KEJANGDISERTAIDENGANDEMAM
1
HIPOTESIS
2
KATASULIT
Meningoencephalitis :peradanganpadaselaputmeningendanparenkimotak
GCS :skalayangdipakaiuntukmenentukantingkatkesadaran
(komposmentis,apatis,delirium,somnolen,sopor,semikoma,koma)
Alloanamnesis :hasilanamnesisyangdidapatdarioranglain
Meningealkakukuduk:pemeriksaanuntukmendeteksimeningitisdengancara
mendekatkandagukesternum
Funduskopi :tesuntukmenilaikelainansertakeadaanpadafundusoculi
E3M5V2 :E:eye,M:motorik,V:verbal,E3:membukamatadengan
rangsangsuara,M5:melokalisirnyeridenganmenjangkau
danmenjauhkanstimulussaatdiberirangsangnyeri,V2:
hanyadengansuara
Lumbalpungsi :pengambilancairanserebrospinalpadadaerahlumbal
Kejang :kondisisaattubuhmengalamikontraksi,fluktasidan
peregangansehinggamengalamipergerakanyangtidak
terkendali
PERTANYAAN
1. Apakahadahubungankejangyangsekarangdialamidenganriwayatkejangdahulu?
2. Kenapapeningkatantekananintrakranialmenjadikontraindikasiuntukdilakukannya
lumbalpungsi?
3. Apayangmenyebabkanpasienkejang?
4. Apasajaindikasidankontraindikasidilakukannyalumbalpungsi?
5. Apasajapemeriksaanpenunjangyangdibutuhkanselainlumbalpungsipadaskenario
ini?
6. Apaefeksampingdaripemeriksaanlumbalpungsi?
7. Apasajabakteriyangmenyebabkanmeningoencephalitis?
8. Bagaimanatatalaksanauntukmenanganipasienkejang?
9. Kenapapasientidaksadarkandirisetelahkejang?
10. Bagaimanakeabsahanibadahumroh?
11. BagaimanahasilLCSjikaterkenameningoencephalitisbakteri?
12. Apakahadahubungankejangdenganmeningoencephalitis?
13. Apasajafaktorresikomeningoencephalitis?
14. Bagaimanatatalaksanadalammenanganipasienmeningoencephalitis?
3
JAWABAN
1. Tidakadahubungan
2. Karenabisaterjadiherniasiserebri
3. Kejangkarenapasienterkenameningoencephalitis
4. Indikasi; kaku kuduk, kejang, untuk mendiagnosis meningitis dan kontraindikasi;
peningkatan tekanan intrakranial, papilledema, gangguan pembuluh darah, infeksi
local,trombosit<50.000,danpenurunankesadaranyangcepat
5. Pemeriksaanneuroimaging:MRIdanCTdanpemeriksaanneuro:EEGdanEMG
6. Mual,muntah,paresiskeduatungkai,traumamedullaspinalisdaninfeksi
7. Pada neonates: Streptococcus grup B, pada balita dan anak: E.coli, H.influenzae,
Streptococcus, pada dewasa: N. meningitidis, H.influenza, S.pneumonia,
L.monocytogenes
8. Tatalaksanakejang:pastikanjalannafastidakterhambat,berioksigendanberikan
diazepamataufenobarbital
9. Karena kejang menyebabkan kurangnya oksigenasi otak sehingga pasien tidak
sadarkandiri
10. Jikarukunumrahsudahterpenuhimakanumrahnyasah
11. Cairankeruh,proteinmeningkat,leukosittinggidanglukosamenurun
12. Terdapathubungan
13. Orang dengan infeksi telinga, sinusitis, trauma terbuka pada kepala dan
imunokompromais
14. ABC(airwaybreathingcirculation),berikanantibiotic,jikakejangberikandiazepam
danoksigen
4
SASARANBELAJAR
1. MemahamidanMenjelaskanAnatomiMeningendanEncephalon
1.1 MakroskopikMeningendanEncephalon
1.2 MikroskopikMeningendanEncephalon
2. MemahamidanMenjelaskanFisiologiLCS
3. MemahamidanMenjelaskanMeningoencephalitis
3.1 Definisi
3.2 Klasifikasi
3.3 Epidemiologi
3.4 Etiologi
3.5 Patofisiologi
3.6 ManifestasiKlinis
3.7 DiagnosisdanDiagnosisBanding
3.8 Tatalaksana
3.9 Komplikasi
3.10 Pencegahan
3.11 Prognosis
4. MemahamidanMenjelaskanKejangDemam
4.1 Definisi
4.2 Klasifikasi
4.3 Epidemiologi
4.4 Etiologi
4.5 Patofisiologi
4.6 ManifestasiKlinis
4.7 DiagnosisdanDiagnosisBanding
4.8 Tatalaksana
4.9 Komplikasi
4.10 Pencegahan
4.11 Prognosis
5. MemahamidanMenjelaskanKeabsahanIbadahUmrah
5
1.MemahamidanMenjelaskanAnatomiMeningendanEncephalon
1.1MakroskopikMeningendanEncephalon
Meningen
Otakdanmedullaspinalisdiliputiolehtigamembraneataumeningenyangmelindunginya
didalamtengkorakdancolumnavertebralis:duramater,arachnoideamaterdanpiamater.
Gambar1.Meningen
Duramater
Dura mater terdiri dari 2 lapis; lapisan endosteal dan lapisan meningeal. Lapisan
endosteal merupakan periosteum yang menutupi permukaan dalam tengkorak. Lapisan
meningealadalahlapisanduramateryangsebenarnya;merupakanmembranefibrosayang
kuatdanpadatyangmeliputiotak.Falxcerebriadalahlipatanduramateryangberbentuk
bulansabit,terletakdigaristengahdiantarakeduahemispheriumcerebri.Sinussagitalis
superiorberjalanpadapinggiratasnyayangterfiksasi,sinussagitalisinferiorberjalanpada
pinggirbawahyangbebasdanberbentukkonkaf.Tentoriumcerebellimerupakanlipatandura
6
materyangberbentukbulansabityangmembentukatapdiatasfossacraniiposterior.Falx
cerebelli,lipatanduramaterkecilyangberbentukbulansabit,melekatpadacristaoccipitalis
interna.
DuramatermerupakanpembungkusSSPplaingluaryangterdiridarijaringanikatpadat.
Dalamotakmembentuk5sekat:
1. Falxcerebri
2. Tentoriumcerebelli
3. Falxcerebelli
4. Diphragmasellae
5. KantungMeckelli
Ditempattertentu,antaralapisanluardandalamduraterbentukruangyaitusinus(venosus)
duraematrisyangtermasukdalamsistempembuluhdarahbail.
BerdasarkanbagianSSPyangdibungkusnya,dibedakanatas:
1) DuramaterEncephali
1. Lapisanluar(lapisanendosteal=lapisanperiosteal)
Melekateratkeperiosteumtengkorak(terkuatpadasuturadanbasiscranii).Terdapat
jonjotjaringanikatdanvasakeperiosteum.Melekateratpadaforamenmagnumdantidak
berhubungan dengan lapisan luar medulla spinalis. Pada tempat tertentu, celah yang
terbentukantaralapisanduramaterdenganperiosteumdinamakancavumepidural.
Isicavumepiduralencephalitidakberhubungandengancavumepiduralspinalis,isi
cavumepidural:
a.Jaringanikatjarang
b. Sedikitlemak
c.Plexusvenosus
d. Vena
e.Arteri
f. Vasalymphatica
Antaralapisandalamdanluardapatterjadi:
a.Pembentukancelahsinus(venosus)duramatris
b. Pembentukansekat:
a) Falxcerebri:
Memisahkankeduahemispaherumcerebriyangmelekatmulaidarisuturasagitalis
memasukifissuralongitudinalis melekatpadacristagallididepan keprotuberantia
occipitaleinternadilanjtkansebagaitentoriumcerebelli.
Sinus(venosusdura)yangdibentukadalah:
- Padatepiatassinussagitalissuperior
- Padatepibawahsinussagitalisinferior
- Padalanjutanketentoriumcerebelliikutmembentuksinusrectus
b) Tentoriumcerebelli
7
Memisahkan cerebellum dengan bagian occipitale hemicerebri dan ke atas
menyambungmenjadifalxcerebri
Padatepidepanterdapatlobangyangditembusolehmesencephalon.Sinusdurayang
dibentukadalah:
- Kelateraldanbelakangsinustransvesus
- Kedepansinuspetrosussuperior
c) Falxcerebelli
Berbentuksegitiga,memisahkanhaemispaherumcerebelikiridankanan.
d) Diphragmasellae
Membentangsepanjangprocessusclinoideamenutupihypofisisyangterletakpada
cekungansellaturcica
Ditengahnya terdapat lobang tempat keluarnya infundibulum hypofisis yang
dikelilingiolehsinuscavernosaatausinuscircularis
e) KantungMeckelli
MembungkusganglionsemilunareN.Trigeminus
2. Lapisandalam
Menghadapkearachnoidea
Dilapisi mesotel (sama dengan mesotel pleura, pericardium pars serosa dan peritoneum).
Menghasilkanserosayangberfungsiuntuklubrikasipermukaandalamduramaterdengan
permukaan luar arachnoid sehingga gesekan keduanya dapat diredam dan mencegah
kerusakan
Lanjutmenjadilapisdalamduramaterspinalis
Antaraduramaterdenganarachnoidterdapatcavumsubdura,mengandung:
a.Cairanserosauntukmeredam
b. Bridgingneinmenghubungkanantaravenacerebrisuperiorkesinussagitalissuperior
2) Duramaterspinalis
a.Lapisanluarmelekatpada:
o Foramenoccipitalemagnum,lanjutmenjadiduraencephali
o Perioceumvertebracervicalis23
o Lig.Longitudinaleposterius
b. Cavumepiduraldansubdural
c.Setinggiossacrale2,duraspinalismembungkusfillimterminaledanakhirnyamelekatpada
os.Coccygeus
d. AntaraL2denganS2cavumepiduraldiisiolehcaudaequinayangmerupakanuntaianNn.
Spinalis sebelum keluar melalui foramen intervertebralis yang sesuai. Perlu diketahui,
ujungpalingbawahmedullaspinalisadalahsetinggivertebralumnal2sehinggabanyak
sekali Nn. Spinalis yang terbentuk diatas dan harus turun untuk mencapai foremen
intervertebralisyangsesui.
e.Ruang subarachnoid mempunyai pelebaranpelebaran yang disebut sisterna. Salah satu
pelebaranterbesaradalahsisterna.
8
Persarafan
Cabangcabangnervustrigeminus,vagusdantiganervuscervicalisbagianatas,sertacabang
cabangdaritruncussymphaticusberjalanmenujuduramater.
Vaskularisasi
Arteri;a.carotisinterna,a.maxillaris,a.phryngeaascendens,a.occpitalis,a.vertebralisdan
a.meningeamedia.
Vena;v.meningeae
AspekKlinis
a) BenturanbendakerasbridgingveinputusperdarahanHematomasubdural
b) Padaruangekstradural/epidural(antaraduradantulangtengkorak)terdapataluralurA.
Meningeamedia,anteriordanposterior.Jikafrakturmelintasisalahsatualurmerusak
A.Meningea(palingbanyakA.Meningeamedia)hematomaekstradural/epidural
c) Pembuluh darah yang menembus jaringan otak darah masuk ke jaringan otak
perdarahanintraserebral.
Tambahan:
Kulitkepalayangmelekatpadatengkorakmerupakanjaringanikatpadatfibrosayang
dapat bergerak dengan bebas disebut galea aponeurotika yang membantu meredam
kekuatantraumaeksternal.
