BAB I

PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Berbagai upaya kesehatan memerlukan dukungan pelayanan
laboratorium kesehatan, yang diselenggarakan oleh pemerintah
maupun oleh swasta. Pelayanan kesehatan bermutu adalah pelayanan
kesehatan yang dapat memuaskan setiap pemakai jasa pelayanan
kesehatan sesuai dengan tingkat kepuasan rata-rata penduduk, serta
penyelenggaraannya sesuai dengan kode etik dan standar pelayanan
profesi yang telah ditetapkan.
Pelayanan

laboratorium

merupakan

bagian

integral

dari

pelayanan kesehatan di Rumah Sakit, di mana antara unit layanan

terjadi

hubungan

kerja

yang

memerlukan

koordinasi

dengan

pemahaman yang sama untuk menghindari terjadinya kesalahan

prosedur dan komunikasi yang dapat merugikan pasien maupun
rumah sakit itu sendiri.
Sebagai suatu organisasi fungsional yang berada di wilayah
Direktorat penunjang rumah sakit, instalasi laboratorium RSUD patut
patuh

patju

mempunyai

terselenggaranya

planet

peranan
kesehatan

penting
di

dalam

Rumah

menunjang

Sakit.

Sebagai

komponen penting dalam pelayanan kesehatan hasil pemeriksaan

laboratorium

digunakan

untuk

penetapan

diagnosis,

pemberian

pengobatan dan pemantauan hasil pengobatan, serta penentuan

prognosis.
Untuk meningkatkan mutu hasil pemeriksaan laboratorium,
mutlak perlu dilaksanakan kegiatan pemantauan mutu (quality
assurance), yang mencakup berbagai komponen kegiatan di mana
salah

satu

dari

komponen

kegiatan

tersebut

berupaya

pengorganisasian laboratorium yang tertata dengan baik.

Berdasarkan hal tersebut di atas, maka Di Instalasi laboratorium
klinik RSUD patut patuh patju perlu dibuat pedoman pengorganisasian
instalasi laboratorium. Pedoman pengorganisasian ini dipakai sebagai

pedoman bagi semua pihak yang berhubungan dengan laboratorium.

Berkaitan dengan hal tersebut diatas, maka dalam melakukan
pelayanan laboratorium Di Instalasi laboratorium RSUD patut patuh
patju harus berdasarkan pedoman pengorganisasian yang telah
ditetapkan.

BAB II
GAMBARAN UMUM RUMAH SAKIT
A. Sejarah singkat RSUD patut patuh patju Gerung

B. Gambaran umum rumah sakit

BAB III
VISI, MISI, FALSAFAH, NILAI DAN TUJUAN RUMAH SAKIT
A.
B.
C.
D.
E.

Visi
Misi
Falsafah
Nilai
Tujuan

BAB IV
STRUKTUR ORGANISASI RUMAH SAKIT

BAB V

VISI, MISI, FALSAFAH, NILAI, DAN TUJUAN INSTALASI

LABORATORIUM
A. Visi
Mencari tempat pemeriksaan penunjang laboratorium pilihan
utama masyarakat dalam pelayanan yang aman, nyaman,
kepercayaan, inovatif dan berbudaya
B. Misi
a. Terselenggaranya pelayanan laboratorium yang optimal
dengan metode terkini.
b. Tercapainya hasil pemeriksaan laboratorium yang akurat
dengan mengikuti perkembangan dan kemajuan teknologi
laboratorium.
c. Meningkatnya

tingkat

kepercayaan

para

klinis

dan

masyarakat terhadap hasil pemeriksaan laboratorium

yang dikerjakan.
d. Meningkatnya kemampuan dan kualitas tenaga analis
kesehatan laboratorium.
C. Falsafah
a. Pasien merupakan sumber aktivitas laboratorium.
b. Pasien adalah tujuan kami bekerja.
c. Penggunaan layanan laboratorium adalah sumber
informasi yang potensial.
D. Nilai
a.
b.
c.
d.

Melayani adalah suatu kewajiban

Mengawali pekerjaan dengan doa
Senantiasa senyum ramah sopan santun dan rendah hati
Empati kepada pasien (mendengarkan, penuh perhatian,

peduli, responsif dan suka menolong)

e. Menjaga kebersihan (rapi dan berpenampilan menarik)
f. Menjunjung tinggi nilai profesionalisme.
E. Tujuan
Memberikan
pelayanan
penunjang
laboratorium
yang
berkualitas dengan hasil yang dapat dipercaya oleh para klinisi
dan masyarakat umumnya.

