Anda di halaman 1dari 3

Standar Operasional Prosedur Klinik Pratama Aura Medika

PEMASANGAN IMPLANT

No. No. Revisi Halaman


Dokumen

KLINIK PRATAMA AURA


MEDIKA
STANDAR Tanggal
Terbit
Ditetapkan
Direktur,
OPERASIONAL
PROSEDUR
Dr. Sovie Haryanti, M.Kes
KLINIK SIP No.
KP.01.01.2/DU/XII/2004.43
Pengertian Suatu tindakan pemasangan alat kontrasepsi
yang dipasang dibawah kulit.
Tujuan Sebagai acuan pemasangan implan.
Kebijakan Semua bidan yang melakukan tindakan
harus sesuai dengan prosedur yang berlaku.
Prosedur A. Alat-alat :
1) Implan kit.
2) Bak instrument berisi (duk steril, spuit
5 cc berisi lidocain, kasa, hend skun,
kom kecil)
3) cairan betadin, larutan clorin 0,5 %
4) Lidocain 40mg/2ml
5) kapas
6) plaster
7) perlak dan alas
8) pulpen penanda
B. Pelaksanaan :
1) Konseling pra pemasangan
2) Periksa kembali untuk meyakinkan
bahwa klien telah mencuci lengannya
sebersih mungkin dengan sabun dan
air dan membilasnya sehingga tidak
ada sisa sabun.
3) Tentukan tempat pemasangan pada
bagian dalam lengan atas, beri tanda.
4) Cuci tangan dengan air dan sabun,
keringkan dengan kain bersih.
5) Pakai sarung tangan steril atau DTT .
6) Usap tempat pemasangan dengan
larutan antiseptic. Mulai mengusap
dari tempat yang akan dilakukan insisi
Standar Operasional Prosedur Klinik Pratama Aura Medika

ke arah luar dengan gerakan


melingkar sekitar 8 1 Cm dan
biarkan kering sebelum memulai
tindakan.
7) Pasang kain penutup (doek) steril atau
DTT disekeliling lengan klien.
8) Setelah memastikan klien tidak alergi
terhadap obat anastesi isi alat suntik
dengan 3 ml obat anastesi masukkan
jarum tepat dibawah kulit pada tempat
insisi akan dibuat, kemudian lakukan
aspirasi untuk memastikan jarum tidak
masuk ke pembuluh darah. Suntikkan
sedikit obat anastesi untuk membuat
gelembung kecil bawah kulit
sampaisepanjang jalur pemasangan.
9) Uji efek anastesi sebelum melakukan
insisi pada kulit.
10) insisi melintang yang kecil lebih
kurang 4 mm dengan menggunakan
skapel.
11) Sambil mengungkit kulit,
masukan terus ujung trokar yang
berisi implant dan pendorongnya
sampai atas tanda (pada pangkal
trokar) tepat berada pada luka insisi.
12) Keluarkan pendorong dan tekan
dan masukan kapsul kearah ujung..
13) Tarik trokar dan pendorongnya
secara bersama sama sampai batas
tanda terlihat pada luka insisi (jangan
mengeluarkan trokar dari tempat
insisi).
14) Tahan kapsul yang telah
terpasang dengan satu jari dan
masukan kembali trokar serta
pendorongnya sampai tanda satunya.
15) Jangan menarik ujung trokar
dari tempat insisi sampai seluruh
kapsul terpasang.
16) Coba kapsul untuk memastikan
kapsul telah terpasang.
17) Coba daerah insisi untuk
memastikan seluruh kapsul berada.
18) Dekatkan ujung ujung insisi dan
tutup dengan plester.
19) Beri pembalut tekan untuk
Standar Operasional Prosedur Klinik Pratama Aura Medika

mencegah perdarahan dan


mengurangi memar.
20) letakan semua peralatan dalam
larutan klorin untuk dekontaminasi.
21) Buang peralatan yang sudah
tidak terpakai lagi ketempatnya (kasa,
kapas, sarung tangan, atau alat suntik
sekali pakai).
22) Lepaskan sarung tangan dan
rendam dalam larutan clorin.
23) Cuci tangan dengan sabun dan
air, kemudian keringkan dengan air
bersih
24) Beri petunjuk pada klien cara
merawat luka dan kapan klien harus
datang kembali ke klinik untuk kontrol.

Unit Terkait Tenaga Medis (Dokter dan bidan)


Dokumen Terkait

Anda mungkin juga menyukai