Diatasgaleaterdapatlapisanmembran,yangmengandungpembuluhdarah,lapisan
lemak,kulitdanrambut.
Antara galea dan permukaan luar tengkorak terdapat ruang subaponeurotika yang
berisiV.DiploikadanV.Emisariayangbertindaksebagaisuatupengamanapabilaterjadi
peningkatan intrakranial. Vena ini juga merupakan temoat potensial untuk infeksi
intrakranial.
Arachnoideamater
Merupakan membrane halus dan bersifat impermeable, yang menutupi otak dan terletak
diantarapiamaterdibagiandalamnyadanduramaterdibagianluar.Arachnoideadipisahkan
dariduramaterolehruangpotensial,spatiumsubdurale.Arachnoideadipisahkandaripia
materolehspatiumsubarachnoideum,yangberisicairanLCS. Ruangsubarachnoidpada
bagianbawahserebelummerupakanruanganyangagakbesardisebutsistermagna.Ruangan
tersebutdapatdimasukkanjarumkedalammelaluiforamenmagnumuntukmengambilcairan
otak,ataudisebutfungsisuboksipitalis.
1) ArachnoideaEncephali
i. Permukaan yang menghadap kearah piamater punya pitapita fibrotik halus : trabekula
arachnoidea
ii. Padabeberapatempatmenonjolkesinusduramater:villiarachnoidea
2) ArachnoideaSpinalis
i. Struktursamadenganarachnoideaencephali
ii. Kekranialmelaluiforamenoccipetalemagnumlanjutmejadiarachnoideaencephali
iii. Kaudalikutmembentukfilumterminale
9
3) Cavumsubarachnoideaencephali
Piamater
Membranevascularyangdiliputiolehselselmesoteliumgepeng.Strukturinimelekatpada
otak, menutupi girusgirus dan turun hingga mencapai bagian sulkus yang paling dalam.
Merupakanselaputtipisyangterdapatpadapermukaanjaringanotak.Piameterberhubungan
dengan arachnoid melalui struktur jaringan ikat. Tepi flak serebri membentuk sinus
longitudinalinferiordansinussagitalisinferioryangmengeluarkandarahdariflakserebri
tentoriummemisahkanserebrumdenganserebelum(Willson,2006).
1) PiamaterEncephali
Membungkusseluruhpermukaanotakdancerebelumtermasuksulcidangyri
2) Piameterspinalis
Ventrikulus
Gambar2.Ventriculus
Terdiridari:
A. Ventrikuluslateralis
1. BerbentukhurufCpanjangdanmenempatihemisphareumcerebri
2. Berhubungandenganventrikulustertiusmelaluiforameninterventricular(Monroi)
yangterletakdibagiandepandindingmedialventrikulus.
3. Dibedakan:
a. Corpus:dalamlobusparietalis
b. Cornuanterior(cornufrontalis)
c. Cornuposterior(cornuoccipitalis)
d. Cornuinferior(cornutemporalis)
e. Atriums.Trigonus:bagianyangterletakdekatsplenulum
B. Ventrikulustertius
10
Antaraduathalamuskanandankiri.Berhubungandenganventrikulusquartusmelalui
aquaeductuscerebri(Sylvii)
C. Ventrikulusquartus
a. Antarapons,medulaoblongatabagianatasdengancerebellum.
b. Kebawahmelanjutkandirikecanaliscentralisdidalammedulaspinalis.
c. Keataskecavumsubarachnoideamelalui3lubangdiatasventrikulusquartusyaitu1
foramenmagendidan2foramenluscka
D. Ventrikulusterminalis
Ujungpalingbawahcaudalissentralisyangsedikitmelebar
Encephalon
PerkembanganOtak
Otakmanusiamencapai2%darikeseluruhanberattubuh,mengkonsumsi25%oksigen
dan menerima 1,5% curah jantung. Bagian cranial pada tabung saraf membentuk tiga
pembesaran(vesikel)yangberdiferensiasiuntukmembentukotak:otakdepan,otaktengah
danotakbelakang.
1. Otak depan (proensefalon) terbagi menjadi dua subdivisi : telensefalon dan
diensefalon.
i. Telensefalon merupakan awal hemisfer serebral atau serebrum dan basal
gangliasertakorpusstriatum(substansiabuabu)padaserebrum.
ii. Diensefalonmenjadithalamus,hipotalamusdanepitalamus.
2. Otaktengah(mesensefalon)terustumbuhdanpadaorangdewasadisebutotaktengah.
3. Otak belakang (rombensefalon) terbagi menjadi dua subdivisi : metensefalon dan
mielensefalon.
i. Metensefalonberubahmenjadibatangotak(pons)danserebelum.
ii. Mielensefalonmenjadimedullaoblongata.
4. Ronggapadatabungsaraftidakberubahdanberkembangmenjadiventrikelotakdan
kanalsentralmedullaspinalis.
11
Gambar3.Encephalon
StrukturOtakterbagiatasbeberapabagiandanberbagaifungsidiantaranya:
1. Cerebrum:Terbagiatas6lobusdiantaranyaadalahsebagaiberikut:
LobusFrontal :Kontrolmotorik,ekspresiemosi,pertimbanganmoral,
elaborasipemikiran
LobusParietal :Sensasiumumdanpengecap
LobusTemporal :Pendengaran,keseimbangan,pemahamanbahasadanbicara,
emosi,memori
LobusOccipital :Melihat,Memahamibahasa,bicaradantulisan
Insula :Aktivitasgastrointestinal/organvisceral
LobusLimbik :Emosidanmemori
2. Cerebellum
Monitorperbedaanrencana&eksekusigerakan
Timingaktivitasmotorik
Gerakanamattrampil,terkoordinasi,cepat
Perubahancepatsatugerakankegerakanberikutnya
Kontrolintensitaskontraksiotot
Kontrolinteraksiinstanototagonis&antagonis
Membantukorteksserebri,turnon/offotot,perencanaan&pemrograman
Membantubatangotak,gerakpostural,cepat,equilibrium
Membantumedullaspinalis,meningkatkanrefleksregangMengurangierrordalam
gerakan
3. Thalamus :Sistemsensorisdanmotori
4. Hypothalamus:Regulasisuhu,Cairanelektrolit,polatidurdanbangun,asupan
makanan,perilakuterkaitemosi,responsexual
5. Batangotak
Mesencephalon
12
Colliculisuperior,gerakanbolamata&kepala
Colliculiinferior,informasiauditoris
Pons
Pusatpneumotaksik(Pernafasan)
Pusatapneustik(pernafasan)
Medullaoblongata
Pusatjantung,vasomotor,respirasi
MonitorCO2
Muntah,bersin,batuk,menelan
1.2MikroskopikMeningendanEncephalon
Meningen
Duramater
Dura mater adalah meninges luar, terdiri atas jaringan ikat padat yang berhubungan
langsung dengan periosteum tengkorak. Dura mater yang membungkus medulla spinalis
dipisahkandariperiosteumvertebraolehruangepidural,yangmengandungvenaberdinding
tipis,jaringanikitlonggar,danjaringanlemak.Duramaterselaludipisahkandariaraknoid
olehcelahsempit,ruangsubdural.Permukaandalamduramater,jugapermukaanluarnya
padamedullaspinalis,dilapisiepitelselapisgepengyangasalnyadarimesenkim.
Arachnoidmater
Arakhnoid mempunyai 2 komponen : lapisan yang berkontak dengan duramater dan
sebuah system trabekel yang berhubungan dengan piamater. Rongga diantara trabekel
membentuk ruang subaraknoid, yang terisi cairan serebrospinal dan terpisah dari ruang
subdural.Ruanginimembentukbantalanhidrolikyangmelindungisusunansarafpusatdari
trauma.Ruangsubaraknoidberhubungandenganventrikelotak.
Araknoidterdiriatasjaringanikattanpapembuluhdarah.Permukaannyadilapisioleh
epitel selapis gepeng seperti yang melapisi dura mater. Karena dalam medulla spinalis
araknoid itu lebih sedikit trabekelnya, maka lebih mudah dibedakan dari piamater. Pada
beberapadaerah,araknoidmembentukjuluranjuluranyangmenerobosduramaterpadasinus
venosus.Juluranini,dilapisiolehselselendoteldarivenadisebutViliArakhnoid.Fungsinya
ialahuntukmenyerapcairanserebrospinalkedalamdarahdarisinusvenosus.
Piamater
Piamaterterdiriatasjaringanikatlonggaryangmengandungbanyakpembuluhdarah.
Meskipunletaknyacukupdekatdenganjaringansaraf,iatidakberkontakdenganselatau
serat saraf. Di antara pia mater dan elemen neural terdapat lapisan tipis cabangcabang
neuroglia,melekateratpadapiamaterdanmembentukbarierfisikpadabagiantepidari
susunansarafpusatyangmemisahkanSSPdaricairanserebrospinal.Piamatermenyusuri
seluruhlekukpermukaansusunansarafpusafdanmenyusupkedalamnyauntukjaraktertentu
bersamapembuluhdarah.piamaterdilapisiolehselselgepengyangberasaldarimesenkim.
Pembuluh darah menembus susunan saraf pusat melalai torowongan yang dilapisi oleh
piamaterruangperivaskuler.
13
Gambar4.Meningen
Encephalon
Korteksserebri;substansiagrisea
Yangpalingsuperficialadalahlaminamolecularis(I),dilapisijaringanikatotakhalus,pia
mater (1). Bagian tepi lamina molecularis terutama terdiri dari sel neuroglia (2) dan sel
horizontalCajal.Laminagranularisexterna(II)mengandungbeberapajenisselneurogliadan
selpyramidkecil(3).Dilaminapyramidalisexterna(III),selpyramidukuransedang(5)
mendominasi. Laminagranularis interna(IV),lapisan tipis yang banyakmengandungsel
granular (6). Lamina pyramidalis interna (V) mengandung banyak sel neuroglia dan sel
pyramidterbesar(8).Laminaterdalamadalahlaminamultiformis(VI),berdekatandengan
substansiaalba.
Gambar5.SubstansiaGriseaKorteksSerebri
Serebelum
14
Korteks serebeli (1,10) memperlihatkan banyak lipatan berkelok yang dalam yaitu folia
serebeli(6)yangdipisahkanolehsulci(9).Serebelumterdiridarikorteksatausubstansia
grisea(1,10)dibagianluardansubstansiaalba(5,8)dibagiandalam.Dikorteksserebeli
dapat dikenali tiga lapisan secara jelas: stratum moleculare (2), stratum purkinjense (3),
stratumgranulosum(4)
Gambar6.Serebelum
Gambar7.Korteksserebeli
2.MemahamidanMenjelaskanFisiologiLCS
15
CerebrospinalFluid(CSF)merupakancairanyangmengelilingiruangsubarakhnoid
sekitarotakdanmedullaspinalis,sertamengisiventrikeldalamotak.CSFdibentukterutama
olehpleksuskhoroideusyangterdapatbagianbagiantertentuventrikel.Pleksuskhoroideus
terdiridarimassapiamaterkayapembuluhdarahdidalamkantongkantongyangdibentuk
olehselependymal.CSFterbentukakibatmekanismetransportselektifmenembusmembran
pleksuskhoroideus.Setelahterbentuk,CSFmengalirmelewatiempatventrikelyangsaling
berhubungandidalamotakdanmelaluicanaliscentralisdicordaspinalis,yangberhubungan
denganventrikelterakhir.CSFjugakeluarmelaluiempatventrikeldidasarotakmasukke
foramenforamenkecildariventrikelkeempatkedalamruangsubarachnoiddankemudian
mengalirantaralapisanlapisanmeningendancordaspinalis.Ketikamencapaibagianatas
otak (di granulasiones arachnoideae sinus sagitalis superior dan di selubung perineural
medullaspinalis)CSSdireabsorbsikedalamdarahvenamelaluivillusarachnoid.
