CardiovascuIar Disease outcome : A systematic review meta-anaIysis. Association of AIcohoI Consumption with SeIected CardiovascuIar Disease outcome : A systematic review meta-anaIysis. Oleh : Sizigia H u Pembimbing : dr. M. Furqon Sp.JP Oleh : Sizigia H u Pembimbing : dr. M. Furqon Sp.JP !endahuIuan !endahuIuan W 1ek kardioprotekti1 alkohol yang dinilai dari observasi merupakan topik yang sedang ramai dibicarakan baik di media umum maupun ilmiah W Hubungan antara penggunaan alkohol dengan prevalensi penyakit jantung koroner dan stroke Metode W Pengumpulan data 1950 2009 W Seleksi data : metode cohort / prospekti1 Dewasa < 18 tahun tanpa penyakit kardiovaskuler Paparan (pengguna alkohol dibandingkan dengan yang bukan pengguna alkohol) Hasilnya (mortalitas pada penyakit kardiovaskuler, atau kondisi aterotrombotik, penyakit jantung koroner, mortalitas pada penyakit jantung koroner, stroke, atau mortalitas pada stroke) Metode W ategori jumlah alkohol < 2,5 g/hari 2,5 14,9 g/hari 15 29,9 g/hari 30 60 g/hari > 60 g/hari (< 5 minuman keras) W Hasil yang diharapkan : Penyakit kardiovaskuler Penyakit jantung koroner Stroke Hasil Penelitian W 34 (40%) melaporkan penelitian kohort pada laki-laki W 6 (7%) melaporkan penelitian pada wanita W 44 (52%) dengan sampel campuran Hasil Penelitian W danya hubungan (68) W %idak adanya hubungan (8) W Demogra1ik (8) Hasil Penelitian W 2.5 14.9 g alkohol per hari bersi1at mengurangi resiko penyakit kardiovaskuler dibandingkan bukan pengguna alkohol W Penggunaan alkohol konsisten dengan dosis yang terus meningkat meningkatkan resiko stroke W > 60 g/hari dapat meningkatkan prevalensi stroke Hasil Penelitian W Dari 84 penelitian yang berkaitan dengan alkohol dan prevalensi penyakit kardiovaskuler, 31 diantaranya menunjukkan hubungan antara alkohol dengan prevalensi penyakit kardiovaskuler. Pembahasan W onsumsi alkohol 2.5 14.9 g/hari (> 1 minuman per hari), dapat mengurangi 14 25 % resiko terhadap penyakit yang diteliti tetapi jika digunakan dalam jumlah yang besar dapat meningkatkan resiko terjadinya prevalensi dan mortalitas stroke W orrao et al, hubungan antara alkohol dan penyakit jantung koroner memiliki bentuk J W Maclure hubungan antara alkohol dan penyakit jantung koroner memiliki bentuk L W Penggunaan alkohol dalam jumlah ringan dan moderat mengurangi resiko 25 35 % penyakit jantung koroner Pembahasan W Penggunaan alkohol dalam jumlah kecil akan menurunkan prevalensi stroke dan mortalitasnya W Jika dengan jumlah besar akan meningkatkan resiko terkena penyakit kardiovaskuler. W Hubungan antara alkohol dengan subtype dari stroke berbeda, resiko meningkat pada stroke hemoragik sedangkan untuk non hemoragik menurun onsumsi lkohol dengan PJ W Penggunaan alkohol dengan prevalensi PJ kurang lebih sama antara laki-laki dan perempuan. W Sampel yang sebelumnya telah menggunakan alkohol tetap dalam kriteria inklusi. W danya hubungan antara alkohol dengan penyakit kardiovaskuler dan penyakit jantung koroner eterbatasan Penelitian W ualitas individu yang dijadikan sampel bermacam- macam dengan keterbatasan observasi berkelanjutan dan jumlah 1aktor penyerta. W Hanya ada beberapa penelitian yang membandingkan berdasarkan jenis minuman yang digunakan. W Jumlah pemakaian alkohol dengan subtipe stroke. esimpulan W Penggunaan alkohol dalam jumlah yang besar akan menyebabkan penyakit jantung koroner W Penggunaan alkohol dalam jumlah ringan atau moderat dapat bersi1at sebagai kardioprotektan