PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Seiring dengan kemajuan dunia kedokteran, semakin berkembang pula pemahaman
bahwa penyakit dapat terjadi akibat perubahan struktur dan fungsi sel dan biomolekul.
Perubahan struktur seperti kelainan DNA, akan menimbulkan penyakit kelainan genetik
dengan manifestasi perubahan pada keseluruhan tubuh.
Saat ini diketahui ada sekitar 7000 jenis penyakit atau kelainan yang mempunyai dasar
genetik.1 Penyakit penyakit tersebut mempunyai manifestasi, diagnosis serta
penatalaksaan yang berbeda. Terapi yang rasional bagi suatu penyakit bergantung pada
informasi yang jelas mengenai penyebab penyakit tersebut.
Setiap tindak medis yang akan dilakukan harus mempunyai landasan keilmuan yang sahih
dan cara yang bijaksana. Dasar ilmu yang luas dan dalam akan menunjang kemampuan
dokter untuk menyelenggarakan layanan yang komprehensif dan holistik yang dapat
diaudit dan akuntabel. Dengan kata lain, pendekatan dokter keluarga yang menghendaki
layanan yang komprehensif dan holistik dalam etos kerja yang tinggi hanya dapat terwujud
jika dilandasi ilmu yang mapan. 2
Blok Basics Biology of Cells merupakan pembelajaran mengenai struktur dan fungsi
sel /molekul yang harus dikuasai oleh mahasiswa. Blok ini diharapkan dapat memberikan
pemahaman pembelajaran tingkat sel dan biomolekul yang akan menjadi dasar
pemahaman pembelajaran ilmu kedokteran dasar di blok selanjutnya. Pemahaman
pembelajaran tingkat
sel dan biomolekul ini akan terus menerus dikembangkan
sepanjang pendidikan dokter melalui tahapan pembelajaran lainnya, sehingga mahasiswa
akan mempunyai dasar landasan keilmuan yang yang sahih yang menunjang perilaku
akademik profesional yang handal di akhir masa pendidikannya.
II.
TUJUAN BLOK
Buku Panduan Mahasiswa
Tujuan Pendidikan Dokter FK USU ialah mendidik mahasiswa melalui pengalaman belajar
agar mempunyai pengetahuan, keterampilan dan sikap perilaku profesional sebagai
dokter umum yang memberikan pelayanan primer dengan menerapkan prinsip-prinsip
kedokteran keluarga dalam sistem pelayanan kesehatan nasional dan global, yang
mempunyai tanggung jawab berlandaskan etika, moral, dan profesionalisme, mempunyai
5 profil WHO, 7 Kompetensi Kurikulum Nasional dan Kompetensi pendukung kekhususan
FK USU.
Khusus untuk blok Basics Biology of Cells , sebagai calon dokter umum yang memberikan
pelayanan kesehatan primer dengan prinsip kedokteran keluarga, maka mahasiswa perlu
dibekali dengan pengetahuan mengenai :
1. Organisasi sel
2. Replikasi sel
3. Perkembangan embriologi umum
4. Biomolekul
5. Informasi genetik
6. Komunikasi interseluler dan intraseluler
7. Reaksi biokimia intraseluler
Pembelajaran dan pengajaran modul ini dilaksanakan pada semester 1 selama 7
minggu.
TUJUAN UMUM
Melalui pembelajaran pada Blok Basics Biology of Cells mahasiswa diharapkan:
1. Menguasai, perkembangan embriologi umum dan replikasi sel, biomolekul, organisasi
sel , informasi genetik komunikasi interseluler dan intraseluler, reaksi-reaksi biokimia
didalam sel.
2. Dapat mencapai beberapa area kompetensi yang harus dimiliki oleh seorang dokter
setelah selesai menjalani pendidikannya. Kompetensi tersebut adalah melakukan
komunikasi efektif, menerapkan dasar-dasar ilmu biomedik, memanfaatkan teknologi
dan informasi, mawas diri dan belajar sepanjang hayat
TUJUAN KHUSUS
Setelah menyelesaikan Blok Basic Biology of Cell , mahasiswa diharapkan mampu:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
12. Mencari bantuan dan nasihat bila perlu dalam mengatasi masalah dan pengembangan
pribadinya secara tepat.
13. Merasa terpanggil untuk belajar sepanjang hayat.
III.
SASARAN PEMBELAJARAN
SASARAN PEMBELAJARAN TERMINAL
Setelah menjalani Blok Basics Biology of Cells , maka mahasiswa akan mempunyai
pemahaman ilmu biomedik tingkat sel dan biomolekul yang akan menjadi dasar
pemahaman pembelajaran ilmu kedokteran dasar di blok selanjutnya dan mampu
berkomunikasi baik verbal maupun non-verbal, mendengarkan aktif, dengan menerapkan
prinsip-prinsip komunikasi yang berlaku untuk mendapatkan, memberikan dan bertukar
informasi.
IV.
A. LINGKUP BAHASAN
Materi
Dept/Narasumber
Kode
Tahapan
Waktu
BBC 1
Pendahuluan
Pengenalan Blok
BBC
Molecular
design of life
1.
-
Organisasi Sel
Teori
kehidupan
Asal mula
kehidupan
Atom karbon
sebagai
dasar
kehidupan
Evolusi
kehidupan
2.
Prokaryotik,
eukaryotik dan
organela sel
1*50
BBC1-K1
1*50
BBC1-K2
1*50
BBC1-K3
1*50
Materi
3. Membran Sel
4.Transport
Membran
5
Specific Learning Objectives
2.5. Smooth endoplasmic reticulum
(sER):Struktur dan fungsi sER
a. Sel-sel yang mengandung
sER
b. Golgi apparatus :
- Struktur dan fungsi
- Sel yang mengandung golgi
apparatus paling banyak
c. Lisosom :
- Struktur dan fungsi
- Enzim-enzim pada lisosome
- Bahan yang sukar didegradasi
lysosome
d. Peroksisom :
- Struktur dan fungsi
- Sel yang menggunakan
peroksisom untuk membunuh
kuman
e. Proteasom :
f. Struktur dan fungsi
3.1. Menjelaskan Struktur Membran
3.2. Menjelaskan Sifat Membran
3.3. Menjelaskan Peranan lipid
Membran membentuk lapisan ganda
(lipid bilayer)
3.4. Menyebutkan Protein Membran dan
lipid bilayer
3.5.
Menjelaskan Fungsi protein
integral dan protein perifer
membrane dan hubungan dengan
reseptor
4.1. Menjelaskan perbedaan konsentrasi
zat/bahan pada cairan intra dan
ekstrasel
4.2. Menjelaskan Transport pasif
4.3. Menjelaskan Transport aktif
4.4. Menyebutkan Peranan carrier
protein pada transport membran
4.5. Menjelaskan Pengangkutan glukosa
4.6. Menjelaskan Transport
makromolekul :
Endositosis, pinocytosis,
phagocytosis
Exocytosis
Dept/Narasumber
Kode
Tahapan
BBC1-K4
Waktu
BBC1-K5
1*50
BBC1-K6
1*50
BBC1-K7
1*50
1*50
6. Kromosom dan
pembelahan
mitosis dan
miosis
Dept.Biologi (BL):
1. dr. Kamajaya
2. dr.Ridwan
Harahap
LIDA:
Masita Tanjung
S.Si, M.Si
Materi
7. Hukum Mendel I
dan II
8. Proliferasi dan
differensiasi sel
Perkembangan Embrio Dini
9. Embriogenesis
6
Specific Learning Objectives
7.1. Pre dan Post dan era Mendel
7.2. Monoybrid
7.3. Back cross
7.4. Dihybrid
7.5. Polihybrid
7.6. Penurunan non mendel
- Dominasi inkomplit
- Inheritance intermediair
- Inheritance epistasis
- Inheritance gen berganda
polygenic
- Inheritance sehubungan sex
8.1. Siklus sel
8.2. Pembelahan sel
8.3. Diferensiasi sel
8.4. Kematian sel (apoptosis)
9.1.Ovulasi dan fertilisasi
9.2.Pembentukan blastokista
9.3. Differensiasi trofoblas
9.4. Differensiasi embrioblas
9.5. Pembentukan rongga korion
9.6. Pembentukan korda dorsalis
9.7. Pertumbuhan cakram mudigah
10.Gametogenesis
Biomolekul
11. Karbohidrat
12. Lipid
Dept/Narasumber
Dept.Biologi (BL):
1.
dr.
