Anda di halaman 1dari 24

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji syukur atas kehadirat Allah SWT, karena atas izin-Nya, penulis dapat terus
mempertahankan semangat untuk menulis, dan akhirnya dapat menyelesaikan buku ini. Hadirnya
buku ini, tidak semata-mata atas usaha penulis sendiri, melainkan atas izin-Nya. Sungguh suatu
kebahagiaan bagi penulis bisa berbagi sebagian kecil ilmu pengetahuan milik-Nya melalui buku
yang berjudul “Belajar Olah Data dengan SPSS,

Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada semua pihak yang telah membantu dalam
rangka penyelesaian buku ini. Penulis menyadari bahwa buku ini tentunya masih perlu
perbaikan, sehingga penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca
agar buku ini dapat menjadi lebih baik.

SPSS adalah sebuah software


untuk mengolah data statistik
yang cara penggunaanya
cukup mudah. Bahkan oleh
orang yang tidak mengenal
dengan baik teori statistic,
namun demikian supaya lebih
mudah menggunakan SPSS ini
sebaiknya anda terlebih
dahulu mengenal dan
memahami dasar-dasar teori
statistic, sehingga Anda dapat
dengan mudah memahami cara
menganalisis data dan membaca
hasilnya.

BAB I
PENDAHULUAN
1.2 LATARNELAKANG
SPSS adalah sebuah software untuk mengolah data statistik yang cara penggunaanya

cukup mudah. Bahkan oleh orang yang tidak mengenal dengan baik teori statistic,

namun demikian supaya lebih mudah menggunakan SPSS ini sebaiknya anda terlebih

dahulu mengenal dan memahami dasar-dasar teori statistic, sehingga Anda dapat

dengan mudah memahami cara menganalisis data dan membaca hasilnya.


1.2. Rumusan Masalah

Makalah ini merumuskan beberapa permasalahan sebagai berikut :

1. Apa itu SPSS?

2. Bagaimana menjalankan program SPSS?

3. Bagaimana cara kerja SPSS?

4. Bagaimana cara memasukkan data di SPSS?

5. Apa-apa saja menu yang ada di SPSS?

6. Apa perbedaan Variabel View dan Data View

7. Bagaimana cara memasukkan grafik di SPSS?

1.3. Tujuan

Adapun tujuan penulisan dari penulisan makalah ini adalah untuk :

1. Memenuhi tugas lab Statistika

2. Mengerti apa itu SPSS

3. Lebih memahami cara kerja SPSS

4. serta dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari

BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Sejarah Perkembangan SPSS
SPSS adalah sebuah program aplikasi yang memiliki kemampuan analisis statistik

cukup tinggi serta sistem manajemen data pada lingkungan grafis dengan menggunakan
menu-menu deskriptif dan kotak-kotak dialog yang sederhana sehingga mudah untuk dipahami
cara pengoperasiannya. Beberapa aktivitas dapat dilakukan dengan mudah dengan
menggunakan pointing dan clicking mouse. SPSS banyak digunakan dalam berbagai riset
pemasaran, pengendalian dan perbaikan mutu (quality improvement), serta riset-riset sains. SPSS
pertama kali muncul dengan versi PC (bisa dipakai untuk komputer desktop) dengan nama
SPSS/PC+ (versi DOS). Tetapi, dengan mulai populernya system operasi windows. SPSS
mulai mengeluarkan versi windows (mulai dari versi 6.0 sampai versi terbaru sekarang).

