia 18 tahun, berakibat lemahnya pr
oses belajar dan adaptasi sosial, ( D.S. M/ Budiman M, 1991).
(AAMR) American Association on mental Reterdation.
“ kelamahan/ ketidakmampuan kognitif muncul pada masa kanak-kanak (sebelum 18 ta
hun) ditandai dengan fungsi kecerdasan dibawah normal (IQ 70 – 75 atau kurang),
dan disertai keterbatasan lain pada sedikitnya dua area berikut: berbicara dan b
erbahasa; keterampilan merawat diri, ADL; keterampilan sosial penggunaan sarana
masyarakat; kesehatan dan keamanan; akademik fungsional; bekerja dan rileks, dll
.
Klasifikasi
Klasifikasi berguna karena merupakan indikasi berbagai aspek perkembanga
n, kecakapan sosial atau perilaku adaptasi yang akan mempengaruhi individu untuk
nberadaptasi dengan lingkungan.
Tingkat I : Dimana terdapat sejumlah perkembangan motorik dan bicara, tet
api anak tidak mampu memelihara dirinya sendiri, anak memerlukan perawatan dan p
engawasan yang lengkap.
Tingkat II : Secara parsial individu dapat dalam mendukung dirinya sendiri
dibawah pengawasan yang lengkap. Anak mampu mengembangkan proteksi diri , dan m
ampu untuk menerima kecakapan dengan pengendalian lingkungan yang berguna sampai
tingkat minimal dalam lingkungan yang tekendali.
Tingkat III : Anak mampu untuk memelihara dirinya sendiri dalam pekerjaan ya
ng tidak terlatih atau setengah terlatih. Anak memerlukan bimbingan dan pedoman
ketika berada dalam stress sosial dan ekonomi yang ringan.
Tingkat IV : Dengan latihan dan pendidikan yang sesuai anak mampu untuk men
capai pendidikan yang adekuat dan cocok. Anak seringkali memerlukan pengawasan d
an bimbingan jika berada dibawah stress sosial dan ekonomi, (sacharin,1994).
Tingkatan / Klasifikasi RM ( APA dan Kaplan; Sadock, dan Grebb,1994)
Ringan ( IQ 52 – 69 Umur mental 8 – 12 tahun).
Karateristik :
a. Usia Pra Sekolah tidak tampak sebagai anak RM, tetapi terlambat dalam ke
mampuan berjalan, bicara makan sendiri, dll.
b. Usia sekolah, dapat melakukan keterampilan, membaca dan aritmatik dengan
pendekatan khusus, diarahkan pada kemampuan aktifitas sosial.
c. Usia dewasa, melakukan keterampilan sosial dan vokasional, diperbolehkan
menikah tidak diajurkan memiliki anak. Keterampilan psikomotor tidak berpengaru
h kecuali koordinasi.
Sedang ( IQ 35 – 40 hingga 40 – 55 ; umur mental 3 – 7 tahun).
Karateristik :
a. Usia pra sekolah, keterlambatan terlihat pada perkembangan motorik, teru
tama bicara, respon saat belajar dan perawatan diri.
b. Usia sekolah, dapat mempelajari komunikasi sederhana, dasar kesehatan, p
erilaku aman, serta keterampilan mual sederhana, tidak ada kemampuan membaca dan
berhitung.
c. Usia Dewasa, melakukan aktivitas latihan tertentu, berpartisipasi dalam
rekreasi dapat melakukan perjalanan sendiri ketempat yang dikenal, tidak bisa me
mbiayai sendiri.
Berat ( IQ 20 – 25 s/d 35 – 40, umur mental <3 tahun ).
Karateristik :
a. Usia prasekolah: kelambatan nyata pada perkembangan motorik, kemampuan k
ominikasi sedikit bahkan tidak ada, bisa berespon dalam perawatan diri tingkat d
asar seperti makan.
b. Usia sekolah, gangguan spesifik dalam kemampuan berjalan memahami sejuml
ah komunikasi/ berespon, membantu bila dilatih sistimatis.
c. Usia dewasa, melakukan kegiatan rutin dan aktifitas berulang, perlu arah
an berkelanjutan dan protektif lingkungan, kemampuan bicara minimal, menggunakan
gerak tubuh.
Sangat berat (IQ dibawah 20 – 25 ; umur mental seperti bayi)
Karateristik :
a. Usia orasekolah , retardasi mencolok, fungsi sensorimotor minimal butuh
perawatan total.
b. Usia Sekolah, keterlambatan nyata disemua area perkembangan, memperlihat
kan respon emosional dasar, keterampilan latihan kaki, tangan dan rahang. Butuh
pengawasan pribadi usia mental bayi muda.
c. Usia Dewasa, mungkin bisa berjalan perlu pengawasan total, biasanya diik
uti dengan kelainan fisik.
Klasifikasi menurut PAGE :
Idiot : ( IQ dibawah 20, umur mental dibawah 3 tahun)
Imbisil : (IQ antara 20 – 50, umur mental 3 – 7, 5 tahun).
