Anda di halaman 1dari 6

Pergaulan Remaja Masa Kini

DISUSUN OLEH :
Nama : Ellia Wamese
Kelas : IX-5
SMP NEGERI 6 AMBON
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat TYME Bahwa kami masih diberikan nikmat sehat, sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah kami yang berjudul Cara Mengatasi Pergaulan Bebas Terhadap
Remaja.
Dan kami mengucapkan terima kasih kepada:
1. Orang tua kami,dan
2. Teman-teman
Walaupun Karya ilmiah kami belum sempurna tetapi kami merasa bangga terhadap hasil yang
dicapai.
Mudah-mudahan makalah sederhana ini bermanfaat bagi kami khususnya dan para pembaca
pada umumnya.Kritik yang membangun sangat kami harapkan untuk perbaikan pembuatan
makalah selanjutnya.
Penulis
eLiaa
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN . 1
1.1 Latar Belakang Masalah
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan Penulisan
1.4 Manfaat Penulisan
1.5 Metode Penelitian
BAB II PEMBAHASAN MASALAH .2
2.1 Pergaulan Remaja Masa Kini
2.2 Akibat Yang Ditimbulkan Remaja Masa Kini
2.3 Jalan Keluar

BAB III PENUTUP


3.1 Kesimpulan
3.2 Kritik Dan Saran
DAFTAR PUSTAKA .3
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Remaja adalah generasi penerus yang akan membangun bangsa kea rah yang lebih baik yang
mempunyai pemikiran jauh ke depan dan kegiatannya yang dapat menguntungkan diri
sendiri,keluarga,dan lingkungan sekitar
.
Maka dari itu remaja tersebut harus mendapatkan perhatian khusus,baik oleh dirinya
sendiri,orang tua,dan masyarakat sekitar.
Banyak kita basa di media massa maupun kita lihat di media elektronik adanya remaja yang
berprestasi juga ada remaja yang melakukan tindakan atau perbuatan yang merugikan dirinya
sendiri,keluarga dan masyarakat sekitar.
Pada makalah ini kami akan mencoba membahas cara mengatasi pergaulan bebas terhadap
remaja
1.2 Rumusan Masalah
2.1 Bagaimana Pergaulan Remaja Masa Kini
2.2 Akibat Yang Timbul Dari Pergaulan Remaja Masa Kini?
2.3 Jalan Keluar Atau Usaha Yang Dapat Dilakukan Untuk Menghindari Dampak Negative Dari
Pergaulan Remaja Masa Kini?
1.3 Tujuan Penulisan
Karya Ilmiah ini kami buat dengan bertujuan agar remaja-remaja masa kini terarah pergaulannya
yaitu dengan melakukan kegiatan yang positif yang berguna untuk dirinya sendiri,keluarga,dan
masyarakat sekitar.
Dan supaya agar remaja tidak terjebak di dalam pergaulan bebas.Maka dari itu perlu kiranya
remaja membentengi diri dengan iman yang kuat.
1.4 Manfaat Penulisan
Manfaat Penulisan Ini yaitu , menjelaskan secara mendalam dan terperinci tentang pergaulan
remaja masa kini.