SirkulasiCSF
Absorbsi
TempatutamauntukabsorbsiCSSadalahvilliarachnoideaeyangmenonjolkedalam
sinus durae matris, terutama sinus sagitalis superior. Villi aracnoideae cenderung
berkelompok untuk membentuk elevasi yang dikenal sebagai granulationes arachnoideae.
Secarastruktur,masingmasingvillusarachnoideaemerupakansebuahdiverticulumspatii
subarachnoidei yang menembus dura mater. Diverticulum arachnoideae ditudungi oleh
selapisseltipisyangselanjutnyaakanditutupiolehendoteliumsinusvenosus.Pertambahan
jumlah dan ukuran granulationes arachnoideae seiring dengan pertamabahan usia dan
cenderungmengalamikalsifikasipadausiatua.
AbsorbsiCSSkedalamsinusvenosusterjadijikatekananCSSlebihbesardaripada
tekanan di dalam sinus. Pemeriksaan dengan mikroskop electron pada villi arachnoideae
menunjukkanbahwatubulustubulushalusyangdilapisiolehendotelmemungkinkanaliran
cairanlangsungdarispatiumsubarachnoideumkedalamlumensinusvenosus.Jikatekanan
didalamvenameningkatdanmelebihitekananCSS,kompresipadaujungujungvilliakan
menutup tubulus dan mencegah refluks darah ke dalam spatium subarachnoideum. Villi
arachnoideaeberfungsisebagaikatup.
Sebagian CSS mungkin diabsorbsi langsung ke dalam vena di dalam spatium
subarachnoideumdansebagianlagimungkinkeluarmelaluipembuluhlimfeperineuraldari
sarafcranialdanspinalis.
Oleh karena produksi CSS dari plexus choroideus diproduksi secara konstan, kecepatan
absorbsiCSSmelaluivilliarachnoideaediaturolehtekananCSS.
Sifatcairanserebrospinalis
- Normalnyajenihdantidakberwarna
16
- Mengandunghanyabeberapasel(hingga4/mikroL)danrelativemengandungsedikit
protein
- Disekresiolehpleksuskhoroideus,terutamadariventrikellateral
- VolumeLCSyangbersirkulasiantara130150mL.Setiap24jamdihasilkan400500
mLLCS
- TekananLCSpadaposisisupinasinormalnyaadalah70120mmH2O
KomposisidariCSFmenyerupaiplasmadarahdancairaninterstitial,mengandungglukosa,
protein,asamlaktat,urea,kation(Na+,K++,Ca2+,Mg2+),anion(Cl,HCO3),seldarahputih,
tetapitidakmengandungprotein.
1. ProteinNormal:sedikitprotein,karenasawardarahotaktidakbisaditembusoleh
proteinyangmolekulnyabesar(akanmeningkatbilaterjadipenurunanpermeabilitas
BBB)
2. GlukosaNormal:4070mg/dl(2/3guladarah).
3. Asamlaktat Normal:1020mg/dl(akanmeningkatbilaterjadiperombakan
glukosa)
4. UreumNormal:1015mg/dl,hampirsamadengandarah
5. GlutamineNormal:20mg/dl
6. Enzim enzimyangterdapatdalamserum(seperti:LDH,ALT,danAST)juga
terdapatdalamCSFdenganjumlahlebihrendah
7. Zatzatlain:
i. KonsentrasiNasamadenganpadaplasma
ii. KonsentrasiCl15%lebihbesardaripadaplasma
iii. KonsentrasiK40%lebihkecildaripadaplasma
iv. Sedikitionbikarbonat.
TabelKarakteritikCSFDewasaNormal
kadarCSF relatif terhadap kadar
plasma
Tekanan 75200mmH2O
pH 7,327,35 Sedikitlebihrendah
Proteintotal 1545mg/dl 0,20,5%
Imunoglobin 0,753,5mg/dl <0,1%
Albumin/globulin 8:1 34kalilebihtinggi
Glukosa 4070mg/dl 5080 % dari kadar dalam
darah 3060 menit
sebelumnya
AsamLaktat 1020mg/dl Hampirsama
Urea (sebagai nitrogen 1015mg/dl Hampirsama
urea) <20mg/dl Hampirsama
Glutamin 25/ml
Limfosit
FungsiCairanSerebrospinal
Sebagaibantalandanpelindungsusunansarafpusatdaritrauma
Memberikandayaapungmekanikdanmenyanggaotak
17
Berfungsisebagaitempatpenampungandanmembanturegulasiisicranium
Memberinutrisiuntuksusunansarafpusat
Mengangkutzatzatmetabolitdarisusunansarafpusat
Berfungsisebagailintasansecretglandulapinealisuntukmencapaiglandulapituitary
Memberikandayaapungbagipadaotakdanmelindungijaringansarafdaritekanan
mekanikyangmengenaitengkorak
- Berperanpentingdalampertukaranbahanantaraselselsarafdancairanintersisium
disekitarnya
3.MemahamidanMenjelaskanMeningoencephalitis
3.1Definisi
3.2Klasifikasi
1 Berdasarkanletakanatomisnya:
a Pakimeningitis:infeksipadaduramater
b Leptomeningitis:infeksipadaarakhnoiddanpiamater
2 Meningitisberdasarkanpenyebab:
a) MeningitiskarenaBakteri
Meningitis bakteri akut biasanya terjadi saat bakteri masuk aliran darah dan
bermigrasikeotakdanmedulaspinalis,namundapatjugaterjadiketikabakterilangsung
berinvasikemeningen,akibatinfeksidarisinusatautelingaataufrakturtengkorak.
Penyebab infeksi bakteri terbanyak antara lain Streptococcus pneumoniae
(pneumococcus), Neisseria meningitidis (meningococcus), Haemophilus influenzae
(haemophilus),Listeriamonocytogenes(listeria).
b) MeningitiskarenaVirus
Virusmerupakanpenyebabterbanyakdarimeningitissetiaptahunnyadibandingkan
bakteri.Meningitisvirusbiasanyalebihringandansembuhsendiridalamjangkawaktu2
minggu.
Penyebab terbanyak disebabkan oleh Enterovirus.Virusvirus lain penyebab
meningitisantaralainHSV,EBV,CMV,lymphocyticchoriomeningitisvirus,danHIV.Virus
Mumpsbiasanyadapatmenyebabkanmeningitispadaanakyangtidakdivaksinasi.Penyebab
infeksimeningitisyangjarangantaralainBorreliaburgdorferi(Lymedisease),B.henselae
(catscratchdisease), M.tuberculosis,Toxoplasma, fungi(Cryptococcus,Histoplasma, and
Coccidioides), and parasites (Angiostrongylus cantonensis, Naegleria fowleri,
Acanthamoeba).
c) MeningitiskarenaRiketsia
d) MeningitiskarenaJamur
18
Meningitisyangdisebabkanolehjamurkriptokokus.Jamurinibisamasukketubuh
kita saat kita menghirup debu atau tahi burung yang kering. Kriptokokus ini dapat
menginfeksikankulit,paru,danbagiantubuhlain.MeningitisKriptokokusinipalingsering
terjadipadaorangdenganCD4dibawah100.
e) MeningitiskarenaCacing
f) MeningitiskarenaProtozoa
Adapun klasifikasi dari meningitis menurut Brunner & Suddath. 2002 yaitu:
asepsis,sepsisdantuberkulosa.
1 Meningitis asepsis mengacu pada salah satu meningitits virus atau
menyebabkaniritasimeningenyangdisebabkanolehabsesotak,ensefalitis,
limfoma,leukemia,ataudarahdiruangsubarachnoid.
2 Meningitissepsismenunjukanmeningitisyangdisebabkanolehorganisme
bakterisepertimeningokokus,stafilokokusataubasilusinfluenza.
3 Meningitistuberkulosadisebabkanolehbasillustuberkel.
3.3Epidemiologi
Lebihdari70%darikasusiniberakhirdengankematian,1hariatau3minggu
setelah mulai timbul gejala. Terjadinya penyembuhan kadangkadang diikuti dengan
terjadinyagejalasisaberupakecacatanmenetap,namunbeberapakasus,barubaruiniyang
diobatidenganacyclovirdapatsembuhtotal.Viruspenyebabinfeksisecaraalamiahpada
kera analog dengan infeksi HSV pada manusia; 30%80% dari kera rhesus ditemukan
seropositif. Selama mengalami stress (sewaktu diangkat dalam pelayaran dilautan dan
pengangkutandidarat),terjadipeningkatanangkaviruspadakeraini.Angkakesakitanpada
manusiasangatjarangtapikalauterjadisangatfatal,biasanyainfeksididapatkarenagigitan
kera yang kelihatannya normal atau kulit yang tidak terlindungi atau membrana mukosa
terpajandengansalivamonyetyangterinfeksiataudengankulturselkera.
DiperkirakaninsidentahunandiUKsebesar4per100,000.Infeksipalingsering
berat pada anakanak dan orang tua. Herpes simpleks dapat menyebabkan limfositik
meningitis jinak pada orang dewasa, tapi biasanya menghasilkan ensefalitis berat pada
neonatus.
3.4Etiologi
19
UMUR ORGANISMEPENYEBABYANGUMUM
Neonatus StreptococcusGroupBatauD
StreptococcusnonGroupB
Escherichiacoli,L.Monocytogenes.
Infant&anakanak H.Influenzae(48%)
S.Pneumoniae(13%).
N.Meningitidis,Diplococcuspneumonia
Dewasa S.pneumoniae(3050%),H.Influenzae(13%),
N.meningitidis(1035%),Basilgramnegatif(1
10%),
Staphylococcus(515%),Streptococcus(5%),
SpeciesListeria(5%).
1. Infeksivirus:
Dariorangkeorang:morbili,gondong,rubella,kelompokenterovirus,
kelompokherpes,kelompokpox,influenzaAdanB.
Enterovirus(poliovirus,coxsackie,echovirus)
Herpesvirus(herpessimplekstipe1dan2,sitomegalovirus)
Miksovirus(viruscampak,parotitis,influenza)
2. Infeksinonvirus:
- Ricketsia
- Mycoplasmapneumonia
20
- Bakterial: meningitis tuberkulosa dan bakterial sering mempunyai
komponenensefalitis.
- Spirocheta:sifilis,leptospirosis.
- Catscratchfever.
- Jamur: kriptococus, histoplasmosis, aspergilosis, mukomikosis,
kandidosis,koksidiodomikosis.
- Protozoa:plasmodium,tripanosoma,toksoplasma.
- Metazoa:throchinosis,ekinokokosis,sistiserkosis,skistosomiasis.
3. Parainfeksipostinfeksi,alergi:
- MMR,influenza,pertusis,ricketsia,influensaA,B,hepatitis.
- PascavakainasiMMR,influensa,vaksinasi,pertusis,yellowfever,tifoid.