Kamajaya
2.
dr.Ridwan
Harahap
LIDA:
Dra. Emita Sabri,
M.Si
Kode
Tahapan
BBC1-K8
Waktu
BBC1-K9
1*50
BBC1-K10
1*50
BBC1-K11
1*50
BBC1-K12
1*50
BBC1-K13
1*50
BBC1-K14
1*50
BBC1-K15
1*50
BBC1-K16
1*50
1*50
Materi
13.
Protein
7
Specific Learning Objectives
penggunaan lemak/minyak
12.8.Menjelaskan pemeriksaaan
terhadap lemak/minyak: bilangan a
sam, bilangan penyabunan
12.1. Menyebu tkan senyawa
fosfolipida
13.1.Menjelaskan pengertian dan
penggolongan asam amino
essensial dan asam amino non
essensial
13.2.Menjelaskan sifat kimia dan reaksireaksi terhadap Asam Amino
13.3.Menjelaskan ikatan
peptida/senyawa peptida
13.4.Menjelaskan sifat dan reaksi warna
protein
13.5.Menyebutkan pembagian protein
13.6.Menjelaskan ikatan dalam protein
dan struktur protein
13.7.Menyebutkan fungsi (keaktifan
biologik) protein
14.1.Menjelaskan pengertian basa purin
dan pirimidin
14.2.Menjelaskan penggolongan nukleat
14.3.Menjelaskan penggolongan
nukleotida
14.4.Menjelaskan asam nukleat : DNA
dan RNA
14.5.Menjelaskan nukleo-protein
14.5.Menjelaskan fungsi senyawa
tersebut
15.1.Definisi makromineral &
mikromineral
15.2.Fungsi makromineral &
mikromineral
15.3.Kebutuhan makromineral &
mikromineral
15.4.Bahan Pangan Sumber
makromineral & mikromineral
15.5.Defisiensi dan Kelebihan Konsumsi
16.1.Definisi vitamin
16.2.Fungsi vitamin
16.3.Kebutuhan vitamin
16.4.Bahan Pangan Sumber vitamin
16.5. Defisiensi dan Kelebihan
Konsumsi
17.1. Menjelaskan air sebagai:
- Senyawa kovalen
- Air pelarut universal
17.2. Menjelaskan ionisasi air
17.3. Menjelaskan peran air dalam
pengaturan Ph
17.4. Solution :
- Menjelaskan pengertian larutan
- Menjelaskan mengenai konsentrasi
larutan
- Menjelaskan sifat koligatif larutan
- Menjelaskan osmosis, tekanan
osmotik, larutan isotonik, larutan
hipertonik dan hipotonik
Dept/Narasumber
Dept. Kimia
Kedokteran
(KI):
1. dr.
Simon,M.M.Kes
2. Eliwati Hsb, S. Si
3. LIDA
Kode
Tahapan
Waktu
BBC1-K17
1*50
BBC1-K18
1*50
BBC1-K19
1*50
BBC1-K20
BBC1-K21
1*50
1*50
BBC1-K22
1*50
BBC1-K23
1*50
BBC1-K24
1*50
BBC1-K25
BBC1-K26
1*50
1*50
BBC1-K27
BBC1-K28
1*50
1*50
Materi
18. Sel dan jaringan
8
Specific Learning Objectives
17.5. Menjelaskan larutan elektrolit
18.1. Jaringan Epitelium :
- Bentuk dan karakteristik sel epitel
- Spesialisasi sel permukaan
- Tipe epitelium
18.2. Jaringan Penyambung :
- Sel-sel pada jaringan
penyambung
- Serat pada jaringan penyambung
- Zat dasar pada jaringan
penyambung
Dept/Narasumber
Kode
Tahapan
Waktu
BBC1-K29
1*50
BBC2-K30
1*50
BBC2-K31
1*50
BBC2-K32
1*50
BBC2-K33
1*50
BBC2-K34
1*50
BBC 2
Informasi
Genetik
20 Transkripsi &
translasi dalam
sintesa protein,
Inhibitor sintesa
protein
23.Molecular
endocrinology
Materi
9
Specific Learning Objectives
Dept/Narasumber
23.4.Menggambarkan pembentukan
hormon -hormon turunan
Eicosanoid acid
23.5.Menjelaskan protein transport
hormone
23.6. Menjelaskan peran Reseptor
hormon
23.7. Second mesenger yang penting
dalam transduksi sinyal
23.8.Menjelaskan cara kerja hormon
melalui pengaktifan Adenylat
Cyclase dan c-AMP
23.9.Menjelaskan kerja hormon melalui
pengaktifan cGMP
23.10. Menjelaskan cascade
Phosphorylation protein kinase
23.11. Membedakan cara kerja IP3
dan Diacylglycerol
23.12. Menjelaskan peranan Calcium
sebagai second messenger dalam
signal transduksi intraselluler
23.13. Menjelaskan mekamisme
penghantaran signal mengaktifkan
enzim Tyrosin kinase
23.14. Menjelaskan mekanisme
amplifikasi transkripsi DNA oleh
hormon
23.15. Membedakan cara kerja IP3
dan Diacylglycerol
23.16. Menjelaskan peranan Calcium
sebagai second messenger dalam
signal transduksi intraselluler
23.17. Menjelaskan mekamisme
penghantaran signal mengaktifkan
Tyrosin kinase
23.18. Menjelaskan mekanisme
amplifikasi transkripsi DNA oleh
hormon
Lingkup Bahasan 7: Reaksi Molekuler Iintraseluler
Dasar
Enzymology
25. Mekanisme
molecular Reaksi
Enzim
Kode
Tahapan
Waktu
BBC2-K35
1*50
BBC2-K36
1*50
BBC2-K37
1*50
BBC2-K38
1*50
BBC2-K39
1*50
BBC2-K40
1*50
Materi
26.Kinetika kimia
Reaksi
Biokimia
Intraseluler
28 . Termodinamika
29. Redoks
10
Specific Learning Objectives
25.5. Menjelaskan Inhibitor yang dapat
mempengaruhi kerja enzim
26.1. Menjelaskan pengaruh konsentrasi
terhadap kecepatan/laju reaksi
26.2. Menjelaskan reaksi-reaksi orde 0,
orde 1, orde 2 dan orde 3
26.3. Menjelaskan waktu paruh (T1/2),
reaksi orde 1, orde 2, orde 3
Dept/Narasumber
Kode
Tahapan
Waktu
Dept. Kimia
Kedokteran
(KI):
1.
dr.
Simon,M.M.Kes
2.
Eliwati
Hsb, S. Si
3.
