Anda di halaman 1dari 160

J.

PANITIA UJIAN PERTENGAHAN DAN AKHIR TAHUN


I.

Langkah-Langkah Panitia Ujian


a). Staf KMI
1. Staf KMI menentukan personil Panitia ujian dengan cadangannya
dalam musyawarah mingguan, 4 minggu sebelum ujian.
2. Mengajukan nama-nama calon panitia kepada Diektur KMI
sebelum diajukan kepada Pimpinan Pondok Modern.
3. Membuat surat pengangkatan panitia/surat keputusan direktur
tentang perlunya diangkat Panitia ujian untuk menjalankan
kepanitiaan.
4. Menyerahkan surat tersebut kepada direktur untuk dibagikan
ketika dibacakan personil Panitia ujian pada perkumpulan evaluasi
guru (kemisan).
b). Langkah-Langkah Panitia Setelah Pengangkatan
1. Berkonsultasi dengan panitia lama.
2. Mempelajari dokumentasi dan evaluasi yang ada.
3. Menyusun formasi kepanitiaan.
4. Membagi tugas sementara anggota panitia yang meliputi
penanggung jawab:
a.
Pembuat kalender ujian (berkonsultasi dengan staf KMI dan
melihat kalender tahunan KMI).
b.
Penentuan pembuat soal tahriri.
c.
Pembagian ruang ujian syafahi dan tahriri.
d.
Pembagian tugas ujian syafahi dan tahriri.
e.
Keuangan.
f.
Konsumsi.
g.
Kesekretariatan (dokumentasi, surat menyurat dll).
5. Menyusun anggaran kepanitiaan dengan melihat anggaran
sebelumnya sebagai perbandingan.
6. Mengajukan proposal panitia kepada bapak pimpinan.
7. Mendata siswa yang sakit, pulang sementara, istirahat dan pulang
selamanya serta mencocokkannya dengan data siswa.
8. Mengecek data alamat siswa KMI dengan bantuan ketua kelas
(data harus benar-benar valid).

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

149

9. Menentukan nomor ujian siswa dan membacakannya di kelaskelas.


10. Mengecek nomor-nomor yang telah dibacakan.
11. Mencetak surat hantaran raport.
12. Mendata peralatan KMI.
13. Membuat daftar pembuat soal tahriri perkelas dan
menempelkannya di dapur.
14. Membuat buku bon untuk unit-unit usaha tertentu.
15. Membuat buku laporan harian bagian OPPM dan unit-unit usaha.
16. Menempelkan pengumuman ujian dan materi ujian syafahi di
BPPM.
17. Memformat seluruh blanko nilai dan mengkonsultasikannya
kepada direktur.
18. Menentukan majlis tashih soal ujian tahriri.
19. Membuat surat kesediaan untuk membuat soal.
20. Membuat surat undangan direktur dan timnya untuk memberi
pengarahan pembuatan soal.
c). Menghadapi Karantina Pembuatan Soal
1. Menentukan hari karantina untuk dua gelombang.
2. Mempersiapkan tempat karantina.
3. Membuat absensi kehadiran guru-guru pembuat soal .
4. Membuat surat mohon kesediaan mengawasi jalannya karantina
untuk bapak direktur.
5. Mempersiapkan map pengumpulan soal yang berisi daftar pembuat
soal perkelas.
6. Menyediakan konsumsi.
7. Membuat pengumuman karantina dan menempelkannya di dapur
guru.
8. Membuat tanda kelas untuk ditempel di pintu ruang karantina.
9. Membentuk penanggungjawab pengambilan soal.
10. Mengadakan karantina majlis tashih selama dua hari.
11. Menyerahkan soal ke majlis tashih.
d). Menghadapi Ujian Syafahi
1. Menyusun pembagian tugas.
2. Mencetak kebutuhan ujian syafahi dan tahriri yang berupa:
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

150

a.
Blangko ujian lisan untuk penguji.
b.
Blangko nilai ujian untuk ketua firqoh.
c.
Tasrih bulis malam untuk kelas enam.
d.
Blangko laporan muraqib mantiqoh.
e.
Laporan bagian OPPM.
f.
Blangko lembar soal dan lembar jawaban.
g.
Blangko rentangan skor.
h.
Blangko nilai ujian tahriri.
i.
Blangko berita acara.
j.
Blangko tempelan pada casing soal ujian tahriri.
k.
Blangko materi ujian yang ditempel di pintu ruang ujian.
l.
Buku taujihat wal irsyadat ujian syafahi.
m.
Buku at-Turuq al-Muttabba'ah ujian tahriri.
n.
Casing lembar jawaban.
o.
Bayanat
p.
Idad syafahi.
3. Mengelompokkan dan menulis peserta ujian syafahi dan
menempelkannya di depan BPPM serta di pintu ruang ujian.
4. Membuat absen guru untuk acara taujihat dan tauzi'ul amaal di
BPPM.
5. Membuat absen penguji ujian syafahi untuk muraqibul mantiqah.
6. Membuat absen piket bagian-bagian OPPM.
7. Membuat absen piket lembaga dan pos-pos unit usaha.
8. Membuat absen pembantu panitia ujian dari kelas enam.
9. Menentukan pembuat makanan dan mengajukannya kepada bapak
pimpinan.
10. Menentukan daftar jenis makanan dan jumlahnya.
11. Menyiapkan buku literatur untuk penguji ujian syafahi.
12. Menertibkan ruangan kelas dengan bantuan ketua kelas pada akhir
masuk kelas.
e). Menyusun Denah Tempat Ujian Tulis
1. Membagi jumlah peserta ujian dengan kapasitas peserta ujian pada
setiap bangku/meja 3 orang.
2. Menentukan ruang yang dapat digunakan untuk ujian tulis dengan
memperhitungkan kapasitas masing-masing ruangan (24/14/12/10
meja bangku) hingga cukup untuk jumlah semua peserta ujian.
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

151

3. Menentukan jumlah siswa di tiap-tiap ruang ujian, dimulai dari kelas


V dipasangkan dengan kelas I dan kelas II hingga habis, kemudian di
sambung dengan kelas IV dipasangkan dengan kelas III dan III Int.
yang dimulai dari ruangan terakhir.
4. Memperhatikan hal-hal berikut :
a.
Masing-masing ruang harus ada kelas kunci (kelas V, IV dan
III) yaitu kelas-kelas yang pelajarannya banyak, sehingga tidak ada
ruang yang kosong dari ujian pada jam ke-III.
b.
Penentuan abjad kelas harus di selang-seling.
c.
Dalam satu ruang minimal harus ada 2 orang dari siswa satu
kelas tertentu, hal tersebut untuk menghindari terjadinya
kehilangan kertas lembar jawaban jika hanya ada 1 orang saja.
f). Menghadapi Tauziul A'mal
i). Tauziul Amal Syafahi
1. Mempersiapkan:
a.
BPPM.
b.
Background tauzi'ul a'mal.
c.
Konsumsi siswa dan guru.
d.
Daftar hadir siswa dan guru.
e.
Kalender kegiatan ujian.
2. Membuat undangan untuk guru-guru senior.
3. Membuat surat kesediaan memeriksa I'dad syafahi.
4. Menempel undangan guru yunior di dapur guru.
5. Memperbanyak daftar pembagian tugas ujian dan menjilidnya.
6. Mempersiapkan casing bagi penguji syafahi yang berisi:
a.
I'dad syafahi.
b.
Blanko nilai bagi ketua firqoh.
c.
Blanko nilai bagi anggota firqoh.
d.
Buku-buku pegangan ujian.
e.
Daftar peserta ujian.
7. Melaporkan deskripsi umum pelaksanaan ujian syafahi kepada
Direktur KMI dan Pimpinan Pondok.
8. Mempersiapkan pengumuman perkumpulan:
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

152

a. Perkumpulan seluruh penguji syafahi dari bapak guru KMI dan


siswa kelas enam guna pembagian tugas.
b. Perkumpulan siswa kelas enam pembantu panitia di kantor panitia
di gedung Saudi.
c. Perkumpulan seluruh kelas enam yang piket di bagian OPPM dan
unit-unit usaha di kantor pengasuhan santri.
9. Membuat table name pentashih I'dad.
10. Membagi firqoh penandatangan I'dad penguji syafahi dan musyrif.
11. Membuat absensi penandatangan I'dad bagi penguji dan siswa kelas
enam.
12. Menentukan denah tempat penandatangan I'dad.
13. Menulis bahan pengarahan ujian syafahi bagi siswa kelas 1-5 dan
menyerahkannya kepada Direktur KMI.
14. Membuat surat mohon kesediaan Direktur KMI untuk memberi
pengarahan di Masjid Jami'.
15. Menempelkan jadwal dan ruangan ujian syafahi di depan BPPM.
16. Membuat tata tertib ujian syafahi, yang berisi:
a.
Mewajibkan penguji untuk membawa buku materi yang
diujikan.
b.
Tidak diperkenankan meninggalkan ruang ujian sebelum jam
12.00 WIB
c.
Tidak diperkenankan bagi siswa yang belum melunasi
pembayaran untuk mengikuti ujian.
d.
Siswa yang berhalangan mengikuti ujian menjadi
tanggungjawab penguji tersebut.
ii). Tauziul Amal Tahriri
1. Menyusun tempat duduk siswa pada tiap-tiap ruang ujian.
2. Menyusun pembagian tugas dan memusyawarahkannya dengan
Direktur, staf KMI dan staf pengasuhan santri sebelum
mengajukannya kepada Bapak Pimpinan Pondok.
3. Menyiapkan:
a.BPPM.
b.
Background tauzi'ul a'mal.
c.Konsumsi siswa dan guru.
d.
Daftar hadir siswa dan guru.
e.Jadwal Ujian.
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

153

f. Lembaran pembagian tugas.


4.
Menempelkan tulisan di depan BPPM:
a.Jadwal Ujian dalam kertas besar.
b.
Maklumat Ujian.
c.Denah tempat duduk ujian tahriri.
5.
Menggandakan salinan nomor (denah tempat duduk) dan
menempelkan di pintu ruangan ujian.
6.
Pembagian tugas pembantu panitia ujian:
a.
Nomerator.
b.
Penanggung jawab casing.
c.
Konsumtor.
d.
Pengambil soal.
e.
Pendataan siswa yang sakit (diskripsi umum ujian )
7.
Menertibkan ruangan ujian.
8.
Menyiapkan casing ujian tahriri.
9.
Menempelkan nomor ujian pada setiap tempat duduk siswa dan
pintu ruangan ujian.
10. Menempelkan kode ABC pada meja terdepan.
11. Menulis rekap siswa KMI pada papan tulis di depan kantor panitia di
gedung Saudi setiap hari.
12. Menghitung lembar jawaban untuk tiap-tiap ruangan (sesuai dengan
peserta ujian pada tiap-tiap ruangan).
13. Melaporkan diskripsi umum pelaksanaan ujian tahriri kepada
Direktur KMI dan Pimpinan Pondok.
14. Mempersiapan perkumpulan yaitu:
a.
Perkumpulan seluruh siswa kelas enam pembantu panitia di
kantor panitia di gedung Saudi.
b.
Perkumpulan seluruh siswa kelas enam yang piket di bagianbagian OPPM dan unit-unit usaha di pengasuhan santri.
15. Membuat susunan acara untuk upacara pembukaan ujian tahriri dan
menentukan MC.
16. Menyebarkan undangan kepada guru senior untuk upacara
pembukaan ujian tahriri.
17. Menulis bahan pengarahan ujian tahriri dan surat mohon kesediaan
untuk bapak direktur.
18. Mempersiapkan ruangan panitia di gedung Saudi.
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

154

19.

Membuat peraturan untuk muraqib yang dimasukkan ke casing,


berisi:
a. Tidak diperkenankan untuk mengoreksi di dalam ruangan ujian.
b. Mengabsen peserta ujian.
c. Menjaga ketenangan dan ketertiban selama ujian berlangsung.
d. Mewajibkan kepada santri untuk meletakkan bukunya di luar
ruangan ujian.
e. Mengecek lembar jawaban perkelas sebelum diserahkankan
kepada panitia.
f. Menjaga kewibawaan ujian.
20. Menertibkan BPPM untuk acara tasyakuran.
21. Menulis background tasyakuran.
22. Mempersiapkan konsumsi acara tasyakuran.
23. Berkonsultasi dengan staf pengasuhan santri untuk acara salaman.
g). Menghadapi Masa Ujian Tahriri
1.
Membuat pengumuman setelah selesai ujian safahi
berkenaan dengan penertiban kelas untuk ujian tahriri.
2.
Mempersiapkan:
a. Kantor KMI.
b. Rak pengumpulan lembar jawaban.
c. Tempat nomerator dan peralatannya.
d. Data-data untuk numerator.
e. Absensi.
3. Checking ruangan secara keseluruhan sebelum ujian tahriri.
4. Menertibkan casing soal di kantor KMI.
5. Membuat pengumuman perkumpulan pembaca Imla.
6. Mempersiapkan tempat dan komsumsi koreksi masal.
7. Menyiapkan lembar evaluasi jalannya ujian untuk direktur dan
muroqibul mantiqoh.

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

155

II. Program Kerja Panitia


a). Ketua
1. Mengontrol jalannya ujian.
2. Mengontrol jalannya program yang telah direncanakan sebelumnya.
3. Berkonsultasi dengan Direktur KMI dan panitia yang lama untuk
kelancaran ujian.
4. Memberikan laporan kepada Direktur KMI mengenai jalannya
kepanitiaan ujian.
5. Membantu bagian-bagian yang lain.
6. Mengontrol keuangan dan pencetakan.
7. Mengikuti evaluasi jalannya ujian bersama Direktur KMI.
b). Sekretaris
1. Mempersiapkan surat-surat kepanitiaan.
2. Mempersiapkan semua kebutuhan panitia yang berhubungan dengan
tulis menulis.
3. Mempersiapkan data-data guru dan siswa yang valid dengan bantuan
bagian data KMI
4. Merekapitulasi jumlah siswa tiap minggu.
5. Menulis nama arab siswa baru dan mengoreksikannya kepada guru
senior.
6. Mengikuti perkumpulan evaluasi jalannya ujian bersama Direktur
KMI.
7. Menyusun dokumentasi kepanitiaan.
8. Bertanggung jawab terhadap pemeliharaan komputer, printer, dan
alat-alat kesekretariatan.
c). Bendahara
1. Mencatat masuk dan keluarnya uang kepanitiaan.
2. Menyusun laporan keuangan dan melaporkannya tiap minggu ke
Pimpinan Pondok Modern.
3. Melunasi bon-bon hutang panitia.
4. Menyusun laporan keuangan akhir untuk laporan ke Pimpinan
Pondok Modern.

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

156

d). Konsumtor
1. Mengontrol kerja pembagi konsumsi (siswa) ujian syafahi dan
tahriri.
2. Menyiapkan konsumsi:
a.
Karantina penulisan soal.
b.
Koreksi masal.
c.
Penulis soal.
d.
Rapat koordinasi.
e.
Tauziul amal.
f.
Koreksi idad syafahi.
g.
Pengambilan soal dari pondok cabang.
h.
Sidang kelulusan.
i.
Laporan hasil sidang kelulusan.
3. Menentukan tempat pemesanan konsumsi selama ujian dengan
persetujuan Pimpinan Pondok Modern.
e). Perlengkapan
1. Menciptakan suasana ujian dengan memasang slogan untuk belajar.
2. Mempersiapkan tempat taujihat penulisan soal.
3. Mempersiapkan dan memformat tempat:
a.
Tauziul amaal.
b.
Penandatanganan idad syafahi.
c.
Acara pembukaan ujian tahriri.
d.
Ruang-ruang ujian.
e.
Tasyakuran atas selesainya ujian.
f.
Sidang kenaikan.
g.
Laporan hasil sidang kenaikan.
4. Mengedarkan surat-surat kepanitiaan.
5. Mendata jumlah perlengkapan kelas.
f). Dokumentasi
1. Mendokumentasikan surat menyurat kepanitiaan.
2. Mendokumentasikan hal-hal yang berhubungan dengan kepanitiaan.
3. Mendokumentasikan foto-foto kepanitiaan.
4. Menjilid dokumentasi.

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

157

III. Pedoman Bagi Pembuat Soal Ujian Tulis.


PEDOMAN
PEMBUATAN SOAL UJIAN TULIS
I. Pengertian Soal
Soal adalah pernyataan atau pertanyaan untuk mengungkapkan prestasi
belajar siswa.
II. Jenis-jenis Soal
A. Berdasarkan ranahnya (domainnya):
1. Kognitif (Pengetahuan), yang meliputi aspek-aspek (secara
hirarkis):
a. Mengenal, dan mengungkapkan atau mengingat. Dalam
mengenal, siswa diminta untuk memilih satu dari dua atau
lebih jawaban.
Contoh:
1. Hasil bumi yang terkenal di daerah Temanggung adalah:
(a) Padi
(b) Tebu
(c) Tembakau
2. Pilihlah jawaban yang benar:
Rukun Islam yang kelima:
(a) Shalat
(b) Haji
(c) Syahadat
(d) Zakat
Mengungkap/mengingat kembali berbeda dengan mengenal.
Dalam mengingat kembali ini siswa diminta mengingat
kembali satu atau lebih fakta-fakta yang sederhana.
Contoh:
1. Gempa bumi yang disebabkan oleh pergeseran lempeng
kerak bumi disebut , apabila pergeseran lempeng
tersebut terjadi di dasar laut maka akan menimbulkan
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

158

, adapun gempa yang disebabkan oleh letusan


gunung berapi disebut

-2

-3
: )
(
Mengingat dan mengungkap kembali pada umumnya
dikategorikan menjadi satu jenis yakni ingatan. Ini kategori
yang paling rendah tingkatannya karena tidak terlalu
meminta energi.
b. Pemahaman.
Dengan pemahaman, siswa diminta untuk membuktikan
bahwa ia memahami hubungan yang sederhana di antara
fakta-fakta atau konsep.
Contoh:
1. Buatlah gambar segitiga siku-siku!
Untuk dapat membuat gambar segitiga siku-siku, siswa
harus menghubungkan konsep segitiga dan konsep sikusiku.
! -2

!-3



c. Penerapan atau aplikasi.
Untuk penerapan atau aplikasi ini siswa dituntut memiliki
kemampuan untuk menseleksi atau memilih suatu abstraksi
tertentu (konsep, hukum, aturan, gagasan, cara) secara tepat
untuk diterapkan dalam suatu situasi baru dan
menerapkannya secara benar.
Contoh:
1. Tarik garis diagonal dalam segi empat!
2. Apa contoh mad wajib muttashil?


!


-3
...... ...... ......

-4
...... ......
......
......
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

159

...... ...... ......

......

......



......


......

...... ......


d. Analisa (analysis)
Dalam tugas analisa ini siswa diminta untuk menganalisa
suatu hubungan atau situasi tertentu yang kompleks atas
konsep-konsep dasar.
Contoh:
1. Siswa disuruh untuk menerangkan apa sebab pada waktu
mendung dan ada angin kencang, tidak segera turun
hujan.
2. Gelas diisi penuh dengan air, permukaannya ditutup
dengan kertas kemudian dibalikkan, ternyata air itu tidak
tumpah. Apa sebabnya?

!
-3





.



-4

: )
(
e. Sintesis (syntesis)
Apabila penyusun soal bermaksud meminta siswa
melakukan sintesa maka pertanyaan-pertanyaan yang
disusun sedemikian rupa sehingga meminta siswa
untuk menggabungkan atau menyusun kembali halhal yang spesifik agar dapat mengembangkan suatu
struktur baru, dengan singkat dapat dikatakan bahwa
dengan soal sintesa ini siswa diminta untuk
melakukan generalisasi.
Contoh:
1. Dengan mengetahui situasi daerah dalam hal kepemilikan
kekayaan bahan mentah serta semangat penduduk di
suatu daerah yang kini dapat berkembang pesat menjadi
kota pelabuhan yang besar maka kota-kota kecil di tepi
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

160

pantai mana yang mempunyai potensi untuk menjadi


sebuah kota pelabuhan yang besar?
.


-2




Ini gabungan dari beberapa konsep, yaitu:
a. Jika simayit punya anak laki-laki, istri mendapat
sekian.
b. Jika simayit tidak punya anak laki-laki, istri mendapat
sekian.
c. Qaidah-qaidah mawarits yang lain.
f. Evaluasi
Soal dalam jenis ini digunakan apabila penyusun soal
bermaksud untuk mengetahui sejauh mana siswa mampu
menerapkan pengetahuan dan kemampuan yang telah
dimiliki untuk menilai suatu kasus yang diajukan oleh
penyusun soal.
Mengadakan efaluasi dalam pengukuran aspek kognitif ini
tidak sama dengan mengevaluasi dalam pengukuran aspek
afektif. Mengevaluasi dalam aspek kognitif ini menyangkut
masalah benar / salah yang didasarkan atas dalil, hukum,
dan prinsip pengetahuan. Sedangkan mengevaluasi dalam
aspek afektif menyangkut masalah baik / buruk
berdasarkan nilai atau norma yang diakui oleh subyek yang
bersangkutan.
Contoh:
1. Benarkah Islam itu disebarkan dengan kekerasan? Apa
alasanmu?
2. Setujukah anda dengan pernyataan ini: Pasir itu terjadi
dari proses pelapukan batu oleh panas matahari.
2. Afektif (Pandangan, pendapat, sikap)
a. Pandangan atau pendapat (opinion).
Apabila guru ingin mengukur aspek afektif yang
berhubungan dengan pandangan siswa, maka pertanyaan
yang disusun menghendaki respon yang melibatkan ekspresi,
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

161

perasaan atau pendapat pribadi siswa terhadap hal-hal yang


relatif sederhana tetapi bukan fakta. Contoh:






.1


: ! )




(
2. Bagaimanakah pendapat anda tentang keputusan yang
diambil oleh pimpinan perusahaan dalam situasi di atas?
Bagaimanakah tindakan anda jika seandainya yang
menjadi pimpinan perusahaan itu anda?
b. Sikap atau nilai (attitude, value)
Dalam penilaian afektif tentang sikap ini siswa ditanya
mengenai responnya yang melibatkan sikap atau nilai yang
telah dianutnya secara mendalam, dan guru meminta dia
untuk mempertahankan pendapatnya tersebut.
!

.
.

-1
-1
-2

3. Psikomotor (praktek).
Penilaian yang berhubungan dengan ranah psikomotor adalah
penilaian dalam bidang keterampilan.
Contoh:
Praktekkan:
a. Tayammum
b. Shalat Janazah
c. Menyambung kembali zekering listrik yang putus.

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

162

B. Berdasarkan tingkat kesukarannya, soal ada tiga tingkatan:


1. Mudah
2. Sedang
3. Sulit/sukar.
Secara teoritis, tingkat kesulitan soal, baik keseluruhan maupun tiap
butir, dapat diketahui setelah soal itu diujicobakan. Namun di sini,
sementara, tingkat kesukaran ini dapat dipertimbangkan oleh
penyusun soal saat menyusunnya berdasarkan pada jenis ranah
(domain)nya. Urutan tersebut pada butir A bersifat hirarkis.
III.Petunjuk
1.
Satu set soal harus mengandung soal yang mudah, soal yang
sedang, dan soal yang sukar. Proporsinya adalah sebagai berikut:
Tingkatan
Ujian Pertengahan Tahun Ujian Akhir Tahun
Kesukaran
Mudah
20 %
30 %
Sedang
60 %
50 %
Sukar
20 %
20 %
2.
3.
4.
5.
6.
7.

8.

Diusahakan terdiri atas semua ranah (domain) yang mungkin;


kognitif dalam semua jenisnya, dan afektif.
Redaksi yang digunakan harus ringkas tapi jelas.
Bahan soal ujian diambil dari buku yang telah dipelajari dan dari
keterangan-keterangan guru di kelas, serta yang sedang aktual di
masyarakat.
Soal Ujian Akhir Tahun (khususnya kelas biasa) harus
menanyakan kembali tentang beberapa materi pelajaran Awal
Tahun.
Tidak ada soal yang berbentuk pilihan ganda.
Soal Biologi, Geografi, dan Fisika harus mengandung pertanyaan
tentang gambar: organ pernapasan, organ pencernaan, bagianbagian bunga, peta/pulau, lapisan bumi/tanah, bagian-bagian
accu, dll.
Soal Nahwu dan Shorf lebih mengutamakan aplikasi (
).

