Anda di halaman 1dari 3

INJEKSI INTRA MUSKULAR (IM)

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
Halaman : 1/3
dr. Asnandi
PUSKESMAS NIP
TEBING BULANG 19910115 201902 1 002
1. Pengertian Memberikan atau memasukkan obat kedalam jaringan tubuh dengan
menggunakan spuit dan jarum di dalam otot
2. Tujuan Sebagai pedoman untuk melakukan injeksi intra muscular di
Puskesmas Tebing Bulang
Surat Keputusan Kepala Puskesmas Tebing Bulang No.
3. Kebijakan SK.14/SK/PKM-TB/21 tentang Pelayanan Klinis di Puskesmas
Tebing Bulang
4. Referensi 1. Undang –undang Kesehatan No. 36 Pasal 82 2014 tentang
pemakaian APD bagi Tenaga Kesehatan
2. Peraturan Mentri Kesehatan Republik Indonesia Tahun 2015
tentang Alat Pelindnug Diri
3. Prosedur Alat dan Bahan :
a. spuit disposable 1 cc / spuit insulin Spuit disposable 3 cc / 5 cc/
10 cc
b. kapas alcohol
c. sarung tangan
d. kikir ampul dan obat ampul
e. Obat vial dan Cairan pelarut
f. Bak injeksi
g. Bengkok
h. Perlak dan alasnya
i. Korentang

4. Langkah- A. Petugas menjelaskan prosedur yang akan dilakukan


Langkah B. Petugas menccuci tangan , pasang sarung tangan .
C. Petugas mengambil obat dan masukan ke dalam spuit sesuai
dengan dosis, kemudian letakkan dalam bak injeksi
D. Petugas memeriksa tempat yang akan dilakukan penyuntikan
( lokasi paha ( vaskus lateralis ) , ventrogluteal
( pasien harus berbaring miring , dorsogluteal
( pasiewn harus telungkup , lengan atas ( deltoid ).
E. Petugas melakukan desinfeksi dengan kapas alcohol
F. Petugas melakukan penyuntikan :
 Pada daerah paha ( vastus lateralis ) dengan cara meminta
klien untuk berbaring telentang dengan lutut sedikit fleksi
 Pada ventrogluteal dengan cara meminta klien miring ,
telengkup atau telentang dengan lutut dan panggul pada sisi
yang akan disuntik dalam keadaan fleksi
 Pada dorsogluteal dengan meminta klen untuk telungkup
dengan lutut diputar kea rah dalam atau miring dengan lutut
bagian atas dan pinggul fleksi dan diletakkan di depan
tungkai bawah
G. Petugas meminta klien untuk duduk atau berbaring mendatar
dengan lengan atas fleksi
H. Petugas melakukan penusukan dengan jarum posisi tegak lurus
I. Setelah jarum masuk , lakukan aspirasi spuit bila tidak ada darah
semprotkan obat secara perlahan hingga habis.
J. Setelah selesai ambil spuit dengan menarik spuit dan tekan
daerah penyuntikan dengan kapas alcohol , kemudian spuit
yang telah digunakan diletakkan di bengkok
K. Petugas mencuci tangan setelah prosedur dilakukan
L. Petugas mencatat prosedur dan reaksi pemberian.
7. Bagan Alir
Peetugas.menjelaskan prosedur yang
akan dilakukan
Petugas mencuci tangan, pasang sarung tangan

Petugas mengambil obat dan masukan ke dalam spuit sesuai


dengan dosis, kemudian letakkan dalam bak injeksi

Petugas memeriksa tempat yang akan dilakukan penyuntikan


( lokasi paha ( vaskus lateralis ) , ventrogluteal ( pasien harus
berbaringdesinfeksi
Petugas melakukan miring , dorsogluteal
dengan kapas alcohol
( pasiewn harus telungkup , lengan atas ( deltoid ).Petuga
A. Lakukan penyuntikan :
 Pada daerah paha ( vastus lateralis ) dengan cara
meminta klien untuk berbaring telentang dengan lutut
sedikit fleksi
 Pada ventrogluteal dengan cara meminta klien miring ,
telengkup atau telentang dengan lutut dan panggul pada
sisi yang akan disuntik dalam keadaan fleksi
 Pada
Petugas memintadorsogluteal dengan
klien untuk duduk memintamendatar
atau berbaring klen dengan
untuk
telungkup
lengan atas fleksi dengan lutut diputar kea rah dalam atau
miring dengan lutut bagian atas dan pinggul fleksi dan
diletakkan
Peetugas melakukandi depan tungkai
penusukan bawah
dengan jarum posisi tegak lurus
Setelah jarum masuk , lakukan aspirasi spuit bila tidak ada darah
semprotkan obat secara perlahan hingga habis.

Setelah selesai ambil spuit dengan menarik spuit dan tekan daerah
penyuntikan dengan kapas alcohol , kemudian spuit yang telah
digunakan diletakkan di bengkok
Petugas mencuci tangan setelah prosedur dilakukan

Petugas mencatat prosedur dan reaksi


pemberian.
8. Hal-Hal yang Cara Penyuntikan
perlu
diperhatikan
9. Unit Terkait Tim mutu Puskemas, Tim PPI Puskesmas , Rekam Medik , Rawat
inap, IGD
1 Dokumen
Terkait
2 Rekaman Yang Tgl mulai diberlakukan
No Isi Perubahan
Historis Dirubah
Perubahan

Anda mungkin juga menyukai