Pada awalnya SPSS dibuat untuk keperluan pengolahan data statistik untuk ilmu-
ilmu sosial, sehingga kepanjangan SPSS itu sendiri adalah Statistikal Package for the
Social Sciens. Sekarang kemampuan SPSS diperluas untuk melayani berbagai jenis pengguna
(user), seperti untuk proses produksi di pabrik, riset ilmu sains dan lainnya. Dengan
demikian, sekarang kepanjangan dari SPSS Statistical Product and Service Solutions. SPSS
dapat membaca berbagai jenis data atau memasukkan data secara langsung ke dalam SPSS
Data Editor. Bagaimanapun struktur dari file data mentahnya, maka data dalam Data Editor
SPSS harus dibentuk dalam bentuk baris (cases) dan kolom (variables). Case berisi
informasi untuk satu unit analisis, sedangkan variable adalah informasi yang dikumpulkan
dari masing-masing kasus. Antara 2009 dan 2010 vendor utama untuk SPSS disebut PASW
(prediksi analisis perangkat lunak) Statistik. Perusahaan ini mengumumkan 28 Juli 2009 itu
diakuisisi oleh IBM sebesar US $ 1,2 miliar. [1] Pada Januari 2010, menjadi "SPSS: Sebuah
Perusahaan IBM". Transfer lengkap dari bisnis IBM dilakukan dengan 1 Oktober 2010. Pada
tanggal tersebut, SPSS: Sebuah Perusahaan IBM, tidak ada lagi. IBM SPSS sekarang
sepenuhnya diintegrasikan kedalam IBM Corporation, dan merupakan salah satu merek di
bawah IBM Software Group Portofolio Bisnis Analytics, bersama dengan IBM Cognos. Sejarah
SPSS SPSS

(awalnya, Paket Statistik untuk Ilmu Sosial) dirilis dalam versi pertama pada tahun 1968
setelah dikembangkan oleh Norman H. Nie dan C. Hadlai Hull. Norman Nie kemudian
sebuah ilmu politik pascasarjana di Stanford University , dan sekarang Riset Profesor di
Departemen Ilmu Politik di Stanford dan Profesor Emeritus Ilmu Politik di

University of Chicago. SPSS adalah salah satu program yang paling banyak digunakan untuk
analisis statistik dalam ilmu sosial . Hal ini digunakan oleh peneliti pasar, peneliti kesehatan,
perusahaan survei, pemerintah, peneliti pendidikan, organisasi pemasaran dan lain- lain.
SPSS asli manual (Nie, Bent & Hull, 1970) telah digambarkan sebagai salah satu "buku
sosiologi yang paling berpengaruh". Selain analisis statistik, manajemen data (kasus seleksi,
file yang membentuk kembali, membuat data turunan) dan data dokumentasi (sebuah
metadata kamus disimpan di datafile) adalah fitur dari perangkat lunak dasar.

SPSS dapat membaca dan menulis data dari ASCII file teks (termasuk file
hierarkis), paket statistik lainnya, spreadsheet dan database . SPSS dapat membaca dan
menulis ke eksternal tabel database relasional melalui ODBC dan SQL . Output statistik adalah
sebuah format file proprietary (*. SPV file, mendukung tabel pivot ) yang, selain penampil
dalam paket, pembaca yang berdiri sendiri dapat didownload. Output proprietary dapat
diekspor ke teks atau Microsoft Word . Atau, output dapat ditangkap sebagai data
(menggunakan perintah OMS), sebagai teks teks, tab-delimited, PDF , XLS , HTML , XML
, dataset SPSS atau berbagai format gambar grafis ( JPEG , PNG , BMP dan EMF ). Versi
SPSS SPSS versi awal dirancang untuk pemrosesan batch di mainframe , termasuk misalnya
IBM dan ICL versi, awalnya

menggunakan kartu berlubang untuk input. Versi terbaru dari IBM SPSS adalah sebagai berikut :

a. IBM SPSS Statistik - SPSS v19.0

b. IBM Modeler Profesional &

c. IBM SPSS Premium Modeler 3

d. IBM SPSS v14.1 Pengumpulan Data - v5.6

e. IBM SPSS Kolaborasi & Layanan Deployment - v4.1

Sejarah Rilis Versi SPSS

a. SPSS 15.0.1 - November 2006


b. SPSS 16.0.2 - April 2008

c. SPSS 17.0.1 - Desember 2008 S

d. PASW 17.0.3 - September 2009

e. PASW 18,0 - Agustus 2009

f. PASW 18.0.1 - Desember 2009

g. PASW 18.0.2 - April 2010

h. PASW 18.0.3 - September 2010

2.2 Cara Kerja SPSS

Beberapa kemudahan lain yang dimiliki SPSS dalam pengoperasiannya adalah

karena SPSS menyediakan beberapa fasilitas seperti berikut ini:

a. Data Editor : Merupakan jendela untuk pengolahan data. Data editor dirancang
sedemikian rupa seperti pada aplikasi spreadsheet untuk mendefinisikan, memasukkan,
mengedit, dan menampilkan data.