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

163

9.

Soal Tamrin Lughah kelas 2 dan 3 tidak terbatas pada judul


pelajaran yang dipelajari di kelas tersebut, tetapi diambil juga
dari pelajaran sebelumnya di kelas 1 dan dari buku Tamrinat. (
)
10. Soal Insya kelas 1 tidak boleh diambil dari makalah yang ada
dalam buku Durusu al-Lughah.
11. Soal Hadits kelas 4 & 5 atau Fiqih yang menggunakan kitab
Bulughu-l-Marom, pembuat soal tidak perlu mencantumkan teks
hadits dalam soal, tetapi menyebutkan beberapa persoalan yang
berhubungan dengan pelajaran dan siswa diminta untuk mencari
dan menuliskan haditsnya serta kesimpulan hukumnya. Contoh
perintahnya:


-1
!
!
-2

-3
!

-4
!
12. Banyak sedikitnya soal harus disesuaikan dengan waktu.
13. Dalam membuat soal harus menyertakan jawaban yang lengkap
dengan pedoman penilaiannya.
14. Apabila satu pelajaran diajarkan oleh beberapa guru, maka soal
ujian
harus
dibuat
dengan
musyawarah
untuk
mempertimbangkan isi soal, tingkat kesukaran dan pedoman
penilaiannya.
15. Soal-soal ini akan dikirim ke pondok-pondok cabang Gontor,
maka harus diselesaikan pada waktu yang ditentukan.
16. Sebelum dimintakan pengesahan dari Direktur KMI/Majlis
Tashhih, soal-soal harus ditulis dengan jelas dan teratur, tidak
ditulis dengan tinta merah.
17. Konsep soal harus disimpan baik-baik supaya tidak bocor.
18. Diusahakan benar-benar agar tidak terjadi perubahan setelah soal
dicetak.

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

164

PEDOMAN PENILAIAN JAWABAN UJIAN


A. Penilaian Jawaban Ujian Tulis
Penilaian harus obyektif (apa adanya), jujur, adil, takut dosa, takut
dholim. Dan untuk menyeragamkan penilaian jawaban ujian maka
perlu dibuat pedoman penilaian sebagai berikut:
1. Menentukan Skala Penilaian.
Di KMI Pondok Modern Darussalam Gontor, skala penilaian yang
digunakan ialah:
a. Skala 10: Nilai terendah = 1; dan nilai tertinggi = 10 (tanpa
tengahan). Skala ini berlaku untuk bidang studi Ilmu Pasti:
Matematika, Berhitung, Fisika, dan Kimia.
b. Skala 6: Nilai terendah = 3; dan nilai tertinggi = 8 (tanpa
tengahan). Skala ini berlaku untuk: Insya, Al-Quran, AlKhoth, Composition, dan seluruh materi ujian lisan.
c. Skala 9: Nila terendah = 1; dan nilai tertinggi = 9 (tanpa
tengahan). Skala ini berlaku untuk materi-materi yang tidak
tergolong dalam penilaian dengan skala 10 dan skala 6.
2. Menentukan Skor:
Setiap nomor soal atau bagian soal mempunyai skor sendiri sesuai
dengan tingkat kesukarannya, soal mudah skornya kecil dan soal
yang sulit skornya besar.
Contoh:



!
:
:
.
.
Skor = ( . :
)1+2+(1x5)=8
a. Menentukan skor setiap soal atau bagian soal.
b. Menghitung skor setiap nomor soal.
c. Menghitung skor per-kelompok-soal.
d. Menghitung skor tertinggi yang diharapkan (Maximum
Expected Score = MES)
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

165

e. Menghitung rentangan nilai dengan cara membagi MES


dengan skala (9 atau 10).
f. Soal dengan skala 10 nilai-tertingginya tidak menggunakan
rentangan, atau diperuntukkan bagi yang mencapai angka
MES.
Dalam menilai mata pelajaran tertentu harus diperhatikan semua
aspek yang berhubungan dengan mata pelajaran:
a. al-Insya
: meliputi aspek-aspek: kebakuan kata, susunan
kalimat, tata bahasa, jalan pikiran penulis, dan
kebulatan isi atau cerita.
b. Ilmu Pasti : (Matematika, Berhitung, Fisika, dan Kimia),
meliputi
aspek-aspek:
rumus
dan
cara
mengerjakan.
c. al-Khoth
: meliputi aspek-aspek: benarnya tulisan,
tebal/tipisnya bagian huruf, penyesuaian tinggi
dan rendahnya huruf, kebersihan dan kerapian.
3. Menetapkan kriteria penilaian.
a. Contoh penilaian dengan Skala 10. Umpamakan bahwa MES
= 93, maka kriteria penilaian adalah sebagai berikut:
Skor
Nilai
0 - 10
1
10 - 20
2
20 - 30
3
30 - 40
4
40 - 50
5
50 - 60
6
60 - 70
7
71 - 81
8
82 - 92
9
93
10

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

166

Contoh penilaian dengan Skala 9. Umpamakan bahwa MES =


83, maka kriteria penilaian adalah sebagai berikut:
Skor
0 - 9
10 - 18
19 - 27
28 - 36
37 - 45
46 - 54
55 - 63
64 - 73
74 - 83

Nilai
1
2
3
4
5
6
7
8
9

c. Contoh penilaian dengan Skala 6.


Penilaian dengan skala ini mengacu kepada taqdir atau bobot
jawaban siswa. Jika jawaban siswa taqdirnya Jayid Jiddan
maka nilainya = 8; Jayid = 7; Maqbul = 6; Dloif = 4 atau 5;
Dloif Jiddan = 3.
4. Tingkatan Nilai.
Tingkatan nilai ini untuk memberikan keterangan tentang bobot nilai
yang diperoleh oleh siswa. Tingkatannya adalah sebagai berikut:
Dloif Jiddan
= 1 - 3
Dloif
= 4 - 5
Maqbul
= 6
Jayid
= 7
Jayid Jiddan
= 8
Mumtaz
= 9 - 10
5. Tentang Kebijaksanaan:
a. Hati-hati, kebijaksanaan dalam ujian tulis harus bersifat
mendidik (tarbawy).
b. Dalam pelajaran al-Insya, kemungkinan untuk mendapatkan
nilai 9 atau 10 (mumtaz) dan nilai 1 atau 2 (sangat kurang) adalah
sangat kecil, bahkan rasanya tidak mungkin; demikian pula pada
pelajaran al-Khoth.
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

167

c. Pelajaran ilmu pasti sangat besar kemungkinannya untuk


mendapat nilai 10 kalau jawaban betul semua, siswa mencapai
angka MES, atau 1, jika jawaban salah semua.
B.

Penilaian dalam Ujian Lisan


Dalam menentukan tingkat nilai yang diberikan kepada siswa maka
penguji mendasarkan penilaiannya dengan memperhatikan hal-hal
berikut:
1. Tingkat kesukaran soal (mudah, sedang, sukar).
2. Kemampuan siswa dalam menjawab soal: kebenaran dan kejelasan
jawabannya.
3. Aspek bahasa.
Sebelum menentukan nilai, terlebih dahulu penguji menentukan bobot
jawaban siswa: dloif, maqbul, atau jayid, dst. kemudian menentukan
nilainya.
Tingkatan nilai dalam Ujian Lisan adalah sebagai berikut:
Dloif Jiddan
Dloif
Maqbul
Jayid
Jayid Jiddan

=
=
=
=
=

3
4 - 5
6
7
8

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

168

IV. Pengarahan dan Pidato Direktur KMI


a) arahan Direktur KMI Kepada Panitia Ujian.
PENGARAHAN DIREKTUR KMI
KEPADA PANITIA UJIAN PERTENGAHAN TAHUN
1. Dalam satu tim untuk mencapai kesuksesan dalam semua kegiatan
harus kompak dalam segala hal, jangan ada yang mengganggu
keikhlasan.
2. Untuk memudahkan dalam bekerja, harus bekerjasama dengan
seluruh instansi yang ada di Pondok Modern khusunya dengan staf
KMI, karena merekalah yang lebih banyak terjun dalam pengajar di
Pondok ini.
3. Hemat dalam segala kebutuhan, pergunakan anggaran sesuai dengan
kebutuhan yang lebih diprioritaskan.
4. Jangan mudah-mudah berbelanja ke luar Pondok, selagi masih bisa
dibeli di dalam Pondok belilah di dalam Pondok, dan jangan mudahmudah pergi ke Ponorogo.
5. Jangan meninggalkan tempat (Pakistan Lt.II) sebelum tugas selesai
secara keseluruhan, selama kepanitiaan ini berjalan silahkan
pindahkan barang-barang saudara ke tempat Panitia Ujian.
6. Jangan mengakhirkan pekerjaan yang bisa diselesaikan dengan
segera, dokumentasi harus selesai setelah kepanitiaan selesai.
7. Keberhasilah dalam kegiataan adalah adanya rencana, perhitungan
yang matang, dipikirkan kapan dilaksanakan, kapan dikerjakan,
membutuhkan waktu berapa lama, berhubungan dengan siapa, apa
segi negative dan positifnya, kesemuanya itu harus direncanakan
dengan matang.
8. Pembagian tugas secara menyeluruh jangan sampai ada yang
terlewat.
9. Semua Panitia harus mengetahui semua permasalahan dan harus
saling membantu jangan saling mengandalkan.
10. Panitia harus mengontrol satu bagian dengan bagian yang lain, dan
harus menerima apabila ada kesalahan yang telah dilakukan, jangan
sampai malah tersinggung, bukannya berterima kasih karena sudah
ada yang mengingatkan, dan jangan salah cara dalam memberikan
peringatan kepada sesame panitia.
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

169

11. Memanggil Sekretaris OPPM dalam penentuan batas awal dan akhir
liburan.
12. Jangan menulis Nomor stambuk, nama, nama wali dan alamat baru.
Cukup dari bagian pusat data, sehingga tidak merubah yang telah
baku.
13. Jaga kerahasiaan yang ada, karena semua yang ada dalam
kepanitiaan ujian ini adalah rahasia bagi siswa dan juga bagi guru
yang lain, apalagi ujian akhir tahun yang berkenaan dengan kenaikan
siswa. Kerahasiaan ini bersifat abadi karena berkaitan dengan
Pondok.
14. Beruntunglah bagi yang bisa memanfaatkan kesempatan ada selama
di kepanitiaan, maka berfikir dan berbuatlah dengan maksimal untuk
kelangsungan dan kesaksesan jalannya kepanitiaan.
b). Pidato Direktur Pada Tauziul Amal Syafahi
KONSEP PIDATO BAPAK DIREKTUR
PADA PERTEMUAN TAUJIHAT DAN IRSYADAT
UJIAN SYAFAHI
Di Balai Pertemuan Pondok Modern Darussalam Gontor
Tahun 142../200
i. Sikap Mental
1. Sekali-kali jangan lupa, ini adalah ujian bagi siswa kelas enam.
2. Mudah-mudah diatur.
3. Jangan salah niat, ini adalah "ibadah".
ii. Pelaksanaan Ujian Syafahi.
1. Nanti akan dibagikan kepada ketua-ketua kelompok sebuah stopmap
yang berisi buku persiapan menguji sesuai dengan jumlah penguji,
baik dari bapak guru maupun siswa kelas enam yang ada
dikelompok tersebut. Setelah masing-masing kelompok mengadakan
pertemuan dengan ketua kelompok, diharapkan kepada ketua
kelompok untuk membagikannya kepada anggotanya masingmasing.
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

170

2. Tentang penentuan nilai ujian syafahi dimohon untuk melihat


kembali buku petunjuk ujian syafahi di KMI Pondok Modern (buku
Taujihat wal irsyadat)
3. Pakaian penguji dimohon untuk diperhatikan pada waktu menguji.
4. Setelah menguji, dimohon kepada ketua-ketua kelompok langsung
menyerahkan nilai ujian syafahi kepada Panitia Ujian Akhir Tahun di
Gedung Saudi 129 atau langsung ke Gedung Syanggit lantai dua.
5. Sebelum menyerahkan nilai kepada panitia, ketua kelompok agar
mengolah nilai tersebut sesuai dengan petunjuk yang ada dalam
buku panduan ujian KMI.
6. Kepada seluruh penguji baik bapak guru maupun siswa kelas enam
supaya serius dalam menguji, tidak main-main dan tidak dibuat-buat.
iii. Untuk Bapak Guru / Ketua Kelompok.
1. Untuk tidak segan memperingatkan siswa kelas enam atau penguji
dari siswa kelas enam.
2. Dimohon pula untuk melaporkan cara menguji siswa kelas enam
kepada paitia ujian akhir tahun.
3. Tidak perlu mengurangi waktu yang telah ditentukan ataupun
menguji siswa yang tidak sesuai dengan daftar yang telah
dilampirkan dalam stopmap ketu-ketua kelompok, itu semua telah
diatur sedemikian rupa sehingga tidak terjadi tabrakan siswa diuji 2
kali dalam sehari.
4. Bila ada yang tidak jelas, agar berkonsultasi dengan panitia ujan
akhir tahun.
5. Panitia mengaharap benar-benar agar bapak-bapak guru yang
mendapat tugas menandatangani I'dad ujian syafahi supaya hadir
pada waktu penandatanganan I'dad, dan bapak-bapak guru serta
kelas enam wajib menandatangankan I'dadnya.
6. Mengingat keterbatasan jumlah bapak guru penguji maka bapakbapak guru dan siswa kelas enam agar tidak mudah-mudah untuk
izin atau menginggalkan tugas menguji

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

171

c). Pengarahan Direktur Tentang Tugas Muroqibul Mantiqoh


1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

TUGAS-TUGAS MUROQIBUL MANTIQOH


Bertanggungjawab atas jalannya ujian di zone yang ditentukan.
Mengelilingi ruangan-ruangan ujian yang ditentukan.
Mengontrol alat ujian/buku-buku penguji (ujian syafahi).
Memperhatikan dan mengoreksi penguji di waktu bertanya dan
mencatat cara-cara yang tidak betul dalam menguji maupun materi
(ujian syafahi).
Menulis laporan tiap-tiap ruangan ujian yang dikelilingi.
Memberi peringatan kepada para penguji dan pengawas yang tidak
berdisiplin.
Berada di zone yang sudah ditentukan setelah keliling.
Menyerahkan laporan kepada Direktur KMI tiap hari.

d). Pengarahan Direktur di Masjid Menjelang Ujian Syafahi


KONSEP PIDATO BAPAK DIREKTUR KMI
MENJELANG UJIAN SYAFAHI
DI MASJID JAMI PONDOK MODERN DARUSSALAM
GONTOR
i. Sikap Mental

1.
2.
3.

Ujian adalah ibadah, maka berniatlah dengan Ibadah fi Sabilillah.


Bagi siswa yang sudah pernah agar tidak meremehkan.
Ujian ini jangan disusahkan tapi dipikirkan (dipersiapkan dengan
baik dan matang), dilaksanakan dengan sungguh-sungguh.
4. Perbanyaklah doa, mohonlah kepada Allah untuk kesuksesanmu
dalam belajar, ketenangan, kebersihan jiwa, kekuatan mentalmu,
keselamatan lahir batin, ketentraman orang tuamu, serta keamanan,
kesejahteraan dan kesuksesan Pondok kita tercinta.
5. Salah satu penyakit jiwa adalah jemu atau putus asa. Untuk itu
kendalikan dirimu, jangan putus asa. Dan janganlah mempengaruhi
orang lain agar putus asa, baik dengan kata-kata ataupun dengan

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

172

tingkah laku. (Orang yang handal itu adalah bagaimana dia bisa
mensupport dirinya ketika dalam kejenuhan).
6. Ada anak-anak yang mengulangi pelajaran yang kurang
bersemangat dalam belajar dan mengikuti disiplin, anak tersebut
akan mengalami kerugian besar baik moril maupun meteril,
apalagi kalau sampai mengganggu.
ii. Penjagaan Kesehatan Selama Ujian
1. Makan yang cukup, tidur yang cukup.
2. Jangan mengulangi pelajaran di tempat angin yang berhembus/
tempat sempit dan gelap.
3. Sebelum ujian harus makan dahulu.
4. Sesuaikan dirimu dengan keadaan cuaca/iklim.
iii. Keamanan
1. Selama ujian adalah waktu yang sangat baik untuk belajar.
2. Tidak ada izin bepergian, apalagi izin untuk pulang.
3. Alat-alat sekolah harus dijaga.
4. Jangan membawa alat-alat sekolah keluar kampus.
5. Jangan tidur diatas meja dan bila membawa bangku, jangan
diseret.
6. Jangan sekali-kali merubah barang-barang yang telah diatur oleh
panitia ujian.
7. Nampaknya diantara siswa ada yang melampiaskan
kejenuhannya dengan mencoret-coret, menggambar, menulis yang
tidak perlu, berteriak-teriak, memukul meja, pintu, dsb., maka hal
ini semuanya tidak boleh terjadi.
8. Jangan mencoret-coret dinding/menggambar disembarang tempat
termasuk pada daftar ujian syafahi yang di tempel oleh panitia
ditiap-tiap tempat.
9. Jangan mengulangi pelajaran di luar kampus, karena kampus kita
sudah cukup luas.
10. Jangan mengulangi pelajaran di bawah pohon kelapa.
11. Jangan belajar di tepi sungai.
12. Jangan membuang sampah disembarang tempat.
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

173

13.
14.
15.
16.
17.

18.

19.

20.

Barang-barang organisasi harus ditemparkan di tempat yang


aman.
Jagalah kebersihan, keindahan, ketertiban dan keamanan.
Berpakainlah yang rapi, bersih dan baik, para penguji telah
disarankan untuk selalu berpakaian sopan dan rapi.
Mudah-mudahlah diatur.
Nampaknya dalam pondok ini ada yang berdalih belajar
kelompok, tetapi berubah arah menjadi gerombolan yang menjurus
pada hal-hal yang negatif, umpamanya : mengumpulkan iuran
untuk membeli minuman atau makanan yang dimakan bersama
sambil ngobrol. Biasanya mereka itu adalah siswa kelas V dan VI
KMI, akan tetapi akhir-akhir ini kita banyak mendapatkan siswa
kelas II, III dan IV sudah mulai seperti ini.
Maka kita putuskan tidak ada lagi yang belajar dengan
bergerombol, atau sama-sama. Contohnya : belajar bersama
konsulat, belajar bersama firqoh/club (basket, sepak bola dll.),
ataupun yang lainnya. Karena itu semua tidak ada hubungannya
dengan masalah belajar santri. Maka diadakan belajar malam
bersama Wali Kelas dengan tujuan supaya santri belajarnya
terkontrol, bukan belajar konsulat yang akhirnya malah akan
merusak bahasa atau akan bicara dengan bahasa daerah.
Supaya benar-benar konsentrasi ke palajaran jangan ada yang
memikirkan selain pelajaran, umpanya : memikirkan acara-acara
konsulat di daerahnya. Yang mengurusi transportasi sudah ada
yaitu bapak guru pembimbing.
Kotak harus selalu dikunci, jangan coba-coba menguji keimanan
kawannya.

iv. Tata Tertib Ujian Syafahi


1.
Tidak boleh mengintip/melihat temannya yang sedang diuji di
ruang ujian .
2.
Rambut harus pendek dan rapi.
3.
Berpakaian resmi.
4.
Datang tepat pada waktunya.
5.
Menunggu gilirannya dengan tenang dan tertib.
6.
Dalam materi ujian Al-Quran harus memakai peci.
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

174

7.
8.

Melihat tempatnya masing-masing sebelum ujian tiba.


Bila namanya belum tercantum agar segera melapor kepada
panitia ujian pertengaha tahun di gedung Syanggit lantai dua.
9.
Mempersiapkan buku-buku pelajaran sebelum dan sesudah ujian
syafahi.
10.
Selamat belajar dan semoga suksus.
e). Pengarahan Direktur pada Tauziul Amal Ujian Tahriri
BAHAN PIDATO BAPAK DIREKTUR KMI
Dalam Pengarahan dan Pembagian Tugas Ujian Tahriri
di Balai Pertemuan Pondok Modern Darussalam Gontor
Evaluasi Syafahi
Alhamdulillah ujian syafahi telah selesai, maka merupakan sunnah
Pondok Modern setelah ujian syafahi, diadakanlah ujian tahriri dari kelas I
sampai kelas V, yang akan dimulai pada hari Sabtu, 8 Syaban 1426/ 4
Oktober 2005.

Setiap kegiatan dalam suatu organisasi atau suatu kegiatan apapun, harus
mengandung unsur-unsur :
1.
Program
2.
Pelaksanaan Program
3.
Kontrol
4.
Evaluasi
Panitia Ujian Akhir Tahun dalam hal ini telah membuat program dan
telah menjalankan program ujian syafahi. Di dalam pelaksanan ujian syafahi
tersebut, telah dilaksanakan kontrol, dan akhirnya telah mengadakan rapat
evaluasi, adapun hasil rapat evaluasi adalah sebagai berikut :
Dari Segi Positif
1.
Ada perkembangan yang menggembirakan pada ujian
syafahi Akhir tahun ini yaitu para penguji sudah bisa memberikan
langsung blangko nilainya sehabis ujian, sehingga mempercepat panitia
untuk memproses nilai dan memasukkannya ke qoimah, meskipun
memang ada beberapa guru yang masih bandel dan malas untuk
memberikannya langsung.
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

175

2.
3.

Bapak-bapak guru selalu izin apabila berhalangan untuk


menguji walaupun izinnya mendadak.
Para penguji dengan tertib mau memberikan keterangan
yang jelas tentang siswa-siswa yang ghoib ataupun yang belum diuji.
Siswa-siswa KMI terpacu untuk belajar lebih giat, dengan
kata lain ujian benar-benar memotivasi anak-anak belajar.
Siswa kelas VI KMI mudah diatur, dan berdisiplin baik,
meskipun ada saja yang tidak mengerti bahwa ujian ini untuk melatih
mereka berdisiplin.
Ketertiban dan kebersihan pondok secara umum baik.
Keamanan pondok begitu ketat, karena hampir di setiap
sudut pondok dan pintu gerbang dijaga oleh barisan siswa-siswa kelas
VI KMI, yang menempati pos-pos yang telah ditentukan.

4.
5.
6.
7.

Dari Segi Negatif


1.
Ada sebagian anak yang datang terlambat sedangkan
ujian sudah dimulai.
2.
Tiap hari ada saja siswa yang dicari-cari lantaran
meninggalkan ujian syafahi tanpa ada keterangan yang jelas, ada
yang lupa, tertidur dll.
3.
Ada seorang guru yang menyuruh santri untuk keluar
karena tidak bisa menjawab, dan menyuruhnya masuk kembali
pada panggilan terakhir.
4.
Ada bapak guru penguji yang mendapat tugas dari
pondok untuk menyetir, etapi izinnya terabaikan sehingga penguji
tinggal satu orang.
5.
Ada bapak guru penguji yang mendapat tuga urusan
pondok, izin pada waktu ashar tetapi baru menyerahkan
rekomendasi izin kepada panitia tengah malam, sehingga
menyulitkan panitia mencari pengganti.
6.
Masih banyak bapak guru yang terlambat.
7.
Ada bapak guru yang menitipkan blangko nilai kepada
ustadz yang lain sehingga mengakibatkan nilai yang di serahkan pu
salah.
8.
Ada beberapa guru yang mengosongkan kolom nilai pada
blangko nilai.
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

176

9.

