21
11
Penggunaan bootable USB flash drive (flashdisk, memory stick dan yang lainnya)
akan sangat bermanfaat bagi seorang teknisi komputer atau pemilik komputer,
terutamanetbook atau notebook yang tidak memiliki CD/DVD drive. Selain lebih cepat dalam proses
instalasi dibandingkan menggunakan media CD/DVD, menggunakan USBmempermudah kita
untuk update BIOS, recovery password atau mencoba, memeriksa dan menganalisa sebuah sistem
operasi.
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Membuat Media Instalasi USB Bootable Dengan Rufus: http://dosen.gufron.com/tutorial/membuat-media-instalasi-usb-bootable-dengan-rufus/6/
Salah satu aplikasi yang dapat digunakan untuk membuat bootable pada media USB flash
drive adalah Rufus. Dengan ukuran yang sangat kecil (hanya 459 KB), aplikasi ini juga bersifat
gratis (lisensi GNU GPL versi 3) danportable.
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Membuat Media Instalasi USB Bootable Dengan Rufus: http://dosen.gufron.com/tutorial/membuat-media-instalasi-usb-bootable-dengan-rufus/6/
Rufus juga memiliki opsi FreeDOS, sehingga kita dapat menggunakannya untuk booting komputer
dalam modus DOS (Disk Operating System). Modus DOS sangat bermanfaat terutama dalam
melakukan proses upgrade BIOSyang membutuhkan DOS command prompt.
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Membuat Media Instalasi USB Bootable Dengan Rufus: http://dosen.gufron.com/tutorial/membuat-media-instalasi-usb-bootable-dengan-rufus/6/
Berdasarkan website resmi pengembang Rufus, aplikasi Rufus mampu bekerja dua kali lebih cepat
dibandingkan program sejenis seperti WiNToBootic v1.2, RMPrepUSB v2.1.638, UNetbootin
v1.1.1.1, Universal USB Installer v1.8.7.5 atau Windows 7 USB/DVD Download Tool v1.0.30 ketika
melakukan pembuatan USB bootableuntuk Windows 7 x64 menggunakan komputer prosesor Core
2 Duo, memori 4 GB, dan USB 3.0 controller serta 16 GB USB 3.0 ADATA S102 flash drive serta
sistem operasi Windows 7 x64.
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Membuat Media Instalasi USB Bootable Dengan Rufus: http://dosen.gufron.com/tutorial/membuat-media-instalasi-usb-bootable-dengan-rufus/6/
Rufus mendukung pembuatan bootable USB untuk banyak sistem operasi, antara lain Arch Linux,
Archbang, BartPE/pebuilder, CentOS, Damn Small Linux, Fedora, FreeDOS, Gentoo, gNewSense,
Hiren's Boot CD, LiveXP,Knoppix, Kubuntu, Linux Mint, NT Password Registry Editor,
OpenSUSE[/link], Parted Magic, Slackware, Tails, Trinity Rescue Kit, Ubuntu, Ultimate Boot CD,
Windows XP (SP2 or later), Windows Server 2003 R2, Windows Vista, Windows 7, Windows 8,
Windows 8.1, dan yang lainnya.
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Membuat Media Instalasi USB Bootable Dengan Rufus: http://dosen.gufron.com/tutorial/membuat-media-instalasi-usb-bootable-dengan-rufus/6/
Menggunakan Rufus
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Membuat Media Instalasi USB Bootable Dengan Rufus: http://dosen.gufron.com/tutorial/membuat-media-instalasi-usb-bootable-dengan-rufus/6/
Menggunakan Rufus sangatlah mudah. Setelah mendownload aplikasi Rufus, klik ganda untuk
mulai menjalankannya.
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Membuat Media Instalasi USB Bootable Dengan Rufus: http://dosen.gufron.com/tutorial/membuat-media-instalasi-usb-bootable-dengan-rufus/6/
Apabila flash disk sudah dicolokan ke komputer, secara otomatis Rufus akan mendeteksi drive,
sistem file, ukuran cluster dan volume label flash disk tersebut.