4. HumanSlowVirus:
- PE
- JackopCreutzfeldtdisease
- Progessivemultifokalleucoencephalophaty
5.Jamur
6.Kelompoktidakdiketahui
3.5Patofisiologi
21
bakteri dapat menghindari fagositosis oleh neutrophil maupun komplemen dikarenakan
adanya kapsul polisakarida. Bakteri dapat sampai ke pleksus khoroideus, dan langsung
meninfeksiselepitelpleksuskhoroideusdanbisamasukkedalamLCS.DiLCS,bakteri
dapatbermultiplikasidengancepatkarenakurangnyasystemimunyangefektif.Normalnya
diLCSmengandungbeberapaseldarahputihdankomplemendengankadaryangkecil.Fase
kritikal pada pathogenesis meningitis bakteri adalah ketika bakteri menginduksi reaksi
inflamasi.Banyakmanifestasineurologicdankomplikasidarimeningitisdisebabkankarena
responimundibandingbakterinyasendiri.Jadi,lesineurologictetapbisaberlanjutmeskipun
LCSsudahdisterilisasiolehantibiotic.
Bakteriyanglisis,menghasilkankomponendindingselkeruangsubarachnoiddanini
merupakanlangkahinisialdalammenginduksiresponinflamasidanpembentukaneksudatdi
ruangsubarachnoid.Komponendindingselbakteri,sepertilipopolisakarida(LPS),teichoic
acid, peptidoglikan menginduksi reaksi inflamasi dengan cara memproduksi sitokin dan
kemokinolehmikroglia,astrosit,monosit,mikrovaskularendothelialsel,danCSFleukosit.
SitokinyangdihasilkansepertiTNFadanIL1b,diikutidenganpeningkatankonsentrasi
proteindiLCSdanleukositosis.Bakteremiadansitokinmenginduksiproduksidariexcitatory
amino acids, reactive oxygen, nitrogen species (free oxygen radikal, nitric oxide) dan
mediatorlainyangdapatmenginduksikematiandariselotak,terutamagyrusdihipokampus.
Sitokinyangdihasilkandapatmeningkatkanpermeabilitasdaribloodbrainbarrier,
yang menyebabkan terjadinya vasogenik edema dan kebocoran serum protein ke ruang
subarachnoid. Eksudat subarachnoid yang berisi material protein dan leukosit dapat
menghambataliranLCSdiventricularyangdapatmenyebabkanhidrosefalusdanintersisial
edema. Sitokin juga menginduksi leukosit berikatan dengan sel endotel vascular, yang
meningkatkanpermeablitasvascularsehinggaproteinyangbocorlebihbanyak.Degranulasi
neutrophil yang menghasilkan metabolit yang berkontribusi dalam kerusakan sel dan
kematian.
22
Gambar 8.
PatofisiologiMeningitis
3.6ManifestasiKlinis
Meningoensephalitis
Temuan pada pemeriksaan fisik bervariasi berdasarkan pada usia dan organisme
penyebabinfeksi.Pentinguntukdiingatbahwaanakmuda,jarangmenunjukangejala
spesifik.
- Padabayimudatemuanyangpastimengarahkemeningitisjarangspesifik:
a. Hipotermiaataumungkinbayidemam
b. Ubunubunmembumbung,diastasis(pemisahan)padasuturajahitan,dankaku
kuduktapibiasanyatemuaninimuncullambat.
- Saatanaktumbuhlebihtua,pemeriksaanfisikmenjadilebihmudahdicari.
a. Tandatandameningeallebihmudahdiamati(misalnya,kakukuduk,tandakernig
positifdanBrudzinskijugapositif)
b. Tandafokalneurologisdapatditemukansampaidengan15%daripasienyang
berhubungandenganprognosisyangburuk
c. Kejangterjadipada30%pasiendenganmeningitisbakteri
23
d. Kesadaranberkabut(obtundation)dankomaterjadipada1520%daripasiendan
lebihseringdenganmeningitispneumokokus.
Dapat ditemukan tanda peningkatan tekanan intrakranial dan pasien akan
mengeluhkansakitkepala,diplopia,danmuntah.Ubunubunmenonjol,ptosis,sarafcerebral
keenam, anisocoria, bradikardia dengan hipertensi, dan apnea adalah tandatanda tekanan
intrakranialmeningkatdenganherniasiotak.Papilledemajarangterjadi,kecualiadaoklusi
sinusvena,empiemasubdural,atauabsesotak.
MenurutBrunner&Suddath.2002.Gejalameningoencephalitisdiakibatkan
dariinfeksidanpeningkatantekananintracranial,berupa:
1 Sakit kepala dan demam, adalah gejala awal yang sering. Sakit kepala
dihubungkandenganmeningoencephalitisyangselaluberatdansebagaiakibat
iritasi meningen. Demam umumnya ada dan tetap tinggi selama perjalanan
penyakit.
2 Perubahantingkatkesadaran,dihubungkandenganmeningoencephalitisbakteri.
Disorientasidangangguanmemoribiasanyamerupakanawaladanyapenyakit.
Perubahanyangterjadibergantungpadaberatnyapenyakit,demikianpularespon
individuterhadapprosesfisiologi.Manifestasiperilakujugaumumterjadi.Sesuai
pengembanganpenyakit,dapatterjadiletargik,tidakresponsi,dankoma.
3 Iritasi meningen, mengakibatkan sejumlah tanda yang mudah dikenali yang
umumnyaterlihatpadasemuatipemenngitis.
4 Rigiditas nukal, (kaku leher) adalah tanda awal. Adanya upaya untuk fleksi
kepalamengalamikesukarankarenaadanyaspasmeototototleher.
5 Tandakernigpositif;ketikapasiendibaringkandenganpahadalamkeadaanfleksi
kearahabdomen,kakitidakdapatdiekstensikansempurna.
6 TandaBrudzinski:Bilaleherpasiendifleksikan,makadihasilnyafleksilututdan
pinggul;biladilakukanfleksipasifpadaekstremitasbawahpadasalahsatusisi,
makagerakanyangsamaterlihatpadasisiekstremitasyangberlawanan.
7 Fotophobia(responnyeriterhadapsinar)akibatiritasisyarafsyarafkranialis.
8 KejangdanpeningkatanTIK,kejangterjadisekunderakibatareafokalkortikal
yangpeka.TandatandapeningkatanTIKsekunderakibateksudatpurulendan
edemaserebralterdiridariperubahankarakteristiktandatandavital(melebarnya
tekananpulsadanbradikardia),pernafasantidakteratur,sakitkepala,muntahdan
penurunantingkatkesadaran.
9 Adanyaruam,sepertiterdapatlesilesipadakulitdiantaranyaruamptekiedengan
lesipurpurasampaiekimosispadadaerahyangluas.
10 Infeksifulminatingterjadipadasekitar10%pasiendenganmeningoencephalitis
meningokokus, dengan tandatanda septikemia; demam tinggi yang tibatiba
muncul,lesipurpurayangmenyebar(sekitarwajahdanekstremitas),syokdan
tandatanda kuagolupati intravaskular diseminata (KID). Kematian mungkin
terjadidalambeberapajamsetelahseranganinfeksi.
11 Organisme penyebab infeksi selalu dapat diidentifikasi melalui biakan kuman
pada cairan serebrospinal dan darah. Counterimmunoelectrophoresis (CIE)
24
digunakan secara luas untuk mendeteksi antigen bakteri pada cairan tubuh,
umumnyacairanserebrospinaldanurine.
12 Infeksifulminatingterjadipadasekitar10%pasiendenganmeningoencephalitis
meningokokus, dengan tandatanda septikemia; demam tinggi yang tibatiba
muncul,lesipurpurayangmenyebar(sekitarwajahdanekstremitas),syokdan
tandatanda kuagolupati intravaskular diseminata (KID). Kematian mungkin
terjadidalambeberapajamsetelahseranganinfeksi.
13 Organisme penyebab infeksi selalu dapat diidentifikasi melalui biakan kuman
pada cairan serebrospinal dan darah. Counterimmunoelectrophoresis (CIE)
digunakan secara luas untuk mendeteksi antigen bakteri pada cairan tubuh,
umumnyacairanserebrospinaldanurine.
MeningitisBakterial
Padabayibarulahirdanprematur:Pasientampaklemahdanmalas,tidakmauminum,
muntahmuntah,kesadaranmenurun,ubunubunbesartegangdanmembonjol,leherlemas,
respirasitidakteratur,kadangdisertaiikterusjikasepsis.
Pada bayi berumur 3 bulan 2 tahun : Demam, muntah, gelisah, kejang berulang, high
pitchedcry(padabayi)ubunubuntegangdanmembonjol.
Padaanakbesar:Meningitiskadangkadangmemberikangambaranklasik.Terdapatdemam,
menggigil,muntahdannyerikepala.Kadangkadanggejalapertamaadalahkejang,gelisah,
gangguantingkahlaku.Penurunankesadarandapatterjadi.
Tanda klinis yang biasa didapat adalah kaku kuduk,tanda Brudzinski dan kerning.saraf
kranial yang sering mangalami kelainan adah N VI,VII dan IV. Bila terdapat trombosis
vaskulardapattimbulkejangdanhemiparesis.
- MeningitisTuberkulosis
1. Stadiumpertama:gejalademam,sakitperut,nausea,muntah,apatiskelainan
neurologisbelumada
2. Stadiumkedua:tidaksadar,sopor,terdapatkelainanneurologisadatanda
rangsangmeningeal,sarafotakyangbiasaterkenaadalahNIII,IV,VIdanVII
3. Stadiumketiga:koma,pupiltidakbereaksi,kadangtimbulspasmeklonik
padaekstremitas,hidrosefalus.
25
- Ensefalitis
1. Masaprodromalberlangsungantara14hari,ditandaidengandemam,sakit
kepala, pusing, muntah, nyeri tenggorokan, malaise, nyeri ekstremitas dan
pucat.
2. Beratringanyatergantungdaridistribusidanluaslesipadaneuron
3. Gejalanya berupa gelisah, iritabel, screaming attack, perubahan perilaku,
gangguankesadarandankejang
4. Kadang kadang disertai neurologis fokal berupa afasia, hemiparesis,
hemiplegia,ataksiadanparalisissarafotak
3.7DiagnosisdanDiagnosisBanding
Anamnesis
Dapatdilakukandenganautoanamnesisataualloanamnesisbilapasientidakkoperatif
Pemeriksaanfisik
Perhatikantandarangsangmeningealpositif:Kakukuduk,KernigsigndanBurdzinsky.
Papiledema,gejalaneurologisfokal,terutamaggnpdsarafkranialisIII,IV,VI,VII
1020%Px.Infeksiekstrakranialsbgsumber,misal:OMP,dll.Artritis,terutamabilaN.
meningitidissbgpenyebab,kejang,penurunankesadarankoma
a PemeriksaanRangsanganMeningeal
PemeriksaanKakuKuduk
Pasienberbaringterlentangdandilakukanpergerakanpasifberupafleksidanrotasikepala.
Tandakakukudukpositif(+)biladidapatkankekakuandantahananpadapergerakanfleksi
kepaladisertairasanyeridanspasmeotot.Dagutidakdapatdisentuhkankedadadanjuga
didapatkantahananpadahiperekstensidanrotasikepala.
PemeriksaanTandaKernig
Pasien berbaring terlentang, tangan diangkat dan dilakukan fleksi pada sendi panggul
kemudianekstensitungkaibawahpadasendilututsejauhmengkintanparasanyeri.Tanda
Kernigpositif(+)bilaekstensisendilututtidakmencapaisudut135(kakitidakdapatdi
ekstensikansempurna)disertaispasmeototpahabiasanyadiikutirasanyeri.
PemeriksaanTandaBrudzinskiI(BrudzinskiLeher)
Pasienberbaringterlentangdan pemeriksameletakkantangankirinyadibawahkepaladan
tangankanandiatasdadapasienkemudiandilakukanfleksikepaladengancepatkearahdada
26
sejauh mungkin. Tanda Brudzinski I positif (+) bila pada pemeriksaan terjadi fleksi
involunterpadaleher.