Masih ada bapak guru yang tidak menyerahkan blakp


nilai langsung kerpada panitia tetapi membawanya kekamar.
10.
Ada penguji dari kelas enam yang membaca buku cerita
ketika ujian syafahi berlangsung.
11.
Ada siswa kelas enam yang bertugas menjaga rayon
membaca komik ketika bertugas.
12.
Masih banyak kelas enam yang terlambat.
Meskipun banyak kekurangannya, tetapi banyak juga segi-segi
positif dalam syafahi yang baru dilaksanakan baik dari panitia, guru-guru
dan siswa kelas VI, juga dari siswa kelas I hingga kelas V.
Dengan demikian (meskipun ada segi-segi negatifnya, ujian syafahi
terlaksana sesuai dengan yang telah direncanakan).
f). Pengarahan Direktur di Masjid Menjelang Ujian Tahriri
1). Bahasa Indonesia
BAHAN PIDATO BAPAK DIREKTUR KMI
MENJELANG UJIAN TAHRIRI
di Masjid Jami Pondok Modern Darussalam Gontor.
Bersyukur
Alhamdulillah Kita wajib bersyukur atas terlaksananya ujian
syafahi dengan lancar.
Persiapan Menghadapi Ujian Tahriri
1. Semua santri harus sudah mengikuti ujian syafahi tanpa
terkecuali.
2. Ingat semua nasehat dan peringatan menjelang ujian syafahi.
3. Masing-masing menyiapkan diri menghadapi ujian tahriri baik
lahir maupun batin.
4. Pergunakan waktu dengan sebaik-baiknya, ingat !, waktu itu
sangat mahal.
5. Jagalah kesehatan masing-masing.
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

177

6. Belajarlah penuh dengan konsentrasi, memusatkan pikiran


penuh pada ujian tahriri dan jangan memikirkan yang lain-lain,
7. Persiapkan alat-alat tulis selain kertas. Seperti bolpoint, tipe X,
Penggaris.dll
8. Masing-masing sudah harus tahu :
a) tempat duduknya
b) nomor ujianya
c) nomor stambuknya
d) nomor absennya.
9. Masing-masing harus sudah melihat pengumuman tempat-tempat
duduk yang sudah ditempelkan di depan Balai Pertemuan, rayon,
dan tempat-tempat yang strategis lainya.
10. Jika ada nomor yang belum tercantum atau nomor ujianya
tercantum dua kali, harap segera melapor ke Panitia Ujian Akhir
Tahun di Gedung Pakistan Belakang Percetakan Darussalam
Lantai Dua.
11. Ada beberapa materi ujian yang akan diujikan dengan buku ,
seperti pelajaran Fiqh ( kelas 3. 4 & 5 ) dan Hadits kelas( 5 & 4)
12. Dalam menjawab soal ujian agar supaya jawaban tidak dibuat
macam-macam yang tidak ada hubunganya dengan pelajaran.
13. Dalam mengisi jawaban supaya diurutkan sesuai dengan nomor
soal. Boleh mendahulukan jawaban yang lebih mudah, akan tetapi
nomor harus tetap berurutan.
14. Perbanyak beribadah, berdoa dan sholat malam, karena
mendukung untuk kesuksesan kita bersama.
15. Setiap santri dari kelas 1 4 agar menyiapkan pulpen khot, karena
ujian khot akan diadakan dalam satu waktu dan tidak
memungkinkan untuk meminjam.
Keamanan
1. Lemari harus selalu terkunci, untuk menjaga hak miliknya masingmasing.
2. Jangan belajar bergerombol (akibatnya hanya ngobrol saja).
3. Dilarang belajar di rumah-rumah orang kampung (cukup di
kampus kita ,karena kampus kita sudah luas)

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

178

Ketertiban
1. Jangan membawa peralatan sekolah keluar kelas.
2. Bagi yang sakit, jangan tinggal dikamar, akan tetapi wajib pindah
ke Bagian Kesehatan OPPM yang terletak di Rayon Indonesia
Satu atau pindah ke BKSM untuk mengikuti ujian tahriri.
3. Makan Banyak, Belajar banyak, istirahat cukup dan tidur cukup.
4. Menjaga barang-barang rayon.
5. Jangan mamakai bangku/meja KMI sembarangan.
6. Jangan curang dalam menjawab soal-soal ujian tahriri.
7. Jangan ada satupun santri yang memakai jam yang ada
kalkulatornya atau alat-alat elektronik yang lain yang bisa
membantu dalam menjawab ujian, karena itu tidak sesuai dengan
alam pendidikan kita.
8. Simpanlah buku-buku dan catatan-catatan di tempat yang aman
dan rapi, Ingat.! kalau hilang tidak bisa belajar.
9. Jagalah kebersihan, ketertiban dan keindahan pondok.
Pembukaan Ujian Tahriri Di Depan Bppm.
1. Pada hari pertama ujian tahriri (Ahad 07 Sya'ban 1426/11 September
2005), diadakan pembukaan terlebih dahulu di depan balai
pertemuan, Acara akan dimulai tepat pada pukul 06.15 WIB.
2. Semua harus sudah siap dan sudah sarapan pagi terlebih dahulu,
maka (kepada pengurus dapur) harus mempersiapkan segala
sesuatunya sebelum pukul 05.30 WIB.
Lain-Lain
1. Kertas-kertas soal-soal ujian yang sudah diujikan harus dibendel dan
di dokumentasikan dengan rapi dan baik oleh masing-masing santri
yang bersangkutan.
2. Pelajaran Imla dan Dictation akan diujikan pada hari keenam (hari
Selasa, 13 Syaban 1426 / 15 September 2005) sesuai dengan
kelasnya masing-masing, tidak di campur dengan kelas lain. Maka
pada malam hari sebelum ujian (Rabu malam) masing-masing harus
tahu tempatnya. Pengumuman tempat-tempat pembacaan Imla Dan
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

179

Dictaion akan ditempel oleh Panitia Ujian Akhir Tahun 1426/2005 di


etalase yang terletak depan BPPM.

2). Bahasa Arab



........................................... :
,

.



.

!! ,

:

.1
.
.2
.
.3 .
.4 ,
.
.5
.
.
.6
.
180

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

.7 .
,
.
.
.8
.

.9
.
.10 ,
. .
.11 .
.12 ,
.

.13


.
.14 , .
.15
.

3). Pidato Pembukaan Ujian Tahriri di Depan BPPM


BAHAN PIDATO BAPAK DIREKTUR KMI
PADA PEMBUKAAN UJIAN TAHRIRI PERTENGAHAN TAHUN
2006

Di Depan Aula Pondok Modern Darussalam Gontor


Ahad, 26 Shafar 1427/26 Maret 2006

Bersyukur
1.
Kita wajib bersyukur atas terlaksananya ujian syafahi.
2.
Dan Alhamdulillah semua santri dapat mengikutinya dengan lancar.
Persiapan Menghadapi Ujian Tahriri
1.
Ingat semua nasehat dan peringatan menjelang ujian syafahi.
181

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

2.
3.

Masing-masing menyiapkan diri menghadapi ujian tahriri baik lahir


maupun batin.
Jagalah kesehatan masing-masing, karena cuaca sering berubah
kadang panas kadang hujan.
Persiapkan alat-alat tulis selain kertas.
Masing-masing sudah harus tahu:
a.
tempat duduknya
b.
nomor ujiannya
c.
nomor stambuknya
d.
nomornya absennya
Masing-masing harus sudah melihat pengumuman tempat-tempat
duduk yang sudah ditempelkan di depan Balai Pertemuan.
Setiap siswa harus sudah siap di depan kelas sebelum bel masuk
berbunyi.
Dalam menjawab soal ujian agar supaya jawaban tidak dibuat
macam-macam yang tidak ada hubunganya dengan pelajaran.
Dalam mengisi jawaban supaya diurutkan sesuai dengan nomor soal.
Boleh mendahulukan jawaban yang lebih mudah, akan tetapi nomor
harus tetap berurutan.
Isilah bayanat dengan selengkap-lengkapnya.
Perbanyak beribadah, berdoa dan sholat malam, karena mendukung
untuk kesuksesan kita bersama.

4.
5.

6.
7.
8.
9.
10.
11.

Keamanan

Lemari harus selalu terkunci, untuk menjaga hak miliknya masingmasing.

Berhati-hatilah kalau bercanda, jangan berlebih-lebihan, nanti bisa


terjadi perkelahian.
Ketertiban
1.
Jangan membawa peralatan sekolah keluar kelas.
2.
Bagi yang sakit, jangan tinggal di kamar, akan tetapi wajib pindah
ke Bagian Kesehatan OPPM atau pindah ke BKSM untuk mengikuti
ujian tahriri.
3.
Jangan curang dalam menjawab soal-soal ujian tahriri.

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

182

4.

Jangan ada satupun santri yang memakai jam yang ada kalkulatornya
atau alat-alat elektronik yang lain yang bisa membantu dalam menjawab
ujian, karena itu tidak sesuai dengan alam pendidikan kita.
5.
Simpanlah buku-buku dan catatan-catatan di tempat yang aman dan
rapi, Ingat.! kalau hilang tidak bisa belajar.
6.
Jagalah kebersihan dan keindahan pondok.
7.
Mudah-mudahlah diatur.
Lain-Lain

Ujian tahriri akan kita laksanakan selama 10 hari terhitung mulai


hari ini Ahad, 26 Shafar 1427 / 26 Maret 2006 hingga hari Kamis, 7
Rabiul Awwal 1427/
6 April 2006.
Penutup
Semoga ujian ini akan berjalan dengan lancar dan berguna bagi kita semua.
Disampaikan pada hari Ahad, 26 Shafar 1427/26 Maret 2006 di depan BPP

g). Pedoman dan Pengarahan Untuk Wali Kelas Tentang Qoimah


Pedoman Para Wali Kelas
Dalam Memasukkan Nilai Ujian ke Dalam Qoimah

1.

Pemegang qoimah dalam memasukkan nilai harus


obyektif (apa adanya), sesuai dengan nilai yang diberikan oleh
pengoreksi.
2.
Cara Menggabungkan nilai ujian syafahi dan nilai ujian
tahriri dalam pelajaran: Mahfudzot, Nahwu, Sharf, Balaghah, Fiqh,
Tajwid, dan Grammar, adalah sebagai berikut:
a.
Apabila nilai ujian syafahi lebih rendah daripada nilai ujian
tahriri dan tidak terlalu berjauhan, maka nilai yang diambil adalah
nilai ujian tahriri.
b.
Apabila nilai ujian syafahi lebih tinggi daripada nilai ujian
tahriri, maka kedua nilai tersebut dijumlahkan kemudian dibagi dua.
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

183

3.

4.
5.
6.

Apabila hasil pembagian ini menghasilkan angka setengah maka


angka tengahannya dihilangkan, kecuali 5,5, dibulatkan menjadi 6.
c.
Apabila perbedaan nilai ujian tahriri dan nilai ujian syafahi
sangat berjauhan, seperti: 3 dan 8, maka harus diambil kebijaksanaan
dengan melihat kembali keadaan siswa sehari-hari oleh guru
pelajaran, juga memperhatikan penguji syafahi.
Kalau nilai ada yang hilang dari pengoreksi maka harus
diurus sampai tuntas, apakah siswa yang bersangkutan mengikuti ujian
atau tidak, dan apabila ternyata jawabannya tidak ada maka nilai
dalam qoimah terpaksa dikosongkan.
Wali kelas memasukkan nilai Suluk, Muwadzabah, dan
Nadzafah dalam qoimah. Bagi siswa yang dianggap kurang nilainya
pada tiga hal tersebut diberi nilai 7.
Wali kelas (pemegang qoimah) menulis nilai dengan
ballpoint yang jelas (bukan tinta merah dan basah).
Apabila nilai-nilai sudah lengkap maka pemegang
qoimah:
a.
Menjumlahkan nilai-nilai setiap siswa kemudian menulis
hasil penjumlahannya pada kolom yang tersedia.
b.
Menghitung nilai rata-rata setiap siswa dengan cara membagi
jumlah nilai dengna jumlah materi ujian kemudian hasilnya ditulis di
kolom yang tersedia. Angka pecahan (di belakang koma) pada nilai
rata-rata ditulis dua angka, contoh: 6.19.
c.
Menghitung nilai rata-rata permateri dalam satu kelas (nilai
rata-rata kelas) kemudian menuliskan hasilnya pada kolom terbawah
di daftar nilai.

Catatan:

1.

Wali kelas (pemegang qoimah) harus aktif menagih atau


mengambil nilai ujian tahriri dari pengoreksi.
2.
Daftar nilai dari pengoreksi serta bayanat siswa, setelah
nilainya dimasukkan ke dalam qoimah, harus diserahkan kepada
Panitia Ujian untuk disimpan.
3.
Qoimah yang sudah selesai diisi harus segera diserahkan
kepada Panitia Ujian untuk ditulis dalam komputer dan disimpan oleh
Panitia.
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

184

4.

Penyerahan qoimah bagi wali kelas (pemegang qoimah)


merupakan syarat untuk perpulangan.
5.
Seluruh isi qoimah bersifat RAHASIA sampai raport
hasil ujian dibagikan kepada siswa, maka penulis nilai/pemegang
qoimah WAJIB menjaga kerahasiaannya.

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

185

h). Pengarahan Untuk Penanggungjawab Pencetak Soal


BAHAN PENGARAHAN WAKIL DIREKTUR KMI
UNTUK PENANGUNGJAWAB PENCETAK SOAL
1.
Percetakan soal adalah nyawa ujian di Pondok Modern
Darussalam Gontor.
2.
Harus dapat memegang amanat pondok.
3.
Kalau sampai bocor sangat memalukan dan panitia gagal.
4.
Dulu pada zaman alm. KH. Imam Zarkasyi, staff percetakan soal
masing-masing harus bersumpah pada dirinya sendiri.
5.
Harus menjaga kekompakan.
6.
Tidak boleh keliling/kontrol ke rayon-rayon pada waktu belajar
malam atau waktu lain.
7.
Tidak perlu menulis tanda-tanda atau gambar-gambar serta halhal yang tidak perlu dalam kertas, seperti gambar mobil dan lainlain. Yang malah bisa mengganggu konsentrasi siswa dalam
menjawab soal.
8.
Tugas bagian pencetakan soal yaitu mulai dari penulisan,
percetakan sampai memasukkan ke dalam map setiap kelompok dan
membawanya ke kantor panitia di Gedung Saudi VI.
9.
Selama ujian tahririy berlangsung diusahakan stand by 24 jam di
kantor penulisan.
Taujihat Wa-l-Irsyadat
Untuk Penanggung Jawab Penulisan dan Pencetakan Soal Ujian
Oleh: Al-Ustadz Ali Sarkowi, Lc.
Bagian penulisan dan pencetakan soal adalah 'dapur' dari panitia ujian
KMI. Bagian ini dituntut untuk bekerja secara maksimal dan berusaha
memberikan hasil terbaik. Hasil tersebut tidak hanya dinikmati secara
pribadi, orang lain pun menikmati hasilnya.
Untuk menyajikan yang terbaik, perlu kiranya belajar dari
pengalaman-pengalaman sebelumnya guna meminimalisir kesalahankesalahan yang dulu pernah terjadi. Kesabaran agaknya harus
dimaksimalkan demi tercapainya hasil yang lebih baik dari sebelumnya.
Selain itu, segala sesuatu yang dikerjakan sepantasnya didasari dengan
tanggung jawab. Dengan mendasari setiap perkerjaan dengan tanggung
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

186

jawab, kita akan terdorong untuk senantiasa memaksimalkan apa yang telah
kita usahakan. Kesemuanya itu adalah untuk mencapai hasil yang lebih baik
dari sebelumnya.
Tugas bagian penulisan dan pencetakan tidak terbatas dalam penulisan
dan pencetakan soal saja, akan tetapi juga sebagai pengemban amanat dalam
menjaga kerahasiaan soal. Sungguh amanat ini membutuhkan kesungguhan
yang tinggi karena soal adalah intinya ujian. Ujian ini akan menghadapi
kendala besar jika terjadi sesuatu dalam persiapan soal tersebut. Kerahasiaan
soal harus benar-benar dijaga. Hal-hal kecil semisal kertas sampah hasil
print soal bisa menjadi awal dari masalah yang fatal jika diabaikan
peletakkannya.
Keseluruhan dari persiapan panitia sekarang sudah lebih baik dari
tahun-tahun sebelumnya, baik dari segi fasilitas maupun sistem. Mudahmudahan kesemuanya ini akan mendapatkan hasil yang lebih baik dari
sebelumnya.
i). Pengarahan Panitia Untuk Nomerator
PENGARAHAN PANITIA KEPADA NOMERATOR
1. Salah satu kunci kesuksesan panitia ujian adalah ketelitian dan
kecermatan nomerator.
2. Kesalahan numerator adalah kedzoliman kepada siswa.
3. Ruang nomerator bertempat di Gedung Saudi V Kamar 107-108.
4. Nomerator disesuaikan dengan jumlah kelas.
5. Setiap nomerator jangan sampai memegang lebih dari tiga kelas.
6. Nomerator datang tepat pada waktunya, sebagaimana dengan
pengawas dan panitia yang lain.
7. Nomerator diharapkan membantu bapak guru pengawas ujian dalam
pengumpulan lembar jawaban.
8. Dalam memberikan nomor pada kertas jawaban dan bayanat
hendaknya dilakukan dengan seteliti mungkin, dengan menggunakan
spidol warna biru guna membedakan antara nomor jawaban dengan
koreksian guru, karena Bapak Guru mengoreksi dengan spidol warna
merah.
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

187

9. Setelah diberi nomor, setiap nomerator mengecek kembali jumlah


jawaban dengan jumlah siswa sebenarnya.
10. Kalau ada kekurangan lembar jawaban, nomerator berkewajiban
mengecek dan mencari kertas jawaban yang kurang sampai dapat,
dengan berkonsultasi dengan panitia ujian.
11. Tidak diperbolehkan nomerator memasukkan jawaban ke dalam
casing jawaban sebelum betul-betul lengkap.
12. Bayanat disusun secara rapi dan urut dari nomor 1 sampai terakhir,
kemudian disteples pada bagian tepi kiri untuk memudahkan wali
kelas dalam memasukkan nilai ke dalam bayanat.
13. Setelah kertas jawaban dinyatakan lengkap, maka kertas jawaban
dimasukkan ke dalam casing jawaban warna coklat dengan
disertakan kunci jawaban dan blanko nilai. kemudian ditutup dengan
menggunakan lem dan diberi nama pengajar/pengoreksi, kelas,
kamar pengoreksi dan batas akhir pengumpulan (2 hari setelah
casing dibagikan).
14. Nomerator berkewajiban untuk menulis keterangan lengkap tidaknya
bayanat di punggung bayanat paling bawah. Jika lengkap, ditulis
lengkap dan jika kurang ditulis kurang berapa kekurangannya
beserta keterangannya.
15. Bayanat sebelum dimasukkan ke dalam kardus, harus dihitung
dahulu di depan panitia untuk menghindari kesalahan atau
kekurangan.
16. Setiap nomerator berkewajiban mengantarkan casing jawaban
kepada guru pengajar atau pengoreksi.
17. Casing jawaban bapak guru yang tinggal di luar kampus pondok
diserahkan kepada panitia.
18. Sekali lagi tugas nomerator memang sangat berat, dan banyak, butuh
ketelitian, maka nomerator harus cermat, sabar dan tekun.

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

188

j). Pidato Dirktur Pada Acara Tasyakuran Ujian Dan Pengumuman


Liburan
MATERI PIDATO BAPAK DIREKTUR KMI
Pada Acara Tasyakuran atas Selesainya Ujian KMI
Pondok Modern Darussalam Gontor



,

"
( 7 : ")
Anak-anakku siswa KMI yang saya cintai dan saya sayangi, pasti
anak-anakku saat ini merasakan kebahagiaan dan kegembiraan atas
selesainya ujian pertengahan tahun pertama ini, hal ini terlihat dari wajahwajah kalian yang nampak begitu cerah ceria bagaikan rembulan yang
bersinar terang di malam gelap gulita, bukan begitu anak-anakku ?
Akan tetapi sebelum menumpahkan dan mencurahkan rasa bahagia dan
senang kalian, marilah kita terlebih dahulu bersyukur kepada Allah SWT.
yang telah memberikan kekuatan kepada kita, orang tua kita, Bapak
Pimpinan Pondok, Direktur KMI dan kepada guru-gurumu sehingga kita
semua mampu menjalani cobaan dan rintangan hidup ini dengan penuh
kesabaran dan ketabahan hati dan keteguhan jiwa sampai akhirnya tibalah
hari yang kita nantikan-nantikan, kita bisa berkumpul di Balai Pertemuan
kita yang megah ini.
Anak-anakku sekalian, memang kita harus mengakui bahwa ujian
itu berat, ujian itu penuh dengan cobaan, sebab pada waktu ujian itulah
orang akan diukur kekuatannya, baik kekuatan lahir maupun kekuatan
batin. Kekuatan lahir adalah usaha orang tersebut dan upaya dia untuk
bisa menghadapi ujian sedang kekuatan batin adalah munajat dia serta
taqarrub dia kepada Allah SWT, ya sholatnya, ya ngajinya, ya
ibadahnya. Maka kadang-kadang memang orang bisa berbuat nekat
(lepas kontrol), karena tidak kuat menghadapi ujian dan cobaan
dinamika hidup ini. Maka dalam ujian ada yang merasa lega, puas dan
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

189

pasti ada yang merasakan sebaliknya yaitu kecewa, marah, resah, gelisah
dan lain-lain.
Maka itu semua adalah wajar dan merupakan salah satu
sunnatullah yang ada di dunia ini. Maka yang terpenting sekarang ini
adalah mau mensyukuri nikmat Allah SWT. baik dalam keadaan suka
dan duka. Allah akan tahu apa yang kita rasakan dan kita kerjakan.
Begitu banyak keunikan dalam ujian ini dan begitu banyak
kejanggalan yang seharusnya tidak perlu terjadi. Sehingga akhirnya
ujian ini betul-betul merupakan ujian bagi kita semua, tidak hanya buat
santri-santri kelas I-V saja akan tetapi juga buat santri-santri kelas VI
serta juga buat bapak-bapak gurumu.
Memang, untuk mengatur santri KMI yang jumlahnya ribuan ini
sungguh sangat berat, karena di antara kalian ada yang mudah diatur dan
ada juga yang susah diatur bahkan melanggar disiplin ujian.
Contohnya :
1. Pada hari pertama Ujian Tahriri, ada seorang siswa dari luar negeri
yang bingung mencari tempat duduknya di kawasan Komsol, ia
hendak bertanya kepada siswa yang lain, namun dia belum bisa
berbahasa Arab dan tidak faham sama sekali Bahasa Indonesia.
Akhirnya dia diam saja sampai ada ustadz KMI yang menunjukkan
ruang ujiannya di Gedung Yaqdzoh.
2. Pada hari pertama jam pertama ada siswa yang buang air di kelas
sewaktu ujian tahriri karena tidak mendapatkan izin dari pengawas
untuk buang air (ujian tahriri baru berjalan selama 15 menit), yaitu
Yusuf Simatupang Kelas 4 C Sumatera Utara tempat ujian Satelit
207.
3. Ada siswa yang terlalu pusing memikirkan ujian/terlalu bersemangat
mengerjakan soal ujian, sampai-sampai lupa menulis keterangan
dalam bayanat.
4. Ada siswa yang hanya menulis nomor ujian di lembar jawabannya
karena tidak bisa menjawab sama sekali.
5. Ada anak yang tidak ikut ujian pada waktu jam kedua karena
ketiduran sehabis sholat Dhuha, yaitu Bagus Prasetia Kelas 1 D
Magelang tempat ujian di BPPM.
6. Ada anak yang tidak bisa menulis karena tangannya patah, sehingga
penulisan jawaban diwakilkan oleh pengawas kelas 6.
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

190

7. Ada siswa yang lembaran jawabannya tidak ada, dan sewaktu


dipanggil dan ditanya oleh panitia dia mengaku lupa mengumpulkan
dan lembar jawabannya terbawa dalam buku pelajaran sampai di
kamar.
8. Tiap menit ada saja siswa yang izin keluar dengan alasan buang air
kecil, sehingga sempat didapati antrian panjang di depan kamar
mandi Komsol.
9. Ada siswa yang mengikuti ujian dengan tertelungkup/tengkurap di
Bagian Kesehatan karena sakit bisul di pantatnya, sampai sakitnya
sembuh.
10. Ada siswa yang berlama-lama tinggal di Bagian Kesehatan walaupun
sebenarnya sudah sembuh, agar bisa lebih leluasa untuk mengikuti
ujian.
11. Ada siswa yang mengikuti ujian dengan tiduran di atas ranjang BKSM
karena sakit saraf sensorik.
12. Ada siswa yang
menggunakan
jimat ataupun
tenaga
magic/supranatural untuk menjawab soal-soal ujian.
Demikianlah pelanggaran-pelanggaran yang terjadi selama dalam
ujian tahriri, yang semestinya tidak terjadi. Maka barang siapa di antara
kalian yang bisa mengambil hikmahnya dari kejadian-kejadian tadi,
Insya Allah dia tidak akan mengulangi dan atau berbuat seperti itu. Dan
saya kira kalian juga paham bahwa perbuatan yang semacam ini akan
merugikan diri kalian sendiri.
Maka harapan saya dan kita semua tentunya, agar anak-anakku ini
tidak usah neko-neko dalam ujian dan bagi yang berbuat semacam itu
tidak usah mengulangi lagi pada tahun-tahun yang akan datang.
Dan pada akhirnya, marilah kita bersama-sama berdoa kepada
Allah SWT. agar kita selalu mendapatkan ridlo dari-Nya. Amien.
.