BAB VI
STRUKTUR ORGANISASI, URAIAN TUGAS DAN PERSYARATAN
JABATAN INSTALASI LABORATORIUM
A. Struktur organisasi instalasi laboratorium
Lokasi Laboratorium dalam struktur organisasi Rumah Sakit
berbeda dibawah Direktorat penunjang dan pengembangan

SDM yang telah ditetapkan dengan SK Direktur RSUD patut

patuh patju nomor. Tahun. sebagai berikut :
STRUKTUR ORGANISASI INSTALASI LABORATORIUM
KLINIK RSUD PATUT PATUH PATJU GERUNG

B. Uraian tugas instalasi laboratorium

URAIAN TUGAS INSTALASI LABORATORIUM KLINIK RUMAH
SAKIT UMUM DAERAH PATUT PATUH PATJU GERUNG
1. Kedudukan dan tanggung jawab
Instalasi laboratorium adalah wadah yang mengelola tentang
pelayanan laboratorium di rumah sakit umum daerah patut
patuh patju Grong serta bertanggung jawab kepada direktur
melalui

wakil

sumber

daya

direktur
manusia

meningkatkan

mutu

Rumah

koordinasi

Sakit

penunjang
SDM

pelayanan
staff

dan

secara

pengembangan
langsung

pedoman
di

serta

laboratorium

lingkungan

instalasi

laboratorium dan instalasi lain.

2. Tugas pokok
Melaksanakan sebagian tugas pokok direktur Rumah Sakit
Umum Daerah patut patuh patju Gerung di bidang pelayanan
laboratorium baik rawat jalan map rawat inap berdasarkan
kebijakan teknis yang ditetapkan oleh direktur
3. Fungsi
a. Melaksanakan kegiatan pelayanan laboratorium

Di

Instalasi rawat jalan

b. Melaksanakan kegiatan

pelayanan

laboratorium

Di

Instalasi rawat inap

c. Melaksanakan kegiatan

pelayanan

laboratorium

Di

Instalasi rawat darurat

d. Melaksanakan kegiatan

pelayanan

laboratorium

Di

Instalasi rawat intensif

e. Melaksanakan kegiatan pelayanan laboratorium diinstal
bedah Sentral

4. Kegiatan
Dalam melaksanakan

fungsi

tersebut

maka

instalasi

laboratorium melakukan kegiatan :

a. Pemeriksaan hematologi
b. Pemeriksaan kimia klinik
c. Pemeriksaan klinik rutin
d. Pemeriksaan imunologi dan serologi
e. Pemeriksaan mikrobiologi
5. Susunan organisasi instalasi laboratorium klinik Rumah Sakit
Umum Daerah patut patuh patju gerung :
a. Kepala instalasi laboratorium
b. Wakil kepala instalasi laboratorium
c. Administrasi
d. Hematologi
e. Kimia klinik
f. Klinik rutin
g. Imunologi dan serologi
h. Mikrobiologi
6. Uraian tugas organisasi instalasi laboratorium klinik Rumah
Sakit Umum Daerah patut patuh patju grup berdasarkan
jabatan
a. Kepala instalasi laboratorium
1) Menyusun rencana kerja

dari

kebijakan

teknis

laboratorium
2) Menentukan pola dan tata kerja
3) Memimpin Pelaksanaan kerja laboratorium
4) Melaksanakan pengawasan pengendalian dan evaluasi
kegiatan laboratorium
5) Merencanakan melaksanakan dan mengawasi kegiatan
pemantapan mutu
6) Memberikan pendapat terhadap hasil pemeriksaan
laboratorium (expertise/judgement/ verifikasi hasil)
7) Memberikan konsultasi atas dasar hasil pemeriksaan
laboratorium tertentu atau khusus seperti pemeriksaan
elektrolit,

hemostatis,

blood

smear,

sebagainya
b. Wakil kepala instalasi laboratorium
1) Pelaksanaan
supervisi
terhadap

BMP

tenaga

dan

analis

kesehatan dan tenaga teknis lainnya

2) Mengkoordinir kegiatan pencatatan dan pelaporan
3) Membimbing analis kesehatan dan tenaga teknis
lainnya

