Anda di halaman 1dari 5

Fajriati Syntha Alfa Eldorado

21040112140052
PENGAMATAN BEHAVIOR SETTING PADA TAMAN PANDANARAN
SEMARANG
1. Gambaran Umum Taman
Pengamatan Behavior Setting masyarakat di ruang publik dilakukan di
Taman Pandanaran yang terletak di Jalan Pandanaran Kota Semarang dan
merupakan salah satu taman yang berada di pusat Kota Semarang. Taman yang
baru diresmikan pada awal tahun 2015 ini terdapat patung Warak Ngendhog
yang merupakan ikon dari kota Semarang dan merupakan gambaran hewan
imajiner sebagai pemersatu 3 etnis yang ada di Kota Semarang yaitu budaya
Tionghoa, Arab, dan Jawa. Sebelum menjadi taman kota, lokasi ini dulunya
merupakan lahan bekas SPBU, kini Pemerintah Kota Semarang menyulap lokasi
yang terletak tepat di pertigaan antara Jl. Pandanaran dan Jl. MH Thamrin
sebagai

taman

kota

dan

juga

community

space

yang

terlihat

dengan

dibangunnya semacam plaza kecil yang dapat digunakan oleh masyarakat kota
Semarang saling berinteraksidengan luas kira-kira sekitar 6.000 m2. Kondisi
eksisting Taman Pandanaran terdapat beberapa kursi semacam gazebo dan
tribun, patung, dan air mancur.

Gambar 1.1 Peta Lokasi Pengamatan


2. Karakteristik Pengunjung
Pengunjung taman pandanaran pada saat weekend di malam hari
kebanyakan adalah pasangan dan keluarga muda. Ada pula yang datang secara

MKP Perilaku Masyarakat dan Ruang Perkotaan

Fajriati Syntha Alfa Eldorado


21040112140052
berkelompok. Untuk proporsi pengunjung berdasarkan jenis kelamin, hampir
sama banyak antara laki-laki dan perempuan.
Karakteristik pengunjung bermacam-macam, pada setting perilaku yang
diamati di malam hari pada hari libur. Pada pengamatan yang dilakukan terdapat
8 objek (orang) yang diamati yaitu sebagai berikut :
1. Keluarga kecil dengan 1 orang anak, usia 30-an dan 3 tahun, masuk dari
parkir, berkeliling, duduk di tribun, lalu pulang;
2. Keluarga kecil dengan 1 orang anak, usia 28-an dan 2 tahun, masuk dari
parkir bagian kiri, berkeliling, lalu pulang melalui pintu kiri;
3. Keluarga dengan 2 orang anak, usia 30-an, 4 dan 3 tahun, masuk dari
parkir bagian kanan, membeli jajanan, berkeliling, duduk di tribun
belakang, lalu pulang lewat belakang;
4. 3 pemuda-pemudi usia 20-an tahun, parkir dibagian belakang, membeli
5.
6.
7.
8.

jajanan, duduk dan pulang;


Pasangan usia 20-an, dari parkir membeli jajanan, duduk di gazebo;
Sekelompok bapak-bapak usia 40-an, parkir, kemudian duduk di tribun;
Pasangan usia 20-an, parkir, kemudian duduk di bagian tribun;
Pasangan usia 24-an, parkir, kemudian duduk di gazebo;

MKP Perilaku Masyarakat dan Ruang Perkotaan

Fajriati Syntha Alfa Eldorado


21040112140052

Gambar 1.2 Lokasi Pengamatan


3. Aktivitas
Aktivitas yang terjadi di lokasi pengamatan adalah aktivitas duduk-duduk,
berfoto dan bermain. Beberapa pengunjung ada juga yang sekadar menikmati
jajajan sambil duduk dan mengobrol.
4. Perilaku Pengunjung
Tujuan pengunjung rata-rata adalah untuk bersantai, berfoto, berkumpul
bersama keluarga, dan juga mengajak anak bermain. Menurut wawancara,
alasan mereka memilih beraktivitas di taman ini adalah karena Taman
Pandanaran arealnya cukup luas untuk bermain anak-anak. Alasan yang lain juga
karena adanya patung Warak Ngendhog dan air mancurnya yang cukup menarik
jadi tujuan bersantai. Selain luas dan tidak terlalu ramai, taman ini juga terlihat
indah dimalam hari karena adanya lampu sorot ke arah patung dana nama
patung, juga disekeliling taman sehingga menarik minat pengunjung. Fasilitas

MKP Perilaku Masyarakat dan Ruang Perkotaan

Fajriati Syntha Alfa Eldorado


21040112140052
tempat duduk juga dirasa sudah cukup mendasar dalam menarik pengunjung
untuk datang.
5. Pergerakan Pengunjung
Pengunjung yang datang ke Taman Pandanarana rata-rata membawa
kendaraan pribadi, baik sepeda motor, mobil, ataupun sepeda. Mereka yang
membawa kendaraan, memarkirkan kendaraan mereka di tempat parkir
belakang dan samping taman karena hanya disitu lah tersedia lahan parkir.
Adapun berdasarkan hasil pengamatan mengenai pergerakan pengunjung dari
jalan masuk Taman Pandanaran, umumnya mereka langsung duduk-duduk di
taman dan melakukan aktivitasnya disana. Setelah itu, pengunjung baru berjalan
mendekati atau mengelilingi patung atau air mancur.
Berdasarkan analisis, dapat diketahui faktor-faktor yang mendorong aktivitas
masyarakat kota di Taman Pandanaran berperilaku menggunakan taman
pandanaran sebagai setting dalam melakukan kegiatannya, adalah:
1. Aktivitas parkir oleh masyarakat di bagian belakang taman didorong oleh
kemudahan jangkauan ke taman.
2. Aktivitas
melakukan
kegiatan
bercengkerama

berkomunikasi,

bermain,

dan

di taman, dipengaruhi oleh suasana nyaman di taman

sebagai ruang terbuka hijau yang luas.


3. Aktivitas yang melibatkan taman pandanaran secara berulang dan terus
menerus

membentuk

behavior

setting

Taman

Pandanaran

di

jl.

Pandanaran.

MKP Perilaku Masyarakat dan Ruang Perkotaan

Fajriati Syntha Alfa Eldorado


21040112140052
Gambar 1.3 Pergerakan pengunjung Taman Pandanaran

PATUN

ASONG
PARKI

Pergerakan pengunjung keluarga


Pergerakan pengunjung pasangan dan kelompok

MKP Perilaku Masyarakat dan Ruang Perkotaan

Anda mungkin juga menyukai