PemeriksaanTandaBrudzinskiII(BrudzinskiKontraLateralTungkai)
Pasienberbaringterlentangdandilakukanfleksipasifpahapadasendipanggul(sepertipada
pemeriksaanKernig).TandaBrudzinskiIIpositif(+)bilapadapemeriksaanterjadifleksi
involunterpadasendipangguldanlututkontralateral.
b GlasgowComaScale(GCS)
Secarakuantitatif,kesadarandapatdinilaidenganmenggunakanGlasgowComaScale(GCS)
yang meliputi pemeriksaan untuk Penglihatan/ Mata (E), Pemeriksaan Motorik (M) dan
Verbal(V).Pemeriksaaninimempunyainilaiterendah3dannilaitertinggi15.Pemeriksaan
derajatkesadaranGCSuntukpenglihatan/mata:
E1=tidakmembukamatadenganrangsangnyeri
E2=membukamatadenganrangsangnyeri
E3=membukamatadenganrangsangsuara
E4=membukamataspontan
Motorik:
M1:tidakmelakukanreaksimotorikdenganrangsangnyeri
M2:reaksideserebrasidenganrangsangnyeri
M3:reaksidekortikasidenganrangsangnyeri
M4:reaksimenghampirirangsangnyeritetapitidakmencapaisasaran
M5:reaksimenghampirirangsangnyeritetapimencapaisasaran
M6:reaksimotoriksesuaiperintah
Verbal:
V1:tidakmenimbulkanresponverbaldenganrangsangnyeri(none)
V2:responmengerangdenganrangsangnyeri(sounds)
V3:responkatadenganrangsangnyeri(words)
V4:bicaradengankalimattetapidisorientasiwaktudantempat(confused)
V5bicaradengankalimatdenganorientasibaik(orientated)
PemeriksaanPenunjang
27
a Laboratorium darah: darah lengkap: HB, HT, LED, eritrosit, leukosit,
elektrolitdarah.
b Pungsi lumbal untuk pemeriksaan LCS (indikasi infeksi: peningkatan sel
darahputih,protein,tekananCSF>180mmHg,danpenurunanglukosa).
28
meningoenceph meningkat mendominasi lebih menurun asammungkin
alitis : dapat pada awalnya tinggi khususnya dapat terlihat
sedikit namun khususnya apabila pada
meningkat kemudian saat pengobatan pemeriksaan
karena limfosit dan terjadi tidakadekuat usapCSF;
bendunga monosit blok
n cairan mendominasi cairan
serebrospi padaakhirnya serebrospi
nal pada nal
tahap
tertentu
Fungal Biasanya 25500; PMNs 20500 <50; Buddingyeast
meningkat mendominasi menurun dapatterlihat
pada awalnya khususnya
namun apabila
kemudian pengobatan
monosit tidakadekuat
mendominasi
padaakhirnya
Viral Normal PMNs 20100 Secara umum
meningoenceph atau mendominasi normal; dapat
alitis atau meningkat pada awalnya terdepresi
meningoencefali tajam namun hingga 40
tis kemudian padabeberapa
monosit infeksi virus
mendominasi (1520% dari
pada akhirnya ; mumps)
jaranglebihdari
1000selkecuali
pada eastern
equine
Abses (infeksi Normal 0100 PMNs 20200 Normal Profil
parameningeal) atau kecuali pecah mungkin
meningkat menjadiCSF normal
c Kulturdarah.
d Biopsi
Biopsiotakmungkindiperlukanuntukdiagnosisdefinitifdaripenyebabensefalitis,
terutamapadapasiendengantemuanneurologikfokal.Biopsiotakmungkincocokuntuk
29
pasien denganensefalopati berat yangtidak menunjukkanperbaikanklinis jika diagnosis
tetaptidakjelas.Lesikulitpetechial,jikaada,harusdibiopsi.Ruamhasilmeningococcemia
dari dermal pembenihan organisme dengan kerusakan endotel vaskular, dan biopsi dapat
mengungkapkan organisme pada Gram stain.Untuk melihat ada lesi desak ruang akibat
progresiinflamasisepertiabses,danpenumpukancairanLCS(hidrosefalus).
e Neuroimaging
PemeriksaanPungsiLumbal
Lumbal pungsi biasanya dilakukan untuk menganalisa jumlah sel dan protein cairan
cerebrospinal,dengansyarattidakditemukanadanyapeningkatantekananintrakranial.
1 PadaMeningitisSerosaterdapattekananyangbervariasi,cairanjernih,seldarahputih
meningkat,glukosadanproteinnormal,kultur().
2 PadaMeningitisPurulentaterdapattekananmeningkat,cairankeruh,jumlahseldarah
putihdanproteinmeningkat,glukosamenurun,kultur(+)beberapajenisbakteri.
Pengambilan cairan serebrospinal dapat dilakukan dengan cara Lumbal Punksi,
SisternalPunksiatauLateralCervicalPunksi.LumbalPunksimerupakanprosedureneuro
diagnostik yang paling sering dilakukan, sedangkan sisternal punksi dan lateral hanya
dilakukanolehorangyangbenarbenarahli.
IndikasiLumbalPungsi:
Mendiagnosismeningitis
Mendiagnosisperdarahanpadaruangsubarakhnoid
Mendiagnosis penyakit SSP seperti GuillainBarre syndrome dan carcinomatous
meningitis
Therapeuticreliefofpseudotumorcerebri
KontraindikasiLumbalPungsi:
1. Adanyapeninggiantekananintrakranialdengantandatandanyerikepala,muntahdan
papiledema
2. Penyakitkardiopulmonalyangberat
3. AdainfeksilokalpadatempatLumbalPunksi
KomplikasiLumbalPungsi
1 Infeksi
2 Iritasizatkimiaterhadapselaputotak
3 Jarumpungsipatah
4 Hernias
30
5 Tertusuknyasarafolehjarumpungsi
6 NyerikepalahebatakibatkebocoranCSS.
7 MeningitisakibatmasuknyabakterikeCSS.
8 Paresthesia/nyeribokongatautungkai.
9 Injurypadamedullaspinalis.
10 Injurypadaaortaatauvenacava,menyebabkanperdarahanserius.
11 Herniasiotak.Padapasiendengapeningkatantekanan,tibatibaterjadipenurunan.
12 Tekananakibatlumbarpuncture,bisamenyebabkanherniasikompressiotakterutama
batangotak.
13 Puncture headache. Sebagian kecil mengalami nyeri, tapi bisa dikurangi dengan
berbaringdatar.Penangananmeliputibedrestdancairandengananalgetikringan.
DiagnosisBanding
BeberapadiagnosisbandinguntukmeningoencephalitisadalahKejangdemam,Encephalitis,
Intracranial abscess, Sekuele dari edema otak, Infark cerebral, Perdarahan cerebral,
Vaskulitis,Measles,Mumps.
3.8Tatalaksana
Prinsippenatalaksanaan:
Memulaiterapiempirisbilamanameningitisbakterialdipertimbangkan
Semua pasien dengan trauma kepala, status gangguan imunologik, diketahui
menderita keganasan, atau yang menunjukan tanda neurologik fokal (termasuk
papiledemaataustupor/koma)sebaiknyamenjalanipemeriksaanneuroradiologiotak
sebelum LP. Jika dicurigari meningitis bakterial, tetapi antibiotik empirik mulai
djberikansebelumpemeriksaanneuroradilogidanLP.
Stupor/koma, bangkitan, atau defisit neurologik fokal sangat jarang terjadi pada
meningitisvirus(apeptik);pasiendengangejalaklinisinisebaiknydirawatdirumah
sakitdanditerapisecaraempiriksuntukmeningoensefalitisbakterialdanvirus
Pasienyangmempunyaistatusimunologikyangbaikdengantingkatkesadaranyang
normal,belummendapatkantrapiantimikrobasebelumnya,dandenganprofilLCS
komsisten dengan meningitis virus seringkali dapat diterapi sebagai pasien rawat
jalan.Pasiendenganlkecurigaanmeningitisvirusyangtidakmembaikdalamwaktu
48jamsebaiknyamenjalanievaluasiulamgyangmencakuppemeriksaantindakan
lanjut,mengulangipemeriksaanradiologidanlaboratorium,seringkalitermasukLP
yangkeduakali.
Dilakukansedinimungkinsetelahdiagnosapasti.
a. Terapi umum : Tirah baring total. Dan perawatan 5B jangan sampai terjadi
dekubitus.
b. Terapi spesifik : Antibiotika sesuai dgn hasil pemeriksaan LP. Bila ada kontra
indikasiLPdiberikanAntibiotikasesuaidgnAntibiotikaempiris.Lamapemberian
Antibiotikasesuaidgnjenisbakteri.PemberianAntiviral,AntiJamurdanOAT.
Dosisantimikrobapadameningoensefalitisbakterial
31
Antimikroba Dosishariantotal(intervaldosisdalamjam)
07hari 828 hari Bayidananak Dewasa
BBLR < BBLR <
2000gr 2000gr
Amikacin 1520 mg/kg 30mg/kg 2030 mg/kg 15mg/kg(8)
(interval 12 (interval 8 (8)
jam) jam)
Ampisilin 150mg/kg(8) 200mg/kg(6 300mg/kg(6) 12g(4)
8)
Aztreonam 68g(68)
Sefepim 150mg/kg(8) 6g(8)
Sefotaksim 100150 150200 225300 812g(46)
mg/kg(812) mg/kg(68) mg/kg(68)
seftazidim 100150 150mg/kg(8) 150mg/kg(8) 6g(8)
mg/kg(812)
Seftriakson 80100 mg / 4g(1224)
kg(1224)
Kloramfenikol 25mg/kg(24) 50mg/kg(12 75100mg/kg 46g(6)
24) (6)
Siprofloksasin 8001200
mg/kg(812)
Gatifloksasin 400mg(24)
Gentamisin 5mg/kg(12) 7,5mg/kg(8) 7,5mg/kg(8) 5mg/kg(8)
Meropenem 120mg/kg(8) 6g(8)
Moksifloksasi 400 mg/kg
n (24)
TerapiTambahan
1. Deksamethason
Menghambatreaksiinflamasi,karenalisisbakteridalamruangsubarachnoid.Digunakan
padapenyakitresikotinggi,edemaotak,TIK.DapatmenyebabkanPerbaikanBBB
penetrasi AB ke dlm CSS. Terapi ini direkomendasikan terutama pada pasien
meningoencephalitis dewasa akibat pneumococcus atau pada pasien dengan tingkat
keparahansedangberat(GCS11).Pemberiandilanjutkanlebihdari4harihanyajika
pewarnaangramCSSmenunjukkanhasildiplococcusgramnegatif,ataujikakultur
darahatauCSSpositifS.Pneumoniae.Efeksamping:perdarahanGI,supresiimun
fungsiimunseluler.Diberikansebelumpemberianantibiotikapertama(1015menit).
2. Immunoglobulin
Diberikan sedini mungkin. Untuk menetralkan endotoksin, krn bakteri. Tidak
menyebabkansupresiimun.Pilihan:lebihbaikyangdapatmenembusBBB pilih
molekul kecil, Dosis : 13 ml/kg BB secara intravena, diberikan per infus dengan
kecepatan150225ml/jamatau4060tetes/menit.
3. PeningkatanTekananIntraKranial(TIK)
32
Letakkepala30derajatdaritempattidur.Beriobathiperosmoler:manitolataugliserol.
Hiperventilasi pCO2 dipertahankan : 2730 mmHg. Barbiturat kebutuhan
metabolikotak.