b. Viewer :Viewer mempermudah pemakai untuk melihat hasil pemrosesan, menunjukkan


atau menghilangkan bagian-bagian tertentu dari output, serta memudahkan distribusi hasil
pengolahan dari SPSS ke aplikasi-aplikasi yang lain.

c. Multidimensional Pivot Tables : Hasil pengolahan data akan ditunjukkan dengan


multidimensional pivot tables. Pemakai dapat melakukan eksplorasi terhdap tabel dengan
pengaturan baris, kolom, serta layer. Pemakai juga dapat dengan mudah melakukan
pengaturan kelompok data dengan melakukan splitting tabel sehingga hanya satu group
tertentu saja yang ditampilkan pada satu waktu.

d. High-Resolution Graphics : Dengan kemampuan grafikal beresolusi tinggi, baik untuk


menampilkan pie charts, bar charts, histogram, scatterplots, 3-D graphics, dan yang lainnya, akan
membuat SPSS tidak hanya mudah dioperasikan tetapi juga membuat pemakai merasa nyaman
dalam pekerjaannya.
e. Database Access : Pemakai program ini dapat memperoleh kembalinformasi dari sebuah
database dengan menggunakan Database Wizard yang disediakannya.

f. Data Transformations : Transformasi data akan membantu pemakai memperoleh data


yang siap untuk dianalisis. Pemakai dapat dengan mudah melakukan subset data,
mengkombinasikan kategori, add, aggregat, merge, split, dan beberapa perintah transpose files,
serta yang lainnya.

g. Electronic Distribution : pengguna dapat mengirimkan laporan secara elektronik


menggunakan sebuah tombol pengiriman data (e-mail) atau melakukan export tabel dan
grafik ke mode HTML sehingga mendukung distribusi melalui internet dan intranet.

h. Online Help : SPSS menyediakan fasilitas online help yang akan selalu siap membantu
pemakai dalam melakukan pekerjaannya. Bantuan yang diberikan dapat berupa petunjuk
pengoperasian secara detail, kemudahan pencarian prosedur yang diinginkan sampai pada
contoh-contoh kasus dalam pengoperasian program ini.

i. Akses Data Tanpa Tempat Penyimpanan Sementara : Analisis file-file data yang sangat
besar disimpan tanpa membutuhkan tempat penyimpanan sementara. Hal ini berbeda dengan
SPSS sebelum versi 11.5 dimana file data yang sangat besar dibuat temporary filenya.

j. Interface dengan Database Relasional : Fasilitas ini akan menambah efisiensi dan
memudahkan pekerjaan untuk mengekstrak data dan menganalisnya dari database relasional.

k. Analisis Distribusi : Fasilitas ini diperoleh pada pemakaian SPSS for Server atau untuk
aplikasi multiuser. Kegunaan dari analisis ini adalah apabila peneliti akan menganalisis file-file
data yang sangat besar dapat langsung me-remote dari server dan memprosesnya sekaligus tanpa
harus memindahkan ke komputer user.

l. Multiple Sesi : SPSS memberikan kemampuan untuk melakukan analisis lebih dari satu file
data pada waktu yang bersamaan.

m. Mapping : Visualisasi data dapat dibuat dengan berbagai macam tipe baik secara
konvensional atau interaktif, misalnya dengan menggunakan tipe bar, pie atau jangkauan nilai,
simbol gradual, dan chart.

2.3 Dasar SPSS


SPSS adalah sebuah software untuk mengolah data statistik yang cara penggunaanya
cukup mudah. Bahkan oleh orang yang tidak mengenal dengan baik teori statistic, namun
demikian supaya lebih mudah menggunakan SPSS ini sebaiknya anda terlebih dahulu mengenal
dan memahami dasar-dasar teori statistic, sehingga Anda dapat dengan mudah memahami
cara menganalisis data dan membaca hasilnya.SPSS merupakan bagian integral dari
tentang proses analisa, menyediakan akses data, persiapan dan manajemen data, analisa data
dan pelaporan.

