BAB 1
PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
SPSS adalah sebuah software untuk mengolah data statistik yang cara penggunaanya
cukup mudah. Bahkan oleh orang yang tidak mengenal dengan baik teori statistic,
namun demikian supaya lebih mudah menggunakan SPSS ini sebaiknya anda terlebih
dahulu mengenal dan memahami dasar-dasar teori statistic, sehingga Anda dapat
dengan mudah memahami cara menganalisis data dan membaca hasilnya.
1.2.
Rumusan Masalah
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
1.3.
Tujuan
1.
2.
3.
4.
5.
BAB 2
SPSS
SPSS adalah sebuah program aplikasi yang memiliki kemampuan analisis statistik
cukup tinggi serta sistem manajemen data pada lingkungan grafis dengan
menggunakan menu-menu deskriptif dan kotak-kotak dialog yang sederhana sehingga
mudah untuk dipahami cara pengoperasiannya. Beberapa aktivitas dapat dilakukan
dengan mudah dengan menggunakan pointing dan clicking mouse. SPSS banyak
digunakan dalam berbagai riset pemasaran, pengendalian dan perbaikan mutu (quality
improvement), serta riset-riset sains. SPSS pertama kali muncul dengan versi PC (bisa
dipakai untuk komputer desktop) dengan nama SPSS/PC+ (versi DOS). Tetapi,
dengan mulai populernya system operasi windows. SPSS mulai mengeluarkan versi
windows (mulai dari versi 6.0 sampai versi terbaru sekarang).
Pada awalnya SPSS dibuat untuk keperluan pengolahan data statistik untuk
ilmu-ilmu sosial, sehingga kepanjangan SPSS itu sendiri adalah Statistikal Package
for the Social Sciens. Sekarang kemampuan SPSS diperluas untuk melayani berbagai
jenis pengguna (user), seperti untuk proses produksi di pabrik, riset ilmu sains dan
lainnya. Dengan demikian, sekarang kepanjangan dari SPSS Statistical Product and
Service Solutions. SPSS dapat membaca berbagai jenis data atau memasukkan data
secara langsung ke dalam SPSS Data Editor.
Bagaimanapun struktur dari file data mentahnya, maka data dalam Data Editor
SPSS harus dibentuk dalam bentuk baris (cases) dan kolom (variables). Case berisi
informasi untuk satu unit analisis, sedangkan variable adalah informasi yang
dikumpulkan dari masing-masing kasus. Antara 2009 dan 2010 vendor utama untuk
SPSS disebut PASW (prediksi analisis perangkat lunak) Statistik. Perusahaan ini
mengumumkan 28 Juli 2009 itu diakuisisi oleh IBM sebesar US $ 1,2 miliar. [1] Pada
Januari 2010, menjadi "SPSS: Sebuah Perusahaan IBM". Transfer lengkap dari bisnis
IBM dilakukan dengan 1 Oktober 2010. Pada tanggal tersebut, SPSS: Sebuah
Perusahaan IBM, tidak ada lagi. IBM SPSS sekarang sepenuhnya diintegrasikan ke
dalam IBM Corporation, dan merupakan salah satu merek di bawah IBM Software
Group Portofolio Bisnis Analytics, bersama dengan IBM Cognos. Sejarah SPSS SPSS
(awalnya, Paket Statistik untuk Ilmu Sosial) dirilis dalam versi pertama pada tahun
1968 setelah dikembangkan oleh Norman H. Nie dan C. Hadlai Hull. Norman Nie
kemudian sebuah ilmu politik pascasarjana di Stanford University , dan sekarang Riset
Profesor di Departemen Ilmu Politik di Stanford dan Profesor Emeritus Ilmu Politik di
University of Chicago.
SPSS adalah salah satu program yang paling banyak digunakan untuk analisis
statistik dalam ilmu sosial . Hal ini digunakan oleh peneliti pasar, peneliti kesehatan,
perusahaan survei, pemerintah, peneliti pendidikan, organisasi pemasaran dan lainlain. SPSS asli manual (Nie, Bent & Hull, 1970) telah digambarkan sebagai salah satu
"buku sosiologi yang paling berpengaruh". Selain analisis statistik, manajemen data
(kasus seleksi, file yang membentuk kembali, membuat data turunan) dan data
dokumentasi (sebuah metadata kamus disimpan di datafile) adalah fitur dari perangkat
lunak dasar.