LIDA
BBC2-K41
1*50
BBC2-K42
1*50
BBC2-K43
1*50
Dept. Fisika
Kedokteran (FI):
1. dr.Zairul Arifin,
SpA
2. dr.Keriahen
Bangun
BBC2-K44
1*50
Dept. Kimia
Kedokteran
(KI):
1.
dr.
Simon,M.M.Kes
2.
Eliwati
Hsb, S. Si
3.
LIDA
BBC2-K45
1*50
BBC2-K46
1*50
BBC2-K47
1*50
BBC2-K48
1*50
Materi
Farmakoterapi
32. DRUG AS A
MOLECULE
33. MOLECULAR
DRUG BINDING
11
Specific Learning Objectives
30.4. Menjelaskan Sistem
monooksigenase sitokrom P450
mikrosom
30.5. Menjelaskan Sistem
monooksigenase sitokrom P450
mitochondria
30.6. Menjelaskan Radikal bebas
superoksida
31.1. Menjelaskan Peranan TCA cycle
(siklus Krebs) dalam proses
metabolisme
31.2. Menggambarkan Hubungan TCA
cycle dengan asam amino, asam
lemak bebas, karbohidrat
31.3. Menjelaskan TCA cycle sebagai
final common pathway dari
biotransformasi zat karbohidrat,
asam amino, dan asam lemak
bebas dalam tubuh
31.4. Menggambarkan Hubungan
(Respiratory Chain) dengan rantai
pernafasan TCA
31.5. Menyebutkan Komposisi rantai
pernafasan
31.6. Menjelaskan Oksidative
phosphorilation pada rantai
pernafasan
31.7. Menjelaskan Proses pembentukan
energi pada rantai pernafasan
31.8. Menjelaskan Rantai pernafasan
sebagai pompa proton
31.9. Menyebutkan Zat-zat yang
menghambat rantai pernafasan
32.1. Menjelaskan defenisi obat sebagai
ligand
32.2. Menjelaskan peran chiral,
enantiomer dan recemic.
32.3. Menjelaskan bentuk dan ukuran
ligand
32.4. Menjelaskan pengertian reseptor
32.5. Menjelaskan ikatan obat-Reseptor :
o van der Waals
o Hydrogen
o ionic
o kovalen
33.1. Menjelaskan konformasi dan kimia
reseptor dan ligand
33.2. Menjelaskan efek pada membrane
akibat interaksi obat- reseptor
33.4. Menjelaskan jenis-jenis reseptor
utama obat :
o Transmembrane ion channels
o Tranmembrane G Proteincoupled receptors
o Transmembrane receptors with
enzymatic cytosolic domains
o Intracellular receptors
33.5. Menjelaskan obat yang bekerja tdk
melalui ikatan reseptor-obat
33.6. Menjelaskan regulasi seluler
interaksi obat reseptor
Kode
Tahapan
BBC2-K49
Waktu
BBC2-K50
1*50
BBC2-K51
1*50
BBC2-K52
1*50
Dept. Farmakologi
& Terapeutik:
1. Drs. Admar
Djas, Msi, Apt
2. Drs. Wakidi,
Msi,, Apt
BBC2-K53
1*50
Dept. Farmakologi
& Terapeutik:
1. Prof. Dr Aznan
Lelo, PhD,
SpFK
2. Dr Tri
Widyawati, MSi
BBC2-K54
BBC2-K55
1*50
1*50
Dept/Narasumber
1*50
12
Materi
Dept/Narasumber
Kode
Tahapan
Waktu
Menjelaskan determinan
molekuler dan seluler terhadap
selektivitas obat
33.7. Menjelaskan proses sinyalisasi
interaksi obat-reseptor
(BK, PG, NO)
o
34. MOLECULAR
KINETIC OF DRUG
35. MOLECULAR
DRUG
INTERACTION
Resistensi
36. MOLECULAR
DRUG
RESISTENCE
Dept. Farmakologi
& Terapeutik:
1. Dr Hasanul
Arifin
2. Prof. Aznan
Lelo, PhD,
SpFK
BBC2-K56
1*50
Dept. Farmakologi
& Terapeutik:
1. Dr.Datten
Bangun, Msc,
SpFK
2. Dr. Zulkarnain
Rangkuty, MSi
BBC2-K57
BBC2-K58
1*50
1*50
Dept. Farmakologi
& Terapeutik:
1. Dr. Yunita Sari
Pane, MSi
2. Dr Tri
Widyawati, MSi
BBC2-K59
BBC2- K60
1*50
1*50
13
OUTLINE PRAKTIKUM
No.
Uraian Praktikum
Dept.
Kode Tahapan
Jam
BBC1-Pr1-BL
BBC1-Pr2-KA
BBC1-Pr3-KA
BBC1-Pr4-HL
3x50
3x50
3x50
3x50
BBC1-Pr5-FA
BBC1-Pr6-KA
3x50
3x50
BBC2-Pr1-BK
BBC2-Pr2-BK
3x50
3x50
BBC2-Pr3-BK
3x50
BBC 1
Praktikum 1
Praktikum 2
Praktikum 3
Praktikum 4
Praktikum 5
Praktikum 6
Praktikum 1
Praktikum 2
Praktikum 3
Pengantar
Metodologi
Penelitian
Materi
1.
Pengantar
CRP KBK FK
USU
2.Pengantar
Penelitian
Kesehatan
3.Penelitian
kesehatan
Konsep
Penelitian
4. Konsep dan
hipotesis
Pengantar CRP
Tujuan pembelajaran CRP
Manfaat pembelajaran CRP
Silabus CRP sem 1-7
Staf Pengajar CRP
Praktikum di CRP
CRP-EBM
1.8 Penelitian pada CRP
2.1. Hakikat ilmu pengetahuan
dan
2.2. Filasafat ilmu
2.3. Landasan ilmu dan sarana
berfikir ilmiah
2.4. Cara memperoleh
pengetahuan
3.1. Defenisi penelitian
kesehatan
3.2. Tujuan dan manfaat
penelitian
3.3. Persyaratan penelitian
3.4. Tahap penelitian
3.5. Jenis-jenis penelitian
kesehatan
4.1. Alur pada penelitian
kesehatan
Dept./
Narasumber
Dept. IKK/IKM:
1. dr. Juliandi
Harahap, MA
2. dr. Arlinda Sari
Wahyuni,
MKes
Kode
Tahapan
BBC1CRP1-K1
Waktu
1*50
BBC1CRP1-K2
1*50
BBC1CRP1-K3
1*50
BBC1CRP1-K4
1*50
Materi
14
Specific Learning Objectives
Dept./
Narasumber
Kode
Tahapan
Waktu
BBC1CRP1-K5
1*50
BBC1CRP1-K6
BBC2CRP1-K6
1*50
BBC2CRP1-K7
2*50
BBC2CRP1-K8
2*50
Perumusan masalah
Kerangka konsep
4.4. Hipotesis
Defenisi operasional
Rancangan
penelitian
deskriptif
5. Penelitian
deskriptif
Jenis/Rancan
gan
penelitian
Analitik
6. Crossecsional
7. Case control
8. Kohort
5.1. Pengertian
5.2.Penelitian deskriptif dan
analitik
5.3. Langkah-lankah penelitian
deskriptif
5.4. Jenis-jenis penelitian
deskriptif
6.1. Pengertian dasar
crosseksional
6.2. Agen, faktor risiko dan efek
6.3. Langkah-langkah pada studi
croseksional
6.4. Kelebihan dan kekurangan
croseksional
6.5. Tugas meringkas penelitian
croseksional
7.1. Pengertian dasar case
control
7.2. Langkah-langkah penelitian
case control
7.3. Prinsip matching
7.4. Perhitungan OR (odds
Rasio)
7.5. Bias dalam case control
7.6. Kelebihan dan kelemahan
penelitian case control
7.8. Tugas meringkas penelitian
kase kontrol
8.1. Pengertian dasar kohort
8.2. Langkah-langkag penelitian
kohort
8.3. Jenis-jenis rancangan
kohort
8.4. Perhitungan relatif risk
8.5. Bias dalam kohort
8.6. Kelebihan dan kelemahan
penelitian kohort
1*50
15
Pokok
Bahasan
Konsep
kesehatan
dan
lingkungan
Materi
Pengantar
Kesehatan
masyarakat
Paradigma
sehat
Lingkungan
dan
kesehatan
Dept./
Narasumber
Kode
Tahapan
1. BBC11 CHOP1-KMDept. IKK/IKM:
K1
1. dr. ZulkifliMsi
2. dr. Yuki
Yunanda
BBC1CHOP1-KMK2
Dept. IKK/IKM:
1. dr. ZulkifliMsi
2. dr. Yuki
Yunanda
1.