SPSS merupakan perangkat lunak yang paling banyak dipakai karena tampilannya
yang user friendly dan merupakan terobosan baru berkaitan dengan perkembangan
teknologi informasi, khususnya dalam E-Business. SPSS didukung oleh OLAP (Online
Analytical Processing) yang akan memudahkan dalam pengolahan data dan akses data dari
berbagai perangkat lunak yang lain, seperti microsoft office excel atau notepad, yang selanjutnya
dianalisa.

2.4 Proses Statistik dengan SPSS:

a. Data yang akan diproses dimasukkan lewat menu Data editor yang otomatis muncul di
layar saat SPSS dijalankan.

b. Data yang diinput kemudian diproses, juga lewat menu data editor.

c. Hasil pengolahan data muncul di layar (window) yang lain dari SPSS,
 yaitu output navigator Pada menu Output Navigator, informasi atau output statistik
dapat ditampilkan secara;
a. Text atau tulisan. Pengerjaan (perubahan bentuk huruf, penambahan, pengurangan dan
lainnya) yang berhubungan dengan output berbentuk teks dapat dilakukan lewat menu Text
Output Editor.
b. Tabel. Pengerjaan (pivoting tabel, penambahan, pengurangan tabel dan lainnya) yang
berhubungan dengan output berbentuk tabel dapat dilakukan lewat menu Pivot Table Editor.
c. Chart atau Grafik. Pengerjaan (perubahan tipe grafik dan lainnya) yang berhubungan
dengan output berbentuk grafik dapat dilakukan lewat menu Chart Editor.

2.5 Pemasukkan Data lewat Data Editor

 Data Editor pada SPSS mempunyai dua bagian utama:


a. Kolom : dengan ciri adanya kata var dalam setiap kolomnya. Kolom dalam SPSS akan diisi
oleh variabel

b. Baris : dengan ciri adanya angka 1, 2, 3 dan seterusnya. Baris dalam SPSS akan diisi oleh
Kasus / Case / Data per sampel)

 Untuk memasukkan data melalui data editor berikut langkah-langkahnya :

a. Buka lembar kerja baru, dengan meng-klik menu File; New; Data maka dilayar akan muncul
tampilan sbb:

b. Definisikan variabel yang akan digunakan di tab sheet Variable View yang ada dibagian kiri
bawah, sehingga dilayar akan tampak tampilan sbb:

 Tampilan layar SPSS ada 2 yaitu Data view dan variabel view yang dtunjukan
dibawah ini :

1. Data view adalah data yang tampilannya seperti exel, data view ini sebagai lembar
kerja. Untuk melihat tampilan data view,dengan meng-klik tulisan (data view) Dan
tampilannya sebagai berikut :

2. variable view berperan sebagai definisi operasional yang hasilnya nanti akan terlihat di
data view. Untuk melihat tampilan variable view, dengan meng-klik (variable view) .

 Pada Variable View tampak judul dikolom-kolom sbb:

a. Name, Pada kolom tersebut dituliskan nama dari variabel. Untuk memasukkan nama
variabelnya pada sel dengan cara doube klik kemudian dituliskan nama variabelnya. Penulisan
variabel pada SPSS selalu huruf kecil.

b. Type, Pada kolom tersebut untuk mengisikan tipe dari data untuk variabel tersebut.
Type data yang ada dalam SPSS adalah String, Numeric, Date, dsb. Cara memilih adalah
dengan mengklik sel dibawah kolom type, kemudian akan muncul pilihan type data, klik type
yang dipilih.

c. Width, Pada kolom tersebut untuk mengisikan panjang dari data untuk variabel tersebut.
Panjang yang diijinkan dari 1 sampai 255 digit.
d. Decimals, Pada kolom tersebut untuk mengisikan jumlah angka desimal untuk data variabel
tersebut.

e. Label, Pada kolom tersebut untuk mengisikan keterangan dari variabel.

f. Value, Pada kolom tersebut untuk mengisikan nilai dari variabel.

g. Missing, Pada kolom tersebut untuk mengisikan nilai yang hilang.

h. Column, Hampir sama fungsinya dengan width.

i. Align, Pada kolom tersebut untuk menentukan posisi data

j. Measure, Untuk menentukan ukuran.