1.5 Metode Penelitian


- Searching
- Browsing
- Interview
BAB II
PEMBAHASAN MASALAH
2.1 Pergaulan Remaja Masa Kini
Kita tentu tahu bahwa pergaulan bebas itu adalah salah satu bentuk perilaku menyimpang, yang
mana bebas yang dimaksud adalah melewati batas-batas norma ketimuran yang ada. Masalah
pergaulan bebas ini sering kita dengar baik di lingkungan maupun dari media massa. Remaja
adalah individu labil yang emosinya rentan tidak terkontrol oleh pengendalian diri yang benar.
Masalah keluarga, kekecewaan, pengetahuan yang minim, dan ajakan teman-teman yang bergaul
bebas membuat makin berkurangnya potensi generasi muda Indonesia dalam kemajuan bangsa.
Masa remaja adalah masa yang paling berseri. Di masa remaja itu juga proses pencarian jati diri.
Dan, disanalah para remaja banyak yang terjebak dalam pergaulan bebas.
Menurut Program Manajer Dkap PMI Provinsi Riau Nofdianto seiring Kota Pekanbaru menuju
kota metropolitan, pergaulan bebas di kalangan remaja telah mencapai titik kekhawatiran yang
cukup parah, terutama seks bebas. Mereka begitu mudah memasuki tempat-tempat khusus orang
dewasa, apalagi malam minggu. Pelakunya bukan hanya kalangan SMA, bahkan sudah
merambat di kalangan SMP. Banyak kasus remaja putri yang hamil karena kecelakan padahal
mereka tidak mengerti dan tidak tahu apa resiko yang akan dihadapinya, kata cowok yang
disapa Mareno ini pada Xpresi, Rabu (20/8) di ruang kerjanya.
Sejak berdirinya Dkap PMI tiga tahun lalu, kasus HIV dan hamil di luar nikah terus mengalami
peningkatan. Setiap bulan ada 10-20 kasus. Mereka yang sebagian besar kalangan pelajar dan
mahasiswa ini datang untuk melakukan konseling tanpa didampingi orang tua. Rata-rata
mereka berusia 16-23. Bahkan ada yang berusia 14 tahun datang ke Dkap untuk konsultasi
bahwa ia sudah hamil. Mereka yang melakukan konseling, ada datang sendiri, ada juga dengan
pasangannya. Sebagian besar orang tua mereka tidak tahu, ujarnya.
Meskipun begitu, lanjutnya para remaja yang mengalami kecelakaan ini tak boleh dijauhi dan
dibenci. Kita tidak pernah melarang mereka untuk melakukan hubungan seks, karena ketika
dilarang atau kita menghakimi, mereka akan menjauhi kita. Makanya, Dkap disini merupakan
teman curhat mereka dan kita memberikan solusi bersama. Seberat apapun masalahnya, kalau
bersama bisa diatasi, ungkapnya lagi.
Bukan hanya remaja nakal saja yang terjebak, anak baik pun bisa kena. Anak baik yang disebut
anak rumah pun ada yang mengalami kecelakaan, ucapnya.
Oleh sebab itu, sangat diperlukan pancegahan dini dengan memberikan pengetahuan seks.
Pendidikan seks itu sangat penting sekali. Tapi, di masyarakat kita pendidikan seks itu masih
dianggap tabu. Berdasarkan pengamatan kami, banyaknya remaja yang terjebak seks bebas ini

dikarenakan mereka belum mengetahui tentang seks. Seks itu bukan hanya berhungan intim saja.
Tapi, banyak sekali, bagaimana merawat organ vital, mencegah HIV dan lainnya. Pelajari seks
itu secara benar supaya kita bisa hidup benar, tuturnya.
Sementara itu, Martha Sari Uli pelajar SMAN 4 Pekanbaru mengaku interaksi bebas di kalangan
remaja dalam pergaulan bebas, identik dengan kegiatan negatif. Banyak anak-anak remaja
beranggapan bahwa masa remaja adalah masa paling indah dan selalu menjadi alasan sehingga
banyak remaja yang menjadi korban dan menimbulkan sesuatu yang menyimpang, ungkapnya
ketika diminta komentarnya mengenai pergaulan bebas di kalangan remaja.
Senada dengan itu, Debora Juliana juga pelajar SMAN 4 Pekanbaru mengatakan pergaulan bebas
itu saat ini sudah tidak tabu lagi, dan banyak remaja yang menjadikannya budaya modern.
Pergaulan bebas berawal ketika remaja mulai melakukan perbuatan yang keluar dari jalur
norma-norma yang berlaku di sekitar kehidupan kita. Sekarang banyak banget anak-anak
seumuran kita sudah keluar dari jalurnya, ujar cewek kelahiran 18 Juli 1993. Kalo aku nggak
pernah melakukan hal tersebut dan jangan sampai lah, tambahnya.
Di tempat terpisah, Ketua MUI Provinsi Riau Prof Dr H Mahdini MA mengatakan data yang
ditemukan lebih banyak lagi anak-anak yang melakukan seks bebas. Maka diperlukan
pencegahan. Saya meminta semua kalangan, baik para pendidik, orang tua, dan tokoh
masyarakat agar memfungsikan tugas-tugas sosialnya, pintanya.
Banyaknya kalangan remaja yang melakukan seks bebas, lanjutnya diindikasikan ada jaringan
tertentu yang menggiring anak-anak ke hal yang negatif. Oleh karena itu, MUI menghimbau
untuk menutup tempat yang berbau maksiat. Menutup tempat maksiat itu jauh lebih penting
demi generasi muda, sarannya.
Ditingkat pergaulan dalam kondisi hari ini, anak-anak bisa saja berbohong. Oleh sebab itu,
sambungnya pengawasan orang tua harus diperketat. Tentu saja contoh perilaku orang tua sangat
berperan.
Ia berharap, semua sekolah-sekolah tanpa terkecuali memperkuat kembali kehidupan beragama.
Kita harus menanamkan nilai-nila agama sejak dini sehingga mereka memiliki kepribadian
yang kuat, katanya.
Hal yang sama juga diutarakan Drs Ali Anwar, kepala SMA 5 Pekanbaru. Menurutnya, akibat
perkembangan zaman, ketika agama tidak lagi menjadi pokok dalam kehidupan banyak remaja
yang terjebak dalam pergaulan bebas. Solusinya, kuatkan lagi ajaran agama. Baik di sekolah
maupun di rumah agama merupakan kebutuhan pokok, ucapnya.
Selain itu, orang tua harus lebih memperhatikan anaknya. Orang tua dan anak harus selalu
berkomunikasi. Sehingga tahu persoalan anak, ungkapnya.
2.2 Akibat Yang Ditimbulkan Remaja Masa Kini
Melakukan hubungan seks secara bebas merupakan akibat pertama dari pergaulan bebas yang
merupakan lingkaran setan yang tidak ada putusnya dengan berbagai akibat di berbagai bidang
antara lain di bidang sosial, agama dan kesehatan sebagai berikut :