Perkembang
an penyakit
dan
kaitannya
dengan
lingkungan
Dept. IKK/IKM:
1. dr. ZulkifliMsi
2. dr. Yuki
Yunanda
BBC1CHOP1-KMK3
Pengantar
kesehatan
Lingkungan
Dept. IKK/IKM:
1. dr. ZulkifliMsi
2. dr. Yuki
Yunanda
BBC2CHOP1-KMK4
2.
i Yunanda
Buku Panduan Mahasiswa
Waktu
Materi
16
Dept./
Narasumber
Kode
Tahapan
Dept. IKK/IKM:
1. dr. ZulkifliMsi
2. dr. Yuki
Yunanda
BBC2CHOP1-KMK5
Dept. IKK/IKM:
1. dr. ZulkifliMsi
2. dr. Ismiralda
Siregar
Waktu
Masalah
Sampah
Masalah air
limbah
3.
BBC2CHOP1-KMK6
4.
i Yunanda
Pertemuan
Narsum
- Membangun komunikasi
sebagai landasan Good
Clinical Governance
(GCG)
- Doctor centered
communication dan
Patient centered
communication
Lingkup bahasan:
Dasar-dasar komunikasi
Komunikasi
Jenis-jenis komunikasi dan
Interpersonal (KIP)
faktor-faktor yang
mempengaruhinya
17
-
Pengenalan dan
pemahaman diri
Keterampilan observasi
dalam KIP
Keterampilan membina
hubungan baik dalam KIP
Keterampilan mendengar
aktif dalam KIP
Lingkup bahasan:
Komunikasi dokter dan pasien
Komunikasi terapetik
Bentuk-bentuk komunikasi
dokter dan pasien
BBC1CHOP1Kom-K1
memahami jenis-jenis
komunikasi
memahami faktor-faktor
penghambat dalam KIP
memahami keterampilan
yang dibutuhkan pada KIP
BBC1CHOP1Kom-K2
Isti/Rina
Isti/Rina
BBC1CHOP1Kom-K3
Isti/Rina
memahami
sikap
dan
perilaku
dasar
yang
dibutuhkan dalam membina
hubungan baik
Latihan
memahami 3 keterampilan
mendengar
memahami jenis-jenis
pertanyaan dalam
mendengar aktif
memahami pentingnya
mendengarkan dan bertanya
yang efektif dalam KIP
Latihan
BBC2CHOP1Kom-K4
Isti/Rina
BBC2CHOP1Kom-K5
Isti/Rina
BBC2CHOP1Kom-K6
Isti/Rina
18
-
informed consent
memahami bentuk dan
hubungan dokter pasien
memahami keterampilan dan
sikap yang dibutuhkan dalam
mengumpulkan informasi
memahami perspektif pasien
memahami pengetahuan dan
keterampilan yang
dibutuhkan dalam
memberikan penjelasan dan
informasi
AGAMA ISLAM
Pokok
Bahasan
Materi
Dept./
Narasumber
LIDA USU
Kode
Tahapan
BBC1KAG1- K1
Menjelaskan
filsafat
ketuhanan.
Konsep
Ketuhanan dalam
Islam
a. Pengertian Tuhan
b. Sejarah pemikiran manusia
tentang Tuhan
c. Pembuktian adanya Tuhan
Menjelaskan
hakikat
keimanan
dan
ketakwaan.
Keimanan dan
Ketaqwaan
a. Pengertian Iman
b. Wujud dan Proses
Terbentuknya Iman
c. Tanda-tanda Orang Beriman
d. Korelasi Keimanan dan
Ketaqwaan
e. Peranan Iman dan Taqwa
dalam Kehidupan Modern
a. Teori-teori tentang Manusia
b. Persamaan dan Perbedaan
Manusia dengan Makhluk Lain
c. Tujuan, Fungsi, dan Peranan
Manusia.
LIDA USU
BBC1KAG1- K2
1*50
Menjelaskan
hakikat
manusia,
eksistensi,
dan
martabatnya.
Konsep Manusia
dalam Islam
LIDA USU
BBC2KAG1- K3
1*50
Menjelaskan
tanggung
jawab dan
kebutuhan
manusia
terhadap
agama.
Tanggung Jawab
dan Kebutuhan
Manusia
terhadap Agama
LIDA USU
BBC2KAG1- K4
1*50
Waktu
1*50
Manusia
19
Materi
Mahasiswa dapat
memahami proses
belajar mengajar kuliah
Perkenalan
SAP
Pendahuluan
BrainStorming
1 Mahasiswa mampu
menjelaskan dengan kata-kata
sendiri pengertian, fungsi agama,
kekhasan agama Kristen
Protestan dan implikasinya dalam
sikap dan prilaku orang Kristen
2 Mahasiswa mampu
menjelaskan dengan kata-kata
sendiri pengertian agama Kristen
sebagai agama penyataan dan
bedanya dengan non penyataan,
hubungannya dengan Alkitab
sebagai media penyataan, proses
penulisan dokumen dan
kanonisasi Alkitab serta
otoritasnya/dam- paknya dalam
kehidupan orang Kristen
3 Mahasiswa mampu
menjelaskan dengan kata-kata
sendiri latar belakang munculnya
istilah/doktrin Tritunggal, peran
Bapa Sang Pencipta, Anak Sang
Penyelamat, Roh Kudus Sang
Pembaharu serta implikasinya
dalam kepercayaan serta prilaku
orang
Kristen.
1 Mahasiswa dapat
memahami dan
menjelaskan
pengertian, fungsi
agama, kekhasan
agama Kristen
Protestan dan
maknanya dalam sikap
dan prilaku orang
Kristen
2 Mahasiswa dapat
memahami dan
menjelaskan agama
Kristen sebagai agama
penyataan,
hubungannya dengan
Alkitab sebagai media
penyataan, proses
penulisan dokumen dan
kanonisasi Alkitab serta
otoritasnya/dampaknya
dalam kehidupan orang
Kristen
3 Mahasiswa dapat
memahami dan
menjelaskan latar
belakang munculnya
istilah/doktrin
Tritunggal, beberapa
konsep yang salah
tentang Tritunggal,
pengertian Allah
Tritunggal, peran Bapa
Sang Pencipta, Anak
Sang Penyelamat, Roh
Kudus Sang
Pembaharu dan
implikasinya dalam
kepercayaan serta
prilaku orang Kristen
Mahasiswa dapat
memahami dan
menjelaskan kisah
penciptaan dlm
Kej.1s/d 3 sebagai
kesaksian, hakikat
manusia sebagai
ciptaan yang segambar
dng Allah, tugas
manusia sebagai
penguasa dan
pemelihara alam
Mahasiswa mampu:
* menjelaskan dengan kata-kata
sendiri kisah penciptaan dalam
Kej.1s/3 sebagai kesaksian iman,
* mendefinisikan hakikat manusia
sebagai makhluk etis dan
menjelaskan implikasinya
* menjelaskan dengan kata-kata
sendiri makna kata segambar
dan serupa dengan Allah dan
implikasinya dalam kehidupan di
abad modernisasi dan globalisasi
Dept./
Narasumber
LIDA USU
Kode
Tahapan
BBC1KAG1- K1
Waktu
LIDA USU
BBC1KAG1- K2
1*50
LIDA USU
BBC2KAG1- K3
1*50
1*50
Moralitas
20
Materi
ini,
* mengidentifika- si tugas
manusia sebagai penguasa atas
alam semesta dan hubungannya
yang serasi dengan tugas
manusia sebagai pemelihara
alam semesta,
* menjelaskan dengan kata-kata
sendiri tugas manusia sebagai
makhluk sosial khususnya
sehubungan dengan sesama
manusia, pasangan hidupnya dan
perintah untuk beranak cucu,
masalah gender dan keadilan,
* menjelaskan tanggung jawab
etis manusia terhadap hukum
yang diberikan Allah dan
impliksinya dalam kehidupan
mahasiswa,
*mengidentifikasi
hubungan antara kejatuhan ke
dalam dosa/ pembaharuan dan
kebobrokan moral
dewasa ini.
* menjelaskan dengan kritis
beberapa pandangan non Alkitab
tentang manusia.
Mahasiswa mampu:
* menjelaskan dengan kata-kata
sendiri arti istilah moral, etika,
perbedaan serta hubungan
keduanya,
* menjelaskan dan membuat
definisi bagi Etika Kristen
* menjelaskan dengan kata-kata
sendiri norma yang menjadi
acuan bagi Etika Kristen dan
implikasinya
* menjelaskan prilaku Kristen
yang etis dalam situasi konflik
dengan memberi contoh-contoh
praktis dalam kehidupan
mahasiswa sebagai generasi
muda,
*mengidentifikasi tahap
kesadaran etis seorang Kristen
dan implikasinya,
* menjelaskan sikap kritis dan
konstruktif dalam era dunia
modern, misalnya dalam
menjamurnya penggunaan
narkoba.
* menjelaskan etika seksuil dalam
Kekeristen berhadapan dengan
aneka ragam tantangan
*mengidentifikasi hubungan yang
Mahasiswa dapat
memahami dan
menjelaskan istilah
moral, etika dan
Etika Kristen, norma
yang menjadi acuan
bagi Etika Kristen,
konsep tentang prilaku
Kristen yang etis dalam
situasi konflik,
tahap-tahap kesadaran
etis seseorang, sikap
kritis dan konstruktif
dalam era dunia
modern, etika seksuil
dalam Kekeristenan,
dan hubungan yang
serasi di antara iman
serta prilaku yang etis.
Dept./
Narasumber
Kode
Tahapan
Waktu
LIDA USU
BBC2KAG1- K4
1*50
Materi
21
Specific Learning Objectives
Dept./
Narasumber
Kode
Tahapan
Waktu
Dept./ Narasumber
Kode Tahapan
Waktu
LIDA USU
BBC1-KAG1K1
BBC1-KAG1K2
2*50
LIDA USU
BBC2-KAG1K3
BBC2-KAG1K4
2*50
AGAMA BUDHA
22
Pokok Bahasan
Materi
1.Perkenalan
2.Kontrak Pekuliahan
3.Brain Storming
Mahasiswa menjelaskan
tentang Tuhan Yang
Maha Esa, konsepsi
Ketuhanan Yang
Mahaesa dan filsafat
Ketuhanan dalam
agama Buddha.
Mahasiswa menjelaskan
tentang hakekat
sesungguhnya manusia
dan pentingnya
mengetahui kualitas
batin manusia karena
menyangkut peran dan
tanggung jawab dalam
kehidupan di dunia.
Pengantar
Perkuliahan MPK
Agama Buddha
Tuhan Yang
Mahaesa dan
Ketuhanan
Mahasiswa dapat
menjelaskan
kebahagiaan tertinggi
yang harus dimengerti
dan cara untuk
mencapainya, yakni
dengan Sila, Samadhi
dan Panna, yang harus
dipraktekkan dengan
didasari Pengertian
Benar.
Moral
Manusia
Specific Learning
Objectives
1.Materi Perkuliahan
2.Dasar Dasar Agama
Buddha
1. Konsep Ketuhanan
dalam Agama Buddha
2. Hakekat Ketuhanan
dalam Agama Buddha
3. Konsep keselamatan
4. Filsafat Ketuhanan
5. Saddha & Bhakti.
1. Manusia dalam Buddha
Dharma
2. Hakekat dan martabat
manusia
3. Proses kelahiran dan
kematian manusia
4. Tanggung jawab
manusia
5. Peranan umat Buddha
sebagai mah;uk sosial.
1.Pengertian Sila
2.Pembagian Sila
3.Pelaksanaan Sila dalam
kehidupan sehari-hari
4.Sebab dan akibat dari
pelanggaran Sila
5.Manfaat menjalankan
Sila
6.Hiri dan Ottappa.
Dept./
Narasumber
LIDA USU
Kode
Tahapan
BBC1KAG1- K1
Waktu
LIDA USU
BBC1KAG1- K2
1*50
LIDA USU
BBC2KAG1- K3
1*50
LIDA USU
BBC2KAG1- K4
1*50
AGAMA HINDU
Buku Panduan Mahasiswa
1*50
Pokok Bahasan
Menjelaskan filsafat
Ketuhanan
Menjelaskan hakekat
Keimanan dan
Ketaqwaan .
23
Materi
Konsep
Ketuhanan dalam
Hindu
Keimanan dan
Ketaqwaan
a.
b.
a.
b.
c.
Menjelaskan hakekat
manusia , eksistensi dan
martabatnya.
Konsep manusia
dalam Hindu
a.
b.
c.
Menjelaskan Tanggung
jawab dan kebutuhan
Manusia terhadap
Agama.
Tanggung jawab
dan kebutuhan
manusia
terhadap agama.
a.
b.
c.
Specific Learning
Objectives
Pengertian Tuhan.
Pembuktian adanya
Tuhan.
Pengertian Iman
( Panca Sradha ).
Penjelasan
Pembagian Panca
Sradha
Peranan Iman dan
Taqwa dalam
Kehidupan moderen.
Tori-tori tentang
manusia (Unsur-unsur
manusia).
Persamaan dan
Perbedaan Manusia
dngan makluk hidup
lain.
Tujuan , Fungsi dan
Peranan Manusia.
Tanggung jawab
manusia sebagai
ciptaan Tuhan
Kewajiban manusia
terhadap Tuhan
Kebutuhan manusia
terhadap agama.
Dept./
Narasumber
LIDA USU
Kode
Tahapan
BBC1KAG1- K1
LIDA USU
BBC1KAG1- K2
1*50
LIDA USU
BBC2KAG1- K3
1*50
LIDA USU
BBC2KAG1- K4
1*50
Waktu
1*50
KEBUDAYAAN
Pokok Bahasan
Mahasiswa dapat
mengetahui tentang
kebudayan
Mahasiswa dapat
mengetahui nilai dalam
kebudayaan
Mahasiswa dapat
mengetahui materi
muatan yang terdapat
dalam kebudayaan dan
nilai
Mahasiswa dapat
mengetahui tentang
manusia sebagai makhluk
termulia
Materi
Bentukbentuk/Macammacam
kebudayaan
Terbentuknya
Nilai-nilai dalam
Kebudayaan
Materi Muatan
Kebudayan dan
Nilai
Manusia dan
Kemuliaannya
Specific Learning
Objectives
Dept./
Narasumber
Kode
Tahapan
Waktu
Bentuk/macam
kebudayaan di
Indonesia
BBC1KBY1-K1
Nilai dan
kebudayaan
yang berlaku
dalam
masyarakat
Materi muatan
dalam
kebudayaan dan
nilai
BBC1KBY1-K2
1*50
BBC1KBY1-K3
1*50
BBC1KBY1-K4
1*50
Manusia dan
unsur-unsur
yang ada di
dalamnya
1. Suria
Ningsih, SH,
M.Hum
2. Dra. Nurwida
Nuru
1*50
24
B. REFERENSI
BASICS BIOLOGY OF CELLS
1. Buku Teks
Departemen
Biologi
Kimia
Biokimia
Judul Buku
Molecular Cell Biology
Molecular Biology of The Cell
Basic Chemistry for The Life
Science
Introduction to Organic and
Biological Chemistry
Fundamental of General,
Organic and Biological
Chemistry
Chemistry and The Living
Organism
An Introduction to general,
organic and biological
chemistry
Kimia kedokteran (Kimia Fisik
I dan II)
Kimia kedokteran (Kimia
organik I dan II)
Penulis
Lodish, et al
Albert, et al
Friedman Lt,
Helmprect HL
Baum SJ
Fisiologi
Gizi
Histologi
Wheaters Functional
Histology a Text & Colour
Atlas
Basic Histology Text & Atlas
Penerbit
W H Freeman & Co
Garland Science
Mc Graw-Hill Book
Company
Macmillan Publishing
Co, Inc., New York
John Wiley & Son,
New York
Tahun/Edisi
2004/4th ed.
2002/4th ed.
1977
1987/4th ed.
A Kadri
FK USU
2005
A Hakim S
FK USU
2005
Devlin MT
Willey Liss
2002/5th ed.
2003/26th ed.
Ganong WF
Sherwood L
EGC
2nd ed.
Bowman RA
Russel RM
Mahan LK
Escott-Stump S
Don Wayne Fawcett,
Ronald P Jensh
Gartner LP, Hiatt JL
ILSI, Washington DC
2001/8th ed.
2000/10th ed.
B. Young, JW Heath
WB Saunders
Company
Chapman & Hall, New
York
WB Saunders
Company,
Philadelphia,
Pennsylvania.
Churchill Livingstone
LC Junquira, J
Carneiro
2003/10th ed.
Holum JR
Bloomfield MM
Timberlake KC
1982/3rd ed.
1986/3rd ed.
2003/8th ed.
2002/5th ed.
2004/20th ed.
1997/12th ed.
2001/2nd ed.
2000
2. Situs Internet :
www.Cytochemistry.net
3. E - Jurnal :
www.ccjm.org/
BLOK PENDUKUNG
Buku Panduan Mahasiswa
25
Judul Buku
Penulis
Penerbit
Edisi
Principles of Biostatistics
Pagano Marcello
Duxbury, USA
2000
Eko Budiarto
EGC, Jakarta
2002
Singgih Santoso
Elexmedia
Computindo
2005
Sudigdo Sastroasmoro
CV Sagung Seto,
Jakarta
2002
Rajagrafindo
persada, Jakarta
Oxford University
press
2000
Mark Elwood
2000
Judul Buku
Penulis
Penerbit
Edisi
1
Kesehatan Lingkungan
1996
Azrul Azwar
1996
4
5
Soekidjo Notoatmodjo
Indan Entjang
Haryoto
1996
1997
Epidemiologi Lingkungan
7
8
9
Depkes
WHO
F Gunawan
Rineka Cipta
PT Citra Aditya bakti
Diktat kuliah Kesehatan
lingkungan (Universitas
Indonesia)
Gadjah Mada University
Press
Depkes
WHO
Gadjah Mada University
Press
2
3
2003
2005
1995
26
V.
27
METODE PEMBELAJARAN
PEMUTARAN FILM
Pemutaran film Introduction of Basic Biology of Cell bertujuan memberikan wawasan
dan gambaran mengenai luasnya lingkup struktur dan fungsi sel/molekul. Pemutaran
film juga bertujuan membangkitkan minat mahasiswa memahami struktur dan fungsi
sel/molekul.
KULIAH
Kuliah bertujuan memberikan wawasan mengenai luasnya lingkup dan fungsi sel/
molekul. Kuliah hanya memberikan konsep dasar dalam memahami materi-materi yang
berhubungan dengan lingkup dan fungsi sel/molekul, sehingga akan memudahkan
mahasiswa dalam membaca buku teks, dan referensi lainnya. Kuliah tidak bertujuan
untuk memberikan isi keseluruhan dari materi, dengan demikian kepada mahasiswa
diwajibkan untuk membaca referensi yang dianjurkan. Mahasiwa diwajibkan mengikuti
kuliah, materi yang terdapat dalam kuliah adalah materi yang sangat terpilih yang sangat
besar manfaatnya dalam memahami dan fungsi sel/molekul.
BELAJAR MANDIRI
Agar lingkup materi dapat dikuasai dengan baik, pada saat melaksanakan kegiatan
belajar mandiri mahasiswa diharapkan melaksanakan proses belajar dengan tahapan
sebagai berikut:
1. mengkaji lingkkup bahasan dengan membaca referensi yang dianjurkan, karena
kuliah pada hakikatnya hanya memberikan konsep dasar dari materi, dan pertemuan
tutorial akam memicu mahasiswa untuk mengintegrasikan pemahaman konsep
dalam menyelesaikan masalah
2. mencari dan mempelajari materi yang sesuai dengan tujuan pembelajaran di
perpustakaan, dapat berupa handsout, buku teks, jurnal ilmiah, CD-ROM, atau dari
sumber terpercaya di internet
3. diskusi dengan narasumber apabila diperlukan.
PRAKTIKUM
Praktikum dilaksanakan di laboratorium Kimia, Biologi, Histologi, Fisika dan Biokimia
sesuai jadual kegiatan. Mahasiswa dibagi dalam 10 (sepuluh) kelompok yang terdiri dari
45 mahasiswa per kelompok. Setiap kelompok praktikum akan dibimbing oleh seorang
pembimbing.
Sebelum praktikum akan dilakukan quiz untuk mengukur kesiapan mahasiswa dalam
melaksanakan praktikum dan mahasiswa diwajibkan membuat laporan hasil praktikum.
Kegiatan praktikum diharapkan akan meningkatkan kemampuan mahasiwa dalam
bekerjasama dengan anggota kelompok, baik dalam mengerjakan maupun dalam
membahas hasil praktikum.
28
VI.
belajar mandiri.
Menjelaskan perbedaan antara apa yang diharapkan dengan kenyataan.
Menginterpretasi hasil praktikum yang diselenggarakan dalam bentuk percobaan.
Menyimpulkan hasil praktikum.
Membandingkan hasil kelompoknya dengan hasil kelompok lain.
Membuat laporan hasil praktikum yang antara lain menjelaskan kaitan hasil
praktikum dengan konsep-konsep yang mendasarinya.
Menerapkan kejujuran ilmiah dengan melaporkan hasil yang didapatkan pada
praktikum sebagaimana adanya.
Kelompok Diskusi
KELAS A
A1
A2
A3
A4
A5
A6
A7
A8
A9
Ruang Diskusi
Ruang Diskusi 1
Ruang Diskusi 2
Ruang Diskusi 3
Ruang Diskusi 4
Ruang Diskusi 5
Ruang Diskusi 6
Ruang Diskusi 7
Ruang Diskusi 8
Ruang Diskusi 9
Buku Panduan Mahasiswa
29
A10
11.
A11
12.
A12
13.
A13
14.
A14
15.
A15
KELAS B
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
B1
B2
B3
B4
B5
B6
B7
B8
B9
B10
B11
B12
B13
B14
B15
Ruang Diskusi 10
Ruang Diskusi 11
Ruang Diskusi 12
Ruang Diskusi 13
Ruang Diskusi 14
Ruang Diskusi 15
GEDUNG BARU
Ruang Diskusi 1
Ruang Diskusi 2
Ruang Diskusi 3
Ruang Diskusi 4
Ruang Diskusi 5
Ruang Diskusi 6
Ruang Diskusi 7
Ruang Diskusi 8
Ruang Diskusi 9
Ruang Diskusi 10
Ruang Diskusi 11
Ruang Diskusi 12
Ruang Diskusi 13
Ruang Diskusi 14
Ruang Diskusi 15
VII.
EVALUASI
A. EVALUASI MAHASISWA
1. Blok Utama
Komponen evaluasi pembelajaran mahasiswa pada blok utama terdiri dari:
Ujian Mid term
=
40%
Ujian Final term
=
40%
Proses tutorial
=
20%
Buku Panduan Mahasiswa
30
Total
=
100%
Ujian mid dan final term merupakan ujian tulis berbentuk pilihan berganda (multiple choice
questions) yang terdiri dari materi perkuliahan dan tutorial.
Proses tutorial dinilai oleh setiap fasilitator terhadap kinerja dan kompetensi yang
diperlihatkan oleh setiap mahasiswa selama proses tutorial berlangsung.
2. Blok Pendamping
Komponen evaluasi pembelajaran mahasiswa pada blok pendamping terdiri dari:
Ujian Tengah Semester
=
50%
Ujian Akhir Semester
=
50%
Total
=
100%
Komposisi ini akan berubah apabila dosen yang bersangkutan memberikan tugas dengan
bobot maksimal 20%.
KETENTUAN UJIAN
Setiap mahasiswa harus mematuhi Buku Panduan Akademik. Ketentuan ujian untuk Tahun
Akademik 2011-2012 adalah sebagai berikut:
1. Kehadiran minimal kegiatan kuliah 80%, tutorial 80%, pleno pakar 80%, dan praktikum
100%.
2. Apabila berhalangan hadir dalam proses kegiatan akademik tersebut, mahasiswa harus
menyerahkan surat pemberitahuan (izin atau keterangan sakit dari dokter) kepada Divisi
SDM Medical Eduation Unit (MEU) dan menyimpan sendiri satu kopi sebagai arsip
seandainya diperlukan sesewaktu.
3. Ketentuan bagi mahasiswa yang tidak memenuhi kehadiran minimal tanpa
pemberitahuan:
A. Mahasiswa tetap dapat mengikuti ujian, namun seluruh nilai proses tutorialnya
akan dibatalkan atau dianggap nol.
B. Apabila gagal dalam ujian, maka ia tidak berhak mengikuti ujian remedial pada
semester berjalan.
C. Ujian remedial hanya dapat diikuti pada semester bersangkutan tahun akademik
berikutnya: remedial semester ganjil dilakukan pada semester ganjil dan
remedial semester genap pada semester genap tahun akademik berikutnya.
4. Ketentuan bagi mahasiswa yang berhalangan mengikuti ujian pada jadwal reguler:
A. Mahasiswa bersangkutan harus menyerahkan surat pemberitahuan (izin atau
keterangan sakit dari dokter) kepada Divisi Assessment MEU dan menyimpan
sendiri satu kopi surat tersebut sebagai arsip seandainya diperlukan sesewaktu.
B. Mahasiswa pada poin A boleh mengikuti ujian pada jadwal remedial semester
berjalan.
C. Mahasiswa yang tidak mengikuti ujian tanpa keterangan akan diberi nilai NA dan
tidak berhak mengikuti ujian remedial pada semester berjalan.
D. Mahasiswa pada poin C hanya dapat mengikuti ujian remedial pada semester
bersangkutan tahun akademik berikutnya.
5. Ketentuan ujian remedial dan grand remedial:
A. Mahasiswa yang berhak mengikuti ujian remedial pada semester berjalan adalah
mahasiswa yang tidak lulus (nilai D dan E) yang kehadirannya pada kegiatan
akademik cukup, atau mahasiswa yang berhalangan mengikuti ujian pada jadwal
reguler dengan surat keterangan (izin atau sakit).
31
B. Mahasiswa yang lulus dengan nilai C dan C+ hanya boleh mengikuti ujian
remedial satu kali, yakni pada semester berikutnya atau pada saat grand
remedial.
C. Nilai maksimal yang diperoleh melalui ujian remedial adalah B.
D. Ujian grand remedial berlangsung pada semester ganjil.
B. KETIDAKHADIRAN MAHASISWA
Alasan mahasisiwa tidak mengikuti proses pembelajaran (kuliah, praktikum, tutorial dan
skills lab) yang dibenarkan adalah :
a. Sakit (dengan melampirkan surat keterangan sakit oleh dokter yang telah disahkan).
b. Terkena musibah (dengan melampirkan surat keterangan).
c. Mendapat tugas dari fakultas atau universitas (dengan melampirkan surat
keterangan).
d. Atau alasan lain yang dapat dipertanggungjawabkan dan mendapat persetujuan dari
pihak berwenang (Pimpinan Fakultas).
Surat keterangan tersebut diserahkan kepada koordinator masing-masing kegiatan
pembelajaran yang tidak diikuti dan pertinggal diserahkan kepada divisi assessment
paling lambat 1 (satu) hari kerja setelah ketidakhadiran, kecuali untuk alasan (d) paling
lambat 2 (dua) hari sebelum ketidakhadiran.
C. KELULUSAN DAN PREDIKAT KELULUSAN
Mahasiswa dinyatakan lulus blok jika nilai rata-rata minimal 60.
Mahasiswa yang mendapat nilai D dan E untuk setiap blok, berhak mengikuti ujian
remedial blok, yang dilaksanakan pada akhir semester berjalan.
2.
3.
4.
Mahasiswa yang telah mendaftarkan diri untuk ikut ujian remedial tetapi tidak hadir
ketika ujian tanpa alasan yang jelas, maka tidak dibenarkan lagi untuk mengikuti
ujian remedial untuk Blok tersebut sampai akhir masa studi.
5.
Bagi yang kalah blok dan telah mengikuti remedial dan tetap kalah, maka
diharuskan mengulang keseluruhan blok.
Buku Panduan Mahasiswa
6.
32
Ujian remedial blok dilaksanakan pada minggu pertama setelah selesai ujian akhir
semester.
Departemen
Biologi
LIDA
2.
Biokimia
3.
