OLEH
NURUL CHOTIMAH
A. PENDAHULUAN
Target/ sasaran pendidikan kesehatan dan pelayanan kesehatan yang ditujukan kepada
kelompok umur tetentu sangat menentukan keberhasilan suatu program kesehatan. Oleh karena
itu target pendidikan kesehatan dan pelayanan kesehatan yang ditujukan bagi anak usia sekolah
adalah suatu ide yang cemerlang. Siswa yang memiliki pengetahuan, sikap dan keterampilan
untuk melaksanakan prinsip hidup bersih dan sehat, berpartisipasi aktif di dalam usaha
peningkatan kesehatan di sekolah, dirumah maupun di lingkungan masyarakat serta sehat fisik,
mental social, memiliki daya hayat dan daya tangkal terhadap pengaruh buruk suatu hal. Untuk
itu setiap sekolah diharapkan memiliki kader kesehatan. Dokter kecil adalah siswa yang
memenuhi criteria dan telah terlatih untuk ikut melakasankan sebagian usaha pemeliharaan dan
peningkatan kesehatan terhadap diri sendiri, teman keluarga dan lingkungannya.
B. Latar Belakang
Beberapa decade mendatang generasi emas Indonesia diharapkan dapat dibangun melalui
pendidikan ahklak dan kesadaran generasi anak saat ini terhadap masalah gizi dan kesehatan.
Sasaran
pendidikan
kesehatan
dan
pelayanan
kesehatan
yang
ditujukan
kepada
memenuhi criteria dan telah terlatih untuk ikut melaksanakan sebagian usaha pemeliharaan dan
peningkatan kesehatan terhadap diri sendiri, teman, keluarga dan lingkungannya. Tujuan
diadakannya program dokter kecil ini adalah untuk meningkatkan partisipasi peserta didik dalam
program Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) sehingga siswa dapat menjadi penggerak hidup sehat
di sekolah, rumah dan lingkungannya serta dapat menolong dirinya sendiri, teman, keluarga dan
lingkungannya.
Pelatihan Dokter Kecil merupakan bagian dari program UKS yang dilakukan
bekerjasama dengan SD/MI di wilayah kerja UPTD Puskesmas Kandangan. Program ini
bertujuan memberikan pendidikan tentang gizi, kesehatan dan kebersihan diri bagi para siswa SD
dan guru sekolah. Hal ini sejalan dengan misi UPTD Puskesmas Kandangan untuk turut
mewujudkan lingkungan sehat dan perilaku sehat dalam upaya pencegahan penyakit sesuai
dengan tujuan kesehatan.
Materi pelatihan yang diberikan berisi pengetahuan 10 Tanda Umum Anak Bergizi Baik,
pengetahuan mengenai gizi, sumber energi, zat pengatur dan zat pembangun, pengukuran status
gizi serta praktik pengukuran antropometri hingga kiat-kiat bagaimana memilih jajanan yang
sehat dan aman. Untuk membuat kegiatan lebih menarik, para peserta juga memperoleh berbagai
materi pendukung seperti poster,
B. Definisi
Program UKS adalah upaya terpadu lintas program dan lintas sektoral dalam rangka
meningkatkan derajat kesehatan serta membentuk perilaku hidup bersih dan sehat anak usia
sekolah yang berada di sekolah.
Dokter kecil adalah siswa yang memenuhi criteria dan telah terlatih untuk ikut
melaksanakan sebagian usaha pemeliharaan dan peningkatan kesehatan terhadap diri sendiri,
teman, keluarga dan lingkungannya.
C. Tujuan umum dan tujuan khusus
Tujuan diselenggarakannya pembinaan dokter kecil adalah:
a. Tujuan Umum:
Tujuan pendidikan dan Pelatihan Dokter Kecil yaitu mampu memahami arti
kesehatan dan mampu meningkatkan partisipasi siswa dalam program UKS di
Sekolah Dasar
b. Tujuan Khusus:
1. Agar siswa dapat menjadi penggerak hidup sehat di sekolah, di rumah dan
lingkungannya.
2. Agar siswa dapat menolong dirinya sendiri, sesame siswa dan orang lain untuk
hidup sehat.
3. Mampu memberikan pelayanan kesehatan dengan dibantu guru UKS
4. Mampu melaksanakan kegiatan UKS seperti mengukur TB, BB, memeriksa jentik
nyamuk dan mengetahui cara mengisi KMS
5. Sebagai leader siswa siswi lain dalam keikutsertaannya untuk menciptakan
lingkungan sekolah sehat
D. Keluaran yang Diharapkan
Manfaat yang diharapkandari Program Dokter Kecil ini antara lain:
1. Bagi Dokter Kecil:
a. Meningkatnya pengetahuan, sikap dan perilaku hidup bersih dan sehat.
b. Memiliki ketrampilan dalam upaya pelayanan kesehatan sederhana.
c. Bertindak sebagai teladan, penggerak dan pendorong hidup sehat bagi kawan-kawannya.
d. Memiliki rasa kepedulian social
2. Bagi Peserta Didik Lainnya:
a. Ikut tergerak dan terbiasa berperilaku hidup bersih dan sehat.
3. Bagi Guru:
a. Meningkatkan kerjasama antara guru dengan orang tua murid dan petugas kesehatan
dalam meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat di lingkungan sekolah.
4. Bagi Orang Tua Peserta Didik:
a. Meningkatkan kesadaran orang tua dalam berperilaku hidup bersih dan sehat bagi diri
sendiri, keluarga dan lingkungannya serta mendukung dan berperan aktif dalam kegiatan
peningkatan kesehatan anak sekolah.
5. Bagi Masyarakat dan Lingkungannya:
a. Masyarakat tergerak untuk hidup bersih dan sehat yang diharapkan akan berdampak pada
meningkatnya kualitas lingkungan hidup sehingga dapat menurunkan angka kesakitan dan
kematian.
E. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan
1. Menggerakkan dan membimbing teman melaksanakan
a. Pengamatan kebersihan dan kesehatan pribadi
b. Pengukuran tinggi badan dan berat badan
c. Penyuluhan kesehatan
2. Membantu petugas kesehatan melaksanakan pelayanan kesehatan di sekolah
antara lain :
a. Distribusi obat cacing, vitamin dll.
b. Pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K)
No
Kegiatan
Sasaran
JadwalPelaksanaa
n
Petugas
Refresh
Kader
Tiwisada
Agustus
Tim
Pembiayaan
BOK
d.
e.
f.
3.
a.
b.
1.)
2.)
c.