Anda di halaman 1dari 1

Membawa gambar/desain sebuah UAV disertakan :

1. Alasan mengapa memilih desain tersebut


http://aeroengineering.co.id/2016/03/desain-aeromodelling-flyingwing/
Flying wing adalah jenis pesawat terbang bersayap tetap yang tidak memiliki ekor
(tail less) sehingga konfigurasinya sangat sederhana yaitu hanya terdiri dari sayap
dan control surfaceberupa aileron ataupun elevon (elevator aileron), sehingga
pesawat ini hanya membutuhkan minimal dua servo sebagai penggerak (untuk
pesawat ber ekor, minimal digunakan 4 servo pada umumnya). Karena
kesederhanaan tersebut, pesawat flying wing banyak di gemari pada kalangan
aeromodeller karena mudah dibuat maupun di perbaiki.
2. Analisa terhadap alasan tersebut (Wingload, Lift, Berat, Thrust, dll.)
- Wingload
http://aeroengineering.co.id/2016/01/power-loading-dan-wing-loading-pada-
pesawat-aeromodelling-rule-of-thumb/
- Lift (gaya angkat)
http://aeroengineering.co.id/2016/02/desain-planform-sayap-pesawat-
aeromodelling/
- Berat (power load)
http://aeroengineering.co.id/2016/01/power-loading-dan-wing-loading-pada-
pesawat-aeromodelling-rule-of-thumb/
- Thrust
http://aeroengineering.co.id/2016/01/power-loading-dan-wing-loading-pada-
pesawat-aeromodelling-rule-of-thumb/
- Control surface
http://aeroengineering.co.id/2016/01/control-surface-pada-pesawat-terbang/
-
3. Langkah manufacturing UAV tersebut
- Pemilihan airfoil
http://aeroengineering.co.id/2016/02/pemilihan-airfoil-pesawat-aeromodelling/
* dipresentasikan pada saat wawancara menggunakan powerpoint.
Designnya dikumpulkan pada hari Kamis, 15 desember 2016

Anda mungkin juga menyukai