Anda di halaman 1dari 3

PAKET

SOAL
Jenis Diklat

: Prajabatan Golongan III

Mata Diklat

: Etika Publik

Waktu

: 18 JP

Tanggala Penyajian : 24 November 2014

BAGIAN PERTAMA: SOAL PILIHAN GANDA


1. Etika dipandang sebagai karakter atau etos individu/kelompok berdasarkan nilai-nilai dan
norma-norma , pendapat tersebut berdasarkan dari :
a. Weihrich dan kootz
b. Haryatmoko
c. Azyumardi
d. Ricocur

2. Kode Etik adalah :
a. Suatu aturan yang yang mengatur tingkah/etika suatu kelompok umum dalam
masyarakat melalui ketentuan-ketentuan tidak tertulis yang diharapkan dapat dipegang
teguh oleh sekompok profesional tertentu
b. Aturan-aturan yang mengatur tingkah laku dalam suatu kelompok khusus, sudut
pandangnya hanya ditujukan pada hal-hal prinsip dalam bentuk ketentuan-ketentuan
tertulis
c. Suatu aturan yang yang mengatur tingkah/etika suatu kelompok umum dalam
masyarakat melalui ketentuan-ketentuan tertulis yang diharapkan dapat dipegang teguh
oleh sekompok profesional tertentu
d. Aturan-aturan yang mengatur tingkah laku dalam suatu kelompok khusus, sudut
pandangnya hanya ditujukan pada hal-hal prinsip dalam bentuk ketentuan-ketentuan
tidak tertulis

3.

Etika publik merupakan refleksi tetntang standar/norma yang menentukan baik/buruk,


benar/salah perialku, tindakan dan keputusan untuk mengarahkan kebijkan publik dalam
rangka tanggung jawab pelayanan publik. Tiga fokus utama dalam pelayanan publik, antara
lain :
a. Pelayanan berkualitas, bahan pertimbangan dalam kebijakan, jembatan norma moral
dan tindakan faktual.
b. Pelayanan berkualitas dan relevan, bahan pertimbangan dalam kebijakan, jembatan
norma dan tindakan faktual.
c. Pelayanan berkualitas dan relevan, bahan pertimbangan dalam kebijakan, jembatan
norma dan tindakan faktual.
d. Pelayanan berkualitas dan relevan, bahan pertimbangan dalam kebijakan, jembatan
norma moral dan tindakan faktual.

4. Membangun pemerintahan yang bersih, dan membangun integritas pejabat publik dan
politisi harus didukung oleh modalitas etika publik , antara lain :

a. Transparansi bahwa pemerintah bisa mempertanggungjawabkan apa yang telah


dilakukan dengan memberikan informasi yang relevan atau terbuka kepada pihak luar
dan dipublikasikan.
b. Akuntabilitas berarti pemerintah mempertanggungjawabkan secara moral dan politik
kebijakan dan tindakan kepada rakyat.
c. Akuntabilitas berarti pemerintah mempertanggungjawabkan secara hukum dan politik
kebijakan dan tindakan kepada wakil rakyat.
d. Transparansi bahwa pemerintah bisa mempertanggungjawabkan apa yang telah
dilakukan dengan memberikan informasi yang relevan atau terbuka kepada pihak-pihak
tertentu dan tidak perlu dipublikasikan.

5. Pelayanan publik yang profesional dibutuhkan kemampuan kompetensi teknis dan
kepemimpinan yang mumpuni, serta kompetensi etika. Adapun ciri-ciri Pejabat/pegawai
pada saat memberikan pelayanan kepada publik/masyarakat yang tidak mempunyai
kompetensi etika , antara lain :
a. Tidak jujur, tidak ramah, dan diskriminatif
b. Tidak peka , tidak ramah, dan diskriminatif
c. Tidak jujur, tidak perduli , dan diskriminatif
d. Tidak peka, tidak perduli, dan diskriminatif

6. Pola-pola lama dalam penyelenggaraan pemerintahan sudah tidak sesuai lagi dengan
tatanan masyarakat yang telah berubah. Sehingga perlu adanya perubahan paradigma dari
penyelenggara pemerintahan menuju penyelenggaraan pemerintahan yang baik/good
governace , yang mengandung makna :
a. Menjungjung tinggi keinginan masyarakat dalam mencapai tujuan serta efesien dalam
mencapai pelaksanaan untuk mencapai tujuan.
b. Menjungjung tinggi keinginan masyarakat dalam mencapai tujuan serta efektif dalam
mencapai pelaksanaan untuk mencapai tujuan.
c. Menjungjung tinggi keinginan masyarakat dalam mencapai tujuan serta efektif dan
efesien dalam pelaksanaan untuk mencapai tujuan.
d. Menjungjung tinggi keinginan masyarakat dalam mencapai tujuan nasional,
kemandirian, pembangunan berkelanjutan, dan keadilan sosial

7. Kode etik Aparatur Sipil Negara merupakan upaya dari pemerintah yang mengatur agar
pejabat publik harus berubah paradigma atau pola poikir dalam melaksanakan tugas sehari-
hari , antara lain, Kecuali :
a. Berubah dari penguasa menjadi pelayan
b. Berubah dari bekerja adalah kinerja i
c. Berubah dari wewenang menjadi peranan
d. Menyadari bahwa jabatan publik adalah amanah

8.

Dalam penyelenggaraan pemeritahan sekarang ini, PNS /pegawai diharapkan lebih


mengedepankan etika , adapun tantangan dalam norma etika yang muncul , diantaranya :
a. Tidak ada sangsi bagi pelanggar norma etika
b. Tidak ada perlindungan terhadap pelanggar norma etika
c. Sangsi pelanggar norma etika bersifat memaksa
d. Sangsi pelanggar norma etika tidak selalu memaksa


9. Di bawah ini adalah perilaku pejabat publik yang menjunjung tinggi nilai-nilai dasar etika
publik :
a. Memenuhi kebutuhan organisasi
2

b. Mencapai visi organisasi


c. Menyenangkan stakeholder
d. Mengubah pola pikir dan sistem manajemen

10. Nilai-nilai profesional yang harus ditunjukan oleh penyelenggara negara atau pejabat publik
didalam bekerja atau saat pengambilan, adalah :
a. Taat prosedur, tata kerja, dan perundangan-undangan
b. Taat prosedur, tata kerja, perundangan-undangan dan mengutamakan aspirasi
serta peka terhadap kebutuhan masyarakat
c. Taat prosedur, tata kerja, perundangan-undangan dan peka terhadap kebutuhan
masyarakat
d. Taat prosedur, tata kerja, perundangan-undangan dan mengutamakan aspirasi
kebutuhan masyarakat

BAGIAN KEDUA: SOAL ESSAY
1.

Dalam beberapa kasus yang menimpa Menteri atau Pejabat Negara yang terkena kasus
korupsi , dimintakan untuk mundur dari jabatannya. Mengapa hal tersebut harus
dilakukan ditinjau dari Etika Publik berdasarkan UU No 4 Tahun 2014 tentang ASN dan
Etika Publik apa yang telah dilanggar ?
Jawaban :
-

Memelihara etika luhur

Mempertanggung jawabkan tindakan dn kinerjanya kepada publik

Memberikan layanan kepada publik secar jujur, tanggap, cepat, akurat, berdaya guna,
berhasil guna, dan santun

Mengutamakan kepemimpinan berkualitas tinggi

Anda mungkin juga menyukai