Anda di halaman 1dari 2

PEMASANGAN KATETER

SEMENTARA PADA
WANITA
No. Dokumen :

No. Revisi :

SOP Tgl.Terbit :

Halaman : 1/2
PUSKESMAS SUHARTONO,AMG.,SKM
PERAWATAN NIP197811142007011007
HAMPANG

1. Pengertian Pemasangan kateter adalah suatu tindakan memasukan


kateter kedalam kandung kemih melalui uretra untuk
mengkosongkan kandung kemih.
2. Tujuan Sebagai acuan bagi tenaga medis dalam melakukan tindakan
pemasangan kateter sementara pada wanita
3. Kebijakan Berdasarkan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Perawatan
Hampang No. /6.1.7/UKM/HPG/2017 tentang tindakan
pemasangan kateter sementara pada wanita.
4. Referensi Anonim.2002.The Indwelling Urynary Cathether. (On Line)
http:www.snihc.com/patientEducation.Diakses 06 September
2017.
UU No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
5. Prosedur/ a. Alat dan Bahan
Langkah-langkah 1) Sarung tangan (Handscoen) steril
2) Kateter tidak menetap sesuai ukuran dan jenis
3) Jelly
4) Larutan antiseptik dan kassa
5) Perlak dan pengalas
6) Bengkok
7) Penampung air kemih

b. Cara Kerja
1) Petugas melakukan informed consent
2) Petugas menyiapkan alat dan bahan
3) Petugas memasang pengalas
4) Petugas menyuruh pasien berbaring posisi litotomi
5) Petugas melakukan prosedur mencuci tangan
6) Petugas memasang handscoen steril
7) Petugas mengambil posisi didepan pasien
8) Petugas bersihkan vulva dengan kassa, buka labia
mayoer, dengan ibu jari dan telunjuk tangan kiri,
bersihkan bagian dalam
9) Petugas memberikan jelly pada ujung kateter (2,5 – 5
cm) lalu masukkan pelan-pelan ujung kateter pada
meatus uretra sambil pasien dianjurkan menarik
napas. Perhatikan respon pasien
10) Setelah kateter masuk tampung air kemih yang keluar
menggunakan penampungan air kemih, sambil tangan
menekan daerah kandung kemih untuk memastikan air
kemih keluar dengan maksimal
11) Petugas menarik kateter secara perlahan sambil
menganjurkan pasien untuk menarik nafas
12) Petugas membersihkan vulva dengan iodine povidon
13) Petugas melakukan prosedur pencucian alat
14) Petugas membuka sarung tangan (handscoen) dan
mencuci tangan
15) Petugas mendokumentasikan hasil tindakan.

6. Unit Terkait Ruang Bersalin dan UGD


7. Dokumen -
Terkait

Anda mungkin juga menyukai