4) Melaksanakan

kegiatan

teknis

sederhana

seperti

pemakaian Gram BTA sedimen urin dan sebagainya

5) Melaksanakan dan menjaga keselamatan laboratorium
meliputi

keamanan

petugas

dan

pencemaran lingkungan
6) Melakukan konsultasi dengan

pencegahan

penanggung

jawab

teknis atau rekan sekerja di bidang teknis laboratorium

7) Koordinator program akreditasi rumah sakit ISO rumah
sakit pada instalasi laboratorium klinik RSUD patut
patuh patju
8) Koordinator program kerjasama penelitian dengan
instansi terkait
c. Petugas Administrasi
1) Melaksanakan
kegiatan

administrasi

registrasi

penyerahan hasil laboratorium

2) Melaksanakan kegiatan teknis sesuai dengan pola dan
tata kerja yang ditetapkan
3) Mengkoordinir pemeliharaan

kebersihan

ruang administrasi dan sampling

4) Melakukan konsultasi dengan
teknis

atau

tenaga

kerapian

penanggung

teknis

lain

di

jawab
bidang

kelaboratoriuman
d. Petugas Hematologi
1) Melaksanakan kegiatan teknis sesuai dengan pola dan
tata kerja yang ditetapkan
2) Melakukan konsultasi dengan
teknis

atau

tenaga

penanggung

teknis

lain

di

jawab
bidang

kelaboratiuman
3) Koordinator di sub laboratorium hematologi
e. Petugas Kimia klinik
1) Melaksanakan kegiatan teknis sesuai dengan pola dan
tata kerja yang ditetapkan
2) Melakukan konsultasi dengan
teknis

atau

tenaga

penanggung

teknis

lain

jawab

dibidang

kelaboratoriuman
3) Koordinator pelaksanaan dan pemeliharaan kebersihan
dan kerapihan di ruang kimia klinik
f. Petugas Klinik rutin UL dan FL

1) Melaksanakan kegiatan teknis sesuai dengan pola dan

tata kerja yang ditetapkan
2) Melakukan konsultasi dengan
teknis

atau

tenaga

teknis

penanggung
lain

di

jawab
bidang

kelaboratoriuman
3) Koordinator disub laboratorium rutin atau urinalisis
g. Petugas Imunologi dan serologi
1) Melaksanakan teknik sesuai dengan tata kerja yang
ditetapkan
2) Melakukan
teknis

konsultasi

atau

tenaga

kelaboratoriuman
3) Koordinator di sub

dengan
teknis

penanggung
lain

laboratorium

di

jawab
bidang

serologi

atau

imunologi
h. Petugas Mikrobiologi
1) Melaksanakan kegiatan teknis sesuai dengan pola dan
tata kerja yang ditetapkan
2) Melakukan konsultasi dengan
teknis

atau

tenaga

teknis

penanggung
lain

di

jawab

bidang

ke

laboratorium an
3) Koordinator di sub laboratorium mikrobiologi
4) Melaksanakan pekerjaan penelitian rectal swab dari
instalasi terkait
C. Persyaratan Jabatan
1. Kepala instalasi laboratorium
Kualifikasi umum adalah sebagai berikut :
a. Pendidikan dokter spesialis patologi klinik (Sp PK)
b. Memiliki rasa tanggung jawab dan loyalitas kepada
organisasi
c. Bersikap ramah sopan dan berkelakuan baik
Persyaratan pelatihan adalah sebagai berikut
a. Manajemen rumah sakit
b. Pelatihan leadership
2. Wakil kepala instalasi laboratorium
Kualifikasi umum adalah sebagai berikut :
a. Pendidikan minimal dokter umum
b. Memiliki rasa tanggung jawab dan loyalitas kepada
organisasi
c. Bersikap ramah sopan dan berkelakuan baik
Persyaratan pelatihan adalah sebagai berikut