3. Isikan datanya dengan cara klik Data View yang ada di kiri bawah layar, kemudian isikan
datanya untuk tiap case.

2.6 Menu yang terdapat pada SPSS

 Adapun menu yang terdapat dalam SPSS antara lain :

Untuk operasi file dokumen


SPSS yang telah dibuat, baik
untuk perbaikan
pencetakan dan sebagainya.
Ada 5 macam data yang
digunakan dalam SPSS, yaitu
a. Data : dokumen SPSS
berupa data
b. Systax : dokumen berisi
file syntax SPSS
c. Output : dokumen yang
berisi hasil running out SPSS
d. Script : dokumen yang
berisi running out SPSS
e. New : membuat lembar
kerja baru SPSS
f. OPEN : membuka
dokumen SPSS yang telah ada
g. Read Text Data : membuka
dokumen dari file text (yang
berekstensi txt),
yang bisa
dimasukkan/dikonversi dalam
lembar data SPSS
h. Save : menyimpan
dokumen/hasil kerja yang telah
dibuat.
i. Save As : menyimpan
ulang dokumen dengan
nama/tempat/type
dokumen yang berbeda
j. Page Setup : mengatur
halaman kerja SPSS
k. Print : mencetak hasil
output/data/syntaq lembar SPSS
Untuk operasi file dokumen SPSS yang telah dibuat, baik untuk perbaikan pencetakan dan
sebagainya. Ada 5 macam data yang digunakan dalam SPSS, yaitu

1. File
a. Data : dokumen SPSS berupa data

b. Systax : dokumen berisi file syntax SPSS

c. Output : dokumen yang berisi hasil running out SPSS

d. Script : dokumen yang berisi running out SPSS

e. New : membuat lembar kerja baru SPSS

f. OPEN : membuka dokumen SPSS yang telah ada

g. Read Text Data : membuka dokumen dari file text (yang berekstensi txt),

yang bisa dimasukkan/dikonversi dalam lembar data SPSS

h. Save : menyimpan dokumen/hasil kerja yang telah dibuat.

i. Save As : menyimpan ulang dokumen dengan nama/tempat/type dokumen yang berbeda

j. Page Setup : mengatur halaman kerja SPSS

k. Print : mencetak hasil output/data/syntaq lembar SPSS

 Ada 2 option/pilihan cara mencetak, yaitu :

- All visible output : mencetak lembar kerja secara keseluruhan

- Selection : mencetak sesuai keinginan yang kita sorot/blok

l. Print Preview : melihat contoh hasil cetakan yang nantinya diperoleh

m. Recently used data : berisi list file data yang pernah dibuka sebelumnya.

n. Recently used file : berisi list file secara keseluruhan yang pernah dikerjakan

 Secara umum ada 3 macam ekstensi dalam lembar kerja SPSS, yaitu :

1.*.spo : file data yang dihasilkan pada lembar data editor

2.*.sav : file text/obyek yang dihasilkan oleh lembar output


3.*.cht : file obyek gambar/chart yang dihasilkan oleh chart window Untuk melakukan
pengeditan pada operasi SPSS baik data, serta pengaturan/option untuk konfigurasi SPSS
secara keseluruhan.

2. Edit

a. Undo : pembatalan perintah yang dilakukan sebelumnya

b. Redo : perintah pembatalan perintah redo yang dilakukan

sebelumnya

c. Cut : penghapusan sebual sel/text/obyek, bisa dicopy untuk

keperluan tertentu dengan perintah dari menu paste

d. Paste : mempilkan sebua sel/text/obyek hasil dari perintah copy

e. Paste after : mengulangi perintah paste sebelumya

f. Paste spesial : perintah paste spesial, yaitu bisa konversi gambar, word

g. Clear : menghapusan sebuah sel/text/obyek

h. Find : mencari suatu text

i. Options : mengatur konfigurasi tampilan lembar SPSS secara umum

3. View

Untuk pengaturan tambilan di layar kerja SPSS, serta mengetahu proses-prose yang

sedang terjadi pada operasi SPSS.

a. Status Bar : mengetahui proses yang sedang berlangsung

b.Toolbar : mengatur tampilan toolbar

c. Fonts : untuk mengatur jenis, ukuran font pada data editor SPSS

d.Outline size : ukuran font lembar output SPSS

e. Outline font : jenis font lembar output SPSS


f. Gridlines : mengatur garis sel pada editor SPSS

g.Value labels : mengatur tampilan pada editor untuk mengetahui value label

Menu data digunakan untuk melakukan pemrosesan data.

