Oleh :
Kelompok VI
JAKARTA
2016
Perhitungan Data Kategorik
1. Proporsi
Contoh: Proporsi =
= np s= =
Proporsi dari distribusi sampling harga proporsi akan sama dengan proporsi
populasi ()
SE = =
1
Sundra, StatistikRumahSakit, (Yogyakarta :GrahaIlmu, 2010), halaman 20.
2
Hastono, StatistikKesehatan, (Jakarta :RajaGrafindoPersada, 2013), halaman 135-136.
Estimasi Proporsi Populasi (denganConfidence Interval)
Penyelesaian:
EstimasiPerbedaaanduaProporsi
Contoh:
3
Ibid.,halaman 136-137.
Untukmendapatkan SE,
keduaproporsidigabungkansehinggadidapatkanproporsigabungandisimbolkan
p
p = q = (1 p)
Rumus:
) Z1/2a SE
) Z1/2a
Dalamhaliniakandilakukanujihipotesisapakahadaperbedaanantaraproporsisa
mpeldanproporsipopulasi, sepertijugapada data numeriklangkahujinya:
Hipotesisnoltidakadaperbedaanproporsiperokokantarakelompokmahasiswada
npopulasi.
Hipotesisalternatifadaperbedaaanproporsiperokokpadasampeldanpopulasi.
Rumus: Z =
Z= ..pv = 0,0000-
UjiHipotesisPerbandinganDuaProporsi
Kalauadaduasampelatauduapopulasi yang
berbedaproporsidarisuatuperistiwadapatdilakukanujiapakahperbedaanantara
duaproporsitersebut di
atassignifikanataubukan( perbedaanhanyasecarakebetulan = by chance).
Penyelesaian:
Penyelesaian:
Ho.p1 = p2 Hap1 p2
= 0,05
Z=
SE di siniadalahgabungandarikeduasampel p
p = SE =
Z = pv = 0,233
Kesimpulan,
tidakadaperbedaanproporsiperokokantaraduakelompokmahasiswatersebut.5
2. Rasio
5
Ibid.,halaman 139-140.
sedangkanperawatberjumlah 100, makarasioperawatterhadappasienadalah
100 : 1000.6
3. Rate
Rate
digunakanuntukmenyatakanfrekuensidistribusisuatukejadianatausuatukeada
an yang terjadipadapopulasi yang sedangdiobservasi.Misalnya,
jumlahkematianpendudukpadatahun 2005 di negara Y adalah 3000 orang,
dengan total pendudukseluruhnya 3.000.000 orang. Jikadihitung,
angkakematianatau crude death rate adalah (3000/3.000.000) 1000 = 1
orang per 1000 penduduk.9
6
Sundra, loc.cit.
7
Chandra, BiostatistikuntukKedokterandanKesehatan, (Jakarta :BukuKedokteran EGC, 2009), halaman 17.
8
Sundra, op.cit.,halaman 21.
9
Chandra, loc.cit.