a. Manajemen rumah sakit

b. Pelatihan leadership
c. Pelatihan dasar laboratorium
3. Pelaksana unit Hematologi
Kualifikasi umum adalah sebagai berikut :
a. Pendidikan minimal D3 analis
b. Memiliki rasa tanggung jawab dan loyalitas kepada
organisasi
c. Bersikap ramah sopan dan berkelakuan baik
Persyaratan pelatihan adalah sebagai berikut
a. Pelatihan dasar hematologi
b. Pelatihan dasar urinalisa
c. Pelatihan dasar kimia klinik
d. Pelatihan dasar virologi
e. Pelatihan dasar mikrobiologi
f. Pelatihan dasar phlebotomy
4. Pelaksana unit Kimia klinik
Kualifikasi umum adalah sebagai berikut :
a. Pendidikan minimal D3 analis
b. Memiliki rasa tanggung jawab dan loyalitas kepada
organisasi
c. Bersikap ramah sopan dan berkelakuan baik
Persyaratan pelatihan adalah sebagai berikut
a. Pelatihan dasar hematologi
b. Pelatihan dasar urinalisa
c. Pelatihan dasar kimia klinik
d. Pelatihan dasar virologi
e. Pelatihan dasar mikrobiologi
f. Pelatihan dasar phlebotomy
5. Pelaksana unit Klinik rutin
Kualifikasi umum adalah sebagai berikut :
a. Pendidikan minimal D3 analis
b. Memiliki rasa tanggung jawab dan loyalitas kepada
organisasi
c. Bersikap ramah sopan dan berkelakuan baik
Persyaratan pelatihan adalah sebagai berikut
a. Pelatihan dasar hematologi
b. Pelatihan dasar urinalisa
c. Pelatihan dasar kimia klinik
d. Pelatihan dasar virologi
e. Pelatihan dasar mikrobiologi
f. Pelatihan dasar phlebotomy
6. Pelaksana unit Imunologi dan serologi
Kualifikasi umum adalah sebagai berikut :

a. Pendidikan minimal D3 analis

b. Memiliki rasa tanggung jawab dan loyalitas kepada
organisasi
c. Bersikap ramah sopan dan berkelakuan baik
Persyaratan pelatihan adalah sebagai berikut
a. Pelatihan dasar hematologi
b. Pelatihan dasar urinalisa
c. Pelatihan dasar kimia klinik
d. Pelatihan dasar virologi
e. Pelatihan dasar mikrobiologi
f. Pelatihan dasar phlebotomy
7. Pelaksana unit Mikrobiologi
Kualifikasi umum adalah sebagai berikut :
a. Pendidikan minimal D3 analis
b. Memiliki rasa tanggung jawab dan loyalitas kepada
organisasi
c. Bersikap ramah sopan dan berkelakuan baik
Persyaratan pelatihan adalah sebagai berikut
a. Pelatihan dasar hematologi
b. Pelatihan dasar urinalisa
c. Pelatihan dasar kimia klinik
d. Pelatihan dasar virologi
e. Pelatihan dasar mikrobiologi
f. Pelatihan dasar phlebotomy
8. Administrasi laboratorium
Kualifikasi umum adalah sebagai berikut :
a. Pendidikan minimal D3 administrasi
b. Memiliki rasa tanggung jawab dan loyalitas kepada
organisasi
c. Bersikap ramah sopan dan berkelakuan baik
Persyaratan pelatihan adalah sebagai berikut
a. Pelatihan dasar laboratorium
b. Pelatihan dasar administrasi rumah sakit

BAB VII
TATA HUBUNGAN KERJA
Dalam penyelenggaraan kegiatan pelayanan penunjang laboratorium
instalasi laboratorium RSUD patut patuh patju selalu kerja sama dalam

hal pelayanan dengan beberapa unit terkait di lingkungan rumah sakit

baik secara langsung maupun tidak langsung beberapa instalasi yang
berhubungan langsung dengan instalasi laboratorium adalah instalasi
rawat inap, instalasi rawat jalan, di instalasi Farmasi, SIM-RS, sub
bagian rumah tangga dan IPSRS berikut adalah skema hubungan tata
kerja antara instalasi laboratorium dengan beberapa instalasi terkait.

INSTALASI RAWAT INAP

SIM RS
IGD

INSTALASI LABORATORIUM KLINIKINSTALASI FARMASI

IPSRS

RT
INSTALASI RAWAT JALAN

Keterangan : hubungan tata kerja dengan :

a. Instalasi rawat inap instalasi rawat jalan dan IGD dalam hal
pengambilan dan penerimaan spesimen menggunakan formulir
01/LAB-00 sesuai dengan SPO no : 72/LAB/ RSUD P3
b. Instalasi Farmasi dalam hal permintaan, penerimaan dan
penggunaan reagen menggunakan sesuai dengan SPO no :
72/LAB/ RSUD P3
c. Sub bagian rumah tangga dalam hal pengadaan logistik berupa
alat tulis kantor alat kebersihan dan peralatan lainnya sesuai
dengan SPO
d. Instalasi SIM RS dalam hal administrasi dan billing system
pasien
e. Ipsrs dalam hal pengolahan limbah pemeliharaan dan kalibrasi
alat-alat yang ada di lababoratorium sesuai dengan SPO no :
72/LAB/ RSUD P3

