0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
124 tayangan2 halaman
Dokumen ini memberikan petunjuk penggunaan infant warmer bagi petugas rumah sakit. Infant warmer digunakan untuk bayi berisiko untuk perawatan intensif atau di ruang operasi dan perawatan neonatus. Prosedur penggunaannya meliputi mencuci tangan, menghidupkan alat, mengatur suhu, dan mempersiapkan alat sebelum digunakan.
Dokumen ini memberikan petunjuk penggunaan infant warmer bagi petugas rumah sakit. Infant warmer digunakan untuk bayi berisiko untuk perawatan intensif atau di ruang operasi dan perawatan neonatus. Prosedur penggunaannya meliputi mencuci tangan, menghidupkan alat, mengatur suhu, dan mempersiapkan alat sebelum digunakan.
Dokumen ini memberikan petunjuk penggunaan infant warmer bagi petugas rumah sakit. Infant warmer digunakan untuk bayi berisiko untuk perawatan intensif atau di ruang operasi dan perawatan neonatus. Prosedur penggunaannya meliputi mencuci tangan, menghidupkan alat, mengatur suhu, dan mempersiapkan alat sebelum digunakan.
001/SPO/IFRS/AND/XII/2015 1/1 Tanggal Ditetapkan Ditetapkan, Direktur STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
( dr. Widayanto, M.Kes )
PENGERTIAN Perangkat medis yang digunakan untuk bayi beresiko. Hanya digunakan dikamar operasi, ruang perawatan neonatus, untuk perawatan intensif atau kamar sakit serupa dirumah sakit. TUJUAN Sebagai pedoman bagi petugas Unit Rumah Bersalin Puskesmas Gunung Anyar Surabaya dalam menggunakan Infant Radiant Warmer. KEBIJAKAN Pemberian ASI ekslusifpadasemuabayikecualiatasindikasimedis PROSEDUR 1. Petugas mencuci tangan 2. Tekan tombol Power (On) pada bagian belakang atau depan (pilih salah satu) 3. Tekan tombol gambar kunci (key lock) 4. Tekan mode select pindah ke manual 5. Naikkan tombol heater power hingga 100 % 6. Pindahkan mode select ke mode baby (mengatur setting suhu baby) 7. Tekan tombol gambar kunci lagi (key lock) 8. Alat siap digunakan 9. Cuci Tangan
UNIT TERKAIT Unit Perinatologi, VK , IBS
Lampiran :
Logo : 5,5 cm x 2,5 cm
Judul : 12,6 cm x 1,5cm No.Dokumen : 7 cm x 1 cm No. Revisi : 3,2 cm x 1 cm Halaman : 2 cm x 1 cm SPO : 5,5 cm x 3 cm Tgl Ditetapkan: 7 cm x 3 cm Ttd.Direktur : 5,5 cm x 3 cm