Anda di halaman 1dari 8

TUJUAN PENDIDIKAN DALAM SIFAT MUKMIN

Disusun guna memenuhi tugas. Mata kuliah Dosen Pengampu :Tafsir Tarbawi I : Muhammad Hasan Bisyri,M.Ag.

Kelas RE III C Disusun oleh: 1. Kholid Nawawi 2. Laila Mahfudhilah (2021210109) (2021210108)

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN) PEKALONGAN

TAHUN AJARAN 2011

PENDAHULUAN

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayatnya kepada kita semoga kita semua. Sholawat serta salam kita haturkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW mendapat syafaatnya. AMIEN. Allah SWT memberitakan tentang Muhammad SAW, bahwa dia itu adalah benarbenar utusan Allah SWT, tanpa di ragukan dan di sangsikan lagi. Oleh karena itu , Allah SWT berfirman, Muhammad SAW itu adalah utusan Allah SWT. Dan pernyataan ini mencakup atas sifat yang mulia dan indah. Kemudian Allah SWt memberikan keridhoannya kepada mereka.dan orang-orang yang beriman dengan dia adalah keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang terhadap mereka.

PEMBAHASAN
A. Ayat Al-Quran

B. Terjemahan Ayat

29. Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan Dia adalah keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka. kamu Lihat mereka ruku' dan sujud mencari karunia Allah dan keridhaan-Nya, tanda-tanda mereka tampak pada muka mereka dari bekas sujud.1 Demikianlah sifat-sifat mereka dalam Taurat dan sifat-sifat mereka dalam Injil, Yaitu seperti tanaman yang mengeluarkan tunasnya Maka tunas itu menjadikan tanaman itu kuat lalu menjadi besarlah Dia dan tegak Lurus di atas pokoknya; tanaman itu menyenangkan hati penanam-penanamnya karena Allah hendak menjengkelkan hati orang-orang kafir (dengan kekuatan orang-orang mukmin). Allah menjanjikan kepada orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal yang saleh di antara mereka ampunan dan pahala yang besar. C. Makna mufrodat Keras Penyayang Karunia Tanda-tanda Tunas Sifat orang-orang mukmin Tegak lurus pada batang dan pokoknya Seperti tanaman Tunas tanaman Membuai dan memperkuatnya pokok tanaman
1

Maksudnya: pada air muka mereka kelihatan keimanan dan kesucian hati mereka.

D. Tafsir Secara Umum


Sesungguhnya Nabi Muhammad SAW rasul Allah SWT tanpa di ragukan dan tanpa di sangsikan lagi sekali pun di ingkari oleh orang-orang yang ingkar dan di dustakan oleh orang-orang yang keras kepala.


Sesungguhnya sahabat-sahabatnya yang ada bersamanya adalah keras hatinya terhadap orang-orang kafir, tapi lembut hati mereka terhadap sesamanya, lunak jiwa mereka terhadap sesamanya dan merendahkan diri terhadap sesamanya. Dalam hadits di katakan:2 Perumpamaan orang-orang mukmim dalam hal saling cinta dan saling mengasihi sesama merka adalah seumpama satu jasad, apabila ada salah satu angota yang sakit maka seluruh anggota yang lain ikut merasakan sakit. Kamu lihat mereka senantiasa melakukan sholat dan ikhlas kepada Allah SWT dengan seraya memohon ridhoNya dan keridaan Allah SWT adalah lebih besar. Pada mereka terdapat tanda yang baik kekhususan dan dan ketundukkan yang tampak bekasnya di wajah mereka. Oleh karena itu di katakan, sesungguhnya kebaikan itu mempunyai cahaya dalam hati dan sinar pada wajah keluasan pada rezeki dan cinta yang tertanam dalam hati terhadap sesamanya. Sifat-sifat yang disebutkan mengenai kaum tersebut, yakni sifat-sifat dari para pengikut muhammad saw. Merupakan sifat-sifat mereka yang tercantum dalam taurat.

mengharapkan pahala dalam melakukan sholatnya itu serta upah yang banyak di sisi-Nya

Prof. H. Bustomi A.Gani, dkk, Al-Quran Dan Tafsirnya, CV. Wicaksono, Semarang, 1993