BAB VIII
POLA KETENAGAAN DAN KUALIFIKASI PERSONIL

BAB IX
KEGIATAN ORIENTASI
Dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan peningkatan kualitas
sumber daya manusia sangat diperlukan. Salah satu aspek dari
peningkatan kualitas sumber daya manusia adalah pengendalian

lingkungan tempat kerja baru. Untuk itu pelaksanaan orientasi bagi

pegawai baru keindahan sangat diperlukan.
A. TUJUAN
a. Tujuan

umum

Agar

pegawai

baru

atau

pindahan

Mengetahui kegiatan lingkungan kerja secara menyeluruh

b. Tujuan khusus :
1) Agar pegawai baru dapat memahami Tugas kewajiban
wewenang dan tanggung jawab serta prosedur yang ada
di RSUD patut patuh patju
2) Agar memahami visi misi falsafah dan tujuan dan
peraturan-peraturan

RSUD

patut

patuh

patju

serta

kebijakan rumah sakit

3) Agar mengetahui dan memahami dengan jelas prosedurprosedur

prosedur-prosedur

masing unit kerja

4) Agar mengetahui

sistem

pengamanan
atau

di

prosedur

masingpenilaian

penampilan kerja staf

B. SASARAN
a. Pegawai baru
b. Pegawai pindahan dari rumah sakit lain atau instansi lain
C. MATERI ORIENTASI
a. Struktur organisasi Rumah Sakit dan struktur organisasi unit
kerja
b. Visi, misi, falsafah dan tujuan rumah sakit
c. Visi, misi, falsafah dan tujuan unit kerja
d. Ruang serta fasilitas yang tersedia
e. Pola ketenagaan dan sistem penilaian penampilan kerja
f. Kebijakan rumah sakit
g. Standar pelayanan unit kerja
h. Prosedur pengamanan dalam berbagai bidang di rumah sakit
i. Hak dan kewajiban dokter atau perawat atau staf lain
D. MEKANISME KERJA
a. Bagian kepegawaian menyerahkan pegawai tersebut kepada
kepala instalasi laboratorium
b. Kepala instalasi menerima dan mencatat secara lengkap
identitas pegawai
c. Kepala instalasi laboratorium memberikan pengarahan dan
jadwal orientasi pegawai baru
d. Melaksanakan orientasi di instalasi laboratorium selama 5
minggu

E. Pelaksanaan orientasi
Orientasi dilaksanakan
laboratorium

rincian

selama

kegiatan

minggu

Di

Instalasi

untuk

instalasi

pindahan

instalasi

orientasi

laboratorium sebagai berikut :

Jadwal

orientasi

pegawai

baru

atau

laboratorium
Nama
:
NIP :
Status
:
HARI

MATERI

KE

WAKTU

METOD

PENANGG

/TANGG

UNG

AL
Minggu
1

1. Diterima

kepala

TU

dan

perkenalan
dengan

direktur

dan semua unit

layanan
2. Diterima

kepala

instalasi
laboratorium

di

beri penjelasan
a. Organisasi
RSUD P3
b. Kebijakan RS
c. Visi dan misi
RS
d. Struktur
organisasi
laboratorium
e. Tugas
dan
fungsi
laboratorium
serta

uraian

tugas

dari

JAWAB
Kepala
instalasi

semua staf
f. Orientasi
pelaksanaan
tugas

di

lingkungan RS
3. Orientasi
administrasi dan
alur penerimaan
pasien
Minggu

Sampling dan

Bedside

Koordinator

2
Minggu

penanganan sampel
Pemeriksaan rutin

teaching
Bedside

lab
Koordinator

urinalisa dan

teaching

lab

Minggu

pemeriksaan BTA
Pemeriksaan

Bedside

Koordinator

4
Minggu

haematologi
Pemeriksaan kimia

teaching
Bedside

lab
Koordinator

klinik

teaching

lab

BAB X
PERTEMUAN / RAPAT
Dalam penyelenggaraan pelayanan penunjang diagnostik instalasi
laboratorium RSUD patut patuh patju Gerung mengadakan program
rapat rutin dan rapat koordinasi instalasi
Tujuan :
a. Meningkatkan