Gizi
4.
Histologi
5.
Kimia
Narasumber
dr. Aman Datuk Chalikuddin
dr. Kamajaya MSc, SpAnd
dr. Ridwan Harahap
dr. T. Husniah
Riyanto Sinaga S.Si, M.Si
Masitta Tanjung S.Si, M.Si
Dra. Emita Sabri, M.Si
dr. Yahwardiah S, PhD
dr. Mutiara Indah Sari
dr. M. Syahputra, Mkes
dr. T. Helvi Mardiani
dr. Rusdiana
dr. Hidayat
dr. Almaycano Ginting
dr. Sri suryani, Mkes
dr.Dina Kumala Sari MG, SpGK
dr. Murniati Manik MS, SpGK
Nenni Dwi Aprianti Lubis SP, MSi.
dr. Rasita Sembiring
dr. Feby Yanti Harahap
dr. Radita N. A Ginting
dr. Simon, Mkes
Dede Ibrahim, S.Si, Msi
6.
Fisika
7.
8.
Kedokteran Komunitas
9.
LIDA USU
33
Elliwati Hsb, Ssi
LIDA
dr. Zairul Arifin SpA
Dr. Keriahen Bangun
Ramadhani Banurea, Ssi
Prof. dr. Aznan Lelo, Ph.D, Sp.FK
dr. Datten Bangun, MSc,S p.FK
dr. Hasanul Arifin, Msi
dr. Tri Widyawati, Msi
dr. Yunita Sari Pane, Msi
Drs. Wakidi, Msi
Drs. Admar Djas, Msi, Apt
dr. Zulkifli Msi
dr. Isti Ilmiati F
dr. Juliandi Harahap
dr. Ismiralda S
dr. Rina Amelia
dr. Yuki Yunanda
Sri Lestari SP
Dra. Nurlela Ketaren, MSP
Drs. Rasudin
Dra. Nurwida Nuru
Suryaningsih, SH, M.Hum
Drs. Ramlan Rangkuti
DR. Risnawati Sinulingga, MTh
Drs. B.M. Sembiring
Drs. I. Putu Sutrisna
Drs. Tommy Tantowi
Drs. Ramadan Syahmedi Siregar
PENDAHULUAN
Latar belakang
Banyak fakta menunjukkan bahwa dokter bukanlah komunikator yang baik, salah
satunya adalah hasil Dialog Interaktif pada Ulang Tahun Emas Fakultas
Kedokteran USU dengan tema Seandainya Aku Dokter, Seandainya Aku
Pasien. Hampir semua pemakalah pada dialog tersebut yang terdiri dari
berbagai kalangan seperti Ibu Rumah Tangga, wakil dari LSM (Lembaga
Swadaya Masyarakat), Wartawan, Jaksa, Gubernur, dsb., berpendapat bahwa
dokter yang ada saat ini sangat terbatas komunikasinya dengan pasien.1
Perkembangan berbagai penelitian akhir-akhir ini menunjukkan adanya
hubungan antara komunikasi yang baik dengan efek positif
dalam
penatalaksanaan pasien2, sehingga keterampilan komunikasi dipandang penting
untuk diajarkan di pendidikan kedokteran.
Begitu pentingnya sehingga kompetensi pertama seorang dokter dalam
Kurikulum Nasional Berbasis Kompetensi untuk Pendidikan Dokter Pelayanan
Primer dengan pendekatan kedokteran keluarga adalah Keterampilan
Komunikasi.3
Buku Panduan Mahasiswa
34
II.
PRASYARAT
Mahasiswa diharapkan telah mencapai keterampilan dan sikap dasar, yaitu
keterampilan belajar (study skills).
III.
TUJUAN
TUJUAN PROGRAM
Tujuan umum
Melalui program komunikasi ini, akan dicapai kompetensi:
1.
Komunikasi efektif
2.
Mawas diri dan belajar sepanjang hayat.
Tujuan khusus
Setelah menyelesaikan program komunikasi ini mahasiswa diharapkan mampu:
1. Berkomunikasi dengan pasien serta anggota keluarganya
1.1. Bersambung rasa dengan pasien dan keluarganya
- Memberikan salam
- Memberikan situasi yang nyaman bagi pasien
- Menunjukkan sikap empati dan dapat dipercaya
Buku Panduan Mahasiswa
35
- Mendengarkan dengan aktif (penuh perhatian dan memberi waktu yang cukup
pada pasien untuk menyampaikan keluhannya dan menggali permasalahan
pasien)
- Menyimpulkan kembali masalah pasien, kekhawatiran, maupun harapannya
- Memelihara dan menjaga harga diri pasien, hal-hal yang bersifat pribadi, dan
kerahasiaan pasien sepanjang waktu
- Memperlakukan pasien sebagai mitra sejajar dan meminta persetujuannya
dalam memutuskan suatu terapi dan tindakan.
1.2. Mengumpulkan Informasi
- Mampu menggunakan open-ended maupun closed question dalam menggali
informasi (move from open to closed question properly)
- Meminta penjelasan pada pasien untuk pernyataan yang kurang dimengerti
- Menggunakan penalaran klinik dalam penggalian riwayat penyakit pasien
sekarang, riwayat keluarga, atau riwayat kesehatan masa lalu
- Melakukan penggalian data secara runtut dan efisien
- Tidak memberikan nasehat maupun penjelasan yang prematur saat masih
mengumpulkan data
1.3. Memahami Perspektif Pasien
- Menghargai kepercayaan pasien terhadap segala sesuatu yang menyangkut
penyakitnya
- Melakukan eksplorasi terhadap kepentingan pasien, kekhawatirannya, dan
harapannya
- Melakukan fasilitasi secara profesional terhadap ungkapan emosi pasien
(marah, takut, malu, sedih, bingung, eforia, maupun pasien dengan hambatan
komunikasi misalnya bisu-tuli, gangguan psikis)
- Mampu merespon verbal maupun bahasa non-verbal dari pasien secara
profesional
- Memperhatikan faktor biopsikososiobudaya dan norma-norma setempat untuk
menetapkan dan mempertahankan terapi paripurna dan hubungan dokter
pasien yang professional.
1.4. Memberi Penjelasan dan Informasi
- Mempersiapkan perasaan pasien untuk menghindari rasa takut dan stres
sebelum melakukan pemeriksaan fisik
- Memberi tahu adanya rasa sakit atau tidak nyaman yang mungkin timbul
selama pemeriksaan fisik atau tindakannya
- Memberi penjelasan dengan benar, jelas, lengkap, dan jujur tentang tujuan,
keperluan, manfaat, risiko prosedur diagnostik dan tindakan medis (terapi,
operasi, prognosis, rujukan) sebelum dikerjakan
- Menjawab pertanyaan dengan jujur, memberi konsultasi, atau menganjurkan
rujukan untuk permasalahan yang sulit.
- Memberikan edukasi dan promosi kesehatan kepada pasien maupun
keluarganya
- Memastikan mengkonfirmasikan bahwa informasi dan pilihan-pilihan tindakan
telah dipahami oleh pasien
- Memberikan waktu yang cukup kepada pasien untuk merenungkan kembali
serta berkonsultasi sebelum membuat persetujuan
- Menyampaikan berita buruk secara profesional dengan menjunjung tinggi
etika kedokteran
- Memastikan kesinambungan pelayanan yang telah dibuat dan disepakati
2. Berkomunikasi dengan masyarakat:
2.1. Menggunakan bahasa yang dipahami oleh masyarakat
Buku Panduan Mahasiswa
36
37