4. PemeriksaanCSSulang
Harusdilakukanpadasetiappasienyangtidakberesponsecaraklinissetelahpemberian
terapiantimikrobaselama48jam.
5. Terapirawatjalan
Kriteriaterapirawatjalanuntukmeningoencephalitisbakterialisantaralain:
a. TelahmendapatterapiantimikrobadiRS6hari
b. Tidakadademamminimalselama2448jam
c. Tidakadadisfungsineurologi,kelainanfokalatauaktivitasbangkitanbermakna
d. Kondisiklinisstabilataumembaik
e. Mampumakanperoral
f. Kondisikesehatanrumahyanglayak
ManagementMeningoencephalitisJamur
Obatyangseringdipakaipadapenangananmeningitisjamurdiantaranya:
1. AmfoterisinBuntukterapiinfeksikriptokokal,antifungalspektrumluas.
2. FlusitosinefektifuntukinfeksijamurpadaSSPyangdisebabkanolehCandidadan
Cryptococcussp.Penetrasikecairanserebrospinalbaik,mencapai75%konsentrasi
serum.DiberikansebagaikombinasidenganAmfoterisinBatauFlukonasol,tidak
diberikansebagaiobattunggal,mudahterjadiresistensi.
3. Flukanosol Triazol spektrum luas yang digunakan untuk terapi kriptokokal
meningoencephalitis daninfeksiCandida.Dapatmelaluisawardarahotakdengan
mudahdanmemilikiwaktuparuhtinggidalamcairanserebrospinal.
4. VorikonasolTriasolbaruyangmempunyaiaktivitasantifungal.Obatpilihanuntuk
infeksiAspergillus,Fusarium,ScedosporiumyangsulitditerapidenganAmfoterisin.
5. KombinasiObat
Dengantujuanmemperbaikiefikasidanmeminimalkantoksisitas
a. Amfoterisin B 0,7 mg/kgBB/hari iv + Flusitosin 100 mg/kgBB/hari per oral
semala2minggudilanjutkanFlukonasol400800mg/hariperoralselama810
minggulaludilanjutkanFlukonasol200mg/hariperoral,baikuntukinfeksioleh
Cryptococcusneoformans.
b. AmfoterisinB0,50,7mg/kgBB/hariivselama4mingguditeruskanFlukonasol
400800mg/hariperoralseumurhidupuntukinfeksiCoociodesimmitis.
c. Amfoterisin B 0,7 mg/kgBB/hari iv + Flusitosin 100 mg/kgBB/hari per oral
semala2minggudilanjutkanFlukonasol400800mg/hariperoralatauivselama
46mingguuntukinfeksikarenaCandidaAlbicans.
ManagementMeningoencephalitisTB
1. Pengobatanumumsamadenganmeningitisbakterialakut.
2. Pengobatanspesifik,digunakankombinasituberkulostatika:
a. INH.
b. Ethionamid/Pyrazynamid.
c. Streptomycin.
d. Rifampicyn.
33
ManagementMeningoencephalitisViral
1. Penatalaksanaanumum(5B)
2. Penatalaksanaankhusus:Tidakperluantibiotic.DiberikanAcyclovir10mg/kgBB
setiap8jamselama3minggu
Pengobatansimptomatis:
a) Menghentikankejang
- Diazepam 0,20,5 mg/KgBB/dosis IV atau 0,40,6 mg/KgBB/dosis rektal
suppositoria,kemudiandilanjutkandengan,
- Phenytoin5mg/KgBB/hariIV/POdibagidalam3dosisatau,
- Phenobarbital57mg/Kg/hariIM/POdibagidalam3dosis.
b) Menurunkanpanas
- Antipiretika: Paracetamol 10 mg/KgBB/dosis PO atau Ibuprofen 510
mg/KgBB/dosisPOdiberikan34kalisehari.
- Kompresairhangat/biasa.
c) Pengobatansuportif
- Cairanintravena
- Oksigen.UsahakanagarkonsentrasiO2berkisarantara3050%.
3.9Komplikasi
Komplikasiyangdapatterjadiadalah
Neurologi:
1 Gangguancerebrovaskuler(15,1%)infarknekrosisotak.
2 Edemaotak(14%).
3 Hidrosefalus(11,6%).
4 Perdarahanotak(2,3%).
5 Kejangkejang.
6 Efusisubduralseringterjadipdanak
7 Paresenervicranialis(N.III,VI,VII,VIII)
NonNeurologi:
1 Septikshok(11,6%).
2 Respiratorydistresssyndrome(3,5%).
3 DIC(8,1%).
4 Pneumonia.
5 Miokarditis,endokarditis.
3.10Pencegahan
- PencegahanPrimer
Tujuan pencegahan primer adalah mencegah timbulnya faktor
resikomeningoensefalitis bagi individu yang belum mempunyai faktor resiko
denganmelaksanakanpolahidupsehat.
Pencegahanterhadapinfeksidilakukandengancaraimunisasipasifatauaktif.
Vaksinasi,seperti:
VaksimeningokokusyangtelahdiizinkandiASmencakuppolisakaridagrup
A,C,W153danY,dandigunakanterutamaperekrutanmiliter.Vaksinini
mungkinmenguntungkanbagibeberapaorangyangmengunjungidaerahyang
34
mengalami epidemik penyakit meningokokus. Vaksinasi juga harus
dipertimbangkansebagaitambahanantibiotikkemoprofilaksisuntukbeberapa
orangyangtinggaldenganpasienyangmengalamiinfeksimeningokokus.
Vaksin polisakarida (Haemophilus b polysaccharide vaccine) melawan
masuknyaHaemophilusinfluenzaetipebyangtelahdiizinkanpenggunaannya
di AS dan sekarang digunakan rutin untuk pencegahan meningitis pada
pediatrik.
- PencegahanSekunder
Pencegahan sekunder bertujuan untuk menemukan penyakit sejak awal,
saatmasih tanpa gejala (asimptomatik) dan saat pengobatan awal dapat
menghentikanperjalananpenyakit.
Deteksi dini anakanak yang mengalami kelainan neurologissangat penting
karena adanya kemungkinan untuk mengembangkan potensinya dikemudian hari
melaluiprogramintervensidiri.Untukmengenalkelainanneurologik,pemeriksaan
neurologikdasarmerupakanbagianintegralyangtidakdapatdipisahkan.
- PencegahanTertier
Pencegahantertiermerupakanaktifitasklinikyangmencegahkerusakanlanjut
ataumengurangikomplikasisetelahpenyakitberhenti.Padatingkatpencegahanini
bertujuan untuk menurunkan kelemahan dan kecacatan akibat meningitis, dan
membantu penderita untuk melakukan penyesuaian terhadap kondisikondisi yang
tidak diobati lagi, dan mengurangi kemungkinan untuk mengalami dampak
neurologis jangka panjang misalnya tuli atau ketidak mampuan untuk
belajar.Fisioterapidanrehabilitasijugadiberikanuntukmencegahdanmengurangi
cacat.
3.11Prognosis
Penderita yang berhasil selamat 35% diantaranya mengalami gejala sisa terutama
setelah infeksi pneumokokus, termasuk ketulian, kejang, kesulitan belajar, kebutaan,
kelumpuhan,ataksia,atauhidrosefalus.Seluruhpasiendenganmeningitisharusmenjalani
evaluasifungsifungsipendengaransebelumdipulangkandansaatpemantauantindaklanjut.
Prognosisyangburukberkaitandenganusiamuda,durasisakitsebelumpemberianatibiotik
yangefektif,kejang,komasaatdatangkerumahsakit,syok,rendahnyaatautaktampaknya
leukosit saat ditemukan bakteri pada pewrnaan gram pada CSS dan pada pasien
imunokompromais.Meskipunjarangterjadi,relapsdapatterjadi314harisetelahterapi,hal
ini terjadi kemungkinan berasal dari focus parameningeal atau organisme yang resisten.
Kekambuhanyangterjadidapatmenunjukkanadanyagangguanimunologisatauanatomis
yang menjadi predisposisi meningitis. Angka mortalitas bervariasi dari 50% pada pasien
ensefalitisherpessimplekshinggakurangdari1%padaensefalitisarbovirusjeniskhusus.
Seringtimbulgejalasisasepertikejang,hidrosefalus,dandefinisineurologislain
4.MemahamidanMenjelaskanKejangDemam
4.1Definisi
KejangDemamialahbangkitankejangyangterjadipadakenaikansuhutubuh(suhurectaldi
atassuhu380 C)yangdisebabkanolehsuatuprosesekstrakranium.Kejangdemamterjadi
35
pada24%anakberumur6bulan5tahun.Anakyangpernahmengalamikejangtanpa
demam, kemudian kejang demam kembali tidak termasuk dalam Kejang demam.Kejang
disertaidemampadabayiberumurkurangdari1bulantidaktermasukkejangdemam.Bila
anak berumur kurang dari 6 bulan atau lebih dari 5 tahun mengalami kejang di dahului
demam, pikirkan kemungkinan lain misalnya infeksi SSP, atau epilepsi yang kebetulan
terjadibersamademam.
4.2Klasifikasi
Kejang demam terbagi menjadi dua, yakni kejang demam sederhana dan kejang demam
kompleks.
1 Kejangdemamsederhanaberlangsungsingkat(kurangdari15menit),tonikklonik.
dan terjadi kurang dari 24 jam, tanpa gambaran fokal dan pulih dengan spontan.
Kejangdemamsederhanamerupakan80%diantaraseluruhkejangdemam.
2 Kejangdemamkompleksbiasanyamenunjukkangambarankejangfokalatauparsial
satusisiataukejangumumyangdidahuluikejangparsial.Durasinyalebihdari15
menitdanberulangataulebihdari1kalikejangselama24jam.
o Kejanglamaadalahkejangyangberlangsunglebihdari15menitataukejangberulang
lebihdari2kali,dandiantarabangkitankejangkondisianaktidaksadarkandiri.
Kejanglamaterjadipadasekitar8%kejangdemam.
o Kejangfokaladalahkejangparsialsatusisi,ataukejangumumyangdidahuluikejang
parsial.
o Kejangberulangadalahkejang2kaliataulebihdalam1hari,diantara2bangkitan
anaksadar.Kejangberulangterjadipada16%kejangdemam.
MenurutsubbagiansyarafanakFKUImembagitigajeniskejangdemam,yaitu:
1 Kejangdemamkompleks
Diagnosisnya:
Umurkurangdari6bulanataulebihdari5tahun
Kejangberlangsunglebihdari15menit
Kejangbersifatfokal/multipel
Didapatkankelainanneurologis
EEGabnormal
Frekuensikejanglebihdari3kali/tahun
Temperaturkurangdari39derajatcelcius
2 Kejangdemamsederhana
Diagnosisnya:
Kejadiannyaantaraumur6bulansampaidengan5tahun
Serangankejangkurangdari15menitatausingkat
Kejangbersifatumum(tonik/klonik)
Tidakdidapatkankelainanneurologissebelumdansesudahkejang
Frekuensikejangkurangdari3kali/tahun
Temperaturlebihdari39derajatcelcius
3 Kejangdemamberulang
Diagnosisnya:
Kejangdemamtimbulpadalebihdarisatuepisodedemam
4.3Epidemiologi
36
Kejang demam merupakan jenis kejang yang paling sering, biasanya merupakan
kejadiantunggaldantidakberbahaya.Berdasarkanstudipopulasi,angkakejadiankejang
demamdiAmerikaSerikatdanEropa27%,sedangkandiJepang910%.Duapuluhsatu
persen kejang demam durasinya kurang dari 1 jam, 57% terjadi antara 124 jam
berlangsungnyademam,dan22%lebihdari24jam.2Sekitar30%pasienakanmengalami
kejangdemamberulangdankemudianmeningkatmenjadi50%jikakejangpertamaterjadi
usiakurangdari1tahun.Sejumlah935%kejangdemampertamakaliadalahkompleks,
25% kejang demam kompleks tersebut berkembang ke arah epilepsi. Insiden terjadinya
kejangdemamterutamapadagolongananakumur6bulansampai4tahun.Hampir3%dari
anakyangberumurdibawah5tahunpernahmenderitakejangdemam.