- Dalam seks bebas terkumpul bermacam-macam dosa dan keburukan yakni berkurangnya iman
si penzina, hilangnya sikap menjaga diri dari dosa, buruk kepribadian dan hilangnya rasa
cemburu.
- Seks bebas menghilangkan rasa malu, padahal dalam agama malu merupakan suatu hal yang
amat ditekankan dan dianggap perhiasan yang sangat indah khususnya bagi wanita.
- Menjadikan wajah pelakunya muram dan gelap.
- Membuat hati menjadi gelap dan mematikan sinarnya.
- Menjadikan pelakunya selalu dalam kemiskinan atau merasa demikian sehingga tidak pernah
merasa cukup dengan apa yang diterimanya.
- Akan menghilangkan kehormatan pelakunya dan jatuh martabatnya baik di hadapan Tuhan
maupun sesama manusia.
- Tuhan akan mencampakkan sifat liar di hati penzina, sehingga pandangan matanya liar dan
tidak terjaga.
- Pelaku seks bebas akan dipandang oleh manusia dengan pandangan muak dan tidak percaya.
- Zina mengeluarkan bau busuk yang mampu dicium oleh orang-orang yang memiliki qalbun
salim (hati yang bersih) melalui mulut atau badannya.
- Apa yang didapatkan para pelaku seks bebas dalam kehidupan ini adalah sebaliknya dari apa
yang diinginkannya. Ini adalah karena, orang yang mencari kenikmatan hidup dengan cara
bermaksiat maka Tuhan akan memberikan yang sebaliknya dari apa yang dia inginkan, dan
Tuhan tidak menjadikan maksiat sebagai jalan untuk mendapatkan kebaikan dan kebahagiaan.
- Perzinaan menyeret kepada terputusnya hubungan silaturrahim, durhaka kepada orang tua,
berbuat zalim, serta menyia-nyiakan keluarga dan keturunan. Bahkan boleh membawa kepada
pertumpahan darah dan perdukunan serta dosa-dosa besar yang lain. Seks bebas biasanya berkait
dengan dosa dan maksiat yang lain sebelum atau bila berlakunya dan selepas itu biasanya akan
melahirkan kemaksiatan yang lain pula.
- Seks bebas menghilangkan harga diri pelakunya dan merusakkan masa depannya di samping
meninggalkan aib yang berkepanjangan bukan saja kepada pelakunya bahkan kepada seluruh
keluarganya.
- Aib yang dicorengkan kepada pelaku seks bebas lebih membekas dan mendalam daripada dosa
kafir misalnya, karena orang kafir yang memeluk Islam selesailah persoalannya, namun dosa
zina akan benar-benar membekas dalam jiwa karena walaupun akhirnya pelaku zina itu bertaubat
dan membersihkan diri dia akan masih merasa berbeda dengan orang yang tidak pernah
melakukannya.
2.3 Jalan Keluar
- Menanamkan Nilai Ketimuran
- Mengurangi nonton televise
- Banyak beraktifitas postif
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Kami kira remaja harus pintar dalam memilih teman agar tidak terjerumus dalam pergaulan

bebas yang telah merusak aqidah dan moral sebagian remaja di negeri ini
Oleh karena itu remaja itu perlu mengikuti kegiatan-kegiatan seperti pengajian remaja,karang
taruna,dan kegiatan lainnya
3.2 Saran dan Kritik
A. Saran
Perlu kiranya remaja melibatkan diri dalam kegiatan-kegiatan yang positif baik di sekolah
maupun di lingkungannya yang tentunya harus mendapatkan dorongan dan restu dari orang tua
B. Kritik
Kami menyadari dalam pembuatan makalah ini masih kurang baik oleh karena itu kami sangat
membutuhkan kritikan yang membangun dari para pembaca.
DAFTAR PUSTAKA
sumber
- Google.co.id
- Wikipedia.com
Baca juga karya tulis ilmiah lainnya disini
Demikian contoh karya tulis ilmiah tentang pergaulan bebas dan semoga bermanfaat
Description: contoh karya ilmiah tentang pergaulan bebas 4,9.5 Wd Blog : gimana menurut
anda?
Baca selengkapnya

Anda mungkin juga menyukai