Anda di halaman 1dari 7

JOB SHEET

Program studi

: Diploma III Kebidanan

Mata kuliah

: Kegawatdaruratan kehamilan TM III

Kegiatan/Keterampilan

:Melakukan

tindakan

Ketuban

Pecah

Sebelum Waktunya (KPSW)


Unit

: Praktek Lab

Objek Perilaku Siswa (OPS)

: Mahasiswa dapat:
1. Mempersiapkan alat dan bahan untuk
perasat tindakan penanganan kasus kpsw
2. Melaksanakan prosedur dan langkahlangkah tindakan penanganan kpsw

Dosen

: Eva Kurnia Sari Str.Keb

Bahan dan Peralatan

: Bahan yang digunakan terdiri dari :


1. Meja
2. Kursi
3. Bed pasien

DASAR TEORI
KPSW adalah pecahnya ketuban sebelum terdapat tanda-tanda persalinan mulai
dan ditunggu satu jam belum terjadi inpartu ( kapita selekta penatalaksanaan rutin
Obstetri Ginekologi dan KB).
Kpsw adalah pecahnya ketuban sebelum mulainya persalinan yaitu bila
pada primipara pembukaan < 3cm dan pada multipara < 5 cm ( mochtar, 1998).

Sebagian pecahnya ketuban secara dini terjadi sekitar usia kehamilan 37 minggu
( Manuaba, Ida Bagus Gede. 2007).
:
PERSIAPAN
1. Periksa dan pastikan semua perlengkapan yang diperlukan sudah tersedia
sesuai dengan job sheet.
2. Letakkan perlengkapan alat pada tempat yang mudah dijangkau dan dalam
keadaan bersih.
3. Cuci tangan
PROSEDUR PELAKSANAAN
1. Mempersiapkan pasien dan memberikan penjelasan tentang tindakan yang
akan dilakukan
2. Melakukan cuci tangan dengan air mengalir dan sabun
3. Melakukan tindakan tentang penanganan pada kasus KPSW
PETUNJUK BAGI MAHASISWA
1.

Baca dan pelajari lembar kerja dengan baik.

2.

Ikuti petunjuk yang ada pada job sheet dengan baik dan teliti

3.

Bekerja secara hati-hati dan teliti.

4.

Tanyakan pada dosen bila terdapat hal-hal yang kurang dimengerti atau
dipahami.

5.

Laporkan hasil kerja setelah selesai melakukan latihan.

KESELAMATAN KERJA
1. Patuhi prosedur pekerjaan.
2. Bertindak lembut dan hati-hati pada saat melakukan tindakan.
3. Perhatikan keadaan umum pasien selama melakukan prosedur.

PROSEDUR TINDAKAN
N

LANGKAH PEKERJAAN

O
1

DAN KEY POINT


PERSIAPAN DIRI, ALAT, DAN PASIEN
Jaga

kenyamanan

pasien
Key point:
Memasang sampiran untuk
menjaga kenyamanan dan
privacy pasien
2

Lakukan

informed

consent
Key point:
Jelaskan
akan

tindakan

dilakukan

bahasa

yang

dimengerti

oleh

yang
dengan
mudah
pasien

serta meminta persetujuan


pasien atas tindakan yang
akan dilakukan.
3.

ILUSTRASI GAMBAR

Melakukan tindakan : Melakukan

pemeriksaan umum terlebih


dahulu yaitu :

Periksa
keadaan umum

Periksa ttv

Kemudian

melakukan

pemeriksaan fisik yaitu :

Periksa
berapa usia
kehamilan,
posisi, serta
persentase
janin

Periksa Denyut Jantung Janin


( DJJ)

Melakukan pemeriksaan
pengamatan dengan mata biasa
akan tampak keluar cairan dari
vagina kalau cairan bau perlu di
curigai adanya infeksi, bila
ketuban baru pecah dan jumlah
air masih banyak pemeriksaan ini
akan lebih jelas.
Melakukan pemeriksaan
menggunakan kertas
lakmus warna merah
menjadi biru ( basa)

Pemeriksaan dalam di
dapat cairan di dalam
vagina dan selaput
ketuban ,pemeriksaan
dalam vagina dengan
tocher memerlukan
pertimbangan usia
kehamilan, Yang kurang
bulan yang belum dalam
persalinan tidak perlu
diadakan pemeriksaan
dalam .
Pemeriksaan penunjang :

Pemeri
ksaan
laborat

orium
Pemeri
ksaan
ultrason
ografi
( USG).

Memasang infus RL 500 ML


secara IV 25 tetes/menit

4.

Melakukan informent consent


kembali untuk Merujuk
pasien ke rumah sakit

Anda mungkin juga menyukai