4.4Etiologi
a Demamitusendiri,yangdisebabkanolehinfeksisaluranpernafasanatas,otitis
media,pneumonia,gastroenteritis,daninfeksisalurankemih,kejangtidakselalu
timbulpadasuhuyangtinggi.
b Efekproduktoksikdaripadamikroorganisme
c Responalergikataukeadaanumumyangabnormalolehinfeksi.
d Perubahankeseimbangancairandanelektrolit.
e Demamsetelahimunisasiterutamadidapatkansetelahimunisasipertusis (DPT)
dancampak.
4.5Patofisiologi
Untukmempertahankanhidupnya,selotakmembutuhkanenergiyaitusenyawaglukosa
yangdidapatdariprosesmetabolismesel.Selselotakdikelilingiolehmembranyangdalam
keadaannormalmembranselneurondapatdilaluidenganmudaholehionKalium(K +)dan
sangatsulitdilaluiolehionNatrium(Na+)danelektrolitlainkecualiClorida(Cl).Akibatnya
konsentrasi ion K+ di dalam sel neuron tinggi dan konsentrasi ion Na + rendah. Keadaan
sebaliknyaterjadidiluarselneuron.Karenaperbedaanjenisdankonsentrasiiondidalam
dandiluarseltersebutmakaterjadibedapotensialyangdisebutPotensialMembranSel
Neuron.
UntukmenjagakeseimbanganpotensialmembranseldiperlukanenergidanenzimNaK
ATPaseyangterdapatdipermukaansel.Keseimbanganpotensialmembraninidapatdiubah
oleh:
Perubahankonsentrasiiondiruangekstraselular
Rangsanganyangdatangmendadakmisalnyamekanisme,kimiawiataualiranlistrikdari
sekitarnya
Perubahanpatofisiologidarimembransendirikarenapenyakitatauketurunan
37
Gambar9.PatofisiologiKejangDemam
Sebuahpotensialaksiakanterjadiakibatadanyaperubahanpotensialmembranselyang
didahuluidenganstimulusmembraneselneuron.Saatdepolarisasi,channelionNa+terbuka
danchannelionK+tertutup.HalinimenyebabkaninfluxdariionNa +,sehinggamenyebabkan
potensialmembransellebihpositif,sehinggaterbentuklahsuatupotensialaksi.
Dansebaliknya,untukmembuatkeadaanselneuronrepolarisasi,channelionK+ harus
terbuka dan channel ion Na+ harus tertutup, agar dapat terjadi efluks ion K+ sehingga
mengembalikanpotensialmembranlebihnegatifataukepotensialmembraneistirahat.
Renjatanlistrikakanditeruskansepanjangselneuron.Dandiantara2selneuron,terdapat
celah yang disebut sinaps, yang menghubungkan akson neuron presinaps dan dendrite
neuronpostsinaps.Untukmenghantarkanaruslistrikpadasinapsini,dibutuhkanperandari
suatuneurotransmitter.
Adaduatipeneurotransmitter,yaitu:
1 Eksitatorik, neurotransmiter yang membuat potensial membran lebih positif dan
mengeksitasineuronpostsinaps
2 Inhibitorik, neuritransmiter yangmembuat potensial membrane lebih negatif sehingga
menghambattransmisisebuahimpuls.Sebagaicontoh:GABA(GammaAminobutyric
Acid).Dalammedisseringdigunakanuntukpengobatanepilepsidanhipertensi.
Kejangterjadiakibatlepasmuatanparoksismalyangberlebihandarisebuahfokuskejang
ataudarijaringannormalyangtergangguakibatsuatukeadaanpatologik.Aktivitaskejang
sebagian bergantung kepada lokasi lepas muatan yang berlebihan tersebut. Lesi di otak
tengah,talamus,dankorteksserebrikemungkinanbesarbersifatepileptogeniksedangkanlesi
diserebelumdanbatangotakumumnyatidakmemicukejang.Ditingkatmembransel,fokus
kejangmemperlihatkanbeberapafenomenabiokimiawi,termasukyangberikut:
Instabilitasmembranselsaraf,sehinggasellebihmudahmengalamipengaktifan.
Neuronneuronhipersensitifdenganambanguntukmelepaskanmuatanmenurundan
apabilaterpicuakanmelepaskanmuatansecaraberlebihan.
38
Kelainan polarisasi (polarisasi berlebih, hipopolarisasi, atau selang waktu dalam
repolarisasi)yangdisebabkanolehkelebihanasetilkolinataudefisiensiGABA.
Padakeadaandemam,kenaikansuhu1o Cakanmengakibatkankenaikanmetabolisme
basal1015%danpeningkatankebutuhanoksigensampai20%.Jadipadakenaikansuhu
tertentudapatterjadiperubahankeseimbangandarimembrandandalamwaktuyangsingkat
terjadidifusiionKaliumdanNatriummelaluimembransel,denganakibatlepasnyamuatan
listrikyangdemikianbesarsehinggadapatmeluaskeseluruhselmaupunkemembransel
tetanggadenganbantuanneurotransmitterdanterjadilahkejang.
Padaanakdenganambangkejangyangrendahkenaikansuhusampai38 oCsudahterjadi
kejang,Namunpadaanakdenganambangkejangyangtinggi,kejangbaruterjadipadasuhu
diatas 40o C. Terulangnya kejang demam lebih sering terjadi pada anak dengan ambang
kejangrendah.
Kejang demam yang berlangsung singkat umumnya tidak berbahaya dan tidak
meninggalkangejalasisa.Tetapikejangdemamyangberlangsunglama(>15menit)biasanya
disertai dengan apneu, meningkatnya kebutuhan oksigen dan energi untuk kontraksi otot
skeletalyangmengakibatkanhipoksemia,hiperkapneu,danasidosislaktat.Hipotensiarterial
disertaidenganaritmiajantungdankenaikansuhutubuhdisebabkanmeningkatnyaaktivitas
berakibatmeningkatnyametabolismeotak
Tabel1.EfekFisiologisKejang
Rangkaiankejadiandiatasadalahfaktorpenyebabterjadinyakerusakanneuronotakpada
kejang yang lama. Faktor yang terpenting adalah gangguan peredaran darah yang
mengakibatkanhipoksiasehinggaberakibatmeningkatnyapermeabilitasvaskulardanudem
otaksertakerusakanselneuron.Kerusakananatomidanfisiologiyangbersifatmenetapbisa
terjadididaerahmediallobustemporalissetelahadaserangankejangyangberlangsunglama.
Halinididugakuatsebagaifaktoryangbertanggungjawabterhadapterjadinyaepilepsi.
4.6ManifestasiKlinis
- Kejangparsial(fokal,lokal)
- Kejangparsialsederhana:
Kesadarantidakterganggu,dapatmencakupsatuataulebihhalberikut
ini:
39
o Tandatandamotoris,kedutanpadawajah,atausalahsatusisi
Tandaataugejalaotonomik:muntah,berkeringat,mukamerah,
dilatasipupil.
o Gejala somatosensoris atau sensoris khusus : mendengar
musik,merasaseakanjatuhdariudara,parestesia.
o Gejalapsikis:dejavu,rasatakut,visipanoramik.
o Kejangtubuh;umumnyagerakansetipakejangsama.
- Kejangparsialkompleks
o Terdapatgangguankesadaran,walaupunpadaawalnyasebagai
kejangparsialsimpleks
o Dapat mencakup otomatisme atau gerakan otomatik :
mengecapkanbibir,mengunyah, gerakan menongkel yang
berulangulangpadatangandangerakantanganlainnya.
o Dapattanpaotomatisme:tatapanterpaku
- Kejangumum(konvulsiataunonkonvulsi)
a. Kejangabsens
1. Gangguankewaspadaandanresponsivitas
2. Ditandaidengantatapanterpakuyangumumnyaberlangsungkurang
dari15detik
3. Awitan dan akhiran cepat, setelah itu kempali waspada dan
konsentrasipenuh
b. Kejangmioklonik
1. Kedutankedutaninvolunterpadaototatausekelompokototyang
terjadisecaramendadak.
2. Sering terlihat pada orang sehat selaam tidur tetapi bila patologik
berupa kedutankeduatn sinkron dari bahu, leher, lengan atas dan
kaki.
3. Umumnya berlangsung kurang dari 5 detik dan terjadi dalam
kelompok
4. Kehilangankesadaranhanyasesaat.
c. Kejangtonikklonik
1. Diawali dengan kehilangan kesadaran dan saat tonik, kaku umum
pada ototekstremitas, batang tubuh dan wajah yang berlangsung
kurangdari1menit
2. Dapatdisertaihilangnyakontrolususdankandungkemih
3. Saattonikdiikutiklonikpadaekstrenitasatasdanbawah.
4. Letargi,konvulsi,dantidurdalamfasepostictal
d. Kejangatonik
1. Hilangnya tonus secara mendadak sehingga dapat menyebabkan
kelopakmataturun,kepalamenunduk,ataujatuhketanah.
2. Singkatdanterjaditanpaperingatan.
4.7DiagnosisdanDiagnosisBanding
- Anamnesis:
40
1 Demam(suhu>38oC)
2 Adanya infeksi di luar susunan saraf pusat (misalnya tonsillitis,
tonsilofaringitis,otitismediaakut,pneumonia,bronkhitis,infeksisaluran
kemih). Gejala klinis berdasarkan etiologi yang menimbulkan kejang
demam.
3 Serangan kejang (frekuensi, kejang pertama kali atau berulang,
jenis/bentukkejang, antara kejang sadar atau tidak,berapa lama kejang,
riwayatkejangsebelumnya(obatdanpemeriksaanyangdidapat,umur),
riwayatkejangdenganatautanpademampadakeluarga,riwayattrauma)
4 Riwayat penyakit sebelumnya, riwayat penyakit keluarga, riwayat
kehamilan ibu dan kelahiran, riwayat pertumbuhan dan perkembangan,
riwayatgizi,riwayatimunisasi
5 Adanyainfeksisusunansarafpusatdanriwayattraumaataukelainanlain
diotakyangjugamemilikigejalakejanguntukmenyingkirkandiagnosis
lainyangbukanpenyebabkejangdemam
6 Bilaanakberumurkurangdari6bulanataulebihdari5tahunmengalami
kejang didahului demam, pikirkan kemungkinan lain misalnya infeksi
SSP,atauepilepsyyangkebetulanterjadibersamademam.
- Pemeriksaanfisik:
1 Keadaanumum,kesadaran,tekanandarah,nadi,nafas,suhu
2 Pemeriksaansistemik(kulit,kepala,kelenjergetahbening,rambut,mata,
telinga, hidung, mulut, tenggorokan, leher, thorax : paru dan
jantung,abdomen,alatkelamin,anus,ekstremitas:refillingkapiler,reflek
fisiologisdanpatologis,tandarangsanganmeningeal)
3 Statusgizi(TB,BB,Umur,lingkarkepala)
- Pemeriksaanlaboratorium:
2 Darahrutin,glukosadarah,elektrolit
3 Urindanfesesrutin(makroskopisdanmikroskopik)
4 Kulturdarah
- Pemeriksaanpenunjang:
1 Lumbalpungsi
Untuk menegakkan atau menyingkirkan kemungkinan meningitis dan ensefalitis.
