1). Naturalisme
Corak atau aliran dalam seni rupa yang berusaha melukiskan sesuatu obyek sesuai dengan alam
(nature).
2). Realisme
Corak seni rupa yang menggambarkan kenyataan yang benar-benar ada. Ciri-ciri Objek Lukisannya
ditekankan bukanlah obyek tetapi suasana dari kenyataan tersebut.
3). Romantisme
Corak dalam seni rupa yang berusaha menampilkan hal-hal yang fantastic, irrasional, indah dan
absurd.
4). Impresionisme
Aliran ini mengutamakan kesan selintas dari suatu obyek yang dilukiskan. Tahun1874.
5). Ekspresionisme
aliran yang mengutamakan curahan batin secara bebas. Bebas dalam menggali obyek yang timbul
dari dunia batin, imajinasi dan perasaan.
6). Kubisme
Aliran yang cenderung melakukan usaha abstraksi terhadap objek ke dalam bentuk-bentuk geometri
untuk mendapatkan sensasi tertentu. Pameran retpektif Cezanne yakni pada tahun 1907.
7). Fauvisme
Nama yang dijuluki kepada sekelompok pelukis muda yang muncul pada abad ke 20. Karena
keliaran dari warna-warna itulah oleh kritikus Perancis Louis Vauxelles dilontarkan dengan nama
Fauvisme.Pada abad ke 20.
8). Surealisme
Surrelisme Lukisan dengan aliran ini kebanyakan menyerupai bentuk-bentuk yang sering ditemui di
dalam mimpi. Pelukis berusaha untuk mengabaikan bentuk secara keseluruhan kemudian mengolah
setiap bagian tertentu dari objek untuk menghasilkan sensasi tertentu yang bisa dirasakan manusia
tanpa harus mengerti bentuk aslinya. Melukiskan suasana yang mencekam lengang menakutkan
serta hal-hal yang fantastis
9). Post Impresionis
Seni yang tidak terikat oleh aturan-aturan zaman dulu dan berkembang sesuai zaman sekarang, atau
karya yang secara tematik merefleksikan situasi waktu yang sedang dilalui.Aliran ini diperkenalkan
kepada masyarakat Tahun70-an.
10). Abstraksionisme
Aliran Abstraksionime adalah aliran yg berusaha melepaskan diri dari sensasi-sensasi atau asosiasis
figuratif suatu obyek. Aliran Abstraksionis di bedakan menjadi dua yaitu: