8

BAB III
METODE PERCOBAAN
3.1

Diagram Alir Percobaan

Berikut ini adalah diagram alir percobaan jigging concentrator:

Pasir besi 15dan 25 gram serta pasir

kuarsa 15 dan 25 gram
Menyiapkan alat jigging concentrator dan menyetel
voltase, 21 V,22 V dan debit air
Mengisi tangki jig dengan air sampai penuh
dan mengalir

Menghidupkan motor jig dan menghitung

spm (stroke per minute)
Memasukkan umpan ke dalam pulp dan setelah umpan habis
motor dimatikan serta mengeringkannya didalam oven
Mengambil konsentrat dalam oven
kemudian dikeringkan
Menimbang masing-masing konsentrat

Data Percobaan

Pembahasan

Literatur

kesimpulan
Gambar 3.1 Diagram alir percobaan jigging concentrator

3.2

Alat dan Bahan

3.2.1 Alat
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Magnet
Jigging concentrator
Neraca digital
Oven
Penampung tailing dan konsentrat
Wadah pengering

3.2.2 Bahan
1. Air
2. Pasir besi
3. Pasir kuarsa
3.3

Prosedur Percobaan
1. Menimbang pasir kuarsa 15 dan 25 gram serta pasir besi 25 dan 15
gram.
2. Mengatur jigging concentrator sesuai dengan voltase motor jig sebesar
21 V, 22 V, dan debit air.
3. Mengisi Tangki jig dengan air hingga pada batas..
4. Menghidupkan jig beberapa saat sebelum umpan dimasukkan.
5. Menghitung spm (stroke per minute) saat pengumpanan sedang
berlangsung.
6. Memasukkan umpan ke dalam pulp.
7. Setelah proses feeding selesai motor dimatikan.
8. Mengeluarkan konsentrat dari penampungnya.
9. Mengeringkan konsentrat dengan oven.
10. Menimbang berat konsentrat.
11. Mengulangi prosedur diatas dengan spm yang berbeda.
12. Melakukan analisa kadar Fe tertampung.