Anda di halaman 1dari 2

Narasi Kuliah Tamu Prof. Rajendra P. Shrestha tanggal 28 Oktober 2016.

Kegiatan kuliah tamu yang di isi oleh Prof Rajendra dari Asia Institute of
Technology (AIT). Kegiatan dilaksanakan oleh Program Studi Pendidikan
Geografi Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Kegiatan awal dimulai dengan
persiapan dan setting ruangan untuk acara kuliah tamu. Kegiatan persiapan
dimulai sejak hari kamis tanggal 27 Oktober 2016 dengan mempersiapkan sound
system, proyektor, LCD, dan tempa duduk bagi peserta kuliah tamu.
Tepatnya tanggal 28 Oktober 2016 kegiatan kuliah tamu dimulai yang
bertempat di H3.209 dan dimulai pada 08.00 WIB. Pada awal kegiatan kuliah
tamu dibuka oleh Drs. I Komang Astina, M.S, Ph.D selaku Kaprodi Pendidikan
Geografi di Pascasarjana UM. Setelah kegiatan sambutan dilanjutkan dengan
kegiatan pengantar awal untuk memperkenalkan bagaimana kondisi dan bentuk
perkuliahan yang ada di Asian Institute of Technology.
Materi awal berisi pengantar dan memperkenalkan Asian Institute of
Technology. Secara lebih khusus Prof Rajendra menjelaskan bagaimana visi dan
misi dari AIT. Menjelaskan peta dan lokasi kampus yang dekat dengan bandara
internasional. Selain itu Prof Rajendra juga menjelaskan fasilitas, sarana dan
prasarana serta prestasi yang telah diraih oleh instusi. Berdasarkan penjelasan
beliau dapat disimpulkan bahwa AIT adalah salah satu universitas yang memiliki
kridibelitas bagu di thailan. AIT juga disebut sebagai universitas yang multikultur
karena terdiri dari berbagai jenis ras dan suku.
Materi kedua bertema Land Use and Land Cover Change in Thailand: an
analysis of trend. Secara keseluruhan materi berisi tentang bagaimana penggunaan
dan pengelolaan lahan yang ada di Thailan. Permasalahan yang paling besar
adalah tentang permasalahan abrasi serta semakin tingginya nilai lahan yang
hilang akibat meninggian volume air laut.
SIG adalah sara yang digunakan oleh Prof Rajendra untuk mengintepretasi
peta lokasi bencana serta bagaimana perencanaan untuk menanggulangi bencana
yang terjadi di Thailan. Selain menganalisis permasalahan bencana Prof Rajendra
juga membahas bagaimana cara mengelolaan lahan yang sesuai agar potensi
pertanian Thailan semakin meningkat. Analisis yang digunakan tetap hanya
dengan menggunakan GIS.
Sebelum kegiatan akhir dan penutupan ada sesi tanya jawab yang
ditanyakan oleh dua orang mahasiswa. Pertanyaan berkaitan tentang bagaimana
cara mengajar agar mahasiswa enjoy belajar GIS yang notabene sulit untuk
dipraktikan? dan pertanyaan kedua berkaitan tentang saran yang diberikan oleh
Prof Rajendra bagaimana cara mengelola lahan yang sesuai untuk meningkatkan
jumlah produksi dan kualitas pertanian yang ada di Indonesia.

Pada kegiatan akhir moderator menutup kegiatan kuliah tamu dan


menyimpulkan inti mater secara keseluruhan dari kuliah tamu hari itu.

Anda mungkin juga menyukai