Anda di halaman 1dari 3

BAB III

METODOLOGI PERCOBAAN
3.1 Alat dan Bahan
Untuk melakukan praktikum VES, alat dan bahan yang digunakan diantaranya adalah aki,
resistivitymeter, elektroda, palu, kabel penghubungkan (roll), meteran, dan datasheet. Aki digunakan
sebagai sumber tegangan DC. Resistivitymeter adalah alat yang digunakan untuk mengetahui nilai
resistivitas lapisan atau batuan. Elektroda digunakan sebagai elektroda arus dan elektroda potensial,
sebagai elektroda arus digunakan untuk menginjeksi arus ke dalam bumi dan sebagai elektroda potensial
digunakan untuk membaca beda potensialnya. Palu digunakan untuk menancapkan elektroda ke tanah.
Kabel penghubung digunakan untuk menghubungkan elektroda dan resistivitymeter. Meteran digunakan
untuk menentukan jarak elektroda sesuai konfigurasi yang digunakan serta datasheet untuk mencatat nilai
yang terbaca pada resitivityeter.
3.2 Skema kerja
3.2.1 Akuisisi Data
Berikut adalah skema kerja dari praktikum VES
Mulai

Menentukan

Desain

konfigurasi

akuisisi

Menentukan
lokasi
pengukuran

Membuat
panjang
lintasan

Menentukan
titik-titik
pengukuran

Menghubungkan
kabel
antara
sumber
tegangan,
sumber
arus
dengan elektroda

Akuisisi

Mencatat
nilai
pada
resistivitymeter

3.2.2 Pengolahan Data


Pengolahan data praktikum VES ini menggunakan 3 software dengan cara processing yang berbeda-beda
seperti berikut
IPI2WIN
Data
di
input
seperti
format
berikut

Menentukan

Desain

konfigurasi

akuisisi

Menentukan
lokasi
pengukuran

Membuat
panjang
lintasan

Menentukan
titik-titik
pengukuran

Menghubungkan
kabel
antara
sumber
tegangan,
sumber
arus
dengan elektroda

Akuisisi

Mencatat
nilai
pada
resistivitymeter

1. Data di input seperti format berikut


2.
3.
4.
5.
6.
7.

Save dalam format (.dat)


Open data tersebut di software IPI2WIN
Akan muncul 3 toolbox, yaitu error, resistivity section, dan graphic line
Atur garis observasi agar berhimpit dengan garis kalkulasi sampai error tidak lebih dari 10%
Setelah itu akan muncul perlapisan resistivity layer pada daerah pengukuran
Sementara itu, di window error akan muncul informasi mengenai karakterisitik resistivitas dan
kedalaman daerah pengukuran

X1D
1. Open file > New > Sounding > DC resistivity sounding

2. Pilih Schlumberger array dan apparent resistivity only


3. Inputkan nilai AB/2, MN, dan apparent resistivity masing-masing line
4. Atur grafik di resistivity agar nilai errornya tidak lebih dari 10%
MATLAB
1. Open script seperti berikut
2. Inputkan nilai AB/2, resistivity apparent serta ketebalan lapisan

Anda mungkin juga menyukai