SPSS dapat membaca dan menulis data dari ASCII file teks (termasuk file
hierarkis), paket statistik lainnya, spreadsheet dan database . SPSS dapat membaca
dan menulis ke eksternal tabel database relasional melalui ODBC dan SQL . Output
statistik adalah sebuah format file proprietary (*. SPV file, mendukung tabel pivot )
yang, selain penampil dalam paket, pembaca yang berdiri sendiri dapat didownload.
Output proprietary dapat diekspor ke teks atau Microsoft Word . Atau, output dapat
ditangkap sebagai data (menggunakan perintah OMS), sebagai teks teks, tabdelimited, PDF , XLS , HTML , XML , dataset SPSS atau berbagai format gambar
grafis ( JPEG , PNG , BMP dan EMF ). Versi SPSS SPSS versi awal dirancang untuk
pemrosesan batch di mainframe , termasuk misalnya IBM dan ICL versi, awalnya
menggunakan kartu berlubang untuk input.
a.
Data Editor
Viewer
:Viewer
mempermudah
pemakai
untuk
melihat
hasil
High-Resolution Graphics
baik untuk menampilkan pie charts, bar charts, histogram, scatterplots, 3-D graphics,
dan yang lainnya, akan membuat SPSS tidak hanya mudah dioperasikan tetapi juga
membuat pemakai merasa nyaman dalam pekerjaannya.
e.
memperoleh data yang siap untuk dianalisis. Pemakai dapat dengan mudah
melakukan subset data, mengkombinasikan kategori, add, aggregat, merge, split, dan
beberapa perintah transpose files, serta yang lainnya.
g.
Online Help : SPSS menyediakan fasilitas online help yang akan selalu siap
k.
Analisis Distribusi : Fasilitas ini diperoleh pada pemakaian SPSS for Server
atau untuk aplikasi multiuser. Kegunaan dari analisis ini adalah apabila peneliti akan
menganalisis file-file data yang sangat besar dapat langsung me-remote dari server
dan memprosesnya sekaligus tanpa harus memindahkan ke komputer user.
l.
Mapping : Visualisasi data dapat dibuat dengan berbagai macam tipe baik
secara konvensional atau interaktif, misalnya dengan menggunakan tipe bar, pie atau
jangkauan nilai, simbol gradual, dan chart.
SPSS adalah sebuah software untuk mengolah data statistik yang cara penggunaanya
cukup mudah. Bahkan oleh orang yang tidak mengenal dengan baik teori statistic,
namun demikian supaya lebih mudah menggunakan SPSS ini sebaiknya anda terlebih
dahulu mengenal dan memahami dasar-dasar teori statistic, sehingga Anda dapat
dengan mudah memahami cara menganalisis data dan membaca hasilnya.SPSS
merupakan bagian integral dari tentang proses analisa, menyediakan akses data,
persiapan dan manajemen data, analisa data dan pelaporan.
SPSS merupakan perangkat lunak yang paling banyak dipakai karena
tampilannya yang user friendly dan merupakan terobosan baru berkaitan dengan
perkembangan teknologi informasi, khususnya dalam E-Business. SPSS didukung
oleh OLAP (Online Analytical Processing) yang akan memudahkan dalam
pemecahan pengolahan data dan akses data dari berbagai perangkat lunak yang lain,
seperti microsoft office excel atau notepad, yang selanjutnya dianalisa.
a.
Data yang akan diproses dimasukkan lewat menu Data editor yang otomatis
Data yang diinput kemudian diproses, juga lewat menu data editor.
10
c.
Hasil pengolahan data muncul di layar (window) yang lain dari SPSS, yaitu
output navigator
Pada menu Output Navigator, informasi atau output statistik dapat ditampilkan
secara :
a.
pengurangan dan lainnya) yang berhubungan dengan output berbentuk teks dapat
dilakukan lewat menu Text Output Editor.
b.
lainnya) yang berhubungan dengan output berbentuk tabel dapat dilakukan lewat
menu Pivot Table Editor.
c.
Chart atau Grafik. Pengerjaan (perubahan tipe grafik dan lainnya) yang
berhubungan dengan output berbentuk grafik dapat dilakukan lewat menu Chart
Editor.