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

191

MAKLUMAT DIREKTUR
TENTANG LIBURAN


Diumumkan kepada seluruh siswa kelas satu sampai kelas lima KMI
Pondok Modern Darussalam Gontor Ponorogo bahwa:
1. Liburan Pertengahan/Akhir Tahun Tahun 1427/2006 dimulai
pada hari Rabu 13 September 2006 / 20 Syaban 1427 sampai
dengan hari Kamis 02 November 2006 / 10 Syawwal 1427.
2. Pengabsenan Disiplin Santri diadakan pada hari Jumat pagi 03
November/11 Syawwal 1427.
3. Pembukaan Tahun ajaran Baru KMI dimulai pada hari Sabtu pagi
04 November/12 Syawwal 1427.
4. Bagi siswa yang terlambat datang, akan dikenakan sanksi/dicoret
namanya dari daftar absen.
19 Syaban 1427
Gontor,
12 September 2006
Mengetahui,
Pimpinan Pondok
Direktur KMI
KH. Hasan Abdullah Sahal

KH. Syamsul Hadi Abdan, S.Ag

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

192

k). Pidato Pengarahan Pembagian Raport


BAHAN PIDATO
PIMPINAN PONDOK MODERN DARUSSALAM GONTOR
PADA PENGARAHAN SEBELUM PEMBAGIAN RAPORT
PERTENGAHAN TAHUN 2006


Pengarahan sebelum raport dibagikan sangat penting, agar tidak
menimbulkan hal-hal yang negatif, atau akibat yang tidak diinginkan.
Baikpun bagi yang raportnya baik, apalagi yang raportnya jelek. Mengapa
dikumpulkan? Untuk mendidik, sebab pengarahan itu penting.
Pertama-tama mari kita bersyukur Raport ( ) telah
selesai dan siap dibagikan.
Catatan: Semua ini (selesaitahun ini lebih cepat dari tahun lalu)
dikerjakan tanpa ada sangkut pautnya dengan uang atau benda, karena
sengaja "IBADAH LILLAH"
Jumlahnya 3532 lembar. Nilai dalam raport itu adalah diambil dari
hasil koreksian bapak guru, sesudah itu masih diteliti lagi oleh team.
Kadang-kadang kalau ada nilai yang diragukan dicari lagi lembar
jawabannya, dan diperiksa kembali.
NILAI DI KMI ADA YANG MENGATAKAN MAHAL
Nilai Pondok Modern Gontor ada yang mahal, ada yang mengatakan
murah. Yang benar apa adanya dan dengan jujur. Diantara kalian ada yang
usul supaya dimurahkan, agar anak-anak senang. Ingat maksud ujian, dan
raport ini adalah untuk perbaikan pada masa yang akan datang, bukan untuk
kesenangan.
Anak-anak supaya tahu diri.
Anak-anak supaya maju terus.
DENGAN UJIAN
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

193

Meskipun nilainya kecil, hanya 2 (dua) atau 3 (tiga) atau 1 (satu)


umpamanya, tetapi benar-benar dari hasil ujian. Bukan dari hasil perkiraan
guru. Maka hargailah nilai yang wajar ini. Nilai 3 (tiga) dengan ujian lebih
baik dari nilai 9 (sembilan) tanpa ujian, nilai 0 (nol) dengan ujian lebih baik
daripada nilai 5 (lima) atau 6 (enam) tanpa ujian.
JANGAN MERASA
Apabila diberi nilai 9 (sembilan) umpamanya, padahal sebenarnya
anaknya belum pandai benar, atau paham betul. Apa akibatnya? Anak akan
merasa sudah pandai, sudah tahu, sudah cukup, akhirnya tidak sungguhsungguh dalam belajarnya, bahkan tidak mau belajar lagi, bahkan ada yang
akhirnya patah atau putus asa dan putus sekolah sama sekali.
KEUNTUNGAN TERUTAMA
Dengan cara ujian di KMI ini dan dengan adanya pembagian raport
ini siswa akan:
Tahu cara belajar
Tahu cara membaca
Tahu cara membaca setiap kali diuji
Hasil yang demikian itu, Alhamdulillah sangat menguntungkan.
Fakta dari beberapa peristiwa:
1. Anak tamatan KMI yang akan masuk ke Perguruan Tinggi, harus
melalui ujian diantara materi yang akan diujikan belum diajarkan di
KMI, seperti ilmu dagang, dll. Buku-buku yang akan diujikan,
dicari, dibaca bersama-sama kawan-kawan akhirnya mereka ujian,
dan lulus.
2. Anak-anak KMI yang akan meneruskan belajar ke Perguruan Tinggi
lainnya NYATANYA BISA MAJU TERUS, sampai mencapai gelar
Drs., M.A., Doktor, bahkan dapat MUMTAZ, seperti:
Ust. Drs. Amal Fathullah Zarkasyi, M.A.
Ust. Dr. Hidayatullah Zarkasyi.
Ust. H. Tijani Jauhari, M.A.
Ust. Dr. Dien Syamsuddin
Ust. Dr. Nurcholish Madjid
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

194

Ust. Dr. H.M. Hidayat Nur Wahid


Ust. Dr. Juhaya S. Praja
dan lain-lain masih banyak
Mereka berhasil karena tahu cara belajar.
3. Yang belajar di Darul Ulum Cairo University Mesir, seperti Ust.
Imam Subakir Ahmad, Ust. Ghufron Zaenal Alim (Dekan Fakultas
IAIN Sunan Ampel Surabaya) dan lain-lain dapat menyelesaikan
Ijazahnya sederajat dengan Al-Ustadz Prof. Dr. Mahmud Yunus
(alm).
TETAPI
Jangan mabuk karena sanjungan/pujian orang, meskipun yang
memuji atau yang mengagumi itu bukan pura-pura, atau bukan hanya
sekedar telingamu saja benar-benar kagum dan heran atas kemajuanmu.
Ada yang mengatakan, Di Gontor baru satu tahun atau dua tahun,
lancar. Tetapi, jangan terlena, jangan tertipu.
Orang yang memuji itu, orang yang tidak tahu bahasa Arab. Orang yang
tidak tahu bahasa Inggris. Meskipun mereka berpangkat Dosen, Dekan, Jadi
apa artinya pujian itu?
Apa arti mereka mengagumimu itu?
YANG BENAR DAN YANG SEMPURNA
Urutan-urutan pelajarannya betul, dan cara mengerjakannya betul.
Benar-benar menurut metode yang benar. Sedang kualitas anak-anak, dapat
dilihat dari raport. Sedang metode baru ini membuka keberanian anak-anak,
supaya:
Tidak malu belajar
Tidak malu bertanya
Tidak malu mencoba
Tidak malu latihan
Diluar banyak anak yang serba malu, serba canggung, disini tidak ada.
Sebesar kesadarannya/mu,
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

195

Sebesar kesungguhannya/mu,
Sebesar kemauannya/mu, sebesar itu pula kemajuannya/mu.

JANGAN TERKEJUT
Jangat terkejut, andaikata nanti menemui angka 2,3,1 dan lain-lain,
Jangan marah kepada kertas,
Jangan marah kepada gurumu,
Jangan marah kepada Pondokmu,
Jangan marah kepada orangtuamu,
Itu semuanya tidak ada gunanya.
BOLEH MENYESAL

Boleh menyesal kepada diri sendiri


Suatu penyesalan yang masih bisa di tebus.
SESAL DAHULU PENDAPATAN
SESAL KEMUDIAN TAK BERGUNA
Karena baru pertengahan tahun,
karena hanya percobaan.

AWAS AKHIR TAHUN


Untuk sampai akhir tahun hanya kurang ....... minggu atau ....... hari lagi.
Sedang kelas VI hari-hari efektif masuk kelas tinggal kurang dari ......bulan
(..... hari) dikurang
Pergantian OPPM/Pramuka
Hari Jum'at dan mungkin ada hari yang tak terduga sebelumnya
Belajar sungguh-sungguh,
untuk mengejar nilai yang kurang
untuk mempertahankan yang sudah baik
Jadi, nilai yang ada di raport itu, adalah hasil jerih payahmu yang
lalu, yang akan datang, hadapilah dengan belajar sungguh-sungguh.
Insya Allah akan lebih baik.

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

196

Sedang pelajaran sesudah pertegahan tahun akan berjalan lebih


cepat, Insya Allah Bapak-bapak guru akan lebih jiddi. Do'akan
semoga Allah tetap memberi kekuatan lahir dan batin, Amin.

RAPORT INI
Raport ini kalau dikirimkan ke orang tua kalian atau, ke wali kalian,
anak-anak setuju atau tidak?
Siapa yang tidak setuju?
Siapa yang setuju?
Disetujui atau tidak disetujui, Raport ini harus kami kirimkan kepada
orang tua kalian (wali murid). Ini kewajiban kami (pondok) dan juga
kewajiban sekolahan.
Karena raport ini sebagai bukti bahwa:
a. Anaknya berada di Gontor betul
b. Anaknya benar-benar belajar
c. Anaknya diuji dan diperiksa
INI HASILNYA-INI TANDANYA
Di lain tempat, tidak sedikit anak-anak yang katanya belajar di Jawa
(kota), yang katanya ujian Yang katanya naik tingkat yang katanya
KKN, katanya ini dan itu
Tetapi kenyataannya TIDAK, mereka main-main tidak pernah masuk
sekolah, tidak pernah masuk ujian, tidak pernah naik kelas, dikirimi, pakaian
dan lain-lain.
Anak-anak seperti ini akan pulang kerumahnya dengan membawa
Ijazah ASPAL (asli tapi palsu).
Raport akan kami kirimkan ke orang tua/wali kalian yang disertai
dengan surat hantaran. Ini Isinya
Surat ini tanggungjawab kami, dan ini kewajiban kami meskipun
mengeluarkan tenaga dan biaya yang tidak sedikit, seperti:
Kertasnya
Amplopnya
Surat hantaran
Perangko dan tenaganya
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

197

Yang tidak setuju kalau raport ini dikirim keorang tua, barangkali takut atau
khawatir, orang tuanya akan marah.
Jangan khawatir orang tua/wali kalian tidak akan marah meskipun nilai
kalian rendah/jelek.
a. Raport ini kami antar sendiri dengan surat. Ini surat hantarannya
(dibaca) dibaca baik-baik.
b. Orang tua tentu sadar dan mengerti dan tentu bersyukur karena:
Anaknya betul-betul masih belajar di Gontor
Pelajarannya teratur rapi
Adanya hubungan dengan pimpinan pondok/sekolahan
Adannya terdidik dan terpelihara dengan tenang
c. SEBENARNYA DAN SEHARUSNYA
Anak yang mundur, lebih-lebih jika disebabkan dari pembawaanya,
bukan dari kenakalannya, tidak boleh dimarahi.
Yang boleh dimarahi, ialah anak yang nakal, malas dan tidak mau
belajar. Apabila anak sudah belajar, seharusnya malah dibesarkan
hatinya.
Tidak boleh pula orang tua memuji-muji anak dengan pujian yang
berlebihan.
Jika anak sudah maju, cukup dibesarkan hatinya, supaya lebih
berhati-hati mempertahankan kemajuan itu sampai batas tertinggi di
perguruan tinggi umpamanya.
Mestinya orang tua sadar, yang sedemikian itu lebih berhati-hati jika
sekiranya orang tua sendiri dahulu tidak termasuk orang yang cerdas,
menonjol belajarnya.
INGAT.....!
Ingat, sesudah nanti melihat raport, anak-anak boleh menyesal dan
ingin mengejar ketinggalannya waktu tinggal 16 minggu lagi atau 113
hari lagi. Maka mulai sekarang, mulai detik ini, harus sudah niat,
NAWAITU. Jangan terlalu santai-santai. Jangan mengikuti nafsu malas.
Ingat! Anak-anak yang sekarang mendapat nilai 2 (dua), kalau
sungguh-sungguh nanti bisa (mungkin) mendapat 8 (delapan), dan yang
sekarang mendapat nilai 8 (delapan), jangan lengah, mungkin bisa turun
menjadi 4 (empat) atau 2 (dua), kalau tidak sungguh-sungguh.
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

198

Pokoknya belajar terus dengan sungguh-sungguh dalam semua mata


pelajaran, jangan pilah-pilih, Umpamanya: Matematika, belajar tidak belajar
tetap mendapat nilai 1 (satu). Mana mungkin orang belajar dengan tidak
belajar disamakan.
CARA PEMBAGIAN RAPORT
Cara pembagian raport:
1. Tiap-tiap anak kembali ke kelasnya masing-masing, disana wali
kelas yang akan membagikannya.
2. Sesudah menerima raport boleh diperhatikan benar-benar nilai
masing-masing sampai besok pagi dan diharapkan untuk
menjumlahkannya lalu menulis jumlahnya dibalik raport dengan
pensil jangan dengan bolpoint. Kalau ada kesalahan harap
dilaoprkan kepada panitia Ujian di gedung Pakistan lantai dua.
3. Dan selanjutnya, foto copian raport anak-anak ini kan dikirimkan
kepada orang tua atau walinya dengan surat hantaran surat yang
telah dibacakan tadi.
Catatan:
1. Raport ini tidak boleh hilang, kalau hilang maka kami tidak akan
menggantinya.
2. Bila mendapat kesalahan (salah tulis) pada raportnya supaya segera
melapor ke Panitia Ujian HARI INI JUGA.
SETELAH MELIHAT NILAI

Jangan marah
Jangan sentimental!
- Kepada kertas
- Kepada guru
- Kepada teman dll.

Kalau ada manusia marah pada kertas, apa artinya? Itu tidak waras artinya.
KEPADA SESAMA TEMAN/KAWAN?
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

199

Kalau rela sama rela, boleh saling melihat.


Kalau ada yang tidak diperbolehkan, jangan dipaksa, cukup
memperhatikan milik sendiri saja.

SELANJUTNYA KETAHUILAH
Biasanya ANAK YANG SUKAR BELAJAR, ialah mereka:
anak yang percaya kepada yang tidak benar
percaya kepada jimat
percaya kepada keris, sabuk, cincin
percaya kepada perdukunan dll.
YANG BETUL DAN YANG BOLEH ADALAH:
Minta bantuan do'a kepada orang tua, disamping berdo'a sendiri kepada
Allah SWT. Inilah yang benar, yang dapat melancarkan belajar dan
bermanfaat ilmunya.
SETELAH PEMBAGIAN RAPORT
Nanti setelah pembagian raport masing-masing supaya tenang.
Tenangkan jiwamu setelah mengambil raport ini.
Untuk menikmati raport sepuas-puasnya, nanti siang ada kegiatan apa?
Nanti malam masih ada kegiatan apa? Maka pelajaran sore untuk hari ini di
TIADAKAN
Catatan: Kelas VI setelah ini kembali ke kelasnya masing-masing, belajar
sebagaimana biasa.
PENUTUP
Marilah kita tutup acara ini dnegan membaca do'a

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

200

V. Materi Taujihat Wa-l-Irsyadat


)1). Taujihat Ujian Lisan (Syafahi


.

:








.





.


.





.
/ 1427 2006


.
-1

-2



.

.
-3




-4








.
BERLITZ


-5


-6


.


-7




201

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

-8
-9
-10

-11
-12
-13
-14
-15

-16
-17
-18
-19
-20

202

:







.







.




.









.

)
.




(
monopoli


.
.






.

:









.
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

-21








.



-1


-2


.

-3

.


-4
.


-5



.


-6

-7

-8



.



-9





.



.


-10



.

203

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

:







:

.

-1
.

-2
.




-3

-4 .
.

-5
.
-6



.

-7
-8 .
:

:

-1

.

-2
.



:


.

-1

.



.



-2
-3 .
-4 .
-5 .
-6 .

-1

.
-2


204

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor


-3

.

.
-4

-1


.

.
-2


.
-3
.
-4

-5

:
.
-1

.
-2


-3

-4


.


.
-5

.

-6

:
.
-1
.
-2
.
-3

.
-4
.
-5
.
-6
.
-7

:
.
-1
.
-2
205

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

-3
-4
.
-5

.

-1
.
-2



-3


-4


:
.
-1
.
-2

.
-3
.

-4


:
.
-1

.

-2

-3


.
-1
.
-2
.
-3
.
-4

.
-5
.
-6


:
.
-1
206

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

-2
-3

.

.






-1

.




-2
.


-3

-4



.

-5


.

-
-
-6





)(




.

:
. : 1-
2-
3-
:

-1



:
.

207

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

.




.

-2



.

-3
.

-4

.
:

-1

.






.
.


-2
.


-3

.

-4

.

.


-5

.

-6

.


-7

.
-

.


-1




:

-2

.



.
-3
:
.
208

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor


-4

.

-5 .
-6 .

-7


.

:

-1
. :
-
.
-
-2
.


-8

209

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor



:
1. :
2
3
4
5
:

-1



. :





:

. .
.

-2



.

-3

.
:


:

-1
.





.
.
.
-2
.
-3


-4

.



.
.

-5

-6

.

.
.



-7

.
210

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor



-8
.


-9

.

-1
-2 .
-3 .


-4

.
-5

.



-6 .
-7
.
-
.
-1
-2 .
-3 .
-4 .
-5 .
-6 .


-7

-8

.

-

.

-1



-2

.


-3
.

-4

.

-5 .
-6 .

-7

.

211

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

:
.
- 1
:
-
.
-
-2
.


-3










.



:
. : 1-
2-
3-
4-
5-
:

-1



. :





:

.
.
.

-2



.

-3

.
:

:
-1

.





.
.
212

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

.
-2

.
-3

-4





. .

-5


.

-6

.

.

-7


.

-8




.

-9

.

-1
-2 .
-3 .


-4

.
-5

.



-6 .
-7
.
-

-1

.
.
-2
.
-3

-4
.
.
-5
213

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor



-6


.


-7

.

-

.


-1




.
-2

.
-3

-4

.

.
-5

-6

:
.
-1
:
-
.
-
-2
.


-3

.



:
. : 1-
2-
3-
4-
5-
-1

.

-2
.
214

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

-3
-4
-5
-6

.



.

.
.


:
. :
2
3
4
5
6

.1
.

:



.

.



.


.
.

.2
.3
.4
.5
.6

.
-1

.
-2

-3
.
.
-4



-5
.
215

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

1-


:
1

-
.
2
.


3 ) (
4. :


-1



.



-2
.
.



-3
. .
)
-4

.
(
.

-5
.

-6

.
.
.

-7

.
-8
:
.
.
-9




-10

.
) (
.
-1

216

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

-2
-3
-4
-5






.

.





:
1-

.
2-
.


) (3-
. : 4-


-1



.



-2
.
.



-3
. .
)
-4

.
(
.
.
-5

-6

.

.

-7

.
-8
217

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

.
-9




-10

.
) (
-1

.

-2 .
-3
.



-4

.

-5









.




:

.
2
.


3 ) (
4. :

1-


-1
.

-2
.

-3




.

] [
Conversation Reading Vocabularies Translation

218

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor



Conversation Reading Vocabularies Translation

.

Conversation Reading Grammar Vocabularies Translation


.


Conversation Reading Grammar Vocabularies Translation

.

-1 .
-2
.

219

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

A GUIDE FOR TEACHERS AND EXAMINERS


FOR THE ORAL EXAMINATION
1. All examiners should be correctly dressed, as for teaching.
2. Time should be arranged according to the number of pupils.
3. The exam preparations have to be corrected by supervisor a day
before holding oral examination.
4. If one examiner cannot attend the examination, because of illness or
some other reason he should tell the group chairman on previous
evening. The group chairman should then ask the Examination
Committee for a replacement.
5. The classrooms (examination rooms) must always be kept clean and
tidy.
6. All examiners should show interest and set a good example, follow
the examination rules take care to present question clearly, to avoid
confusion, and behave correctly, especially in the way they sit.
7. The chairman of each group should prepare sample questions and
show them to the members of the group, so that they can use samples
to prepare their own question.
8. After examining one or two pupils, the chairman of the group should
discuss with the members of the group the way they have been
presenting questions etch.
9. If the questions are too easy or too hard for the pupils examined, the
chairman of the group has the right to the change question or
replaces them with other more suitable ones.
10. Examiners must prepare their questions properly and know the
answers.
11. Examiners should consider the feeling of the pupils. Do not make
him give up in despair. Do not ask questions in a harsh as if you
were angry, nor in such a soft voice that pupil has difficulty hearing,
as if he were not important.
12. It should always be remembered that some pupils have difficulty in
explaining what they mean. This is usually caused by the lack of
vocabulary. For this reason you should not reject wrong answers too
quickly.

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

220

13. No group member may ask question until he is permitted to do so by


the group of chairman when given the opportunity to ask questions, a
member should not monopolies the time.
14. In conversation do not ask only Yes-No question. Question on
Mahfudlat should not all be of the Complete the sentence type.
15. Pupils should be asked question about vocabulary and the
correctness of their answers should be noted.
16. Be careful to avoid repeating the same question.
17. As each question slowly and carefully, and wait for the pupils
answer, giving him enough time to think. Do not shift to another
question until you are sure that the pupil does not know the answer
to the previous question.
18. If one member of the examining group asks a question, the other
members of the group should pay attention, and must not interrupt
with other questions.
19. The group head should ask the members of his group every day for
their list of marks, then count them to get an average for the final
mark. He should return the list to the members the next day. When
all the members of a class have been examined, the final marks
should be given to the examination committee.
20. If the marks awarded by one member are very different from the
other, the group chairman should change them so that they reflect the
ability of the pupils or pupils concerned.
21. Pupils who are sick or who come late should be examined at the end
of the examination period.
22. The time fixed for the oral examination is seven days, so that the
pupil will study hard. The examination must be finished in three or
four days.
HOW TO CARRY OUT THE EXAMINATION?
A. FIRST YEAR ARABIC
a.The examiners must always remember to encourage the pupils, to
make them feel that they can speak Arabic even though they are
only in the first year.
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

221

b.

Consider the feelings of the pupil. Dont let him give up


trying. For example, ask easy question if the pupil is weak, so that
he can answer them.
c.Conceited pupils may be asked hard question.
d.
Bright pupils and First Year Experiment pupil may be given
questions appropriate to their ability, bearing in mind that they may
be promoted to third year.
e.In conversation (Muhadatsah) the pupil may be asked to translate
from Indonesian into Arabic, provide that is ability has been
ascertained first from his subject teacher.
B. FIRST YEAR QURAN STUDY
a. Reading the Quran need not be from the first juz, it my be from
the tenth juz and so on.
b. The mark is fixed according to the speed with which the pupil
reads and the correctness of reading including the Tajwid. So
there are two ways of reading:
1) Ordinary reading (Like reading Muthalaah lessons)
2) Reading with attention to the Tajwid
C. FIRST YEAR IBADAH
Prayer (ibadah) practice is very important for pupils, especially
raising the hand for. Takbir, the direction of the palms of the hands
for rukuk, sujud, sitting for the first Tahiyat, sitting for final Tahiyat,
Tumaninah and so on.
D. SECOND YEAR ARABIC, QURAN DAN IBADAH
The examination is carried out in the usual way, in the same way, as
for first year, except that these pupils are being examined for the
second time and must be examined carefully and properly (first year
examination, on the other hand, are mainly to educate the pupils).
a.Al-Quran: Reading and translation.
b. Ibadah
: Reciting and explaining the meaning and if
possible ibadah practice.

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

222

E. IBADAH FOR THIRD AND FOURT YEAR


Examiner may ask questions about all aspects of ibadah, especially
the meaning and the translation of the prayers recited in ibadah.
F. THIRD YEAR ARABIC.
The examination is like previous ones, but with more questions on
vocabulary.
G. FOURT YEAR ARABAIC.
Reading extract from the Muthalaah, including extracts that have
studied and extracts that have not been studied, without diacritical
marks or shakl. The extracts should be written in an exercise book
before the examination and put on the table in the examination room
ready for the examinee to read.
H. THIRD AND FOURT YEAR MAHFUDLAT
The questions should cover a wide field.
For example: The meaning of mahfudlat and its opposite, its author,
the works of other authors of the same period, and anything
connected with the work studied.
I. FIRST AND SECOND YEAR ENGLISH
The method is the same as Arabic.
J. THIRD AND FOURT YEAR ENGLISH
a. Vocabulary and idiom are important.
b. Pupils should be asked to translate from Indonesian into English.
c. Pupils should be asked questions about grammar.

