“BAHAN / KEADAAN
APA SIH
ASHMA PADA
ANAK
Disampaikan oleh :
Mahasiswa Semester III
Program Studi Kebidanan Sutomo
Poltekkes Kemenkes Surabaya
Bekerjasama dengan
PKRS URJ Anak
RSU Dr.Soetomo Surabaya
2010
YANG DAPAT
ASHMA ITU ?? MENIMBULKAN
SERANGAN
ASMA
DISEBUT
Ashma merupakan penyakit radang kronis “ALLERGEN”
saluran napas yang tidak bisa disembuhkan,
bersifat hilang dan kemudian timbul lagi.
Ashma dapat tenang terkontrol tetapi bisa
tiba-tiba kambuh dan mengganggu aktivitas
penderitanya.
Allergen pada penderita asthma dapat
berbeda-beda, seperti:
• Debu rumah tangga, kecoa, kutu, dll.
• Makanan-makanan tertentu, Bahan
pengawet, penyedap, pewarna
PADA USIA BERAPA
makanan, contoh: mie instan, chiki, dll
ASHMA DAPAT TERJADI? • Minum es
• Udara yang terlalu dingin
“Ashma dapat terjadi pada • Asap dapur, asap rokok
• Serbuk bunga
semua usia mulai dari • Bulu hewan/kotoran
bayi sampai manula” • Stress
• Aktivitas yang berlebihan
APAKAH GEJALA / TANDA –
TANDA PENYAKIT ASHMA?? • Gangguan pertumbuhan fisik
 Sesak nafas sering dijumpai pada anak-
KOMPLIKASI anak yang menderita sesak
 Nafas bunyi (ngik-ngik)
APA SAJA
 Lesu atau kurang sehat
YANG
beruntun
 Batuk berulang, terutama bila • Infeksi akut saluran
terkena allergen.
DAPAT pernafasan bawah.
TERJADI PADA
 Berkeringat PENDERITA
• Bronkitis (radang broncus)
Kronis
 Pada serangan asma berat, ujung-
ujung kuku menjadi dingin pucat,
ASHMA ???
• Enfisema (kerusakan) paru
dan Cor pulmonale (kelainan
dan sukar berbicara
struktur & fungsi jantung)
 PENATALAKSANAAN ASHMA PADA
BAGAIMANA CARA
ANAK ?? MENCEGAH ASHMA???
Pertolongan pertama : HAL HAL YANG
1. Tenangkan anak HARUS
• Mencari faktor pencetus (allergen)  tes DIPERHATIKAN
2. Berikan ruang cukup lapang
alergi PADA ASHMA
3. Berikan posisi yang nyaman (tinggikan bagian ANAK:
kepala dengan menggunakan 2-3 bantal) • Menghindari faktor pencetus!!!

 Hindari makan makanan yg mengandung

• Tingkatkan kesehatan optimal pengawet / bahan kimia, kola, bersoda,
4. Beri dan bantu anak menggunakan obat - Berikan makanan dan minuman yang kacang-kacangan, minuman dingin/es,
semprot inhaler.
bergizi goreng-gorengan.

 Hindari tungau debu yang sering terdapat

- istirahat cukup, tidur, dan olah raga pada debu kasur dan bantal kapuk, selimut,
yang teratur
lantai, karpet gordin , perabot rumah, kipas
5. Cobalah untuk mengajak anak bernapas
perlahan-lahan dan dalam. angin.

6. Usahakan untuk memberikan ventilasi udara

yang baik.  Hindarkan zat-zat yang mengiritasi ; obat
- minum cukup
semprot rambut, minyak wangi, asap rokok,
asap obat nyamuk , bau cat yang tajam, bau
7. Jika setelah 3 menit tidak ada perubahan, bahan kimia, udara yang tercemar,udara dan
cobalah untuk memberikan obat inhaler - hindari merokok
air dingin.
kembali.
8. Jika obat inhaler tidak memberikan pengaruh
 Jangan melakukan aktivitas fisik yang
atau bertambah parah setelah 5 menit, cobalah Ingat – ingat !!!
untuk memberikan obat semprot setiap 5-10 terlalu berat.
kali sambil membawa anak ke dokter untuk
mendapatkan pertolongan medis. “Mencegah Lebih Baik daripada
Mengobati”