Apabila kita klik program SPSS 10.0 maka dilayar akam tampak tampilan sbb:
11
a. Kolom : dengan ciri adanya kata var dalam setiap kolomnya. Kolom
dalam SPSS akan diisi oleh variabel
b. Baris
a. Buka lembar kerja baru, dengan meng-klik menu File; New; Data maka dilayar
akan muncul tampilan sbb:
b. Definisikan variabel yang akan digunakan di tab sheet Variable View yang ada
dibagian kiri bawah, sehingga dilayar akan tampak tampilan sbb:
12
Tampilan layar SPSS ada 2 yaitu Data view dan variabel view yang dtunjukan
dibawah ini :
1. Data view adalah data yang tampilannya seperti exel, data view ini sebagai
lembar kerja. Untuk melihat tampilan data view,dengan meng-klik tulisan
(data view) Dan tampilannya sebagai berikut :
13
2. variable view berperan sebagai definisi operasional yang hasilnya nanti akan
terlihat di data view. Untuk melihat tampilan variable view, dengan meng-klik
(variable view) .
a. Name, Pada kolom tersebut dituliskan nama dari variabel. Untuk memasukkan
nama variabelnya pada sel dengan cara doube klik kemudian dituliskan nama
variabelnya. Penulisan variabel pada SPSS selalu huruf kecil.
b.
Type, Pada kolom tersebut untuk mengisikan tipe dari data untuk variabel
tersebut. Type data yang ada dalam SPSS adalah String, Numeric, Date, dsb.
Cara memilih adalah dengan mengklik sel dibawah kolom type, kemudian
akan muncul pilihan type data, klik type yang dipilih.
c. Width, Pada kolom tersebut untuk mengisikan panjang dari data untuk variabel
tersebut. Panjang yang diijinkan dari 1 sampai 255 digit.
d. Decimals, Pada kolom tersebut untuk mengisikan jumlah angka desimal untuk
data variabel tersebut.
e. Label, Pada kolom tersebut untuk mengisikan keterangan dari variabel.
f. Value, Pada kolom tersebut untuk mengisikan nilai dari variabel.
g. Missing, Pada kolom tersebut untuk mengisikan nilai yang hilang.
h. Column, Hampir sama fungsinya dengan width.
14
i.
j.
3. Isikan datanya dengan cara klik Data View yang ada di kiri bawah layar,
kemudian isikan datanya untuk tiap case.
2.6.1. File
Untuk operasi file dokumen SPSS yang telah dibuat, baik untuk perbaikan
pencetakan dan sebagainya. Ada 5 macam data yang digunakan dalam SPSS, yaitu
a. Data
b. Systax
c. Output
d. Script
e. New
f. OPEN
g. Read Text Data : membuka dokumen dari file text (yang berekstensi txt),
yang bisa dimasukkan/dikonversi dalam lembar data SPSS
h. Save
i. Save As
j. Page Setup
k. Print
15
l.
- Selection
Print Preview
dikerjakan
Secara umum ada 3 macam ekstensi dalam lembar kerja SPSS, yaitu :
1.*.spo
2.*.sav
3.*.cht
2.6.2. Edit
Untuk
melakukan
pengeditan
pada
operasi
SPSS
baik
data,
serta
a. Undo
b. Redo
c. Cut
d. Paste
e. Paste after
f. Paste spesial
g. Clear
h. Find
i. Options
16
2.6.3. View
Untuk pengaturan tambilan di layar kerja SPSS, serta mengetahu proses-prose yang
sedang terjadi pada operasi SPSS.
a. Status Bar
b.Toolbar
c. Fonts
d.Outline size
e. Outline font
f. Gridlines
g.Value labels
2.6.4. Data
a. Define Dates
b.Insert Variable
c. Insert case
: menyisipkan baris
d.Go to case
e. Sort case
f. Transpose
g.Merge files
h.Split file
i. Select case
17
2.6.5. Transform
a. Compute
b. Count
c. Recode
d. Categorize variable
e. Rank case
2.6.6. Analyse
Menu analyse digunakan untuk melakukan analisis data yang telah kita masukkan ke
dalam komputer. Menu ini merupakan menu yang terpenting karena semua
pemrosesan dan analisis data dilakukan dengan menggunakan menu correlate,
compare mens, regresion.