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

223

)2). Taujihat Ujian Tulis (Tahriri


.




-1

.



-2

.

.


-3

-4





:




-

- .


-5
.



-6
.


-7

.


-8

.

.
-9

224

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor



-10

.
-11

-12

.


.

) (mengambil muka


-13




.

-14

: - - .

-15


-16




.

-17

.

-18
.


-19






.


-20

-21

:
-22






-

.




-


225

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor



A GUIDE FOR WRITEN EXAMINATION SUPERVISORS
1.
2.
3.

4.
5.
6.
7.

8.
9.

On the first day of written examination all supervisors must be at


their examination rooms at 06.30 a.m. to supervise the entry of the
pupils.
All supervisors must be ready every day at 06. 45 a.m. to tidy and
prepare the examination.
The chairman of each group should get the examination papers
before the examination period begins, inspect them one by one and
count them in case there are any papers from other subject mixed up
with them.
If you find mistake, ask the printing section or the subject teacher
about it.
The supervisors are asked to supervise closely. They may not read or
sit down during the examination.
The supervisors must not gather in one place where they cannot
supervise properly.
The supervisors should put out the answer papers before the pupils
come into the examination rooms. The examination papers should be
handed out when all the pupils are ready, keeping in mind the time fixed
for the examination.
Anyone who cannot perform his task should tell his group chairman
and ask to be excused. The group chairman should tell the chief
supervisors or the Examination Committee.
No supervisors may leave the examination rooms unnecessarily if
you want to leave the room, ask the group chairmen to excuse you. Only
one person may leave at any one time.

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

226

10.

The supervisors must not show off in front of the pupils cheating, for
example by giving signals.
11.
The supervisors should watch carefully for the pupils cheating, for
example with notes written on their rulers.
12.
When supervisor receive the answer papers they should check them
carefully. Pupils sometimes put they papers on the wrong pile or forget
to write their names an enrolment number. Information slips (bayanat)
should be checked at beginning of the period to make sure that they have
been filled in properly.
13.
Answer sheet should be checked before they are handed into the
Examination Committee Office, in case there are any papers of one
subject or class mixed up with another subject or class.
14.
Supervisor should leave the examination office as soon as they have
handed in the answer papers. They should not stay and talk
unnecessarily in it.
15.
Supervisors may send any pupil who cheats out of the examination
room for one period.
16.
Supervisors may also tell pupils to exchange place if necessary.
17.
There are three bells:
a. When the bell rings several times, pupils may enter the examination
room.
b. When the bell rings once, pupils may hand in their answer papers.
c. When the bell rings twice, the time is up & pupils must hand in their
answer papers and leave the examination room.
18.
Pupils may not gather on the verandah of the examination
room after the examination.
19.
The answer papers for all classes must have information slip
(bayanat).
20.
The supervisors should be especially careful when the bell
rings once and the pupils begin to hand in their answer papers.

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

227

VI. Materi Ujian Syafahi, Durasi Waktu Ujian Syafahi Dan Jadwal
Ujian.
a). Materi Ujian Syafahi

228





.

.





Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

:
.
PANDUAN MATERI UJIAN LISAN AKHIR TAHUN
Mata Ujian
1. Muthola'ah
1.1 Muthola'ah
2.1 Muhadastah
2. Insya Syafahi 2.2 Tarjamah
2.3 Mufodat
3. Mahfudzot
3.1 Mahfudzot
1. Muthola'ah
1.1 Muthola'ah
2.1 Muhadastah
2. Insya Syafahi 2.2 Tarjamah
2.3 Mufodat
3. Mahfudzot
3.1 Mahfudzot
4. Nahwu
4.1 Nahwu
5. Shorof
5.1 Shorof
1. Muthola'ah
1.1 Muthola'ah
229

Materi: Bahasa Arab


Materi
Kls

B. Arab

I Int

B. Arab

II

B. Arab

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

2. Insya Syafahi
3. Mahfudzot
4. Nahwu
5. Shorof
1. Muthola'ah
2. Insya Syafahi
B. Arab

III
3. Mahfudzot
4. Nahwu
5. Shorof
1. Muthola'ah
2. Insya Syafahi

B. Arab

III Int
3. Mahfudzot
4. Nahwu
5. Shorof
1. Muthola'ah
2. Insya Syafahi

B. Arab

B. Arab

IV

3. Mahfudzot
4. Nahwu
5. Shorof
1. Muthola'ah
2. Insya Syafahi
3. Mahfudzot
4. Nahwu
5. Shorof

2.1 Muhadastah
2.2 Tarjamah
2.3 Mufodat
3.1 Mahfudzot
4.1 Nahwu
5.1 Shorof
1.1 Muthola'ah
2.1 Muhadastah
2.2 Tarjamah
2.3 Mufodat
3.1 Mahfudzot
4.1 Nahwu
5.1 Shorof
1.1 Muthola'ah
2.1 Muhadastah
2.2 Tarjamah
2.3 Mufodat
3.1 Mahfudzot
4.1 Nahwu
5.1 Shorof
1.1 Muthola'ah
2.1 Muhadastah
2.2 Tarjamah
2.3 Mufodzat
3.1 Mahfudzot
4.1 Nahwu
5.1 Shorof
1.1 Muthola'ah
2.1 Muhadastah
3.1 Mahfudzot
4.1 Nahwu
5.1 Shorof

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

230

6. Balaghoh
Materi: Bahasa Inggris
Materi
Kls
B. Inggris

1. English

B. Inggris

I Int

1. English

B. Inggris

II

1. English

B. Inggris

III

1. English
2. Grammar

B. Inggris

B. Inggris

III Int

IV

1. English
2. Grammar
1. English

6.1 Balaghoh

Mata Ujian
1.1 Reading
1.2 Conversation
1.3 Translation
1.4 Vocabulary
1.1 Reading
1.2 Conversation
1.3 Translation
1.4 Vocabulary
1.5 Dictation
1.1 Reading
1.2 Conversation
1.3 Translation
1.4 Vocabulary
1.5 Dictation
1.1 Reading
1.2 Conversation
1.3 Translation
1.4 Vocabulary
1.1 Grammar
1.1 Reading
1.2 Conversation
1.3 Translation
1.4 Vocabulary
1.1 Grammar
1.1 Reading
1.2 Conversation
1.3 Translation
1.4 Vocabulary

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

231

2. Grammar
B. Inggris

1.1 Grammar
1.1 Reading
1.2 Conversation
1.1 Grammar

1. English

2. Grammar
Materi: Al-Qur'an
Materi
Kls
1
2

1. Al-Qur'an
2. Tajwid

Al-Qur'an
3 Int

3. Fiqh

Mata Ujian
1.1 Baca Al-Qur'an
2.1 Tajwid
3.1 Ibadah Qouliyah
3.2 Ibadah Amaliyah
3.3 Do'a-do'a
3.4 Hafalan Juz 'Amma

b). Durasi Ujian Syafahi


DURASI PEMBAGIAN WAKTU UJIAN SYAFAHI
PADA UJIAN PERTENGAHAN TAHUN
Kulliyatu-l-Mu'allimin Al-Islamiyah
Tahun: 1427/2006
Kelas

Jml
Siswa

504

1 Int

450

561

B. Arab
Al-Qur'an

4
4

Peserta /
Ruang
14
14

B. Arab

12 & 13

B. Inggris

12 & 13

Al-Qur'an

12 & 13

B. Arab

12 & 13

B. Inggris

12 & 13

Materi

Ruang

Durasi Ujian
(270 Menit)
14 = 19,3 menit
14 = 19,3 menit
12 = 22,5 menit
13 = 20,7 menit
12 = 22,5 menit
13 = 20,7 menit
12 = 22,5 menit
13 = 20,7 menit
12 = 22,5 menit
13 = 20,7 menit
12 = 22,5 menit
13 = 20,7 menit

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

232

3 Int

5
Jml

Al-Qur'an

12 & 13

B. Arab

12 & 13

B. Inggris

12 & 13

B. Arab

10 & 11

B. Inggris

10 & 11

Al-Qur'an

10 & 11

B. Arab

11 & 12

B. Inggris

11 & 12

B. Arab

9 & 10

B. Inggris

9 & 10

445

485

400

690
3535

12 = 22,5 menit
13 = 20,7 menit
12 = 22,5 menit
13 = 20,7 menit
12 = 22,5 menit
13 = 20,7 menit
10 = 27 menit
11 = 24,5 menit
10 = 27 menit
11 = 24,5 menit
10 = 27 menit
11 = 24,5 menit
11 = 24,5 menit
12 = 22,5 menit
11 = 22,5 menit
12 = 20,7 menit
9 = 30 menit
10 = 27 menit
9 = 30 menit
10 = 27 menit

82

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

233

c). Jadwal Ujian Tahriri


JADWAL UJIAN TAHRIRI PERTENGAHAN TAHUN
KMI PONDOK MODERN DARUSSALAM GONTOR PONOROGO
TAHUN AJARAN : 1426 1427 H
Hari / Tgll
Selasa, 27 Shafar 1424
29 April 2003

1
Rabu, 28 Shafar 1424
30 April 2003

2
Kamis, 29 Shafar 1424
01 Mei 2003

3
Sabtu, 01 R.Awal 1424
03 Mei 2003

4
Ahad, 02 R.Awal 1424
04 Mei 2003

Kls
I
I INT
II
III
III
INT
IV
V
I
I INT
II
III
III
INT
IV
V
I
I INT
II
III
III
INT
IV
V
I
I INT
II
III
III
INT
IV
V
I
I INT
II
III
III
INT
IV
V

Materi I

Materi II

Materi III

Al-Insya
Al-Insya
AL-Insya
Al-Insya
Al-Insya
Al-Insya
Al-Insya

Al-Aqoid
Reading
Reading
Ad-Dinul Islamy
At-Tafsir
Balaghoh
At-Tafsir

At-Tarbiyah
At-Tarjamah
Al-Hadits (bil kitab)
Al-Fiqh (bil kitab)

Al-Hadits
Al-'Aqoid
Fisika
Ushulul Fiqh
Ad-Dinul
Islamy
Al - Mahfudzot
At-Tauhid

Biologi
At-Tarjamah (Doa
& Dzikir)
Tamrin Lughoh
Tamrin Lughoh
Reading
An-Nahwu
Fisika

Geografi
B. Indonesia
Composition

Tarikh Islam
Berhitung
Al-Fiqh
Al-Mahfudzot
Ushulul Fiqh
Tarikh Islam
Al-Adyan

At-Tafsir
Al-Hadits
As-Shorf
Fisika
Tamrin Lughoh
Grammar
Reading

Sosiologi
Tata Negara
Tata Negara

Al Mahfudzot
Tarikh Islam
Al Mahfudzot
Tata buku
Matematika
At-Tarbiyah
Al-Balaghoh

Geografi
Sejarah
Al-Hadits
Al-Hadits
As-Shorf
Grammar

Bahasa Indonesia
Composition
Kasyful Mujam

Tamrin Lughoh
Al Mahfudzot
Al-Mutholaah
Matematika
Al-Mawaris
Ad-Dinul
Islamy
Matematika

Al-Fiqh
Geografi
Grammar
Al-Mutholaah
Tauhid
As-Shorf

At-Tajwid
At-Tarjamah
Kepondokmodernan
Sejarah

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

234

Senin, 03 R.Awal 1424


05 Mei 2003

6
Selasa, 04 R.Awal 1424
06 Mei 2003

7
Rabu, 05 R.Awal 1424
07 Mei 2003

8
Kamis, 06 R.Awal 1424
08 Mei 2003

9
Sabtu, 08 R.Awal 1422
10 Mei 2003

10

I
I INT
II
III
III
INT
IV
V
I
I INT
II
III
III
INT
IV
V
I
I INT
II
III
III
INT
IV
V
I
I INT
II
III
III
INT
IV
V
I
I INT
II
III
III
INT
IV
V

Berhitung
Matematika
Berhitung
Al-Mawaris
Al-Fiqh
Ushulul Fiqh
Al Mahfudzot

Kepondokmodernan
Al-Hadits
Al-Mutholaah
As-Shorf
Reading
Kimia

Bahasa Indonesia
Sejarah
Al-Hadits (bil kitab)

Matematika
At-Tafsir
An Nahwu
Tarikh Islam
Al - Mahfudzot
Al-Mutholaah
Ushulul Fiqh

Bahasa Indonesia
At-Tajwid
Biologi
As-Shorf
Tarikh Islam
Sejarah
Tarikh Adab Lughoh

Al-Imla
Al-Imla
Al-Imla & Dictation
Al-Imla & Dictation
Al-Imla & Dictation
Al-Imla & Dictation
-

Fisika
Tamrin Lughoh
Tarikh Islam
Al-Fiqh
Berhitung
Matematika
Mustholahul
Hadits

At-Tajwid
At-Tarjamah
At-Tafsir
An-Nahwu
Al-Fiqh (bil kitab)
At -Tarbiyah

At - Tajwid
Sosiologi
Bahasa Indonesia

Reading
Al -Fiqh
Matematika
Reading
At-Tarbiyah
At-Tafsir
Al-Mutholaah

Sejarah
At - Tauhid
An - Nahwu
Grammar
Fisika
An-Nahwu

Biologi
Psikologi Umum

Al Khot
Al Khot
Al Khot
Al Khot
Al Khot
At Tarjamah
At Tarjamah

ACARA TASYAKURAN
Atas Selesainya Ujian
Pertengahan Tahun di KMI
Pondok Modern Darussalam Gontor
Ponorogo Indonesia

Keterangan :
Materi I : Jam 07.00 08.30 , Materi II : Jam 09.00 10.30. Materi III : Jam 11.00 12.30.
Istirahat Pertama : Jam 08.30 09.00, Istirahat Kedua : Jam 10.30 11.00
Catatan: Dalam menyusun jadwal ujian tahriri harus memperhatikan pembagian
ruangannya jangan sampai terjadi kekosongan di salah satu ruang ujian pada jam III.
Maka di setiap ruang diusahakan ada kelas atas 5,4,3 dan 3 Int.

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

235

VII. Materi Yang Diujikan Pada Pertengahan dan Akhir Tahun


Materi Ujian Kls. I V KMI
Pondok Modern Darussalam Gontor
Tahun 1426 / 2005
Kls. I
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.

Pertengahan Tahun
Imla
Insya Syafahi
Insya Tahriri
Muthalaah Syafahi
Tamrin Lughah
Mahfudzat
al-Quran
Tajwid
Tafsir
Hadits
Fiqih
Tauhid
Tarikh Islam
Khoth
Bhs. Inggris Tahriri
Berhitung
Matematika
Fisika
Biologi
Bahasa Indonesia
Sejarah
Geografi

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.

Akhir Tahun
Imla
Insya Syafahi
Insya Tahriri
Muthalaah Syafahi
Tamrin Lughah
Mahfudzat
al-Quran
Tajwid
Tafsir
Hadits
Fiqih
Tauhid
Tarikh Islam
Khoth
Bhs. Inggris Syafahi
Bhs. Inggris Tahriri
Berhitung
Matematika
Fisika
Biologi
Bahasa Indonesia
Sejarah
Geografi

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

236

Kls. I Intensif
Pertengahan Tahun
Imla
Insya Syafahi
Insya Tahriri
Muthalaah Syafahi
Tamrin Lughah
Mahfudzat
al-Quran
Tajwid
Tarjamah (Dzikir dan
doa)
10.
Tafsir
11.
Hadits
12.
Fiqih
13.
Tauhid
14.
Tarikh Islam
15.
Khoth
16.
Bhs. Inggris Syafahi
17.
Bhs. Inggris Tahriri
18.
Berhitung
19.
Matematika
20.
Kepondokmodrnan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.

Akhir Tahun
Imla
Insya Syafahi
Insya Tahriri
Muthalaah Syafahi
Muthalaah Tahriri
Nahwu
Shorof
Tamrin Lughah
Mahfudzat
al-Quran
Tajwid
Tarjamah
Hadits
Fiqih
Tauhid
Tarikh Islam
Khoth
Bhs. Inggris Syafahi
Bhs. Inggris Tahriri
Dictation
Berhitung
Matematika
Kepondokmodernan

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

237

Kls. II
Pertengahan Tahun
1.
Imla
2.
Insya Syafahi
3.
Insya Tahriri
4.
Muthalaah
Syafahi
5.
Muthalaah Tahriri
6.
Nahwu
7.
Shorof
8.
Tamrin Lughah
9.
Mahfudzat
10.
al-Quran
11.
Tajwid
12.
Tarjamah
13.
Hadits
14.
Fiqih
15.
Tauhid
16.
Tarikh Islam
17.
Khoth
18.
Bhs. Inggris
Syafahi
19.
Bhs. Inggris
Tahriri
20.
Dictation
21.
Berhitung
22.
Matematika
23.
Fisika
24.
Biologi
25.
Bahasa Indonesia
26.
Sejarah
27.
Geografi

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.

Akhir Tahun
Imla
Insya Syafahi
Insya Tahriri
Muthalaah Syafahi
Muthalaah Tahriri
Nahwu
Shorof
Tamrin Lughah
Mahfudzat
al-Quran
Tajwid
Tarjamah
Hadits
Fiqih
Tauhid
Tarikh Islam
Khoth
Bhs. Inggris Syafahi
Bhs. Inggris Tahriri
Dictation
Berhitung
Matematika
Fisika
Biologi
Bahasa Indonesia
Sejarah
Geografi

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

238

Kls. III
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.

Pertengahan Tahun
Imla
Insya Syafahi
Insya Tahriri
Muthalaah Syafahi
Muthalaah Tahriri
Nahwu
Shorof
Tamrin Lughah
Mahfudzat
Tarjamah
Tafsir
Hadits
Fiqih
Ushul Fiqih
Faraidl
Dinul Islam
Tarikh Islam
Tarbiah
Khoth
Bhs. Inggris Syafahi
Bhs. Inggris Tahriri
Grammar
Dictation
Berhitung
Matematika
Fisika
Biologi
Bahasa Indonesia
Sejarah
Geografi

Akhir Tahun
1.
Imla
2.
Insya Syafahi
3.
Insya Tahriri
4.
Muthalaah
Syafahi
5.
Muthalaah Tahriri
6.
Nahwu
7.
Shorof
8.
Tamrin Lughah
9.
Mahfudzat
10.
Tarjamah
11.
Tafsir
12.
Hadits
13.
Fiqih (bi-l-kitab)
14.
Ushul Fiqih
15.
Faraidl
16.
Dinul Islam
17.
Tarikh Islam
18.
Tarbiah
19.
Khoth
20.
Bhs. Inggris
Syafahi
21.
Bhs. Inggris Tahriri
22.
Grammar
23.
Dictation
24.
Berhitung/Tata
Buku
25.
Matematika
26.
Fisika
27.
Biologi
28.
Bahasa Indonesia
29.
Sejarah
30.
Geografi

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

239

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

240

Kls. III Intensif


1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.

Pertengahan Tahun
Imla
Insya Syafahi
Insya Tahriri
Muthalaah Syafahi
Muthalaah Tahriri
Nahwu
Shorof
Tamrin Lughah
Mahfudzat
al-Quran
Tajwid
Tarjamah
Tafsir
Hadits
Fiqih
Ushul Fiqih
Faraidl
Dinul Islam
Tarikh Islam
Tarbiah
Khoth
Bhs. Inggris Syafahi
Bhs. Inggris Tahriri
Grammar
Dictation
Berhitung
Matematika
Kepondokmodernan

Akhir Tahun
1.
Imla
2.
Insya Syafahi
3.
Insya Tahriri
4.
Muthalaah Syafahi
5.
Muthalaah Tahriri
6.
Nahwu
7.
Shorof
8.
Balaghah
9.
Mahfudzat
10.
al-Quran
11.
Tajwid
12.
Tarjamah
13.
Tafsir
14.
Hadits (bi-l-kitab)
15.
Fiqih (bi-l-kitab)
16.
Ushul Fiqih
17.
Tauhid
18.
Dinul Islam
19.
Tarikh Islam/T.
Hadloroh
20.
Tarbiah
21.
Khoth
22.
Bhs. Inggris Syafahi
23.
Bhs. Inggris Tahriri
24.
Grammar
25.
Composition
26.
Dictation
27.
Berhitung
28.
Matematika
29.
Kepondokmodernan

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

241

Kls. IV
Pertengahan Tahun
1. Imla
2. Insya Syafahi
3. Insya Tahriri
4. Muthalaah Syafahi
5. Muthalaah Tahriri
6. Nahwu
7. Shorof
8. Balaghah
9. Mahfudzat
10. Tarjamah
11. Tafsir
12. Hadits (bi-l-kitab)
13. Fiqih (bi-l-kitab)
14. Ushul Fiqih
15. Tauhid
16. Dinul Islam
17. Tarikh Islam
18. Tarbiah
19. Khoth
20. Bhs. Inggris Syafahi
21. Bhs. Inggris Tahriri
22. Grammar
23. Composition
24. Dictation
25. Matematika
26. Fisika
27. Bahasa Indonesia
28. Sejarah
29. Tata Negara

Akhir Tahun
1. Imla
2. Insya Syafahi
3. Insya Tahriri
4. Muthalaah Syafahi
5. Muthalaah Tahriri
6. Nahwu
7. Shorof
8. Balaghah
9. Mahfudzat
10. Tarjamah
11. Tafsir
12. Hadits (bi-l-kitab)
13. Fiqih (bi-l-kitab)
14. Ushul Fiqih
15. Tauhid
16. Dinul Islam
17. Tarikh Islam/T. Hadloroh
18. Tarbiah
19. Khoth
20. Bhs. Inggris Syafahi
21. Bhs. Inggris Tahriri
22. Grammar
23. Composition
24. Dictation
25. Matematika
26. Fisika
27. Bahasa Indonesia
28. Sejarah
29. Tata Negara

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

242

Kls. V
Pertengahan Tahun
1. Insya Syafahi
2. Insya Tahriri
3. Muthalaah Syafahi
4. Muthalaah Tahriri
5. Nahwu
6. Shorof
7. Balaghah
8. Tarikh Adab
9. Kasyf Mujam
10. Mahfudzat
11. Tarjamah
12. Tafsir
13. Hadits (bi-l-kitab)
14. Musthalah Hadits
15. Fiqih (bi-l-kitab)
16. Ushul Fiqih
17. Tauhid
18. Adyan
19. Tarbiah
20. Bhs. Inggris Lisan
21. Bhs. Inggris Tulis
22. Grammar
23. Composition
24. Matematika
25. Fisika
26. Kimia
27. Bahasa Indoneisa
28. Sejarah
29. Tata Negara
30. Psikologi Umum

Akhir Tahun
1. Insya Syafahi
2. Insya Tahriri
3. Muthalaah Syafahi
4. Muthalaah Tahriri
5. Nahwu
6. Shorof
7. Balaghah
8. Tarikh Adab
9. Kasyf Mujam
10. Mahfudzat
11. Tarjamah
12. Tafsir
13. Hadits (bi-l-kitab)
14. Musthalah Hadits
15. Fiqih (bi-l-kitab)
16. Ushul Fiqih
17. Tauhid
18. Adyan
19. Tarbiah
20. Bhs. Inggris Lisan
21. Bhs. Inggris Tulis
22. Grammar
23. Composition
24. Matematika
25. Fisika
26. Kimia
27. Bahasa Indoneisa
28. Sejarah
29. Tata Negara
30. Psikologi Umum
31. Kepondokmodernan

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

243

KRITERIA UMUM KENAIKAN KELAS


Taqdir

Kriteria
Nilai Komulatif Rata2 = . dan rata2 Bhs. Arab
M
minimum = .
Nilai Komulatif Rata2 = . dan rata2 Bhs. Arab
M1
minimum = .
Q
Nilai Komulatif Rata2 = . s.d. .
Kelas I IV : Nilai Komulatif Rata2 = . s.d. .
Q1
Kelas V
: Nilai Komulatif Rata2 = . s.d. .
Kelas I IV : Nilai Komulatif Rata2 = . ke bawah.
X
Kelas V
: Nilai Komulatif Rata2 = . ke bawah.
Telah mengulang di kelas yang sama dan Nilai
XX
Komulatif Rata-rata di bawah 5.1 untuk kls. I s.d. IV;
atau . untuk kls. V.
Pengangkatan dari X atau XX setelah pembahasan dan
Q2
pertimbangan.
Keterangan: M dan M1=Naik Positif, Q, Q1 dan Q2=Naik Percobaan
X=Tidak Naik XX=Mafsul.
Gontor, 10 Syaban 1426
KMI,

Direktur

H. Syamsul Hadi Abdan, S.Ag.

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

244

245


1427/2006 :
______ :
______ :
: _____ :

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
____________
:



)____________(

VIII. Blanko Nilai Ujian

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

246

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

)____________(


1427/2006 :
______ :
______ :
: _____ :

4 3 8 7 6 5 4 3 8 7 6 5 4 3 8 7 6 5 4 38 7 6 5 4 3
1
765
2
3
4
5
6
7
8
9
10
____________
:
)
(

.