Sesungguhnya para sahabat Nabi Muhammad SAW asalnya sedikit saja, kemudian mereka semakin bertambah dan semakin banyak dan semakin kuat, bagaikan tanaman yang mengelurkan tunas-tunasnya yang bercabang pada sisi-sisinya. Sebagaimana dapat disaksikan pada gandum, dan lain-lainnya. Sehingga tanaman itu menjadi kuat dan berubah dari asalnya yang kecil menjadi kuat dan tegak lurus pada pokoknya. Sehingga membuat para penanamnya kagum karena kuat, kokoh, lebat dan indah di pandang. Demikianlah agama islam, rasulullah SAW dan para pengikutnya pada permulaan tumbuh dan berkembangnya. Bahwasanya Allah Taala mengembangkan orang-orang mukmin dan memperbanyak jumlah mereka adalah untuk membikin jengkel orang-orang kafir terhadap mereka. Karena orang-orang mukmin berkeyakinan bahwa allah pasti menyempurnakan cahaya-Nya lewat orang-orang mukmin, sekali pun orang-orang yang ingkar tidak rela. Allah SWT, menjajikan kepada orang-orang yang beriman dan kepada nabi muhammad saw. Bahwa dia akan mengampuni dosa-dosa mereka dan memberi pahala mereka banyak-banyak,yakni dengan memasukkan mereka E. Kandungan Kependidikan 1). (29) ayat ini menerangkan Orang-orang mukmin akan bersikap keras terhadap siapapun yang menentang agamanya, tetapi mereka juga memiliki sifat belas kasih sesama mereka. Itulah kekerasasan yang diterapkan dan kasih sayang yang diterapkan karena allah, sebagai wujud perlindungan dan toleransi aqidah bukan karena sesuatu yang ada dalam dirinya bukan untuk kepentingan dirinya. Hal ini juga tercantum dalam surah (Al- Maidah : 54) Hai orang-orang yang beriman, barang siapa diantara kamu yang murtad dari agamanya, maka kelak akan allah akan mendatangkan suatu kaum yang mencintai
3

kedalam surga yang penuh

kenikmatan.Dan janji allah adalah besar, hak tak mungkin diganti dan tak mungkin disalahi.3

Ahmad Mustafa Al-Maragi,Tafsir Al- Maragi.Semarang:Toha Putra,1993, hlm.194-197

mereka dan merekapun mencintai-Nya, yang bersikap lemah lembut terhadap orangorang bukan karena sesuatu kafir yang mukmin, yang bersikap keras terhadap orangorang kafir; yang berjihad di jalan allah.(QS. Al Maidah : 54)4 2). Serta mereka menjadikan shalat dan keikhlasan kepada allah sebagai kebiasaan mereka pada kebanyakan waktu. 3). Amal mereka mengharapkan pahala dari tuhan mereka dan kedekatan di sisi-Nya serta keridaan-Nya.5

KESIMPULAN

Muhammad Nasib Ar-Rifai, Taisiru Al-Aliyyul Qadir Li Ikhtishari Tafsir Ibnu Katsir, Gema Insani Prees,

Jakarta, 2000
5

Ahmad Mustofa Al-Maragi, Op Cit, hlm. 193

1). Kabar gembira bagi Nabi Muhammad SAW, tentang kemenangan dan kejayaan agama Allah SWT. 2). Sifat-sifat para sahabat rasul yang di gambarkan dalam taurat ialah; a).keras dan tegas terhadap orang kafir dan lemah lembut terhadap sesama mereka. b).di wajah mereka tergambar wajah ketakwaan, kekhusukan dan keikhlasan mereka. 3). Sifat-sifat mereka dalam injil ialah seperti biji yang tumbuh dan berkambang menjadi pohon yang rindang dan kokoh dalam wakktu yang singkat. 4). Allah SWT menyediakan pahala dan surga bagi orang-orang yang beriman.

DAFTAR PUSTAKA Ahmad Musthofa Al-Maraghi, Tafsir Al-Maraghi, PT. Toha Putra Semarang, 1989. Syaikh Imam Al-Qurthubi, Tafsir Al-Qurthubi, Pustaka Azzam, 2009. 7

Prof. H. Bustomi A.Gani, dkk, Al-Quran Dan Tafsirnya, CV. Wicaksono, Semarang, 1993. Muhammad Nasib Ar-Rifai, Taisiru Al-Aliyyul Qadir Li Ikhtishari Tafsir Ibnu Katsir, Gema Insani Prees, Jakarta, 2000.

Anda mungkin juga menyukai