Anda di halaman 1dari 3

PEMERIKSAAN BAKTERI TAHAN

ASAM (BTA )
SO
P
BANJARNEGAR
A

Pengertian

No. Dokumen
No. Revisi
Tanggal Terbit

:
:
:

Halaman

Ttd Ka Puskesmas

Susi Kurnitasari SKM,Msi


NIP: 19701202 199303 2
009

Pemeriksaan Bakteri Tahan asam adalah suatu proses yang


terdiri dari serangkaian langkah-langkah atau prosedur yang
disusun secara sistematis dengan membuat slide dari dahak dan
dicat menggunakan reagen Ziehl Neelson
BTA adalah bakteri tahan asam berbentuk batang berwarna
merah
TBC adalah penyakit infeksi pada saluran pernafasan yang
disebabkan oleh bakteri Mycobacterium Tuberculosis

Tujuan

Untuk mendeteksi dan mendiagnosa penyakit TBC

Kebijakan

Pemeriksaan BTA harus sesuai dengan langkah-langkah yang tertuang


dalam SPO

Referensi
Alat dan bahan

Buku Pedoman Nasional Penanggulangan Tuberkulosis Th 2014


Alat
a. Objek glass/Kaca sediaan
b. Rak pengecatan
c. Mikroskup
d. Minyak emersi
e. Lampu Spritus
f. Lidi
g. Pinset
Bahan
a. Dahak
b. Reagen Zeihl-Neelson

PROSEDUR
1. Petugas lab menyiapkan kaca sediaan
2. Petugas lab membuat nomor identitas sediaan sesuai dengan
identitas di pot dahak
3. Petugas lab melewatkan kaca sediaan diatas lampu spritus 3
kali
4. Petugas lab menyiapkan pot dahak
5. Petugas lab mengambil dahak dari bagian yang
kental/purulen
6. Petugas lab mengoleskan dahak secara merata pada
permukaan kaca sediaan
7. Petugas lab mengeringkan sediaan di udara terbuka
8. Petugas lab memfiksasi sediaan dengan hapusan dahak
mengahadap keatas
9. Petugas lab meletakkan sediaan dahak pada rak pewarnaan

PEMERIKSAAN BAKTERI TAHAN ASAM (BTA)


No. Dokumen

SPO
Puskesmas
Wanayasa 2

No. Revisi
Tanggal Terbit
Halaman

Kebijakan

Ditetapkan Oleh Kepala


Puskesmas Wanayasa 2

Susi Kurnitasari
SKM.MSI
NIP: 197012 199303 2
009

Pemeriksaan BTA harus sesuai dengan langkah-langkah yang tertuang


dalam SPO

PROSEDUR
10. Petugas lab meneteskan Carbol Fuksin 0,3% pada hapusan
dahak sampai menutupi seluruh permukaan sediaan dahak
11. Petugas lab memanasi diatas nyala api spritus sampai keluar
uap
12. Petugas lab mendiamkan sediaan selama 5 menit
13. Petugas lab membilas sediaan dengan air mengalir pelan
14. Petugas lab meneteskan sediaan dengan asam alcohol (HCL
Alkohol 3%) sampai warna fuchsin hilang
15. Petugas lab membilas sediaan kembali dengan air mengalir
pelan
16. Petugas lab meneteskan Methylen Blue 0,3% pada sediaan
sampai menutupi seluruh permukaan
17. Petugas lab mendiamkan selama 10-20 detik
18. Petugas membilas sediaan dengan air mengalir pelan
19. Petugas lab mengeringkan sediaan diatas rak pengering di
udara terbuka
20. Petugas lab menyiapkan mikroskup Binokuler
21. Petugas lab meneteskan satu tetes minyak emersi di atas
hapusan dahak
22. Petugas lab memeriksa sediaan dengan perbesaran 100 x
Interprestasi Hasil
Negatip : Tidak ditemukan BTA dalam 100 lapang
pandang
Ulang
: Ditemukan 1-9 BTA dalam 100 lapang
pandang
+1
: Ditemukan 10-99 BTA dalam 100 lapang
pandang
+2
: Ditemukan 1-10 BTA dalam 1 lapang
pandang
+3
: Ditemukan > 10 BTA dalam 1 lapang
Pandang
23. Petugas lab merendam sediaan dahak dalam xylol selama 1530 menit
24. Petugas lab menyimpan sediaan dahak dalam kotak sediaan
Unit Terkait

Anda mungkin juga menyukai