Konflik adalah perbedaan pandangan tentang sesuatu. Konflik muncul karena adanya perbedaan mindset atau pola-pikir akibat perbedaan latar-belakang pendidikan, pengalaman, kultur, kepentingan, dan sebagainya.
: Konflik bersifat dis-fungsional (konflik harus dihindari semaksimal mungkin) Modern : Konflik adalah fenomena alamiah (konflik bukan pertanda salah-manajemen, melainkan situasi yang tidak dapat dihindari). Post-modern: Konflik bersifat fungsional (dapat merangsang inovasi dan adaptasi organisasi). Konflik dapat menyehatkan organisasi.
Klasik
tidak dapat dihindari (alamiah) Konflik dapat bersifat destruktif atau konstruktif Manfaat Konflik:
Konflik
Conflict is a dangerous opportunity Konflik dapat meningkatkan harga diri Konflik dapat mencegah stagnasi Konflik dapat menstimulasi minat/perhatian Konflik dapat merangsang kreatifitas
K i n e r j a
Stimulate Conflict
Optimal Conflict
Reduce Conflict
Tingkat Konflik
yang realistis: perbedaan kebutuhan, tujuan, cara, nilai dan minat. Konflik tidak realistis: pengabaian (ignorance), prasangka, disfungsi struktur organisasi, kompetisi tidak sehat, dan sebagainya.
Konflik
Horisontal: Terjadi antar kelompok / staf di jenjang yang sama. Koordinasi horisontal dapat dilakukan untuk menghindari konflik dan meningkatkan kolaborasi. kolaborasi. Konflik Vertikal: Terjadi antar-kelompok / staf yang berbeda jenjang dalam struktur organisasi.
Konflik
Tanggapan Eksekutif Puncak Manajemen Organsasi (Interface) Faktor Pembeda: Kontekstual dan Organizational
Atribut Kelompok
Konflik
Lingkungan Ukuran
sasaran operasional Perbedaan persepsi Saling-ketergantungan dalam kerja Keterbatasan sumberdaya Distribusi kekuasaan Ketidak-pastian
Ketidak-selarasan
Keuntungan
sikap
Kerugian
akibat
kooperatif:
Fokus dan Produktif Kohesi dan kepuasan Pencapaian sasaran Inovasi dan Adaptasi
konflik:
Memecah energi Prasangka Lemahnya koordinasi Kerugian yang
membesar
Otoritas
formal Membatasi komunikasi Tim integrasi Konfrontasi dan Negosiasi Melibatkan pihak ketiga Rotasi anggota Sasaran antara Pelatihan antar-kelompok
Reflective Listening Assertion skill Awareness (body language) Dumping ones bucket without filling the others Meningkatkan dukungan emosi Meningkatkan toleransi dan menerima orang
lain Mengontrol isu Mempertimbangkan resiko konflik dan kerugian yang mungkin terjadi
Menghargai
orang lain (cara mendengar, melihat, intonasi suara, pilihan kata, alasan yang digunakan) Dengarkan orang lain dengan empati Nyatakan pandangan, kebutuhan dan perasaan
Nyatakan dengan singkat Jangan gunakan kata-kata berat Katakan yang Anda maksud dan jelaskan yang Anda
APA YANG
DIMAKSUD DENGAN
KONFLIK? APAKAH KONFLIK SELALU NEGATIF? BAGAIMANA ANDA MENYIKAPI KONFLIK? BAGAIMANA ANDA MENYELESAIKAN SUATU KONFLIK?
Dapat
membuat orang lain menjadi lebih tenang Dapat memelihara hubungan baik Dapat membuat kita diremehkan Dapat menyembunyikan perbedaan dan membantu mencari kesamaan Jika kekuasaan anda cukup besar, gaya ini menimbulkan kepercayaan diri pada orang lain Dapat mengorbankan kepentingan sendiri
Gaya
sama-sama menang Memungkinkan pencarian alternatif yang efektif Mendorong pemikiran kreatif Tidak efektif jika terdesak waktu Cocok untuk persoalan yang kompleks
Efektif
jika kedua pihak sama-sama benar Efektif jika persoalan kompleks atau kekuatan berimbang Harus ada kesediaan untuk mengorbankan sesuatu Harus ada kesediaan untuk saling membuka kartu Harus ada kesediaan untuk tidak mencari keuntungan maksimal bagi salah satu pihak
Gaya jangan
merusak suasana Cenderung melemparkan masalah kepada orang lain, atau mengesampingkan masalah Efektif untuk mengulur waktu Cocok jika persoalan tidak terlalu penting Efektif untuk mendinginkan suasana
Efektif
jika waktu sempit Efektif jika terdapat senjang yang besar antara kedua pihak dalam hal pengetahuan, pengalaman, atau posisi Menciptakan sikap asal selamat Cenderung menimbulkan sikap premanisme
Lain Kemenangan
Seberapa
dalam pengetahuan anda tentang persoalan yang dihadapi orang lain? Seberapa jauh orang lain mengetahui pendapat anda? Seberapa jauh anda memahami persoalan? Apakah anda mengetahui sesuatu yang tidak diketahui orang lain?
Apakah
anda berwenang mengambil keputusan? Apakah pihak lain berwenang mengambil keputusan?
Seberapa
besar kemampuan anda mempengaruhi situasi? Seberapa besar kekuatan pihak lain atas anda?
Seberapa
Apa
definisi kemenangan menurut anda? Seberapa penting kemenangan bagi anda? Apakah anda harus menang? Apakah pihak lain harus menang? Apakah kompromi dapat diterima? Apakah kekalahan dapat diterima?
Analisis
Mendorong
semua orang untuk berpartisipasi Mendengarkan secara aktif Sediakan waktu untuk meninjau-ulang Bedakan fakta dari pendapat (Ingat! Pendapat mencerminkan persepsi, belum tentu kenyataan!!) Fokus pada masalah, bukan orang
TERIMA KASIH
SEMOGA BERMANFAAT