2.6.7. Graph
Menu graph digunakan untuk membuat grafik, diantaranya ialah bar, line, pie, dll
2.6.8. Utilities
Menu utilities dipergunakan untuk mengetahui informasi variabel, informasi file, dll
18
2.6.9. Ad-ons
Menu ad-ons digunakan untuk memberikan perintah kepada SPSS jika ingin
menggunakan aplikasi tambahan, misalnya menggunakan alikasi Amos, SPSS data
entry, text analysis, dsb
2.6.10. Windows
Menu windows digunakan untuk melakukan perpindahan (switch) dari satu file ke
file lainnya
2.6.11. Help
Menu help digunakan untuk membantu pengguna dalam memahami perintahperintah SPSS jika menemui kesulitan
19
Data yang telah dibuat dapat diedit( dihapus, diganti, dsb), untuk itu buka dulu file
yang akan diedit dengan meng-klik menu File ; Open, kemudian pilih file yang akan
diedit
2.9
Menghapus data
Untuk menghapus isi sel maka pilih sel yang akan dihapus kemudian tekan tombol
del. Untuk menghapus isi satu kolom maka klik judul kolom ( nama variabel) yang
akan dihapus kemudian tekan tombol del. Untuk menghapus isi satu case maka klik
nomor case yang akan dihapus kemudian tekan tombol del
2.10
Untuk menggantikan isi data maka klik sel yang akan diganti isinya kemudian
ketikkan data yang baru lalu tekan enter.Untuk mengkopi isi sel maka pilih sel yang
akan dicopi; tekan tombol Ctrl-C ; pindahkan kursor ke sel yang dituju; tekan tombol
Ctrl-V.
Untuk mengkopi isi satu kolom maka klik judul kolom ( nama variabel) yang
akan dicopi; tekan tombol Ctrl-C ; pindahkan kursor ke sel baris pertama kolom yang
dituju; tekan tombol Ctrl-V. Untuk mengkopi isi satu case maka klik nomor case yang
akan dicopi ; tekan tombol Ctrl-C ; pindahkan kursor ke sel kolom pertama baris baris
yang dituju;tekan tombol Ctrl-V.
1. Pindahkan ke Variable View dengan menekan tombol Ctrl-T Pilih variabel yang
akan dihapus dengan meng-klik nomor variabel Tekan tombol Del Untuk mengkopi
variabel maka klik nomor variabel yang akan dicopi ; Tekan tombol Ctrl-C;
tempatkan kursor pada baris yang dituju; tekan tombol Ctrl-V.
20
Untuk variabel maka pindahkan kursor pada kolom yang akan disisipi kemudian
klik menu Data; insert Variable lalu isikan datanya .Untuk kasus maka pindahkan
kursor pada baris yang akan disisipi kemudian klik menu Data; insert Variable lalu
isikan datanya
21
BAB 3
TRANSFORMASI DATA
Didalam SPSS terdapat sebuah menu yang mampu memodifikasikan atau mengubah
data menggunakan menu transform. Menu transform ini senidiri digunakan untuk
mengubah suatu data untuk keperluan tertentu.adapun sub menu didalamnya yaitu:
Submenu Compute berfungsi untuk menambah variabel baru yang berisi hasil
perhitungan berdasarkan data dari variabel lama. Perhitungan ini berlaku untuk
semua case atau semua case yang memenuhi kondisi tertentu Langkah-langkah
membuat variabel baru dengan menggunakan Submenu Compute :
lewat
keyboard
menggunakan tombol dan fungsi yang ada dibawah kotak Numeric Expresion.
8. Klik tombol if jika ada persyaratan untuk case tertentu
atau
22
Perintah Count digunakan untuk menghitung jumlah cacah value dan seluruh variabel
yang didaftar yang memenuhi syarat value yang didefinisikan pada setiap case.
