Anda di halaman 1dari 20

ANATOMY FISIOLOGY

SISTEM REPRODUKSI

Seksualitas sepanjang kehidupan


Laki - laki atau perempuan. Pemahaman tentang jenis kelamin bayi muncul dari sekumpulan aksi dan reaksi orang tua, masyarakat, dan individu baru. Jenis kelamin adalah fakta yang sangat penting bagaimana seseorang berkembang secara fisik dan psikososial. jenis kelamin merupakan faktor yang penting sepanjang kehidupan

Masa kanak - kanak


Organ reproduksi imatur. Bentuk tubuh Laki - laki dan perempuan hampir sama. Anak belajar peran, cara berpakaian, cara bicara, tingkah laku. Masalah timbul saat peran berbeda dengan kromosom seksnya

Pubertas
Saat reproduksi matang. Ditandai preliminari / prepubertas kira kira satu tahun. Perempuan umur 10 - 15 tahun. Laki - laki 12 - 17 th

Perubahan khas pada laki laki


Ukuran testis dan penis membesar tumbuh rambut pubis, aksila, wajah, dada pelebaran dada, penyempitan panggul. Tinggi badan dan berat badan meningkat. Pembentukan sperma. Emisi noktural / mimpi basah

Perubahan khas pada perempuan


Pertumbuhan payudara, putting susu. Pertumbuhan rambut pubis, aksila. pelebaran panggul, pelvis. Menarche, 6 - 12 bulan kemudian ovulasi

Perubahan pada laki - laki dan perempuan


Perubahan pada kulit. kelenjar minyak aktif, timbul jerawat. Kelenjar keringat apokrin aktif, menimbulkan bau badan. Pebuluh darah berdilatasi, timbul blusing. Dewasa, perkembangan sempurna potensi seseorang. Klimakterium, ketika organ reproduksi tidak aktif, L menurun fertilitas, P menopause

Struktur reproduksi pria


testis duktus seminalis. kelenjar prostat dan bulbouretral uretra skrotum penis. Semua diatas menghasilkan sperma, cairan seminalis, dan androgen

Testis
Merupakan organ primer pria Struktur kecil berbentuk oval, barada dalam kantong yang disebut skrotum. Di dalam testis terdapat tubul\us seminiferus yang berbelit - belit. sepanjang tubul\us seminiferus terdapat se sertolI yang merupakan tempat tumbuhnya sperma. Tubulus S menghasilkan semen / a\at transpor sperma. Sel intersisiil merupakan sumber hormon testosteron

Tubulus seminiferus bergabung menjadi duktus yang lebih besar disebut epididimis semen mengalir dari tubulus seminiferus ke epidedimis. Sperma disimpan dan berkembang membentuk ekor, dan dikeluarkan waktu ejakulasi Testis kiri tempatnya lebih ke bawah untuk menghindari tabrakan sewaktu bergerak

Duktus seminalis
Panjang 18 inci, kira - kira 27 cm. Sperma mengalir ke atas melalui epididimis, dan melewati duktus seminalis atau vas deferens

Kelenjar
Kel Prostat, mengelilingi uretra, dan duktus yang meninggalkan kandung kemih. Kel vesikula seminal\is, tepat dibelakang kel prostat dan dasar uretra, bersatu dengan vas deferens, diberi nama duktus ejakulatorius yang kemudian masuk uretra kel bulbouretral cowpers, menambah sekresi semen dan tepat dibawah prostat

Genetalia eksterna
Skrotum, terbagi oleh septum menjadi dua kantong. Tiap kantong : testis, epididimis, medula spermatik. Pada bulan ke 7 testi turun ke abdomen. Penis, bentuk silindris, tempat lewat uretra. Terdiri dari jaringan erektil yang kaya pembuluh darah. Glan penis merupakan ujung penis yang ditutup oleh prepusium / foreskin

Produk generatif pria


Sperma / sel germinalis. Kepala / sel nukleus, kromosam. Leher dan potongan mediana. Ekor / flagel

Jenis sperma

Panjang 18 inci, kira - kira 27 cm. Sperma mengalir ke atas melalui epididimis, dan melewati duktus seminalis atau vasdeferens Androsperma.mengandug kromosom Y

sifat alkali umur satu hari kepala bulat kecil . Ginosperma.


Kromoso X. basa umur 2 - 3 hari, kepla oval

Lanjutan produk generatif pria


Cairan seminalis adalah sekresi yang dikumpulkan dari testis, epididimis, vesikula seminalis, prostat dan kel bulbouretral.. Hormon androgen ;
penting untuk perkembangan organ reproduksi pria. Pertumbuhan sifat seks sekunder

androgen
Androgen dan FSH mempertahankan pembuatan sperma. Jika androgen disuntikkan ke wanita akan menekan laktasi, menstruasi dan aktifitas uterus. Setelah lahir testis tidur sampai pubertas .jika dilakukan kastrasi sebelum pubertas akan atropi organ reproduksinya

Siklus respon seksual pria


Fase gairah, akibat rangsangan fisik dan mental, vasokongesti pembuluh darah, otot lengan kaki rektum dapat berkontraksi, seks fl\ush atau kemerahan tubuh, nadi dan nafas meningkat 2 kaIi, TD meningkat 67 % fase plateu, merupakan tingkat tertinggi dari kekuatan seks, pria belajar untuk memperpanjang fase plateu

Lanjutan siklus respon seksual pria


Fase orgasme, kontraksi berulang otot penis, perineum, ejakulasi dalam 3 /4 kalI kontraksi, diikuti kontraksi lemah dan teratur Fase resolusi,tahap refraktori, penis mengecil 50 %, dan kembali ukuran normal PENYULIT : Impoten dan gangguan ejakulasi

Anda mungkin juga menyukai