Anda di halaman 1dari 5

Singkatan Latin dalam Resep (untuk

Apoteker)
Posted on March 9, 2014 by Rifqi Rokhman
Singkatan dalam bahasa Latin yang digunakan dalam resep banyak sekali. Namun demikian
ada sebagian yang sangat sering digunakan. Saya pilihkan beberapa singkatan yang sering
digunakan berdasarkan pengamatan saya dan saya coba kelompokkan agar lebih mudah
dipahami, Amien.
Aturan Penggunaan
Singkatan
s

Kepanjangan
signa

Arti
tandai

a.c.
d.c.
p.c.
a.p.

ante coenam
durante coenam
post coenam
ante prandium

a.h.
abs.febr
h.v.
n
h.s.
h.m.
s.d.d.
b.d.d.
t.d.d.
q.d.d
s.n.s
s.o.s

alternis horis
absente febre
hora vespertina
nocte
hora somni
hora matutina
semel de die
bis de die
ter de dir
quarter de dir
si necesse sit
si opus sit

Sebelum makan
Pada waktu makan
Setelah makan
Sebelum sarapan
pagi
Selang satu jam
Bila tidak demam
Malam hari
Malam hari
Waktu tidur
Pagi hari
Sekali sehari
Dua kali sehari
Tiga kali sehari
Empat kali sehari
Bila perlu
Bila perlu

u.p

usus propius

u.c

usus cognitus

i.m.m

In manus medici

Keterangan
Singkatan untuk aturan pakai
terlihat pada bagian signatura
atau yang diawali dengan
signa
Lihat tulisan saya mengenai
Benarkah anggapan obat
diminum setelah makan?

Kadang juga tertulis dengan


variasi in.d misal t.in.d (ter in
die), namun maksudnya masih
sama.

Biasanya digunakan untuk


obat yang digunakan bila
perlu saja, contoh analgetik,
anticemas
Untuk dipakai sendiri Biasanya dokter menulis resep
untuk dipakai sendiri
Cara pakai sudah
diketahui
Berikan kepada
Untuk obat-obat yang perlu
dokter
aplikasi khusus oleh dokter

contoh sediaan fletcher


gtt.
C atau cochl.

guttae
cochlear

C.p
C.th

cochlear parvum
cochlear theae

Tetes
Sendok makan
(15ml)

Karena ukuran sendok yang


ada di rumah pasien bervariasi
(sendok makan 5-7 ml,
sendok teh hanya 2-3 ml)
Kadang tertulis
maka untuk meminimalisir
C.besar
kesalahan akan lebih baik jika
Sendok bubur (8ml) pada etiket dituliskan
langsung berapa ml tiap kali
Sendok teh
pemakaian.
Ukuran 5 ml, namun
Farmakope Belanda
menulis 3 ml.

C.orig
C.kecil

Cochlear original

Sendok dari pabrik


Sendok 5 ml

Aturan Peracikan
Singkatan
m.f

Kepanjangan
misce fac

a.a.
aa p.aeq.

ana
ana partes aequales

a.d.

ad

Arti
Keterangan
Campur dan buatlah Aturan peracikan atau
pembuatan terlihat pada
bagian yang diawali dengan
m.f.
Masing-masing
Hati-hati, ad berbeda dengan
Masing-masing sama aa. Jika ad maka ditambahkan
bahan tersebut sampai
banyak
volume/bobot total sesuai
sampai
dengan yang tercantum dalam
resep. Jadi angka yang tertulis
adalah hasil akhir.
Namun jika tertulis aa maka
tambahkan bahan tersebut
sesuai yang tercantum dalam
resep. Jadi angka yang tertulis
adalah jumlah bahan yang
ditambahkan.
Jika tertulis aa ad, maka perlu
dihitung dahulu selisih
bobot/volume antara sediaan
akhir yang ingin dibuat
dengan bobot/volume bahan

yang ada.

add

adde

ad.libit.

