Anda di halaman 1dari 2

PEMASANGAN INFUS DAN PEMBERIAN CAIRAN

INTRAVENA DG INFUS PUMP


No. Dokumen No. Revisi Halaman
001/SPO/IFRS/AND/XII/2015 1/1
Tanggal Ditetapkan Ditetapkan,
Direktur
STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL

( dr. Widayanto, M.Kes )


PENGERTIAN Memasang jalur intravena dan memasukkan cairan ke dalam vena
dengan menggunakan alat pemompa.
Dilakukan pada :
1. Pasien yang tidak bisa diberikan cairan secara oral.
2. Pasien yang kekurangan cairan/dehidrasi

TUJUAN 1. Memasukkan cairan dalam jumlah yang tepat.


2. Mengatur tetesan dengan stabil.
3. Mencegah kekurangan/kelebihan dalam memasukkan cairan.

KEBIJAKAN
PROSEDUR Persiapan alat :
1. Set infus pump stril
2. Cairan yang diperlukan
3. Abocath no. 26
4. Alkohol Scoab / Alkohol 70%
5. Hansaplast
6. Kassa gulung / elastis verban
7. Gunting
8. Standar infus
9. Bengkok
10. Perlak kecil dan alasannya
11. Spalk siap pakai (bila perlu )
12. Torniquet
13. Infus pump
14. Plester/microfor
15. Hipafix

Persiapan pasien :
Mengattur posisi yang memudahkan tindakan.

PROSEDUR :

1. Menggantungkan cairan pada standar infus.


2. Memasang perlak dan alasnya di bawah anggota tubuh yang
akan dipasang infus.
3. Petugas mencuci tangan dan memakai sarung tangan.
4. Membuka Infus set , menutup klem kemudian menusukkan ke
botol infus.
5. Membuka tutup jarum, cairan dikeluarkan sampai udara tidak
ada dalam selang saluran infus. Selanjutnya diklem, jarum
ditutup kembali. Tabung tetesan jangan sampai penuh.
6. Memasang torniquet pada bagian atas vena yang akan ditusuk.
7. Mendesinfeksi daerah permukaan kulit yang akan ditusuk.
8. Menusukkan jarum dengan lubang menghadap ke atas 15-30 o
9. Bila berhasil darah akan keluar, lalu mencabut mandrin dan
segera menyambungkan selang infus ke abocath,membuka
torniquet .
10. Membu klem pada selang infus sedikit, melihat apakah tetesan
lancar/tidak.
11. Bila tidak berhasil jarum harus diganti, dan jika 2 kali tusuk
tidak berhasil maka petugas diganti.
12. Bila tetesan lancar melekatkan pangkal jarum pada kulit dengan
plester. menutup tempat tusukan dengan plester khusus luka
(hansaplas)
13. Memasang infus pump pada standar infus.
14. Mengatur program sesuai alat yang dipakai
15. Mengatur tetesan infuse sesuai advise dokter.
UNIT TERKAIT Perinatologi

Anda mungkin juga menyukai