4. Data

a. Define Dates : mendefinisikan sebuah waktu untuk variable yang meliputi


jam,tanggal,tahun,dan sebagainya

b.Insert Variable : menyisipkan kolom variable

c. Insert case : menyisipkan baris

d.Go to case : memindahkan cursor pada baris tertentu

e. Sort case : mengurutkan nilai dari suatu kolom variable

f. Transpose : operasi transpose pada sebuah kolom variable menjadi baris

g.Merge files : menggabungkan beberapa file dokumen SPSS yang dilakukan dengan
penggabungan kolom-kolom variablenya

h.Split file : memecahkan file berdasarkan kolom variabelnya

i. Select case : mengatur sebuah variable berdasarkan sebuah persyaratan tertentu

5. Transform

Menu transform dipergunakan untuk melakukan perubahan-perubahan atau penambahan


data.

a. Compute : operasi aritmatika dan logika untuk

b. Count : untuk mengetahui jumlah sebuah ukuran data tertentu pada suatu baris tertentu

c. Recode : untuk mengganti nilai pada kolom variable tertentu, sifatnya menggantikan (into
same variable) atau merubah (into different variable) pada variable baru

d. Categorize variable : merubah angka rasional menjadi diskrit

e. Rank case : mengurutkan nilai data sebuah variabel


6. Analyse

Menu analyse digunakan untuk melakukan analisis data yang telah kita masukkan ke
dalam komputer. Menu ini merupakan menu yang terpenting karena semua pemrosesan
dan analisis data dilakukan dengan menggunakan menu correlate, compare mens, regresion.

7. Graph

Menu graph digunakan untuk membuat grafik, diantaranya ialah bar, line, pie, dll

8. Utilities

Menu utilities dipergunakan untuk mengetahui informasi variabel, informasi file, dll

9. Ad-ons

Menu ad-ons digunakan untuk memberikan perintah kepada SPSS jika ingin menggunakan
aplikasi tambahan, misalnya menggunakan alikasi Amos, SPSS data entry, text analysis, dsb

10. Windows

Menu windows digunakan untuk melakukan perpindahan (switch) dari satu file ke file
lainnya

11. Help

Menu help digunakan untuk membantu pengguna dalam memahami perintah-perintah


SPSS jika menemui kesulitan Menu utilities dipergunakan untuk mengetahui informasi variabel,
informasi file, dll

12. Tollbar dan Pointer

Kumpulan perintah 3 perintah yang sering digunakan dalam bentuk gambar. Pointer Kursor
yang menunjukkan posisi cell yang sedang aktif / dipilih.

2.7 Menyimpan Data lewat Data Editor

Untuk menyimpan data lakukan langkah-langkah sbb:

1. Klik menu File ; Save As


2. Beri nama file NB : File yang tersimpan akan langsung berekstensi sav

2.8 Mengedit data yang telah dibuat

Data yang telah dibuat dapat diedit( dihapus, diganti, dsb), untuk itu buka dulu file yang akan
diedit dengan meng-klik menu File ; Open, kemudian pilih file yang akan diedit

2.9 Menghapus data

Untuk menghapus isi sel maka pilih sel yang akan dihapus kemudian tekan tombol del.
Untuk menghapus isi satu kolom maka klik judul kolom ( nama variabel) yang akan dihapus
kemudian tekan tombol del. Untuk menghapus isi satu case maka klik nomor case yang akan
dihapus kemudian tekan tombol del

2.10 Mengganti Isi data dan Mengkopi data

Untuk menggantikan isi data maka klik sel yang akan diganti isinya kemudian ketikkan data
yang baru lalu tekan enter.Untuk mengkopi isi sel maka pilih sel yang akan dicopi; tekan
tombol Ctrl-C ; pindahkan kursor ke sel yang dituju; tekan tombol Ctrl-V. Untuk mengkopi isi
satu kolom maka klik judul kolom ( nama variabel) yang dicopi; tekan tombol Ctrl-C ;
pindahkan kursor ke sel baris pertama kolom yang dituju; tekan tombol Ctrl-V. Untuk mengkopi
isi satu case maka klik nomor case yang akan dicopi ; tekan tombol Ctrl-C ; pindahkan kursor ke
sel kolom pertama baris baris yang dituju;tekan tombol Ctrl-V.