Maron ( IQ 50 – 70, umur mental 7,5 – 10,5 tahun).
Etiologi
Organik.
Faktor prekonsepsi : Kelainan kromosom (trisomi 21/ Down syndrom)
Faktor Prenatal : Kelainan pertumbuhan otak selama kehamilan (infeksi z
at teratatogenik dan toxin, disfungsi plasenta).
Faktor perinatal : Prematuritas, perdarahan intrakranial, asfi
ksia neonatorum, dll.
Masa Pasca natal : Infeksi paskanatal oleh virus dan bakteri, keracunan
oleh bahan seperti timah dan cedera kepala berat, malnutrisi merupakan efek u
tama/
Non organik.
Kemiskinan dan keluarga tidak harmonis.
Sosial kultural.
Interaksi anak kurang.
Penelentaraan anak
Faktor lain, pengaruh lingkungan dan kelainan mental lain.
Manifestasi klinik:
Gangguan kognitif.
Lambatnya keterampilan dan bahasa.
Gagal melewati tahap perkembangan utama.
Kemungkinan lambatnya pertumbuhan.
Kemungkinan tonus otot abnormal.
Terlambatnya perkembangan motorik halus dan kasar.
PROSES KEPERAWATAN
Pengkajian :
Tanda & gejala :
Mengenali sindrom seperti adanya DW atau mikrosephali.
Adanya kegagalan perkembangan yang merupakan indikator RM seperti anak R
M berat biasanya mengalami kegagalan pada tahun pertama kehidupannya, terutama p
sikomotor, RM sedang, memperlihatkan penundaan pada kemampuan bahasa dan bicara
dengan kemampuan motorik normal lambat. Biasanya terjadi pada usia 2 –3 tahun. R
M ringan biasanya terjadi pada usia sekolah dengan memperlihatkan kegegalan anak
untuk mencapai kinerja yang diharapkan.
Gangguan neurologis yang yang progresif.
Pemeriksaan fisik.
Kepala : mikro/ makrocephali ; plagiosepali ( bentuk kepala tidak simetr
is).
Rambut : pusar ganda; rambut jarang/ tidak ada ; halus mudah putus dan
cepat berubah.
Mata : mikraftalmia ; juling; nistagmus; dll.
Hidung : jembatan / punggung hidung mendatar, ukuran kecil, kuping mel
engkung keatas, dll.
Mulut : Bentuk “V” yang terbalik dari bibir atas ; langit-langit leba
r / melengkung tinggi.
Geligi : odontogenesis yang tidak normal
Telinga : kedua letak rendah.
Muka : panjang, filtrum yang bertambah, hipoplasia.
Leher : pendek tidak mempunyai kemampuan gerak sempurna
Tangan : jari pendek dan tegap atau panjang kecil meruncing, ibu jari ge
muk dan melebar, klinodaktil, dll.
Dada dan abdomen : terdapat beberapa putting dan perut buncit.
Genetalia : mikro penis dan testis tidak turun.
Kaki : jari kaki saling tumpah tindih, panjang dan tegap/ panjang kec
il meruncing diujungnya; lebar, besar, gemuk.
Pemeriksaan Penunjang.
Pemeriksaan kromosom.
Pemeriksaan urine serum atau titer virus.
Tes diagnostik spt : EEG; CT Scan untuk identifikasi abnormalitas perkem
bangan jaringan otak, injury, atau trauma yang mengakibatkan perubahan.
Uji laboratorium dan Diagnostik.
o Uji intelegensi standar (Stanfort Binet ; weschler, Bayley Scales of Inf
ant Develoment,dll)
o Uji perkembangan seperti Denver II
o Pengukuran fungsi adaptif.
Pencegahan
o Imunisasi bagi anak dan ibu sebelum kehamilan.
o Konseling perkawinan.
o ANC yang teratur .
o Nutrisi yang baik.
o Persalinan oleh tenaga kesehatan.
o Memperbaiki sanitasi dan gizi keluarga.
o Pendidikan kesehatan mengenai pola hidup sehat.
o Program pengentasan kemiskinan.
Rehabilitasi.
o Pendidikan dan latihan.
Masukkan di SLB untuk RM ringan dan sedang.
o Perawatan dalam panti perawatan.
o Penerimaan anak agar merasa berarti
Penolakan anak menyebabkan frustasi, murung, benci nakal. Dll.
DIAGNOSA KEPERAWATAN.
1. Gangguan pertumbuhan dan perkembangnan b/d kelainan fungsi kognitif.
2. Gangguan komunikasi verbal b/d kelainan fungsi kognitif.
3. Resiko cedera b/d perilaku agresif/ ketidakseimbangan mobilitas fisik.
4. Gangguan interaksi sosial b/d kesulitan bicara/kesulitan adaptasi sosial
.
5. Gangguan proses keluarga b/d memiliki anak RM
6. Defisit perawatan diri b/d perubahan mobilitas fisik/kurangnya kematanga
n perkembangan.

Anda mungkin juga menyukai