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Membuat Media Instalasi USB Bootable Dengan Rufus: http://dosen.gufron.com/tutorial/membuat-media-instalasi-usb-bootable-dengan-rufus/6/
Jika Rufus tidak mendeteksi USB yang dicolokan tersebut, tampilkan opsi tingkat lanjut dengan
menekan icon disebelah teks Format Options. Kemudian, tandai opsi List fixed (non-flash) or
unpartitioned USB disks.
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Membuat Media Instalasi USB Bootable Dengan Rufus: http://dosen.gufron.com/tutorial/membuat-media-instalasi-usb-bootable-dengan-rufus/6/
Untuk menjadikan flash disk sebagai bootable sistem operasi, pada bagian opsi Create a bootable
disk using, gunakan pilihan ISO image. Setelah itu klik icon drive untuk memilih file ISO sistem
operasi yang akan dimasukan ke dalam flash disk. Secara otomatis Rufus akan menggunakan data
ISO tersebut untuk kebutuhan pembuatan USB bootable. Biarkan opsi Quick formaat tetap aktif,
agar proses format partisi menjadi lebih cepat.
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Membuat Media Instalasi USB Bootable Dengan Rufus: http://dosen.gufron.com/tutorial/membuat-media-instalasi-usb-bootable-dengan-rufus/6/
Selanjutnya, klik tombol Start untuk memulai proses penulisan ke flash disk. Rufus akan
menampilkan peringatan, bahwa seluruh data yang ada pada flash disk akan dihapus.
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Membuat Media Instalasi USB Bootable Dengan Rufus: http://dosen.gufron.com/tutorial/membuat-media-instalasi-usb-bootable-dengan-rufus/6/
Klik tombol OK untuk memulai proses pembuatan bootable USB atau Cancel untuk membatalkan.
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Membuat Media Instalasi USB Bootable Dengan Rufus: http://dosen.gufron.com/tutorial/membuat-media-instalasi-usb-bootable-dengan-rufus/6/
Setelah itu, pertama sekali Rufus akan melakukan format terhadap USB flash drive yang ditentukan.
Setelah selesai, baru melakukan penyalinan file-file yang ada dalam file ISO.
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Membuat Media Instalasi USB Bootable Dengan Rufus: http://dosen.gufron.com/tutorial/membuat-media-instalasi-usb-bootable-dengan-rufus/6/
Setelah proses pembuatan bootable USB selesai, klik tombol Close untuk menutup Rufus.
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Membuat Media Instalasi USB Bootable Dengan Rufus: http://dosen.gufron.com/tutorial/membuat-media-instalasi-usb-bootable-dengan-rufus/6/
Untuk menggunakan USB flash drive sebagai media instalasi, lakukan pengaturan
pada BIOS agar device yang pertama dibaca saat booting (Boot devices priority) adalah USB flash
drive.
TUTORIAL LENGKAP
MEMBUAT BOOTABLE FLASHDISK TANPA SOFTWARE + PIC
UNTUK WINDOWS 7 / 8 / 8.1
Bootable via Flashdisk termasuk bootable yang menurut saya cukup aman dan disarankan untuk
menginstallasi Windows. kenapa demikian? menurut saya, Bootable via flashdisk itu mengurangi
adanya file corrupt dari Installer windows itu sendiri seperti yang saya pernah alami. Saya pernah
menginstall Windows menggunakan DVD. Pada saat itu DVDyang saya gunakan kondisinya sudah
kurang baik, sudah banyak goresan-goresan kecil di DVD Installer tersebut. tetapi saya pun tetap
memaksa untuk menginstallnya tapi akhirnya Bluescreen.
Ada 2 Hal yang saya perhatikan jika saya mau menginstall menggunakanDVD Installer yaitu Melihat
kondisi DVD
Drive apakah
masih
baik
dan
masih
lancar
dalam
membaca
suatu
piringan DVD atau CD? Dan yang kedua yaitu DVD Installernya apakah masih dalam kondisi yang
baik?