komunikasi

efektif

dan

kesamaan

pemahaman antar petugas dan unit terkait Di Instalasi

laboratorium
b. Meningkatkan

mutu

pelayanan

penunjang

laboratorium RSUD patut patuh patju

diagnostik

c. Mengurangi atau minimal isi keluhan akan pelayanan

penunjang diagnostik laboratorium RSUD patut patuh
patju
Keluaran :
a. Meningkatnya kualitas hasil layanan penunjang diagnostik
laboratorium RSUD patut patuh patju
b. Meningkatnya kepercayaan pengguna

baik

internal

maupun eksternal terhadap instalasi laboratorium RSUD

patut patuh patju
Sasaran :
a. Seluruh jenis layanan yang diselenggarakan oleh instalasi
laboratorium RSUD patut patuh patju
b. Seluruh petugas Di Instalasi laboratorium RSUD patut
patuh patju
c. Seluruh instansi terkait di lingkungan RSUD patut patuh
patju
Jenis kegiatan :
a. Rapat instalasi laboratorium
b. Rapat koordinasi antar unit terkait di lingkungan RSUD
patut patuh patju Gerung
Pelaksanaan kegiatan :
a. Rapat rutin
Dilaksanakan setiap bulan (12 kali dalam satu tahun)
Peserta : Seluruh petugas laboratorium RSUD patut patuh
patju

dan

dihadiri

oleh

Wadir

penunjang

dan

pengembangan SDM, kabid Penunjang dan kasi penunjang

medis.
Jumlah peserta : 30 orang
Tempat : Ruang pertemuan RSUD patut patuh patju
Waktu : Minggu keempat setiap bulan (4 bulan sekali)
b. Rapat koordinasi
Dilaksanakan setiap 4 bulan sekali (3 kali dalam satu
tahun)
Peserta : Wadir penunjang dan pengembangan SDM, kabid
Penunjang, kasi penunjang medis, kasi rawat jalan, rawat
inap, rawat darurat, seluruh kepala ruangan, kepala

instalasi terkait, perwakilan unit keselamatan pasien,

dokter dan petugas laboratorium (4 orang)
Jumlah peserta : 30 orang
Tempat : Ruang pertemuan RSUD patut patuh patju
Waktu : Minggu keempat setiap bulan (4 bulan sekali)
Biaya :
Biaya penyelenggaraan kegiatan dibebankan pada dana
operasional rumah sakit
Rencana pelaporan :
Laporan kegiatan dibuat untuk bentuk notulen rapat dibuat
rangkap 2 disetor ke subbagian PU RSUD patut patuh patju

BAB XI
PELAPORAN
Pencatatan

dan

pelaporan

kegiatan

laboratorium

sangat

diperlukan dalam perencanaan, pemantauan dan evaluasi serta

pengambilan keputusan untuk peningkatan pelayanan laboratorium.
Untuk itu kegiatan ini harus dilakukan secara cermat dan teliti, karena
kesalahan dalam pencatatan dan pelaporan akan mengakibatkan
kesalahan

dalam

penetapan

suatu

tindakan.

Pencatatan

dan

pelaporan kegiatan laboratorium Di Instalasi laboratorium RSUD patut

patuh patju Gerung, untuk laporan harian dicatat pada buku register
harian laboratorium. Untuk laporan bulanan dilaporkan dalam bentuk
formulir

laporan

bulanan,

sedangkan

untuk

laporan

tahunan

dilaporkan dalam bentuk laporan tahunan instalasi laboratorium Yang

dilaporkan setiap tahun kepada Wadir penunjang dan pengembangan
SDM selanjutnya dipakai sebagai bahan laporan RS kepada dewan
pengawas RS.
Laporan harian

Pada

laporan

harian

memuat

tentang

jumlah

dan

jenis

parameter pemeriksaan laboratorium yang dicatat pada buku nomor:

018 / LAB-00 (catatan kegiatan laboratorium)
Laporan bulanan
Laporan bulanan di Jakarta formulir eksternal laboratorium yang
memuat tentang jumlah pemeriksaan, jenis pemeriksaan, jumlah
pemeriksaan yang dirujuk dan unit rujukan sesuai dengan formulir LL
1b
Laporan tahunan
Laporan dibuat dalam bentuk buku laporan tahunan instalasi
laboratorium yang memuat tentang :
1. Perencanaan sediaan bahan dan alat kesehatan habis pakai
2. Pengadaan dan penerimaan
3. Distribusi kegiatan layanan
4. Perolehan pendapatan laboratorium
Laporan tahunan ini dibuat rangkap 2, dimana satu eksemplar
untuk dikirim atau dilaporkan khawatir penunjang dan pengembangan
SDM dan satu lagi sebagai hasil instalasi laboratorium