: 3 : 6

: 4 : 7
: 5 : 8

Subject: English

Place:_______

Dictation

Gontor, __________
Chief of group

Reading Grammar

MARKS OF THE ORAL EXAMINATION


FOR THE FIRST/SECOND SEMESTER
On Period: 1427/2006
Group: _____

Conversation Vocabulary Translation

Class: _____

No Reg.No Students Name Class


1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
Notes: The Chief of group has to submit the mark to
The examination committee every day!

(_______________)

247

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

248

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

249

IX. Ilan Dimulainya Ujian, Tasrih, Tasdiq dan Moto-Moto Ujian


Ilan Ujian

)1

1427/2006
.

.1
24 1427 21/ 2006
4 1427 30/ 2006.

.2
6 1427 2/
2006 18 1427 14/ 2006.
12 1427 9/ 2006.


MA


S.Ag

Tasrih dan Tasdiq Ujian

) (
:
____________ :

____________ :

____________ :

.
.
.2006______

)2

250

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor



:
____________ :

____________ :

____________ :

.

.2006______

_________



:
____________ :

____________ :

____________ :

.

.2006______

_________

251

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor


/-/1/1427 -
:
.
1427/2006 : :
___________ ________ :
:
____________ _______
.1
____________ _______
.2
____________ _______
.3
____________ _______
.4
____________ _______
.5
____________ _______
.6
.2006______

_________
Moto-Moto Ujian

)3

.1












.2









.3



.4


.5





.6

.7














.8


.










.9


.10

.
.11






.

.12

Be wise in the use of time. The question in life is not how much time
?do we have? The question is What shall we do with it
252

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

13.

14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
31.
32.
33.
34.
35.
36.
37.
38.
39.
40.
41.
42.
43.
44.
45.
46.

Strive, dont be lazy, and dont be careless for regret will be for those
who are lazy.
Be Smart! Be the best you can be.
No time to rest if you want to be the best.
To reach the top start from the bottom.
Have a good examination
Good luck in your examination.
The pessimist sees difficulty in every opportunity. The Optimist sees
opportunity in every difficulty.
Success doesnt come to you.you go to it.
To reach the top start from the bottom.
You dont know what you can get away with until you try.
Experience is what you get when you dont get what you want.
You havent failed till you quit trying.
The only way to pass any test is to take the test.
Be wise in the use of time. The question in life is not how much time
do we have? The question is What shall we do with it?
studying will lead to success
there is no pleasure except after hardship
who strives will succeed
Study! because no body is born a scholar
no one is to old to study
No time to rest if you want to be the best
Time well spent, Time well earned
Study like you die tomorrow!!
Success will lead to happiness
Seek knowledge from the cradle to the grave
Strive, Dont be lazy, and dont be careless for regret will be for those
who are lazy
knowledge is power
Patience is a virtue
Struggle we will see it through
Struggle and patience will light the way to success
All success comes by struggling
Try then observe then you will know
Struggling is the foundation of receiving great knowledge
Work hard to be successful in this world and the next
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

253

47.
48.
49.
50.
51.
52.
53.
54.
55.
56.
57.
58.
59.
60.
61.
62.

your best friend is a book


Be the best you can be
Make your success certain by studying
Those who have no knowledge is like an animal
Time is more precious than gold
Who knows his road, he should prepare himself
receive greatness by knowledge
work make what is hard easy
Seek knowledge and dont be lazy for greatness is far from those who
are lazy
Knowledge without work is like a tree without fruits
Get success by striving
The easiest life is having knowledge
To receive an easy like is to receive knowledge
Who plants will reap
Patience will help in all work
An orphan is not some one who has no parents but someone who has no
knowledge.

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

254

X. Laporan Umum Panitia Ujian (di BPPM)


LAPORAN UMUM
PANITIA UJIAN AKHIR TAHUN
Kulliyatu-l-Mua'llimin Al-Islamiyah
Pondok Modern Darussalam Gontor Ponorogo
Tahun 1426/2005
Nomor : .
Sifat : Mohon perhatian
Hal
: Laporan Umum Panitia Ujian Akhir Tahun
Bismillahirrahmanirrahim.
Assalamu'alaikum Wr.Wb.
A. Muqoddimah.
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan
semesta alam, yang telah memberi kita semua taufik dan hidayahNya, sehingga sampai saat ini kita masih bisa beribadah dan
melaksanakan segala kewajiban lainnya. Dan semoga semua apa
yang kita lakukan mendapat nilai ibadah disisi Allah SWT.
Sholawat serta salam, kita haturkan kepada junjungan kita
Nabi Muhammad SAW, yang telah membimbing umat manusia
kepada kebenaran.
B. Personalia
Panitia Ujian Akhir Tahun di Kulliyatu-l-Mua'allimin AlIslamiyah Pondok Modern Darusalam Gontor Ponorogo tahun
1426/2005 adalah sebagai berikut:
1.
2.
3.
4.
5.

Al-Ustadz Moh. Idrus Fachrudin


Al-Ustadz.Ahmad Rifa'I Arief
Al-Ustadz.Ali Mukhtar
Al-Ustadz Muhammad Hendri
Al-Ustadz Sinwani

Lamongan
Banten
Magetan
Ponorogo
Madura

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

255

6.
7.
8.
9.
10.

Al-Ustadz Syahruddin
Al-Ustadz Izzat Fahd
Al-Ustadz Fajeri Ishak
Al-Ustadz Ubaidillah Fuad
Al-Ustadz Ahmad Fanani

Jakarta
Jember
Kendari
Banyuwangi
Surabaya

C. Waktu Pelaksanaan Ujian


Ujian Akhir Tahun 1426/2005 dilaksanakan mulai hari Senin
24 Rajab 1426 / 29 Agustus 2005 dan berakhir pada hari Kamis 18
Sya'ban 1426 / 22 September 2005, dengan perincian sebagai
berikut:
1.

Ujian Lisan selama 9 hari, mulai hari Senin 24 Rajab


1426 / 29 Agustus 2005, dan berakhir pada hari Kamis, 04
Sya'ban 1426 / 08 Sptember 2005.
2.
Ujian Tulis selama 10 hari, mulai hari Ahad 07 Sya'ban
1426 / 11 September 2005, dan berakhir pada hari Kamis, 18
Sya'ban 1426 / 22 September 2005
D. Pendataan
i). Personalia Ujian
1. Guru KMI, Jumlah guru KMI selama ujian lisan dan ujian
tulis adalah sebanyak 373 guru.
2. Siswa KMI, jumlah siswa KMI
a.Jumlah siswa KMI dari kelas I-VI pada ujian lisan:

Siswa kelas I
: 522 Siswa

Siswa kelas I Int


: 494 Siswa

Siswa kelas II
: 475 Siswa

Siswa kelas III


: 438 Siswa

Siswa kelas III Int


: 429 Siswa

Siswa kelas IV
: 387 Siswa

Siswa kelas V
: 780 Siswa

Siswa kelas VI
: 642 Siswa

Siswa Program Khusus : 19 Siswa


Jumlah
: 4186 Siswa
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

256

b. Jumlah siswa KMI dari kelas I-VI pada ujian tulis:

Siswa kelas I
: 522 Siswa

Siswa kelas I Int


: 494 Siswa

Siswa kelas II
: 475 Siswa

Siswa kelas III


: 437 Siswa

Siswa kelas III Int


: 429 Siswa

Siswa kelas IV
: 387 Siswa

Siswa kelas V
: 777 Siswa

Siswa kelas VI
: 641 Siswa

Siswa Program Khusus : 19 Siswa


Jumlah
: 4181 Siswa

Pada ujian lisan


Pada ujian tulis

: 4186 Siswa
: 4181 Siswa

ii). Kelompok Ujian Lisan Dan Ruang Ujian Tulis


a.

Jumlah kelompok lisan adalah 86 kelompok, dengan


melibatkan 189 penguji dari bapak guru KMI, dan 395
penguji dari siswa akhir KMI.

b.

Jumlah ruang tulis adalah sebanyak 115 ruangan,


melibatkan 180 pengawas dari bapak guru KMI dan 220
pengawas dari siswa akhir KMI.

E. Inventarisasi
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

1 Unit Computer Athlon


1 buah Dispenser
2 buah Toner HP laser Jet 1010
1 buah Toner HP Laser Jet 1000
1 buah Calculator
1 buah Line Komputer
1 buah Motherboard
1 buah US UPS ICA 1382B

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

257

F. Biaya Ujian Akhir Tahun


Adapun anggaran biaya ujian akhir tahun 1426 H/2005 M
yang dianggarkan adalah sebagai berikut:
No
1
2
3
4
5
6
7

Bagian
Sekretaris
Bendahara
Percetakan
Biaya pengiriman surat
Konsumsi
Dokumentasi
Alat-alat tulis
Jumlah

Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp

Anggaran
23.591.500
262.000
27.705.600
11.599.250
29.529.000
2.982.500
2.532.000
98.201.850

Neraca Perbandingan Biaya Ujian Akhir Tahun


Adapun perbandingan biaya ujian antara Ujian Akhir Tahun
1426 dan Ujian Akhir Tahun 1425 adalah sebagai berikut:
1. Ujian Akhir Tahun 1426
: Rp. 98.201.850
2. Ujian Akhir Tahun 1425
: Rp. 85.566.500 Selisih / naik
: Rp. 12.635.350
Rekapitulasi Pengeluaran Panitia Ujian Akhir Tahun 2005
Bagian
Pengeluaran
Saldo Anggaran
1 Sekretaris
Rp 21,710,225.00 Rp 1,881,275.00
2 Percetakan
Rp 21,538,800.00 Rp 6,166,800.00
3 Konsumsi
Rp 26,360,450.00 Rp 3,168,550.00
4 Perlengkapan
Rp 1,799,450.00 Rp 732,550.00
5 Dokumentasi
Rp 4,609,500.00 Rp 1,627,000.00
6 Pengiriman Surat
Rp 11,010,500.00 Rp 588,750.00
7 Bendahara
Rp
Rp 262,000.00
Total
Rp 87,028,925.00 Rp 11,172,925.00
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

258

Terbilang:
Delapan puluh tujuh juta dua puluh delapan ribu sembilan
ratus dua puluh lima rupiah
Anggaran yang disetujui
Rp 98,201,850.00
Saldo dikembalikan ke ADM
Rp 11,172,925.00
Terbilang:
Sebelas juta seratus tujuh puluh dua ribu sembilan ratus dua
puluh lima rupiah
Sirkulasi Keuangan
Bagian-Bagian OPPM Selama Ujian Akhir Tahun
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13

Nama Bagian
Keamanan
Koperasi Pelajar
Koperasi Dapur
Kopwapel
Kesehatan
Photography
Photocopy
Penatu
Kedai Pramuka
Penerimaan Tamu
Bersih Lingkungan
Panitia Siswa Akhir Tahun
Caf

Uang
Masuk
388.000
210.461.600
302.770.650
110.131.450
12.006.000
6.179.000
2.131.700
2.622.250
7.005.000
82.440.000
164.415.000

Uang
Keluar
1.412.000
220.894.363
236.963.500
107.365.000
18.556.200
8.769.700
2.062.000
2.348.950
7.000.000
32.000
67.000
256.690.150
91.738.550

Saldo
-1.024.000
-10.432.763
65.807.150
2.766.450
-6.550.200
-2.590.700
69.700
273.300
5.000
-32.000
-67.000
-174.250.150
72.676.450

G. Kejadian-Kejadian Penting
1.
Hari Kamis, tanggal 21 Jumadal Tsaniyah 1426/28 Juli 2005,
Penunjukan Panitia Ujian Akhir Tahun 1426/2005.
2.
Hari Senin, tanggal 24 Rajab 1426/29 Agustus 2005, Awal
ujian lisan siswa kelas 1-5.
3.
Hari Ahad, tanggal 07 Sya'ban 1426/11 September 2005,
Awal ujian tulis siswa kelas 1-5.
4.
Hari Sabtu, tanggal 20 Sya'ban 1426/24 September 2005,
Awal liburan akhir tahun kelas 1-5.
5.
Hari Sabtu, 27 Syaban 14261 Oktober 2005, Sidang
kenaikan kelas 1-4.
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

259

6.

Hari Rabu, 8 Romadhon 1426/12 Oktober 2005, Sidang


kenaikan kelas 5.
7.
Hari Sabtu, 11 Romadhon 1426/15 Oktober 2005, Yudisium
kelas 6.
8.
Hari Kamis, 16 Romadhon 1426/20 Oktober 2005, Yudisium
kelas 5.
9.
Hari Selasa, 28 Romadhon 1426/31 Oktober 2005, Laporan
akhir panitia ujian.
H. PENUTUP
Demikianlah laporan ini kami sampaikan, semoga menjadi
pelajaran yang berharga bagi kita semua, dan menjadi maklum adanya.
Dan tak lupa kami haturkan ribuan terima kasih kepada Bapak-bapak
Pimpinan Pondok Modern yang telah memberikan kepercayaannya
kepada kami semua dalam mengemban dan menjalankan amanat yang
suci ini. Dengan diiringi doa, semoga Allah SWT meridloi apa yang
telah kita perbuat, dan menjadi manfaat bagi kita semua. Amin ya
Robbal alamin.
Akhirnya kami mohon maaf yang sebesar-besarnya, atas segala
kekurangan dan kesalahan yang ada dalam pelaksanaan ujian akhir
tahun ini. Semoga hal ini menjadi pelajaran yang berharga buat kami
untuk melangkah ke arah yang lebih baik lagi, dan menjadi bahan
evaluasi bagi generasi setelah kami. Amin.


Gontor, 27 Romadhon 1426 H
Panitia Ujian Akhir Tahun
Muhammad Idrus Fakhruddin
Mengetahui,
Pimpinan Pondok Modern
Direktur KMI
KH. Abdullah Syukri Zarkasyi, MA

KH. Syamsul Hadi Abdan, S.Ag

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

260

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

261

XI. Teks Susunan Acara Dan Background


a). Pembukaan Ujian Tahriri



/
""

.
, .
.1
,
.2
..M.A, .
,
.3
S.Ag
.

.4
.

.5
:

.

.

.

, .
.6

262

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

b). Taujihat Malam untuk kelas 6


SUSUNAN ACARA

UNTUK KELAS VI
Senin Malam,
1. Pembukaan.
2. Pesan dan nasehat oleh Bapak Pimpinan Pondok Modern Gontor.
3. Pembacaan buku : oleh
Siswa kelas VI KMI.
4. Tanya Jawab tentang oleh
Direktur KMI dengan Siswa Kelas VI.
5. Penutup dan Doa.
SUSUNAN ACARA

UNTUK KELAS VI
Ahad malam,.
1. Pesan dan nasehat oleh Bapak Pimpinan Pondok Modern Gontor.
2. Pembacaan buku : oleh
Siswa kelas VI KMI.
3. Tanya Jawab tentang oleh
Direktur KMI dengan Siswa Kelas VI.
4. Penutup dan Doa.
c). Tauziul Amal

SUSUNAN ACARA

Selasa, 2006

1. Pembukaan
2. Pembacaan buku oleh
siswa Kelas VI KMI (07.00-07.30 WIB).
3. Pembukaan acara oleh Direktur KMI.
4. Pesan dan Nasehat oleh Pimpinan Pondok Modern Gontor.
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

263

5. Pembacaan oleh Direktur KMI.


6. Penutup dan Doa.
SUSUNAN ACARA

Senin, 2006
1. Pembukaan.
2. Pembacaan buku oleh siswa
Kelas VI KMI ( 07.00-07.30 WIB ).
3. Pembukaan acara oleh Direktur KMI.
4. Pesan dan Nasehat oleh Pimpinan Pondok Modern Gontor.
5. Pembacaan oleh Direktur KMI.
6. Penutup dan Doa.
d). Tasyakuran Selesai Ujian
SUSUNAN ACARA
Tasyakuran Atas Selesainya Ujian Akhir Tahun
di Pondok Modern Darussalam Gontor Ponorogo
Ahad,2006
1. Pembacaan Ayat Suci Al Quran
2. Sambutan-sambutan :
a. Direktur KMI
b. Bapak Pimpinan Pondok Modern Darussalam Gontor
3. Lain-lain
4. Penutup dan Doa.
e). Pesan dan Nasehat Menjelang Liburan
i). Malam Pertama
SUSUNAN ACARA
Pesan Dan Nasehat Bapak Pimpinan Pondok Modern
Darussalam Gontor Menjelang Liburan Akhir Tahun
Ahad,2006
1. Pembacaan Kalam Ilahi
2. Pembukaan
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

264

3. Pesan dan Nasehat Bapak Pimpinan Pondok Modern Darussalam


Gontor Ponorogo
4. Pengumuman tempat-tempat pembacaan wardun
5. Lain-lain
6. Penutup dan doa
ii). Malam Kedua

SUSUNAN ACARA
Pesan Dan Nasehat Bapak Pimpinan Pondok Modern
Darussalam Gontor Menjelang Liburan Akhir Tahun
Senin, 2006
1. Pembacaan Kalam Ilahi
2. Pembukaan
3. Laporan Umum Panitia Ujian Akhir Tahun Periode 1422-2001
4. Pesan dan Nasehat Bapak Pimpinan Pondok Modern Darussalam
Gontor
5. Pengumuman Liburan Akhir Tahun oleh Bapak Direktur KMI
6. Lain-lain
7. Penutup dan Doa

Teks MC
Hadirin diharap tenang acara akan segera kita mulai,
Al-Mukarrom Bapak-bapak Pimpinan Pondok Modern
Darussalam Gontor.
Al-Mukarrom Bapak Direktur Kulliyyatul Mu'alliminal
Islamiyyah.
Al-Mukarrom Bapak-Bapak Guru Kulliyyatul Mu'allimiinal
Islamiyyah
Dan segenap santri Se-Darussalam yang berbahagia.

Bismillahirrahmanirrahim,
Assalamu'alaikum Wr, Wb
Tasyakuran
Atas Selesainya Ujian Pertengahan Tahun
Di Pondok Modern Darussalam Gontor Ponorogo
Kamis Pagi, 7 Rabiul Awwal 1427
yang bertepatan dengan 6 April 2006 dimulai.
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

265

Mengawali acara kita pada pagi hari yang berbahagia ini marilah
kita simak bersama tilawah al Qur'anulkarim olehsiswa
Kulliyatul Muallimiinal Islamiyah yang akan membacakan surat
ayatsampai dengan ayat.

Shodaqallahul'azim washodaqo rasuluhunnabiyyulkarim, Wanahnu


'alazalika minasyahidin Wassyaakirin.

Semoga dengan tilawah Al Quran tadi acara kita dapat berjalan


dengan lancar dan diridhoi oleh Allah SWT amin amin ya rabbal
Alamin..

Pembukaan
Marilah kita buka acara kita pada pagi yang berbahagia ini dengan
bersama membaca Basmalah (Bismillahirrahmanirrahim).
Sambutan Bapak Direktur Kulliyatul Mualliminal Islamiyah
Sambutan Bapak Pimpinan Pondok Modern Darussalam Gontor
(kepada ayahanda tercinta dengan segala hormat kami haturkan)
Acara selanjutnya Doa
Lain lain.
Disini ada beberapa Pengumuman dan berita panggilan
(sebelum kita tutup acara kita pada pagi yang berbahagia ini, marilah kita
bersama membaca doa Kaffaratul Majlis). Subhanakallahumma
wabihamdika Asyhadu alla ilaha illa anta, Astaghfiruka wa atuubu ilaik
Penutup
Marilah kita tutup acara kita pada pagi yang berbahagia ini dengan
bersama membaca Hamdalah Alhamdulillahirabbil Alamin
Wassalamualaikum Wr.Wb.
Hadirin diharap tenang acara akan segera kita mulai,
Al-Mukarrom Bapak-Bapak Pimpinan Pondok Modern Darussalam
Gontor.
Al-Mukarrom Bapak Direktur Kulliyyatul Mu'alliminal Islamiyyah.
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

266

Al-Mukarrom Bapak-Bapak Guru Kulliyyatul Mu'allimiinal Islamiyyah


Dan segenap santri Se-Darussalam yang berbahagia.
Bismillahirrahmanirrahim,
Assalamu'alaikum Wr, Wb
PESAN DAN NASEHAT
BAPAK PIMPINAN PONDOK MODERN DARUSSALAM GONTOR
MENJELANG LIBURAN PERTENGAHAN TAHUN
Kamis malam, 08 Rabiul Awwal 1427 yang bertepatan dengan
06 April 2006 dimulai.
Mengawali acara kita pada malam hari yang berbahagia ini marilah kita
simak bersama tilawah al Qur'anulkarim oleh............siswa
Kulliyatul Muallimiinal Islamiyah yang akan membacakan surat.....
ayat ........ sampai dengan ayat.
Shodaqallahul'azim washodaqo rasuluhunnabiyyulkarim, Waanahnu
'alazalika minasyahidin Wassyaakirin.
Semoga dengan tilawah Al Quran tadi acara kita dapat berjalan dengan
lancar dan diridhoi oleh Allah SWT amin amin ya rabbal Alamin..
Pembukaan
Marilah kita buka acara kita pada malam yang berbahagia ini dengan
bersama membaca Basmalah Bismillahirrahmanirrahim
Pesan dan Nasehat Bapak Pimpinan Pondok Modern Darussalam
Gontor Menjelang Liburan Pertengahan Tahun
(kepada ayahanda tercinta dengan segala hormat kami haturkan)
Acara selanjutnya Doa
Lain lain.
disini ada beberapa Pengumuman dan Berita Panggilan
(sebelum kita tutup acara kita pada malam yang berbahagia ini, marilah
kita bersama membaca doa Kaffaratul Majlis) Subhanakallahumma
wabihamdika Asyhadu alla ilaha illa anta, Astaghfiruka wa atuubu ilaik
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

267

Penutup
Marilah kita tutup acara kita pada malam yang berbahagia ini dengan
bersama membaca hamdalah Alhamdulillahirabbil Alamin
Wassalamualaikum Wr.Wb.
Hadirin diharap tenang acara akan segera kita mulai,
Al-Mukarrom Bapak-bapak Pimpinan Pondok Modern Darussalam Gontor.
Al-Mukarrom Bapak Direktur Kulliyyatul Mu'alliminal Islamiyyah.
Al-Mukarrom Bapak-bapak Guru Kulliyyatul Mu'allimiinal Islamiyyah
Dan segenap santri Se-Darussalam yang berbahagia.
Bismillahirrahmanirrahim,
Assalamu'alaikum Wr, Wb
PESAN DAN NASEHAT
BAPAK PIMPINAN PONDOK MODERN DARUSSALAM GONTOR
MENJELANG LIBURAN PERTENGAHAN TAHUN
Selasa malam, 13 Rabiul Awwal 1427 yang bertepatan dengan
11 April 2006 dimulai.
Mengawali acara kita pada malam hari yang berbahagia ini marilah kita
simak bersama tilawah al Qur'anulkarim oleh ................ siswa
Kulliyatul Muallimiinal Islamiyah yang akan membacakan surat.
ayat sampai dengan ayat.
Shodaqallahul'azim washodaqo rasuluhunnabiyyulkarim, Waanahnu
'alazalika minasyahidin Wassyaakirin.
Semoga dengan tilawah Al Quran tadi acara kita dapat berjalan dengan
lancar dan diridhoi oleh Allah SWT amin amin ya rabbal Alamin..
Pembukaan
Marilah kita buka acara kita pada malam yang berbahagia ini dengan
bersama membaca Basmalah (Bismillahirrahmanirrahim.
Laporan Umum Panitia Ujian Pertengahan Tahun 1427 / 2006
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

268

Pesan dan Nasehat bapak Pimpinan Pondok Modern Darussalam


Gontor Menjelang Liburan Pertengahan Tahun
(kepada ayahanda tercinta dengan segala hormat kami haturkan)
Pengumuman Liburan Pertengahan Tahun oleh Bapak Direktur
kulliyatul Muallimin Al Islamiyah
Acara selanjutnya Doa
Lain lain.
Disini ada beberapa Pengumuman dan berita panggilan
(sebelum kita tutup acara kita pada malam yang berbahagia ini marilah
kita bersama membaca doa Kaffaratul Majlis)
Subhanakallahumma wabihamdika Asyhadu alla ilaha illa anta,
Astaghfiruka wa atuubu ilaik
Penutup
Marilah kita tutup acara kita pada malam yang berbahagia ini dengan
bersama membaca hamdalah (Alhamdulillahirabbil Alamin).
Wassalamualaikum Wr.Wb.