Langkah-langkah membuat variabel baru dengan menggunakan Submenu Count:
23
BAB 4
STATISTIK DESKRIPTIF
Statistika deskriptif adalah ilmu yang digunakan untuk menganalisa data dengan
melihat gambaran dari data tersebut.Gambaran suatu data dapat dilihat dari:
Dalam SPSS, deskripsi data dengan besaran statistik dapat dilakukan dengan
menggunakan menu Deskriptive Statistics, yang terdiri dari sub menu :
1. Frequencies
2. Deskriptive
3. Explore
4. Crosstab
4.2. Frequencies
24
a. Tombol Statistics
Tombol ini digunakan untuk menampilkan deskripsi univariat dari variabel numeric
yang ada di daftar, antara lain ukuran pemusatan ( Mean, Median, Modus, Jumlah),
ukuran letak (Kuartil, Desil, Persentil), Ukuran Dispersi (nilai maksimum, nilai
minimum, Range, Variansi, Standar Deviasi), Kemiringan (Skewness) dan Kurtosis.
Statistik-statistik yang diinginkan dapat diplilih dengan menandai check box yang
tersedia.
b. Tombol Chart
Tombol ini digunakan untuk menampilkan grafik batang, grafik lingkaran dan grafik
histogram. Apabila diinginkan grafik histogram dengan kurva normalnya maka tandai
check box With Normal Curve.
25
c. Tombol Format
4.3.Descriptive
a. Tombol Option
Tombol ini digunakan untuk menampilkan deskripsi univariat dari variabel numeric
yang ada di daftar, antara lain Mean, Sum, nilai maksimum, nilai minimum, Range,
Variansi, S.E. Mean , Kemiringan (Skewness) dan Kurtosis serta format pengurutan.
Statistik-statistik yang diinginkan dapat diplilih dengan menandai check box yang
tersedia.
26
BAB 5
GRAFIK
SPSS menyediakan menu untuk membuat berbagai macam grafik. Penyajian data
dalam bentuk grafik ini dapat digunakan untuk melengkapi analisis data. Macam
menu grafik yang disediakan oleh SPSS diantaranya adalah jenis Bar, Pie, Line, Area
Pada prinsipnya grafik yang dapat dibuat oleh SPSS bisa dibagi dalam tiga bagian :
Untuk menyajikan data dalam bentuk grafik Bar ( Batang ) maka klik menu Graph ;
Bar Charts sehingga akan muncul tampilan sbb :
27
a. Simple
c. Stacked
Menghasilkan grafik batang tunggal untuk masing-masing kategori, kasus atau
Variable
5.2. Grafik jenis Line (Garis)
Untuk menyajikan data dalam bentuk grafik Line ( Garis ) maka klik menu Graph ;
Line Charts sehingga akan muncul tampilan sbb :
28
a. Simple
Menghasilkan grafik garis tunggal untuk masing-masing kategori, kasus atau
variable
b. Multiple
Menghasilkan grafik garis ganda untuk masing-masing kategori, kasus atau
variable
c. Drop-line
Menghasilkan grafik garis vertikal yang menghubungkan tanda-tanda dalam
kategori untuk masing-masing kategori, kasus atau variable
Untuk menyajikan data dalam bentuk grafik Pie (Lingkaran) maka klik menu Graph
; Pie Charts sehingga akan muncul tampilan sbb :
29
a. Simple
Menghasilkan grafik batang tunggal untuk masing-masing kategori, kasus atau
variable
b. Clustered
Menghasilkan grafik batang tunggal untuk masing-masing kategori, kasus atau
variable
c. Stacked
Menghasilkan grafik batang tunggal untuk masing-masing kategori, kasus atau
variable
30
BAB 6
STATISTIK PARAMETRIK
UJI T
a. One-Sample T Test
b. Independent-Sample T Test
c. Paired-Sample T Test
Pengujian satu sampel pada prinsipnya ingin menguji apakah suatu nilai tertentu
(yang diberikan sebagai pembanding) berbeda secara nyata ataukah tidak dengan
rata-rata sebuah sampel. Nilai tertentu di sini pada umumnya adalah sebuah nilai
parameter untuk mengukur suatu populasi.
31
6.2.Independent-Sample T Test
6.3.Paired-Sample T Test
Paired-Sample T Test adalah analisis dengan melibatkan dua pengukuran pada subjek
yang sama terhadap suatu pengaruh atau perlakuan tertentu.Apabila suatu perlakuan
tidak memberi pengaruh, maka perbedaan rata-rata adalah nol.
32
BAB 7
PENUTUP
7.1. Kesimpulan
depannya kelak. lebih dan kurangnya saya mohon maaf, kepadaabang dan kakak saya
ucapkan terima kasih
dapat
bermanfaat
bagi
semua
yang
menggunakannya
dan