Pencegahan

Berbagai upaya dapat dilakukan untuk mencegah penularan anthrax pada manusia diantaranya
dengan menghindari kontak langsung dengan bahan atau makanan yang berasal dari hewan yang
dicurigai terkena anthrax. Selain itu perlu dilakukan pemusnahan bangkai hewan yang mati
karena anthrax secara benar sehingga tidak memungkinkan endospora dari bakteri ini untuk
menjadi sumber infeksi. Vaksinasi pada hewan ternak perlu dilakukan untuk mencegah infeksi
pada ternak sapi, kerbau, kambing, domba maupun kuda. (Pohan, 2005)

Pohan HT.2005. Patogenesis, Diagnosis dan Penatalaksanaan Antraks.Majalah Kedokteran

Indonesia; vol 55; no 1; hal 23- 29.

Prognosis
Prognosis antraks kulit umumnya baik. Untuk antraks pernapasan mempunyai tingkat kematian
yang tinggi, namun beberapa pasien dengan antraks pernafasan bila seawal mungkin
di ruangI CU beberapa pasien akan tetap hidup. Sedangkan pasien dengan meningitis antraks
dan antraks pencernaan mempunyai prognosis yang buruk (Soedarto, 2012)

Soedarto. 2012. Penyakit Zoonis Manusia Ditularkan Melalui Hewan. Surabaya: Sagung Seto