CANARY
Pemilihan Bakalan (Bahan), Perawatan Harian, Perawatan Pra Lomba, Perawatan Pasca Lomba dan Perawatan
Mabung untuk Burung Kenari (Canary)
Burung Kenari adalah burung penyanyi yang sangat banyak penggemarnya. Memiliki variasi warna yang beragam dan
kombinasi warna yang unik. Suara burung Kenari sangat variatif dengan naik turun nada yang mempunyai ritme irama
lagu yang baik. Merawat burung Kenari sangatlah mudah dan menyenangkan.
KARAKTER DASAR BURUNG KENARI (CANARY)
1. Mudah beradaptasi, burung ini sangat mudah menyesuaikan diri terhadap perubahan lingkungan.
2. Penyanyi dan petarung. Apabila mendengar suara burung kenari lain atau melihat burung sejenis, maka
semangat tempurnya langsung berkobar.
3. Birahi yang cenderung mudah naik. Burung ini sangat mudah naik birahinya, banyak penyebab yang dapat
membuat naiknya birahi pada burung jenis ini. Variasi pakan yang kurang tepat, penjemuran yang berlebih atau
melihat burung Kenari betina dapat dengan cepat menaikkan tingkat birahinya.
4. Mudah jinak. Karena kemampuan beradaptasinya yang tinggi, maka burung ini mudah jinak kepada manusia.
5. Tidak mudah stress. Burung jenis ini sudah ratusan tahun ditangkarkan oleh manusia.
PEMILIHAN BAHAN BURUNG KENARI YANG BAIK
(CIRI-CIRI BURUNG KENARI YANG BAIK DARI KATURANGGAN)
Ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan dalam pemilihan bahan atau bakalan pada burung Kenari
Berkelamin jantan, ciri-ciri burung Kenari jantan dapat dilihat bentuk tubuh yang serasi, mengeluarkan suara
cuit yang lebih nyaring dan keras. Pilihlah kenari jantan yang memiliki vent lebih besar dan panjang.
Bentuk paruh, sebaiknya pilih bentuk paruh yang berpangkal lebar, tebal, besar dan panjang.
Kepala berbentuk kotak. Ini menandakan burung ini mempunyai mental tempur yang baik.
Postur badan, pilihlah bahan yang berpostur sedang dengan panjang leher, badan dan ekor serta kaki yang
serasi. Jangan memilih bahan yang berleher dan berbadan pendek.
Sayap mengepit rapat dan kaki mencengkram kuat, ini menandakan bahan tersebut sehat. Pilihlah Kaki
yang besar dan terlihat kering. Warna kaki tidak berpengaruh terhadap mental burung.
Lincah dan bernafsu makan besar. Ini merupakan ciri-ciri bahan yang bermental baik.
Leher panjang padat berisi. Menandakan burung ini akan mengeluarkan power suara secara maksimal.
PENTING
Sebaiknya, mulai H-6 burung diisolasi. Jangan sampai melihat dan mendengar suara burung Kenari lain.
PERAWATAN DAN STELAN BURUNG KENARI PASCA LOMBA
Perawatan pasca lomba sebenarnya berfungsi memulihkan stamina dan mengembalikan kondisi fisik burung.
Berikut ini Pola Perawatan dan Stelan pasca Lomba untuk burung Kenari:
1. Perawatan dan Stelan pakan dikembalikan ke Stelan Harian.
2. Berikan Multivitamin pada air minum pada H+1 setelah Lomba.
3. Sampai H+3 setelah Lomba, penjemuran maksimal 30 menit saja.
PERAWATAN DAN STELAN BURUNG KENARI MABUNG
Mabung (Moulting) atau rontok bulu merupakan siklus alamiah pada keluarga burung. Perawatan burung pada masa
mabung adalah menjadi hal yang sangat penting, karena apabila perawatan yang salah pada masa ini akan membuat
burung menjadi rusak. Pada masa mabung ini, metabolisme tubuh burung meningkat hampir 40% dari kondisi normal.
Oleh karena itu, burung butuh asupan nutrisi yang berkualitas baik dengan porsi lebih besar dari kondisi normal. Hindari
mempertemukan burung dengan burung sejenis, karena akan membuat proses mabung menjadi terganggu. Dampak
dari ini adalah ketidak seimbangan hormon pada tubuh burung. Proses mabung juga berhubungan dengan hormon
reproduksi.
Berikut ini Pola Perawatan masa mabung:
1. Tempatkan burung di tempat yang sepi, jauh dari lalu lintas manusia. Sebaiknya burung lebih banyak dalam
kondisi dikerodong.
2. Mandi cukup 1x seminggu saja dan jemur maksimal 30 menit/hari.
3. Pemberian porsi pakan tambahan diberikan lebih banyak karena sangat diperlukan untuk pembentukan sel-sel
baru dan untuk pertumbuhan bulu baru. Misalnya: Tambahkan biji Niger Seed, variasikan pemberian sayuran
segar dan buah.
4. Berikan Multivitamin yang berkualitas yang dicampur di air minum 2x seminggu.
5. Lakukan pemasteran. Masa mabung membuat burung lebih banyak pada kondisi diam dan mendengar. Inilah
saat yang tepat untuk mengisi variasi suara sesuai dengan yang kita inginkan. Lakukan pemasteran dengan
tepat, sesuaikan karakter dan tipe suara burung dengan suara burung master.
SUARA MASTER YANG BAIK UNTUK BURUNG KENARI (CANARY)
Irama lagu yang dimiliki burung memegang peranan yang sangat penting di dalam penilaian lomba burung berkicau. Karena
kembali kepada filosofi burung berkicau, daya tarik utama dari burung berkicau adalah kemampuan berkicaunya (irama lagu).
Memilih suara-suara master untuk burung andalan kita janganlah terfokus hanya memilih suara-suara master yang kedengarannya
unik dan bagus.
Sangat banyak metode dan cara-cara yang dapat dilakukan di dalam proses pemasteran burung berkicau. Dan juga banyak sekali
berkembang mitos-mitos yang keliru dalam prakteknya dilapangan. Salah satu mitos aneh yang berkembang, yaitu burung yang akan
di master harus melihat burung masternya, agar burung yang di master dapat menirukan gaya bunyi dan cara membuka mulut burung
master tersebut. Mitos lainnya yaitu proses pemasteran burung berkicau harus menunggu burung dalam keadaan ganti bulu atau
mabung.
Sebenarnya; Pemasteran dapat kita lakukan tidak harus menunggu burung berkicau dalam keadaan mabung atau berganti bulu.
Burung berkicau dalam keadaan normal, bahkan dalam keadaan top form pun juga dapat dilakukan pemasteran. Ada Mitos yang
mengatakan pemasteran burung harus menunggu masa burung mabung.
Alasannya karena; Pada saat mabung, burung berkicau cenderung untuk banyak diam dan sangat jarang sekali berkicau. Burung yang
banyak diam pada masa mabung tersebut, cenderung untuk lebih banyak menggunakan waktunya untuk menyimak dan mengolah
suara-suara yang ada disekelilingnya. Apabila suara yang didengarnya sesuai dengan tipikal karakter suaranya, maka akan direkam
dan ditirukan.
Kunci keberhasilan dalam memaster burung (pemasteran burung berkicau) adalah memaster burung dengan suara-suara master
(burung master) yang cocok dan sesuai dengan karakter dasar lagu burung yang akan di master (burung maskot).