2.11 Menghapus variabel dan Mengkopi variabel

 Untuk menghapus variabel lakukan langkah berikut:

1. Pindahkan ke Variable View dengan menekan tombol Ctrl-T Pilih variabel yang akan
dihapus dengan meng-klik nomor variabel Tekan tombol Del Untuk mengkopi variabel maka
klik nomor variabel yang akan dicopi ; Tekan tombol Ctrl-C; tempatkan kursor pada baris
yang dituju; tekan tombol Ctrl-V.

2.12 Menyisipkan variabel dan kasus


Untuk variabel maka pindahkan kursor pada kolom yang akan disisipi kemudian klik
menu Data; insert Variable lalu isikan datanya .Untuk kasus maka pindahkan kursor pada
baris yang akan disisipi kemudian klik menu Data; insert Variable lalu isikan datanya

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Program SPSS sangat menguntungkan bagi pengguna karna dapat mempermudah


pengolahan data statistik yang rumit.jadi,Dengan mempelajari SPSS diharapkan dapat
mempermudah dalam pengolahan data statistik. Demikianlah Makalah ini saya buat dengan
sebaik-baiknya. Terima kasih buat Orang tua yang selalu mendukung saya baik materil maupun
moril,dan terima kasih untuk abang dan kakak assisten laboratorium dasar-dasar pemrograman,
juga terima kasih buat teman-teman yang telah membantu dalam mengerjakan makalah
ini.semoga makalah ini dapat berguna buat kita semua dan buat angkatan ke depannya
kelak. lebih dan kurangnya saya mohon maaf, kepadaabang dan kakak saya ucapkan terima kasih

3.2 Saran
Dalam makalah ini diharapkan penggunaan software SPSS ini dapat mempermudah
dalam pengolahan data dan dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Semoga dapat
bermanfaat bagi semua yang menggunakannya dan mengaplikasikannya dalam kehidupan
sehari-hari juga dapat digunakan oleh semua kalangan.

2.1 Sejarah Perkembangan


SPSS
SPSS adalah sebuah program
aplikasi yang memiliki
kemampuan analisis statistik
cukup tinggi serta sistem
manajemen data pada
lingkungan grafis dengan
menggunakan menu-menu
deskriptif dan kotak-kotak
dialog yang sederhana sehingga
mudah untuk dipahami cara
pengoperasiannya. Beberapa
aktivitas dapat dilakukan
dengan mudah dengan
menggunakan pointing dan
clicking mouse. SPSS banyak
digunakan dalam berbagai riset
pemasaran, pengendalian dan
perbaikan mutu (quality
improvement), serta riset-riset
sains. SPSS pertama kali
muncul dengan versi PC (bisa
dipakai untuk komputer
desktop) dengan nama
SPSS/PC+ (versi DOS).
Tetapi,
dengan mulai populernya
system operasi windows.
SPSS mulai mengeluarkan
versi
windows (mulai dari versi 6.0
sampai versi terbaru sekarang).
Pada awalnya SPSS dibuat
untuk keperluan pengolahan
data statistik untuk
ilmu-ilmu sosial, sehingga
kepanjangan SPSS itu sendiri
adalah Statistikal Package
for the Social Sciens. Sekarang
kemampuan SPSS diperluas
untuk melayani berbagai
jenis pengguna (user), seperti
untuk proses produksi di
pabrik, riset ilmu sains dan
lainnya. Dengan demikian,
sekarang kepanjangan dari
SPSS Statistical Product and
Service Solutions. SPSS dapat
membaca berbagai jenis data
atau memasukkan data
secara langsung ke dalam SPSS
Data Editor.
Bagaimanapun struktur dari
file data mentahnya, maka data
dalam Data Editor
SPSS harus dibentuk dalam
bentuk baris (cases) dan
kolom (variables). Case berisi
informasi untuk satu unit
analisis, sedangkan variable
adalah informasi yang
dikumpulkan dari masing-
masing kasus. Antara 2009
dan 2010 vendor utama untuk

Anda mungkin juga menyukai