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

269

f). Background



1427 11 :
2006 11



1427 22 :
2006 22
TASYAKURAN
ATAS SELESAINYA UJIAN PERTENGAHAN TAHUN
DI PONDOK MODERN DARUSSALAM
GONTOR PONOROGO
Kamis, 7 Robi'ul Awwal 1427 H/ 6 April 2006 M

PESAN DAN NASEHAT


BAPAK PIMPINAN PONDOK MODERN
MENJELANG LIBURAN PERTENGAHAN TAHUN
Di Pondok Modern Darussalam Gontor Ponorogo
Kamis, 8 Robi'ul Awwal 1427 H/ 6 April 2006 M

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

270

XII. Pengantar Laporan Direktur Tentang Sidang Kenaikan Kepada


Pimpinan Pondok
Pengantar Sidang Kenaikan Kelas
Alhamdulillah, Sidang Kenaikan Kelas tahun ini dapat
dilaksanakan tepat pada waktunya, hal ini didukung oleh kerja keras
Pania Ujian dan keterlibatan banyak pihak untuk menyelesaikan
koreksian dan proses pengumpulan nilai-nilai ujian. Adapun proses
penyiapan dan persidangan adalah sebagai berikut.
Proses Pengumpulan Nilai
Pengumpulan nilai ujian dan membukukannya di daftar nilai
siswa perkelas dikerjakan oleh panitia ujian sejak ujian syafahi dimulai,
sehingga nilai-nilai ujian lisan sudah selesai dibukukan pada akhir ujian
lisan.
Daftar nilai sementara yang telah berisi nilai-nilai ujian lisan
dibagikan kepada para wali kelas pada acara pembagian tugas ujian
tulis. Selanjutnya para wali kelas membukukan nilai-nilai ujian tulis
selengkapnya dengan mengumpulkan secara aktif hasil koresian
jawaban siswa dari para guru pengajar. Target akhir pengumpulan nilai
oleh para wali kelas kepada panitia ujian adalah pada hari pertama
liburan akhir tahun. Namun target ini sulit dicapai karena beberapa guru
yang padat aktifitasnya pada saat ujian akhir tahun tidak dapat
menyelesaikan koreksian pada saatnya, diantaranya Panitia Wardun,
peserta KKN dan guru yang tidak akan pulang pada waktu liburan.
Diantara usaha panitia untuk mempercepat selesainya koreksian
tahun ini adalah :
1. Panitia menyerahkan lembar jawaban siswa untuk dikoresi kepada
guru pengajar/pengoreksi langsung pada hari saat pelajaran
tersebut diujikan.
2. Mengadakan gerakan koreksian masal di gedung Saudi III Lt. 1
sejak hari kelima ujian tulis berlangsung.
3. mengadakan pengecekan nilai-nilai yang masuk dan dikumpulkan
oleh wali kelas serta bendelan jawaban yang telah dikoreksi dan
dikumpulkan oleh panitia.
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

271

4. Pada hari terakhir Ujian Tulis, para guru dikumpulkan oleh Direktur
KMI untuk pengecekan hasil koreksian dan penagihan bagi yang
belum selesai, bertempat di ..
5. Guru yang pulang saat liburan wajib minta rekomendasi dari panitia
ujian bahwa dia sudah menyerahkan semua hasil koreksian datu
daftar nilai bagi wali kelas, rekomendasi tersebut ditunjukkan
kepada Direktur KMI dan staf pengasuhan santri untuk diizinkan
meninggalkan Pondok.
6. Instruksi Pimpinan Pondok bahwa peserta KNN tidak boleh
menegikuti program KKN sebelum menyelesaikan seluruh
koreksian/daftar nilai.
Alhamdulillah, usaha ini membawa hasil sehingga
pengolahan data nilai tidak mengalami keterlambatan.
Pengolahan Data Nilai
Panitia memasukkan nilai-nilai dari para wali kelas ke dalam
computer. Setelah didatakan secara lengkap hingga selesai, daftar nilai
perkelas tersebut dicetak diatas kertas lebar untuk dicek/dikoreksi oleh
panitia atau dicocokan dengan daftar asli dari wali kelas, selanjutnya
diadakan perbaikan yang dianggap perlu, setelah diketahui bahwa
seluruh data lengkap dan benar, panitia berkonsultasi dengan Direktur
KMI mengenai waktu pelaksanaan sidang dan guru-guru yang diundang
untuk mengikuti sidag kenaikan kelas.
Sidang Kenaikan Kelas
Alhamdulillah, sidang kenaikan kelas tahun ini dapat
dilaksanakan tepat pada jadwal waktu yang ditentukan, yaitu tanggal 2-3
Ramadhan14 bertempat di Gedung Syanggit Lt. II. Sidang ini diikuti
oleh 20 orang guru senior, panitia ujian dan staf KMI.
Langkah pertama yang dilakukan oleh anggota sidang adalah
meneliti kembali bahwa daftar nilai yang disiapkan oleh panitia sudah
benar dan sesuai dengan data yang dikumpulkan oleh para wali kelas.
Setelah diteliti kembali ternyata masih didapati beberapa kesalahan yang
mengharuskan refisi.
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

272

Setelah data dinyatakan benar selanjutnya anggota sidang


menentukan criteria kenaikan setiap siswa dengan standar buku yang
telah ditetapkan oleh KMI. Pembahasan kenaiakn siswa setiap kelas
diakhiri dengan rekap/penjumlahan kenaikan dan ketidaknaikan serta
prosentasenya. Demikian selanjutnya langkah yang ditempuh oleh tim
sidang kenaikan kelas untuk meneliti nilai-nilai dan memproses
kenaikan siswa yang berlangsung selama dua malam.
Laporan Hasil Sidang.
Rekapitulasi hasil sidang kenaikan diproses oleh panitia ujian
untuk dilaporkan oleh Direktur KMI kepada Pimpinan Pondok, dengan
hasil sebagaimana dapat kita telaah bersama pada buku laporan ini.
Laporan ini memuat :
1. Rekapitulasi kenaikan siswa dari kelas I sampai kelas IV
2. Perbadingan Prosentase kenaikan tahun ini dengan tahun-tahun
sebelumnya.
3. Kriteria/standar kenaikan.
4. Daftar siswa yang tidak naik kelas dan siswa yang mafsul dengan
nilai masing-masing dalam format rangking setiap kelas.
Perlu kita syukuri bahwa hasil belajar siswa tahun ini
menunjukkan adanya kemajuan jika dibandingkan dengan tahun lalu.
Hal ini dengan meningkatnya presentase kenaikan dan mengecilnya
prosentase ketidaknaikkan. Mudah-mudahan hal ini merupakan bukti
kesungguhan para guru pengajar, kerajinan para siswa, dan dari adanya
ulangan umum (Usbu'ul Muraja'ah) yang memberi pengaruh positif
kepada para siswa untuk menguasi pelajarannya. Semoga Allah
meridhoi usaha kita.
Demikian kami sampaikan pengantar laporan ini.
Gontor, .1427
Direktur KMI

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

273

XIII. Panitia Penulisan Soal


a). Langkah-langkah
Langkah-Langkah Penulisan Soal Ujian
Panitia Ujian Pertengahan Tahun KMI
Pondok Modern Darussalam Gontor
Pasca Pengarahan Soal
1.

Mengadakan perkumpulan dengan Direktur KMI (Ust. Ali Sarkowi,


Lc) untuk pengarahan penulisan soal.
2.
Pembagian tugas tim penulis soal dan mentarget selesainya
penulisan soal-soal yang distandarkan.
3.
Mempersiapkan ruangan penulisan soal dan komputer sebanyak 13
unit komputer.
4.
Soal-soal yang telah masuk ke panitia difotokopi, kemudian
diserahkan kepada penanggung jawab penulisan soal.
5.
Soal-soal yang akan ditulis dikumpulkan di dalam map khusus
perkelas dan setiap penanggung jawab penulisan soal mendapatkan satu
map tiap kelas ditambah kelas khusus (PK).
6.
Mendahulukan penulisan soal-soal dan jawabannya yang
distandarkan dari kelas 1 5 untuk dikirimkan ke pondok-pondok
cabang.
7.
Format soal:
a. Format kertas adalah Folio atau F4 (21,5 cm x 33 cm) dengan font
size 12 untuk latin (kecuali Dictation), dan 18 untuk Arab (kecuali
Imla`).
b. Kop Soal tetap dari Gontor.
/


2006 /1427
1426/12 8
: :

2005
90
:
:

-- -Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

274

THE FIRST SEMESTER EXAMINATION OF KMI


PONDOK MODERN DARUSSALAM GONTOR
YEAR 1427/2006
Sya'ban, 16th 1426
SUBJECT : READING DAY
: SUNDAY
September, 20th 2005
CLASS

: TWO

PERIOD

: FIRST

90 Minutes

--Good Luck--

MATERI
KELAS

UJIAN PERTENGAHAN TAHUN KMI


PONDOK MODERN DARUSSALAM GONTOR
TAHUN 1427/2006
16 Sya'ban 1426
: FISIKA HARI
: RABU
20 September 2006
: DUA

JAM

: KETIGA

90 menit

--Alhamdulillah-c. Kop Jawaban.


/


2006 /1427

: :

THE FIRST SEMESTER EXAMINATION OF KMI


PONDOK MODERN DARUSSALAM GONTOR
YEAR 1427/2006
Writer
ANSWER
SUBJECT : READING CLASS : TWO
SHEET
Rona Diny
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

275

UJIAN PERTENGAHAN TAHUN KMI


PONDOK MODERN DARUSSALAM GONTOR
TAHUN 1427/2006
Pembuat Soal
LEMBAR
MATERI : FISIKA KELAS
: DUA
JAWABAN
Rona Diny
d.

Bentuk tanda halaman selanjutnya.

e.

Bentuk Skor & Rentangan Nilai.

8. Masing-masing penulis mengecek kembali kelengkapan soal


yang telah ditulis.
Pasca Ujian Syafahi
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

276

1.
2.
3.

Koreksi soal-soal dan jawaban di komputer dengan soal-soal yang


sudah ditashih oleh Majlis Tashih.
Finishing tashih soal dan jawaban dari Majlis Tashih kedua.
Finishing format soal dan jawaban sebelum diprint dengan
menggunakan printer Laser Jet.
Mengklasifikasikan soal yang akan dikirim ke pondok-pondok
cabang dengan map khusus dan bersegel Tim Penulis Soal Panitia Ujian
Pertengahan Tahun KMI.
Menempatkan soal siap kirim di ruangan khusus.
Utusan dari pondok-pondok cabang mengambil soal-soal yang
distandarkan sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan oleh panitia
ujian.

4.
5.
6.

Pasca Ujian Tahriri


1.

Mengadakan perkumpulan dengan tim penulis soal untuk pembagian


tugas ketika ujian tahriri.
2.
Pembagian tugas:
a. Bagian pencetakan soal.
b. Bagian dokumentasi.
c. Bagian pengecekan soal di Saudi.
d. Bagian pemasukan soal ke casing tiap jam.
b). Pedoman Penulisan Soal
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penulisan soal
A. Kaidah Penulisan
1. Kata tanya ( )dengan ' 'jika disambung dengan harf jar (
) , maka alifnya hilang.
Contoh:


2. Semua kata tanya ( )dipisah dengan kata setelahnya.
Contoh:

......

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

277

Huruf ya ( )/ ()
3. Jika sebelumnya kasrah ( )maka sesudahnya huruf ya ( )memakai
titik.
Contoh:

Jika sebelum fathah ( )maka sesudahnya huruf alif ( )tidak


memakai titik.
Contoh:

Penulisan huruf waw ()


4. Dipisah dengan huruf sebelumnya dan disambung dengan huruf
sesudahnya tidak dipisah dengan spasi.
Contoh:








5. Tanda baca
a. Koma ( , ) dan titik ( . ) disambung dengan kata sebelumnya.
Contoh:
.
.
.
.
Dan dipisah dengan kata sesudahnya dengan satu spasi jika ada kata
lagi setelahnya.
b. Tanda tanya (?) dan tanda seru (!) disambung dengan kata
sebelumnya.
Contoh:
!




!



Jika setelahnya ada kata lagi, maka dipisah dengan satu spasi.
(ini berlaku juga untuk bahasa Indonesia dan Inggris)
6. Untuk soal berharkat, alif lam ( )tidak diberi harkat.
Contoh:









Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

278

7. Penulisan tasydid ( ) harus ditulis jika kata itu bertasydid dalam


membacanya di tengah atau di akhir kata.
Contoh:

Tetapi kalau bertasydid dalam membacanya di awal kata, maka tidak


perlu diberi tanda (alif lam syamsiyah)
Contoh:

8. Selalu memperhatikan cara penulisan hamzah qat'i dan hamzah


washl.
9. Penulisan gelar dalam bahasa Arab tidak disingkat.
Contoh:

.
/
/.
Dalam bahasa Indonesia disingkat dengan menggunakan huruf
kapital.
Contoh:
Muhammad SAW.
Allah SWT.
Umar RA.
10. Untuk istilah-istilah tertentu yang merupakan istilah dalam pelajaran
tersebut atau istilah Latin/Arab yang diIndonesiakan sebaiknya
dimiringkan (italic).
11. Penulisan soal Matematika, fisika dan berhitung harus menggunakan
EQUATION.
12. Penulisan kata "di".
a. Dipisahkan dengan kalimat sesudahnya, jika menunjukkan
tempat.
Contoh:
di atas
di bawah
di samping
di Jakarta
di antara
b. Disambung dengan kalimat sesudahnya jika bukan
menunjukkan tempat.
Contoh:
disambung
dipukul
diterima
disamakan
dimakan
13. Penulisan kosa-kata dalam bahasa Inggris dan Indonesia
menggunakan huruf kecil.
Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

279

B. Kertas dan Ukuran


1.
Format kertas untuk penulisan
adalah Folio atau F4 (21.5 cm 33 cm) dengan margin standar:
Atas
: 1.8 cm
Bawah
: bebas
Kanan
: 2.5 cm
Kiri
: 2.5 cm
(margin ini bisa berubah tetapi selalu memperhatikan keserasian
ukuran).
2.
Ukuran font untuk huruf latin 12 14 (kecuali Dictation), sedang
untuk penulisan huruf Arab 18 20 (kecuali Imla).

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

280

XIV. Surat Menyurat


/06 :./.-8/2005/
2005
4 :

__________




2002\1423 :
:

______ :
______ :


__________.
.



:
4
2005 .
) 1
12 6 (3 2005 ) 3
4 (5 8 .2005

281

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

:
2005

/./.-8/2005 /







2005\1426 :

:
:
28: 4/ 2005

: 630

.
.

282


S.Ag

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

:
2005

/./.-8/2005/

__ ,

:

_______________




2005\1426 :

.
______ 2005
.
.


S.Ag

283

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

:
2005

/./.-8/2005 /

_____________.




2005\1426 :
.
_____ ___ 2005

.
.



S.Ag

284

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

/ :./.-8/2005/


S.Ag




:
2005\1426

27 2005
.
.


_ 2005

285

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

/ :./.-8/2005 /
:

____________





2005\1426 :
____

___ ____ 2005
.
.

_ 2005


S.Ag

286

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

2005
/ :./.-8/2005/
:

_____.





2005\1426 :
:
___________ .1 ______
___________ .2 ______
___________ .3 ______
.




S.Ag

287

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

/26:./.-8/2005/
:






,
\1426 :
2005 ,
29 2005 31
2005 106 .
.

27 2005

288

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

\280 :-\-\1423\8
:

S.Ag





2005\1426 :


:

7 : 11/ 2005
:
: .
.



289

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

/100 : /-3/1426/

:





:
1426/2005
2

1426/11 .2005

: E
: 130


.
.

30 1426


.S.Ag

290

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

/21-/-2/1426/
:







2005 /1426 :

:
: K


.

6 1426

S.E.I
.S.Ag

291

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

/ :./.-9/2005 /
:







2005\1426 :

.
22 2005
23 2005
.
.

_ 2005


S.Ag

292

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

/05 :./.-9/2005/
2005
1:

23

M.Ag




2005\1426 :



28 2005 2
.
.



M.Ag

293

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

Number
Matter

: /ILAHI/A-a /VII/2005
: PERMISSION REQUEST

Gontor, August 1th, 2005

Dear Honorable:
________________
AtDarusalam
Bismillahirrahmanirrahim
Assalamualaikum Wr.Wb
The Chief of Second Semester Examination Committee
Pondok Modern Darussalam Gontor Ponorogo on period
1426/ 2005, ask your kindness to permit our students
mentioned below to ___________for ________, they are:
1.
2.
3.
4.

______________
______________
______________
______________

Thus all, we will very grateful for your kindness as you've


fulfilled our request and we pray Allah for our success here
and hereafter
Wassalamualaikum Wr. Wb.
Mr. Idrus Fakhruddin
Chief
Approved by,
(____________________)
PUSDAC STAFF

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

294

No : 32/PM/KMI-A/X/1426
Lamp : 2 lembar
Perihal : HASIL UJIAN AKHIR TAHUN
Bapak/Ibu/Saudara

Gontor, 4 Ramadhan 1426


Kepada yang terhormat,
________________________
diTEMPAT

Bismillahirrahmanirrahim
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Alhamdulillah berkat doa Bapak/Ibu/Saudara, program pendidikan,
pengajaran, bimbingan, pengasuhan santri dan disiplin di Pondok Modern
Darussalam Gontor dapat berjalan dengan baik bahkan insya Allah akan lebih
baik dari tahun-tahun yang telah lalu.
Setelah memperhatikan beberapa segi, khususnya dari hasil Ujian
Pertengahan dan Akhir Tahun ajaran 1425-1426, dengan ini kami beritahukan
bahwa putra/keluarga Bapak/Ibu/Saudara:
Nama: _____________ No. Stambuk: _________ telah dapat dinaikkan dari kelas:
___ (___________) ke kelas: ____ (___________) dengan POSITIF.
Kepada segenap siswa yang benar-benar masih berhasrat untuk melanjutkan
pelajaran di Kulliyatu-l-Muallimin Al-Islamiyah Pondok Modern Darussalam
Gontor, diharapkan:
1. Mengikuti disiplin Pondok Modern Darussalam Gontor dengan sunnahsunnahnya.
2. Taat dan patuh kepada Pimpinan Pondok Modern dan para pembantunya.
3. Sudah berada kembali di Pondok Modern Darussalam Gontor
Ponorogo selambat-lambatnya tanggal 10 Syawwal 1426 / 12 November
2005.
Perlu diketahui bahwa segala aktifitas pendidikan dan pengajaran untuk
tahun ajaran baru akan dimulai tepat pada waktunya (tanggal tersebut). Dalam hal
ini diharapkan persiapan yang selengkapnya baik moril maupun materiil. Dan
kepada siswa yang terlambat datang akan dikenakan KETENTUAN/SANKSI
tersendiri, antara lain berupa:
1. Kenaikannya dapat dibatalkan.
2. Namanya akan dicoret dari daftar absen.
Demikian hendaknya menjadi maklum dan perhatian. Semoga usaha dalam
mendidik putra-putra kita dapat terlaksana dengan sebaik-baiknya.

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

295

Akhirnya, marilah kita berdoa dengan ikhlas, semoga Allah SWT


melimpahkan taufiq, hidayah, dan kekuatan lahir batin kepada kita, Pimpinan
Pondok Modern dan para pembantunya dalam melaksanakan tugas demi
menegakkan agama-Nya. Kami berdoa pula semoga segenap wali murid
dimudahkan segala urusannya, sehingga dapat melanjutkan usahanya dalam
mendidik putra-putrinya dan dapat beramal sebanyak-banyaknya. Amin.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Pimpinan
Pondok Modern Darussalam
Gontor Ponorogo

KH. Abdullah Syukri Zarkasyi, MA.

Direktur KMI
Pondok Modern Darussalam
Gontor Ponorogo

KH. Syamsul Hadi Abdan, S.Ag.

NB:Siswa yang belum datang sampai tanggal 15 Syawwal 1426 tidak dapat
diterima di KMI.

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

296

No : 32/PM/KMI-A/X/1426
Lamp : 2 lembar
Perihal : HASIL UJIAN AKHIR TAHUN
Bapak/Ibu/Saudara

Gontor, 4 Ramadhan 1426


Kepada yang terhormat,
________________________
diTEMPAT

Bismillahirrahmanirrahim
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Alhamdulillah berkat doa Bapak/Ibu/Saudara, program pendidikan,
pengajaran, bimbingan, pengasuhan santri dan disiplin di Pondok Modern
Darussalam Gontor dapat berjalan dengan baik bahkan insya Allah akan lebih
baik dari tahun-tahun yang telah lalu.
Setelah memperhatikan beberapa segi, khususnya dari hasil Ujian
Pertengahan dan Akhir Tahun ajaran 1425-1426, dengan ini kami beritahukan
bahwa putra/keluarga Bapak/Ibu/Saudara:
Nama: ____________ No. Stambuk: _________ telah dapat dinaikkan dari
kelas:___ (_________) ke kelas:____ (__________) dengan PERCOBAAN.
Namun, setelah memperhatikan disiplin dan keaktifan putra
Bapak/Ibu/Saudara selama setahun ini di Pondok Modern Darussalam Gontor,
maka untuk tahun ajaran: 1426 1427 kami memberi kesempatan kepadanya
untuk melanjutkan di kelas: ________ (__________________) di Pondok
Modern Gontor V Darul Muttaqin, Kaligung Rogojampi Banyuwangi Jawa
Timur, telp. (0333) 632546.
Kepada segenap siswa yang benar-benar masih berhasrat untuk melanjutkan
pelajaran di Kulliyatu-l-Muallimin Al-Islamiyah Pondok Modern Darussalam
Gontor, diharapkan:
1. Mengikuti disiplin Pondok Modern Darussalam Gontor dengan sunnahsunnahnya.
2. Taat dan patuh kepada Pimpinan Pondok Modern dan para pembantunya.
3. Sudah berada kembali di Pondok Modern Darussalam Gontor
Ponorogo selambat-lambatnya tanggal 10 Syawwal 1426 / 12 November
2005.
Perlu diketahui bahwa segala aktifitas pendidikan dan pengajaran untuk
tahun ajaran baru akan dimulai tepat pada waktunya (tanggal tersebut). Dalam hal
ini diharapkan persiapan yang selengkapnya baik moril maupun materiil. Dan
kepada siswa yang terlambat datang akan dikenakan KETENTUAN/SANKSI
tersendiri, antara lain berupa:

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

297

1. Kenaikannya dapat dibatalkan.


2. Namanya akan dicoret dari daftar absen.
Demikian hendaknya menjadi maklum dan perhatian. Semoga usaha dalam
mendidik putra-putra kita dapat terlaksana dengan sebaik-baiknya.
Akhirnya, marilah kita berdoa dengan ikhlas, semoga Allah SWT
melimpahkan taufiq, hidayah, dan kekuatan lahir batin kepada kita, Pimpinan
Pondok Modern dan para pembantunya dalam melaksanakan tugas demi
menegakkan agama-Nya. Kami berdoa pula semoga segenap wali murid
dimudahkan segala urusannya, sehingga dapat melanjutkan usahanya dalam
mendidik putra-putrinya dan dapat beramal sebanyak-banyaknya. Amin.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Pimpinan
Pondok Modern Darussalam
Gontor Ponorogo

KH. Abdullah Syukri Zarkasyi, MA.