Dari apa yang saya sudah tulis diatas, kenapa kita memilih bootable via flashdisk ? karena lebih
mudah, dan mengurangi adanya file penting yang ada pada windows yang corrupt. tetapi dengan
cara ini, anda harus milihat kondisi flashdisknya terlebih dahulu juga yah.
Apa saja yang disediakan jika kita ingin membuat bootable windows di flashdisk?
1.
Installer Windows 7/8/8.1 yang telah anda download terlebih dahulu. (anda juga bisa
mengambil installer dari DVD)
2.
3.
Ketelitian
saya
akan
memberikan
tutorial
screenshot.
dan
pada
contoh
ini,
saya
akan
1. Masukan atau colokan Flashdisk yang akan dijadikan bootable windows. saya sarankan flashdisk
kosong terlebih dahulu.
2. Bukalah CMD dengan cara CTRL+R dan ketikan cmd lalu tekan Enter.
3. Setelah anda membuka CMD, ketikan DISKPART Lalu tekan enter dan akan muncul kotak
dialogDISKPART seperti ini.
dalam LIST DISK anda akan melihat beberapa disk. disk itu menentukan harddisk dan media yang
anda gunakan seperti flashdisk. dalam contoh diatas, flashdisk yang saya gunakan yaitu Disk 2.jika
sudah memahami letak dimana flashdisk itu berada, lanjut ke langkah berikutnya.
5. Ketikan SELECT DISK 2 (kenapa Disk 2? karena dalam contoh yang saya gunakan, flashdisk saya
terdapat dalam disk 2). jika flashdisk anda di disk 2, 3, dst, silahkan ganti pada SELECT DISK
2 menjadi SELECT DISK 3, 4 dst. lihat lah gambar dibawah ini.
11. Ketikan ASSIGN > enter dan muncul tampilan seperti ini.
12. setelah tahap diatas selesai, ketikan EXIT untuk keluar dari diskpart.
13. Siapkan lah Installer Windows 7/8/8.1 yang akan kalian buat bootable nya. anda
bisa mount installer berformat ISO yang telah anda download menggunakan software power ISO,
Daemon, dan sebagainya atau anda bisa dari DVD installer yang sudah anda siapkan lalu copykan
semua file dan folder yang terdapat pada fileISO atau DVD Installer tersebut (INGAT!! Jangan
sampai ada yang tidak dicopy).
14. Setelah semua tahap selesai, Silahkan kalian Eject Flashdisk yang kalian gunakan sebagai sebagai
bootablewindows 7/8/8.1 Lalu colokan kembali. lihat, apakah icon Drive pada Flashdisk yang kalian
gunakan sudah berubah menjadi Icon installer windows seperti ini?
Jika
icon
drive
flashdisk
sudah
berubah,
Windows
via
berarti
anda
berhasil
flashdisk,
kalian
hanya
membuat
bootable
mengubah primary
Terimakasih, semoga artikel ini membantu dan bermanfaat bagi anda semua.
via
boot
apa sih software yang sangat mudah untuk membuatbuat flashdisk bootable itu?
wintobootic adalah nama software nya, saya tau aplikasi ini dari temen chat saya di fb ketika saya pusing
cari sana sini dan menggunakan berbagai macam aplikasi untuk membuat bootable flasdisk windows 7
atau 8, contoh nya seperti Rufus, UNETBootin, WinToFlash dan Yumi. menurut saya dari beberapa
aplikasi itu yang paling mudah di gunakan adalah wintobootic, karena dengan hanya beberapa kali klik
udah beres dan kita tinggal nunggu aja tuh aplikasi membuat setup windows dan copy file nya sendiri ke
fd kita.
kelebihan wintoobotic
nah banyak kan
jadi buat apa anda ragu lagi menggunakan aplikasi ini, orang saya juga pake untuk
kebutuhan saya install ulang windows, untuk lebih jelasnya anda bisa lihat sendiri perbandingan nya di
situs resminya.