Tgl. Efektif : Ditetapkan, 01 Januari 2020 Direktur Klinik Hamzar KLINIK HAMZAR Tanggal terbit
dr. Afra Humaira
SIP:445/K.367/YK/IV/2016 1. PENGERTIAN Pemindahan pasein bersalin keruang nifas adalah proses pemindahan pasien setelah tindakan diruang bersalin untuk menjalani perawatan selanjutnya. 2. TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melaksanakan pemindahan pasein bersalin keruang nifas. 3. KEBIJAKAN SK Tentang kebijakan dan penyusunan rencana layanan medis 4. PROSEDUR A. PERSIAPAN ALAT Alat dan Bahan 1. Rekam Medis 2. Gelang pasien 3. Kursi Roda B. TAHAP KERJA 1. Petuagas melakukan identifikasi pasien. 2. Petuas melakukan observasi selama 2 jam dikamar bersalin tentang keadaan umum pasien, tinggi fundus uteri, kontraksi uterus, dan perdarahan. 3. Petugas memastikan keadaan umum pasien dalam keadaan stabil. 4. Petugas memberikan informasikan kepada pasein akan dipindah keruang nifas. 5. Petugas menyiapkan korsi roda untuk memindahkan pasien. 6. Petukas memberitahu pada pasein apabila ada keluhan agar segera melapor pada bidan jaga yang bertugas. 7. Petugas mengantarkan pasien pindah keruang nifas. C. TAHAP TERMINASI 1. Melakukan evaluasi tindakan yang dilakukan 2. Berpamitan dengan pasien/keluarga 3. Membereskan alat 4. Mencuci tangan 5. UNIT TERKAIT Ruang Bersalin dan Nifas 6. REFERENSI Permenkes RI No. 75 tahun 2014 tentang Puskesmas JNPK-KR dkk,2008, Asuhan Persalinan Normal (APN), HSP,Jakarta.