Direktur KMI
Pondok Modern Darussalam
Gontor Ponorogo

H. Syamsul Hadi Abdan, S.Ag.

NB:a. Siswa yang belum datang sampai tanggal 15 Syawwal 1426 tidak dapat
diterima di KMI.
b. Pembayaran Administrasi pendaftaran diselesaikan di Pondok Modern
Darussalam Gontor selambat-lambatnya tanggal 10 Syawwal 1426.
Rombongan ke Pondok Modern Gontor Cabang akan diberangkatkan dari
Pondok Modern Darussalam Gontor Ponorogo, Tanggal 15 Syawwal 1426.

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

298

No : 32/PM/KMI-A/X/1426

Gontor, 4 Ramadhan 1426

Lampiran : 2 lembar
Perihal

: HASIL UJIAN AKHIR TAHUN

Kepada yang terhormat,


Bapak/Ibu/Saudara

Wali dari: _________


diTEMPAT
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Alhamdulillah berkat doa Bapak/Ibu/Saudara, program pendidikan, pengajaran,
bimbingan, pengasuhan santri dan disiplin di Pondok Modern Darussalam Gontor dapat
berjalan dengan baik bahkan insya Allah akan lebih baik dari tahun-tahun yang telah sudah.
Setelah memperhatikan beberapa segi, khususnya dari hasil Ujian Pertengahan dan
Akhir Tahun 1425-1426, dengan ini kami beritahukan bahwa putra/keluarga
Bapak/Ibu/Saudara:
Nama: _______________ No. Stambuk ___________ Kelas: _____ (_________) belum
mendapatkan kesempatan untuk duduk di kelas: ______ (_____________).
Harapan kami, semoga Bapak/Ibu/Saudara dapat menerima keputusan ini dengan
penuh keikhlasan dan penuh lapang dada, tidak perlu dikecewakan.
Dan perlu kami tambahkan sebagai penjelasan, bahwa :
1. Sebenarnya anak-anak yang belajar pada suatu sekolahan ada yang tidak naik kelas, ini
biasa terjadi di mana-mana.
2. Tidak naiknya putra kita ini bukanlah semata-mata karena ia lengah atau malas. Sebab di
Pondok Modern seluruh siswa sudah bersungguh-sungguh dan mendapat bimbingan dan
pengawasan.
3. Memang pelajaran di Pondok Modern Darussalam Gontor agak banyak, sedangkan
kekuatan putra kita ini hanya sampai di sini. Namun yakinlah bahwa pendidikan dan
pengajaran yang telah didapatkan selama ini akan bermanfaat dan menjadi kapital untuk
lengkah selanjutnya.
4. Untuk itu tidaklah perlu dimarahi atau dikecilkan hatinya, masih banyak kesempatan
untuk memperbaikinya. Insya Allah putra kita ini akan lebih maju di waktu lain, bahkan
kadang-kadang di masyarakat nanti dapat lebih maju.
5. Kepada putra kita tersebut, kami berpesan, jika akan kembali ke pondok, hendaknya tidak
perlu malu, karena sekali lagi :
a.
Hal tidak naik adalah biasa.
b.
Teman-teman yang lain seperti inipun banyak.
6. Tidak usah ada rasa kecewa, lebih-lebih kecewa kepada pondoknya, lalu marah-marah,
mengacau atau berbuat yang tidak pada tempatnya. Itu tidak baik dan tidak terhormat.
7. Maka apabila benar-benar masih berminat untuk melanjutkan belajar di KMI Pondok
Modern Darussalam Gontor, supaya memperhatikan hal-hal di bawah ini:
a.
Mau dan siap dibimbing dan belajar dengan lebih semangat dan lebih giat.

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

299

b.

Sanggup mengikuti disiplin Pondok Modern Darussalam Gontor, sunnahsunnahnya, dan segala kegiatan pendidikan yang ada.
c.
Bersedia untuk taat dan patuh kepada Pimpinan Pondok Modern Darussalam
Gontor dan para pembantunya.
d.
Sudah mendaftarkan diri kembali di Pondok Modern Darussalam Gontor
Ponorogo, selambat-lambatnya tanggal 10 Syawwal 1426/ 12 November 2005 di
kantor KMI, dan Panitia Bulan Syawwal dengan segala administrasinya.
8. Namun seandainya berkeberatan untuk kembali, dan ingin pindah ke tempat lain tentu
saja diperbolehkan dan akan diberi surat pengantar (keterangan pindah). Hanya saja surat
tersebut baru dapat diminta setelah selesai Khutbatul Arsy karena beberapa kesibukan
pada awal tahun ajaran.
Akhirnya, marilah kita berdoa dengan ikhlas, semoga Allah SWT melimpahkan
taufiq, hidayah dan kekuatan lahir batin kepada kita, khususnya kepada Pimpinan Pondok
Modern dan para pembantunya dalam melaksanakan tugas demi menegakkan agama Allah.
Kami berdoa pula semoga segenap wali murid dimudahkan segala urusannya, khususnya
dalam mendidik putra-putri kita serta dalam beramal sebanyak-banyaknya. Yang lebih
penting lagi, semoga putra kita tidak putus asa atau terlalu kecewa, tetapi hendaknya tetap
terus belajar dengan seluruh kemampuan dan kesemangatannya. Amin.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Pimpinan
Pondok Modern Darussalam
Gontor Ponorogo

KH. Abdullah Syukri Zarkasyi, MA.

Direktur KMI
Pondok Modern Darussalam
Gontor Ponorogo

KH. Syamsul Hadi Abdan, S.Ag.

NB:Siswa yang belum datang sampai tanggal 15 Syawwal 1426


diterima di KMI.

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

tidak dapat

300

No : 32/PM/KMI-A/X/1426

Gontor, 4 Ramadhan 1426

Lampiran : 2 lembar
Perihal

: HASIL UJIAN AKHIR TAHUN

Kepada yang terhormat,


Bapak/Ibu/Saudara
_____________________

Wali dari: _______


diTEMPAT
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Alhamdulillah berkat doa Bapak/Ibu/Saudara, program pendidikan, pengajaran,
bimbingan, pengasuhan santri dan disiplin di Pondok Modern Darussalam Gontor dapat
berjalan dengan baik bahkan insya Allah akan lebih baik dari tahun-tahun yang telah sudah.
Setelah memperhatikan beberapa segi, khususnya dari hasil Ujian Pertengahan dan
Akhir Tahun 1425-1426, dengan ini kami beritahukan bahwa putra/keluarga
Bapak/Ibu/Saudara:
Nama: ________________ No. Stambuk ____________ Kelas: _____ (_________) belum
mendapatkan kesempatan untuk duduk di kelas: ______ (____________).
Untuk mendapatkan suasana baru dalam pendidikan dan pengajaran, kami memberi
kesempatan kepada putra Bapak/Ibu/Saudara untuk mengulang di kelas: __________
(_____________) di Pondok Modern Gontor III Darul Marifat, Sumber Cangkring
Gurah Kediri Jawa Timur, telp. (0354) 545115.
Harapan kami, semoga Bapak/Ibu/Saudara dapat menerima keputusan ini dengan
penuh keikhlasan dan penuh lapang dada, tidak perlu dikecewakan.
Dan perlu kami tambahkan sebagai penjelasan, bahwa :
1. Sebenarnya anak-anak yang belajar pada suatu sekolahan ada yang tidak naik kelas, ini
biasa terjadi di mana-mana.
2. Tidak naiknya putra kita ini bukanlah semata-mata karena ia lengah atau malas. Sebab di
Pondok Modern seluruh siswa sudah bersungguh-sungguh dan mendapat bimbingan dan
pengawasan.
3. Memang pelajaran di Pondok Modern Darussalam Gontor agak banyak, sedangkan
kekuatan putra kita ini hanya sampai di sini. Namun yakinlah bahwa pendidikan dan
pengajaran yang telah didapatkan selama ini akan bermanfaat dan menjadi kapital untuk
lengkah selanjutnya.
4. Untuk itu tidaklah perlu dimarahi atau dikecilkan hatinya, masih banyak kesempatan
untuk memperbaikinya. Insya Allah putra kita ini akan lebih maju di waktu lain, bahkan
kadang-kadang di masyarakat nanti dapat lebih maju.
5. Kepada putra kita tersebut, kami berpesan, jika akan kembali ke pondok, hendaknya tidak
perlu malu, karena sekali lagi :
a.
Hal tidak naik adalah biasa.

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

301

b.
Teman-teman yang lain seperti inipun banyak.
6. Tidak usah ada rasa kecewa, lebih-lebih kecewa kepada pondoknya, lalu marah-marah,
mengacau atau berbuat yang tidak pada tempatnya. Itu tidak baik dan tidak terhormat.
7. Maka apabila benar-benar masih berminat untuk melanjutkan belajar di KMI Pondok
Modern Darussalam Gontor, supaya memperhatikan hal-hal di bawah ini:
a.
Mau dan siap dibimbing dan belajar dengan lebih semangat dan lebih giat.
b.
Sanggup mengikuti disiplin Pondok Modern Darussalam Gontor, sunnahsunnahnya, dan segala kegiatan pendidikan yang ada.
c.
Bersedia untuk taat dan patuh kepada Pimpinan Pondok Modern Darussalam
Gontor dan para pembantunya.
d.
Sudah mendaftarkan diri kembali di Pondok Modern Darussalam Gontor
Ponorogo, selambat-lambatnya tanggal 10 Syawwal 1426/ 12 November 2005 di
kantor KMI, dan Panitia Bulan Syawwal dengan segala administrasinya.
8. Namun seandainya berkeberatan untuk kembali, dan ingin pindah ke tempat lain tentu
saja diperbolehkan dan akan diberi surat pengantar (keterangan pindah). Hanya saja surat
tersebut baru dapat diminta setelah selesai Khutbatul Arsy karena beberapa kesibukan
pada awal tahun ajaran.
Akhirnya, marilah kita berdoa dengan ikhlas, semoga Allah SWT melimpahkan
taufiq, hidayah dan kekuatan lahir batin kepada kita, khususnya kepada Pimpinan Pondok
Modern dan para pembantunya dalam melaksanakan tugas demi menegakkan agama Allah.
Kami berdoa pula semoga segenap wali murid dimudahkan segala urusannya, khususnya
dalam mendidik putra-putri kita serta dalam beramal sebanyak-banyaknya. Yang lebih
penting lagi, semoga putra kita tidak putus asa atau terlalu kecewa, tetapi hendaknya tetap
terus belajar dengan seluruh kemampuan dan kesemangatannya. Amin.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Pimpinan
Pondok Modern Darussalam
Gontor Ponorogo
KH. Abdullah Syukri Zarkasyi, MA.

Direktur KMI
Pondok Modern Darussalam
Gontor Ponorogo
KH. Syamsul Hadi Abdan, S.Ag.

NB:a. Siswa yang belum datang sampai tanggal 15 Syawwal 1426 tidak dapat diterima di
KMI.
b. Pembayaran Administrasi pendaftaran diselesaikan di Pondok Modern Darussalam
Gontor selambat-lambatnya tanggal 10 Syawwal 1426. Rombongan ke Pondok
Modern Gontor Cabang akan diberangkatkan dari Pondok Modern Darussalam
Gontor Ponorogo, Tanggal 15 Syawwal 1426.

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

302

Nomor
Lampiran
Perihal

: / PM/KMI-A/X/1426
: 1 lembar
: HASIL UJIAN AKHIR TAHUN

Gontor, 4 Ramadhan 1426


Kepada yang terhormat,
Bapak/Ibu/Saudara
Wali dari: __________
diTEMPAT

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.


Alhamdulillah berkat doa Bapak/Ibu/Saudara, program pendidikan,
pengajaran, bimbingan, pengasuhan santri dan disiplin di Pondok Modern
Darussalam Gontor dapat berjalan dengan baik bahkan insya Allah akan lebih
baik dari tahun-tahun yang telah lalu.
Selanjutnya, bersama ini kami beritahukan bahwa putra/keluarga
Bapak/Ibu/Saudara:
Nama: ___________________ No. Stambuk: _______ Kelas: _______
(_____________ ) telah duduk di kelas tersebut selama dua tahun ajaran
dari: 1424-1425 sampai dengan 1425-1426.
Setelah memperhatikan beberapa segi, khususnya dari hasil Ujian
Pertengahan dan Akhir Tahun ajaran 1425-1426, dengan ini kami
beritahukan
bahwa putra/keluarga Bapak/Ibu/Saudara masih belum
mendapatkan kesempatan untuk duduk di kelas:___ (_________).
Maka dengan ini kami menganjurkan agar putra tersebut melanjutkan
belajarnya di Pondok Modern Al-Barokah, Ngepung Patihanrowo
Kertosono Nganjuk Jawa Timur telp. (0358) 551790 di kelas sesuai
kebijaksanaan Pondok tersebut. Dan sebagai tanda bukti, harap surat
keterangan pindah yang terlampir beserta surat ini dibawa pada saat
pendaftaran bulan Juli 2006.
Harapan kami, semoga Bapak/Ibu/Saudara dapat menerima keputusan
ini dengan penuh keikhlasan dan penuh rasa lapang dada, tidak perlu
dikecewakan.
Dan perlu kami tambahkan sebagai penjelasan, bahwa :
1. Sebenarnya anak-anak yang belajar pada suatu sekolahan ada yang tidak
naik kelas, ini biasa terjadi di mana-mana.
2. Tidak naiknya putra kita ini bukanlah semata-mata karena ia lengah atau
malas. Sebab di Pondok Modern seluruh siswa sudah bersungguhsungguh dan mendapat bimbingan dan pengawasan.
3. Memang pelajaran di Pondok Modern Darussalam Gontor agak banyak,
sedangkan kekuatan putra kita ini hanya sampai di sini, namun yakinlah
bahwa pendidikan dan pengajaran yang telah didapatkan selama ini akan
bermanfaat dan menjadi kapital untuk langkah selanjutnya.
4. Untuk itu tidaklah perlu dimarahi atau dikecilkan hatinya, masih banyak
kesempatan untuk memperbaikinya. Insya Allah putra kita ini akan lebih

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

303

maju di waktu lain, bahkan kadang-kadang di masyarakat nanti dapat


lebih maju.
5. Tidak usah ada rasa kecewa, lebih-lebih kecewa pada Pondoknya.
Untuk kelanjutan belajar putra bapak/ibu akan kami buatkan surat
pindah sekolah yang diberikan langsung oleh direktur KMI. Maka diharapkan
agar putra bapak / ibu datang di Pondok Modern Gontor pada bulan Syawwal
untuk pengambilan surat pindah dimaksud.
Akhirnya, semoga Allah senantiasa melimpahkan taufiq, hidayah dan
kekuatan lahir batin kepada kita semua, khususnya kepada Pimpinan Pondok
Modern dan para pembantunya dalam mengemban amanat, demi tegaknya
agama Allah. Dan semoga Allah memudahkan segala urusan kita khususnya
dalam mendidik putra-putra kita serta dalam beramal yang sebanyakbanyaknya. Yang lebih penting lagi, semoga putra kita tidak putus asa, atau
terlalu kecewa. Tetapi hendaknya tetap terus belajar dengan seluruh
kemampuan dan kesemangatannya. Amin.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Pimpinan
Pondok Modern Darussalam
Gontor Ponorogo

KH. Hasan Abullah Sahal

Direktur KMI
Pondok Modern Darussalam
Gontor Ponorogo

KH. Syamsul Hadi Abdan, S. Ag

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

304

SURAT PERMOHONAN
Bismillahirrahmanirrahim
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama

: ____________________ bin ____________________

No. Stb : ____________________ Daerah _________________


Memohon dengan hormat diterima duduk di kelas VI (enam) KMI Pondok Modern Darussalam
Gontor tahun ajaran 1426-1427 dengan kesanggupan sebagai berikut:
1.
Percaya dan taat sepenuhnya kepada Pimpinan Pondok Modern Darussalam Gontor dan
Direktur Kulliyatu-l-Mu'allimin Al-Islamiyah (KMI), dan pembantu-pembantunya serta
melaksanakan dengan sebaik-baiknya segala bimbingan Pimpinan Pondok Modern Darussalam
Gontor dan Direktur KMI dalam segala gerak dan bidang tanpa membantah.
2.
Mentaati segala peraturan dan disiplin serta sunnah Pondok Modern Darussalam Gontor dan
segala kebijaksanaan Pimpinan Pondok Modern Darussalam Gontor.
3.
Berpegang teguh kepada prinsip-prinsip Pondok Modern Darussalam Gontor sebagimana
yang telah berlaku, berdiri di atas dan untuk semua golongan.
4.
Memenuhi dengan sebaik-baiknya segala kewajiban yang telah ditetapkan oleh Pimpinan
Pondok Modern Darussalam Gontor untuk kepentingan KMI, Pondok, Organisasi Pelajar,
pembayaran uang makan dan lain-lain dengan melunasinya sebelum mengikuti Evaluasi Belajar
Tahap Akhir.
5.
Sanggup mengikuti dan melaksanakan program pendidikan dan pengajaran kelas VI (enam)
dengan penuh kesungguhan, ketekunan, dan keikhlasan.
6.
Sanggup melaksanakan kegiatan-kegiatan dan disiplin dan sunnah Pondok Modern
Darussalam Gontor.
7.
Sanggup menjadi tauladan dalam melaksanakan disiplin dan sunnah Pondok Modern
Darussalam Gontor.
8.
Kalau memang saya terpaksa minta izin meninggalkan Pondok Modern Darussalam Gontor
untuk sesuatu dan lain hal dalam satu tahun mendatang ini, saya tidak akan melampaui batas izin
yang telah diberikan oleh Pimpinan Pondok Modern Darussalam Gontor atau pembantupembantunya dengan alasan apapun.
9.
Kalau ternyata saya tidak dapat (dianggap tidak dapat) menepati janji-janji tersebut di atas,
maka saya bersedia menerima tindakan apapun dari Pimpinan Pondok Modern Darussalam Gontor
beserta pembantu-pembantunya.
Demikianlah, dan atas terkabulnya permohonan saya ini saya mengucapkan terima kasih.
Gontor, 15 Ramadhan 1426
Saya yang tersebut di atas,
Nama Terang Tanda Tangan
Nama Terang & Tanda Tangan
Mengetahui,
H. Ali Sarkowi, Lc

KH. Syamsul Hadi Abdan, S.Ag

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

305

Nomor : /A/PM/KMI-AT/IX/1426
Hal
: KEPUTUSAN

Gontor, 15 Ramadhan 1426


Kepada yang terhormat,
Ananda __________________
di Darussalam

Bismillahirrahmanirrahim,
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
1.

2.
3.
4.
5.
6.

Dengan ini kami sampaikan hasil pertimbangan Tim Peneliti Nilai-nilai Ujian KMI
Pondok Modern Darussalam Gontor, tentang Ananda. Setelah memperhatikan
segala sesuatunya maka kami sampaikan hal-hal berikut:
Meskipun dengan nilai yang kenyataannya belum memuaskan dan belum sesuai
dengan program dan cita-cita, namun kami dapat menganggap bahwa Ananda naik
ke kelas VI (Enam) di Pondok Modern Darussalam Gontor.
Kami mengharap agar pada tahun ajaran yang akan datang ini Ananda dapat
mencurahkan perhatian kepada pelajaran, sehingga dapat mengejar kekurangankekurangan serta kemunduran-kemunduran pada tahun yang lalu.
Kami nasehatkan agar jangan kiranya Ananda terlalu merasa lebih tinggi daripada
teman-teman yang lain, sehingga menyinggung perasaan atau mengakibatkan
Ananda sembarangan.
Dalam pada itu, jangan sekali-kali Ananda menutupi kebodohan atau kurang
menyadari kekurangan-kekurangan Ananda jika benar-benar menginginkan ilmu.
Kalau memang Ananda ingin duduk di kelas VI, kami harap Ananda
menandatangani Surat Permohonan yang kami sediakan dan sanggup menepati
janji-janji yang tertulis di dalamnya.
Demikianlah kami sampaikan nasehat dan wasiat ini dengan rasa ikhlas dan cinta
serta mencari maslahat, semoga Ananda dapat menimbang rasa dengan penuh
keikhlasan pula.

Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.


Pimpinan
Pondok Modern Darussalam
Gontor Ponorogo

Direktur KMI
Pondok Modern Darussalam
Gontor Ponorogo

KH. HASAN ABDULLAH SAHAL

KH. SYAMSUL HADI ABDAN, S.Ag

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

306

No
Hal

: 51/Q/PM/KMI-AT/IX/1426
: KEPUTUSAN

Gontor, 15 Ramadhan 1426


Kepada terhormat,
Ananda Abdul Aziz
di Darussalam

Bismillahirrahmanirrahim,
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
1. Dengan rasa tanggung jawab, kami mengharapkan agar Ananda memperhatikan nasehat-nasehat
kami dengan penuh keikhlasan dan kesadaran yang mendalam.
2. Dengan ini kami sampaikan keputusan Tim Peneliti Nilai-nilai Ujian KMI Pondok Modern
Darussalam Gontor, setelah memperhatikan segala sesuatunya dari segala sudut, khususnya dari
hasil ujianmu, bahwa sesungguhnya Ananda belum naik ke kelas VI (enam), hanya saja kami
menimbang dapat memberi kesempatan kepada Ananda untuk mencoba duduk di kelas VI (enam)
KMI Pondok Modern Darussalam Gontor, barangkali dapat mengejar kekurangan-kekurangan
Ananda.
3. Kemungkinan itu ada, jika benar-benar Ananda belajar sepenuhnya dan memusatkan pikiran dan
perhatian guna mengejar kekurangan-kekurangan Ananda.
4. Jika ternyata Ananda tidak dapat mengikuti pelajaran kelas VI, atau pada akhir tahun mendapatkan
hasil nilai yang rendah, maka akan jelaslah kedudukan Ananda yang sebenarnya.
5. Kalau sekiranya Ananda tidak sanggup atau keberatan atau ternyata tidak kuat untuk duduk di kelas
VI, maka diharapkan kembali saja ke kelas V (lima) dengan ikhlas. Dasar pengetahuan yang kuat
lebih bermanfaat daripada pengetahuan yang kabur meskipun tinggi.
6. Kami nasehatkan agar jangan sekali-kali Ananda iri melihat teman yang dianugerahi kelebihan atas
Ananda, dan jangan merasa lebih tinggi daripada teman-teman yang dikatakan tidak naik.
7. Curahkanlah segala tenagamu pada tahun yang akan datang ini untuk belajar dengan semangat
yang baru serta penuh keikhlasan dan jangan sekali-kali menutupi kebodohanmu dan kekurangankekuranganmu, jika benar-benar ingin bertambah ilmumu.
8. Kalau memang Ananda ingin duduk di kelas VI, kami harap Ananda menandatangani Surat
Permohonan yang kami sediakan dan sanggup menepati janji-janji yang tertulis di dalamnya.
9. Demikianlah kami sampaikan nasehat dan wasiat ini dengan rasa ikhlas dan cinta serta mencari
maslahat, semoga Ananda dapat menimbang rasa dengan penuh keikhlasan pula.
Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Pimpinan
Pondok Modern Darussalam
Gontor Ponorogo

Direktur KMI
Pondok Modern Darussalam
Gontor Ponorogo

KH. HASAN ABDULLAH SAHAL

KH. SYAMSUL HADI ABDAN, S.Ag

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

307

Num
: 116/ M /PM/KMI-AT/1424
Matter : Decision

Gontor, 20 Ramadlan 1424


Dear, Khalid Rafi
inDarussalam

Bismillahirrahmanirrahim
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
After much considerations and observations, We, observation team of examination of KMI
Pondok Modern Gontor, We conclude as follows:
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Even though the result has not fulfilled the hopes and expectations of the program,
we would consider you to be an eligible candidate to sit in class six.
We hope that you would pay more attention in your studies to cover it short
comings during the next teaching semester.
We advise you not to have a superiority, complex which would offend the feeling
of your fellow friends.
We also advise you not to cover flows in your pursue for knowledge.
If you're keen to sit in class six, please sign the available application letter and
comply with its contents.
And such as we deliver our advice with sincerity and love in search of goodness
and hope that you will listen and do it with your sincerity too.

Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh


Master Of
Pondok Modern Darussalam
Gontor Ponorogo

KH. ABDULLAH SYUKRI ZARKASYI, MA.

Director Of KMI
Pondok Modern Darussalam
Gontor Ponorogo

KH. SYAMSUL HADI ABDAN, S.Ag

Buku Panduan Manajemen KMI Darussalam Gontor

308

Anda mungkin juga menyukai