ad libitum

q.s
d.t.d

quantum satis
da tales doses

Selisih bobot/volume tersebut


lalu dibagi dengan bahan yang
Tambahkan
Berbeda lagi dengan aa dan
ad. Kalo adde berarti tinggal
ditambahkan bahan sesuai
yang tertulis dalam resep.
Sesukanya
Contoh pada pembuatan
pulveres maka bahan pengisi
dapat diberi perintah ini agar
hasil akhir pulveres dapat
didekatkan ke 250mg atau
500mg.
Secukupnya
Lihat komen atas
Berikan dalam dosis Jika ada dtd maka
demikian
penimbangan dilakukan
dengan mengalikan masing
masing bahan dengan jumlah
sediaan yang dibuat, sehingga
bobot setiap bahan dalam tiap
sediaan akhir akan sesuai
dengan yang tertulis di resep.
Jika tanpa dtd maka
penimbangan dilakukan
sesuai yang tertulis dalam
resep.
Oleh karena itu dosis obat
yang menggunakan dtd akan
lebih besar daripada yang
tidak menggunakan dtd.

d.i.d

da in dimidio

Berikan setengahnya Ingat yang dimaksud setengah


adalah jumlah sediaannya,
bukan dosisnya.
Contoh di resep tertulis 10
kapsul, maka dibuat 5 kapsul
saja, bukan dibuat 10 kapsul

dengan dosis setengahnya.


cito
p.i.m

cito
periculum in mora

div.in.part.aeq. Divide in partes


aequales
g
gr

gramma
grain

Segera
Berbahaya jika
ditunda
Bagilah dalam
bagian-bagian yang
sama
Gram
Kurang lebih 65 mg

Jika ada aturan ini maka resep


harus didahulukan.

Jika bahan dalam resep tidak


tertulis satuannya, maka
diasumsikan adalah dalam
gram.
Hati-hati penulisan gram
cukup g saja, jika gr maka
akan menjadi grain.

d.c.f

da cum formula

Berikan dengan
resepnya

Lokasi penggunaan
Singkatan
a.d.
a.l.
i.o.d
i.o.s

Kepanjangan
auris dextrae
auris laevae
in oculo dextro
In oculo sinistro

Arti
Telinga kanan
Telinga kiri
Pada mata kanan
Pada mata kiri

us. ext.

usus externum

Untuk pemakaian
luar

ext.ut.

externe untendum

us.int.

usus internum

Pemakaian sebagai
obat luar
Untuk pemakaian
dalam

loc.dol
i.v

locus dolens
intra vena

i.m

Intra muscular

p.o

per oral

Keterangan

Jika kedua mata maka dapat


ditulis dengan o.d.s (oculo
dextro et sinistro)
Kadang tertulis ad.us.ext (ad
usum externum)

u.e.

Tempat yang nyeri


Ke dalam pembuluh
darah
Ke dalam jaringan
otot
Melalui mulut

Lihat topik etiket, untuk


membedakan etiket obat luar
dengan obat dalam.

s.c
oris
fl

sub cutan
oris
flesh

Di bawah kulit
Mulut
Botol

Bentuk sediaan
Singkatan
ampl.
aurist.
bol.
caps.
collut.
garg.

Kepanjangan
ampula
auristillae
boli
capsule
collutio
gargarisma

Arti
Ampul
Obat tetes telinga
Pil besar
Kapsul
Obat cuci mulut
Obat kumur

crem.
emuls.
pulv.
narist.
oculent.
past.dentifr.
pil.
pot.
pulv.
pulv.adsp.
sol.
tinc.

cremor
emulsum
pulveres
naristillae
oculentum
pasta dentrificia
pilula
potio
pulvis
pulvis adspersorius
solutio
tinctura

Krim
Emulsi
Serbuk terbagi
Obat tetes hidung
Salep mata
Pasta gigi
Pil
Obat minum
Serbuk
Serbuk tabur
Larutan
Tingtur

Keterangan

Bedanya gargarisma untuk


kumur di mulut dan
tenggorokan, namun collutio
cukup di mulut saja.

Anda mungkin juga menyukai