Resiko terjadinya meningitis bakterialis 0,66,7 %. Pada bayi manifestasi meningitis
bakterialistidakjelaskarenaituLumbalPungsidianjurkanpada:
- Bayi<12bulan:sangatdianjurkan
- Bayi1218bulan:dianjurkan
- Bayi>18bulan:tidakrutin
Tesiniuntukmemperolehcairancerebrospinalisdanuntukmengetahuikeadaanlintas
likuor.Tesinidapatmendeteksipenyebabkejangdemamataukejangkarenainfeksipada
otak.Padakejangdemamtidakterdapatgambaranpatologisdanpemeriksaanlumbalpungsi.
41
2 EEG
PemeriksaanEEGdibuat1014harisetelahbebaspanastidakmenunjukankelainan liquor.
Gelombang EEG lambat didaerah belakang dan unilatera lmenunjukan kejang demam
kompleks. Pemeriksaan elektroensefalogram (EEG) tidak dapat memprediksi berulangnya
kejang,ataumemprediksiberulangnyakejang,ataumemperkirakankemungkinankejadian
epilepsi pada pasien kejang demam. Oleh karena itu tidak direkomendasikan.
PemeriksaanEEGdilakukanpadakeadaankejangdemamyangtidakkhas,misalnyakejang
demamkomplekspadaanakusialebihdari6tahunataukejangdemamfokal
3 PencitraanFotoXray,CTScan,MRI
dilakukanatasindikasi:
- Kelainanneurologicfokalyangmenetap(hemiparesis)
- ParesisnervusVI
- Papiledema
DiagnosisBanding
3. Kejangberulang
(+) (+) (+)
4. Penurunankesadaran
(+) () (+)
4.8Tatalaksana
Dalampenanggulangankejangdemamada6faktoryangperludikerjakan,yaitu:
- Mengatasikejangsecepatmungkin
- Pengobatanpenunjang
- Memberikanpengobatanrumat
- Mencaridanmengobatipenyebab
- Mencegahterjadinyakejangdengancaraanakjangansampaipanas
- Pengobatanakut
Tatalaksanaawal
a Memastikanjalannafastidaktersumbat
b PemberianO2melaluifacemask
42
cBilapasiendatangdalamkeadaankejang,harushentikankejangterlebih
dahulu. Diberikan diazepam 0,5 mg/kg per rectal. Jika telah terpasang
infus,diberikan0,30,5mg/kgperlahanlahandengankecepatan12
mg/menitataudalamwaktu35menitdengandosismaksimal20mg.
Obatpraktisyangdapatdapatdiberikanorangtuaataudirumahadalah
diazepamrektaldengandosis0,50,75mg/kgatau:
diazepamrektal5mguntukanakdenganBB<10kg
diazepamrektal10mguntukanakdenganBB>10kg
diazepamrektal5mguntukanak<3tahun
diazepamrektal7,5mguntukanak>3tahun
d Bila setelah pemberian diazepam rectal masih kejang, dapat diulang
diazepamrectaldenganinterval5menit.
e Bilasetelah2kalipemberiandiazepamrectalmasihkejang,dianjurkan
dibawakeRS.DiRSdapatdiberidiazepamIVdosis0,30,5mg/kg.
Bilakejangtetapbelumberhenti,berifenitoinIVdengandosisawal1020mg/kg/kali.Bila
kejangberhentidosisselanjutnya48mg/kg/haridimulai12jamsetelahdosisawal.Bila
kejangtidakberhentidenganfenitoin,pasienharusdirawatdiruangintensifsegera
PemberianObatSaatDemam
a Antipiretik
Antipiretikbolehdiberikan.Dosisparasetamol1015mg/kg/kalidiberi4
kaliseharidantidaklebihdari5kali.Ibuprofen510mg/kg/kali,34
kalisehari.
b Antikonvulsan
Pemakaian diazepam oral dosis 0,3 mg/kg setiap 8 jam saat demam
menurunkanrisikoberulangnyakejangpada3060%kasus.Begitujuga
dengandiazepamrectaldosis0,5mg/kgtiap8jampadasuhu>38,50C.
Fenobarbital,karbamazepin,danfenitoinpadasaatdemamtidakberguna
untukmencegahKD
PemberianObatRumatan
Pengobatan rumatan hanya diberikan bila kejang demam menunjukan ciri sebagai
berikut
Kejangdemamlama>15menit
Adanya kelainan neurologis yang nyata sebelum atau sesudah kejang,
misalnya hemiparesis, paresisi todd, cerebral palsy, retradasi mental dan
hidrosefalus
Kejangfokal
Pengobatanrumatandipertimbangkanbila:
a Kejangberulangduakaliataulebihdalam2jam
b Kejangdemamterjadipadabayikurangdari12bulan
c Kejangdemam4kalipertahun
43
Yangharusdikerjakanbilakembalikejang
1 Tetaptenangdantidakpanik
2 Kendorkanpakaianyangketatterutamadisekitarleher
3 Bilatidaksadar,posisikananakterlentangdengankepalamiring.Bersihkan
muntahan atau lendir di mulut atau hidung. Walaupun kemungkinan lidah
tergigit,janganmemasukkansesuatukedalammulut
4 Tetapbersamapasienselamakejang
5 Berikandiazepamrectal.Danjangandiberikanbilakejangtelahberhenti
bawakedokterataurumahsakitbilakejangberlangsung5menitataulebih
4.9Komplikasi
Kecacatansebagaikomplikasikejangdemamtidakpernahdilaporkan.Perkembangan
mentaldanneurologisumumnyanormal.Kelainanneurologispernahdilaporkanpadakasus
44
kejangdemamlamaataukejangberulangbaikumummaupunfokal.Kematiantidakpernah
dilaporkan.
4.10Pencegahan
Pencegahankejangdemamyangpertamatentudenganusahamenurunkansuhutubuh
apabila anak demam. Hal ini dapat dilakukan dengan memberikan obat penurun panas,
misalnyaparasetamolatauibuprofen.Hindariobatdenganbahanaktifasamasetilsalisilat,
karenaobattersebutdapatmenyebabkanefeksampingseriuspadaanak.Pemberiankompres
airhangat(bukandingin)padadahi,ketiak,danlipatansikujugadapatmembantu.
Sebaiknya orangtua memiliki termometer di rumah dan mengukur suhuanak saat
sedangdemam.Pengukuransuhubergunauntukmenentukanapakahanakbenarmengalami
demam dan pada suhu berapa kejang demam timbul. Pengobatan jangka panjang hanya
diberikanpadasebagiankecilkejangdemamdengankondisitertentu
4.11Prognosis
Denganpenanggulanganyangtepatdancepat,perjalananpenyakitnyabaikdantidak
menimbulkankematian.Kejangdemampadaumumnyadianggaptidakberbahayadansering
tidak menimbulkan gejala sisa, akan tetapi bila kejang berlangsung lama sehingga
menimbulkan hipoksia pada jaringan SSP, dapat menyebabkan adanya gejala sisa di
kemudianhari. Danapabilatidakditerapidenganbaik,kejangdemamdapatberkembang
menjadi:
a) Kejangdemamberulang(rekurensi).Faktorresikokejangdemamberulang:
Usia<15bulansaatkejangdemampertama
Riwayatkejangdemampadakeluarga
Riwayatadanyademamyangsering
KejangpertamaadalahCPS
Kejang demam terjadi segera setelah mulai demam/saat suhu sudah relatif
normal
b) Epilepsi
c) Kelainanmotorik
d) Gangguanmental
5 MemahamidanMenjelaskanKeabsahanIbadahUmrah
SyaratsyaratUmrah
Syarat adalah perkara yang paling penting dalam pelaksanaan sesuatu ibadah.
Sekiranyaseseorangitutidakcukupsyarat,umpamanyadiaseorangkafiratauseorang
Islamyangtelahmelakukanperbuatanperbuatanyangmenepaticiriciriorangmurtad,
maka ibadah umrahnya bukan sahaja tidak wajib dikerjakan, malahan tidak sah jika
dilakukan.
Berikutialahsyaratsyaratpelaksanaanibadahumrah:
1 Islam
Tidakwajibdantidaksahbagiorangkafirdanjugaorangmurtad.
2 Merdeka
45
Tidakwajibbagihambaabditetapisahdanberpahalajikadapatdilakukan.
3 Berakal
Tidakwajibkepadaorangtidakberakal(gila)dantidaksahjikadilakukan.
4 Baligh
Tidak wajib bagi kanakkanak. Sah jika dilakukan tetapi tidak mengugurkan
kewajipannyamengerjakanumrahsetelahdewasakelak.
5 Berkuasa
Berkuasadenganmenunaikannyasendiriataupunberkuasamengerjakannyadengan
pertolonganoranglain(badalumrah).
RukunUmrah
TerdapatlimaperkaradalamRukunUmrahyangmestidilaksanakanolehjemaah.
PelaksanaanRukunUmrahtidakbolehdibuatdenganmewakilkannyakepadaoranglain.
Sekiranya salah satu daripada Rukun Umrah ditinggalkan secara sengaja atau tidak
sengaja,ibadahumrahtersebutadalahtidaksah.
LimaRukunUmrahialah:
NiatUmrah
Tawaf
Sai
Tahallul
Tertib
NiatUmrah
Setiap ibadah hendaklah dimulai dengan niat. Jika seseorang itu tidak berniat sama ada
sengajaatauterlupaumrahnyamenjaditidaksah.Berniatumrahbolehdilakukanpadabila
bilamasa.
Berikutialahlafazniatumrah:
Ertinya : Sahaja aku berniat umrah dan berihram aku untuk melaksanakannya kerana
AllahTaala.
Tawaf
Tawafadalahsalahsaturukunyangsangatpentingdalamibadatumrah.Sekiranyaiatidak
dilaksanakanmengikutsyaratsyaratnya,iamenjaditidaksahdanjusteruituSai,yaiturukun
yangberikutnyajugaakanmenjaditidaksah.
Sai
46
Sai adalah juga satu rukun yang penting dan perlu dilaksanakan dengan sempurna.
WalaupunbegitusahnyaSaibergantungkepadasahnyatawaf.Jikakeranasesuatusebab,
tawaftidaksahmakaSaiyangwalaupundibuatdengansempurnaakanturutmenjaditidak
sah.
Tahallul
Tertib
ParajemaahhendaklahmelaksanakansegalaRukunUmrahsatupersatu,mengikuttertibnya
(aturan).
WajibUmrah
Wajib Umrah ialah perkaraperkara yang mesti dilaksanakan oleh jemaah umrah,
sekiranya ditinggalkan, ibadah umrah tersebut masih sah tetapi dikenakan bayaran Dam.
Pengabaian terhadap perkaraperkara Wajib Umrah dengan sengaja adalah berdosa dan
dikenakanDam.Jikaditinggalkandalamkeadaantidaksengaja,hukumnyatidakberdosa
tetapimasihdikenakanDam.
BerikutialahperkaraperkaraWajibUmrah:
1. BerniatUmrahdiMiqat(sempadan)yangditetapkanataupunsebelumnya.
2. Menjagalaranganihram.
(1)BerniatUmrahdiMiqat:
MiqatMakani(sempadantempat)adalahtempatyangditetapkanbagiseseorangyanghendak
mengerjakan umrah melafazkan niatnya. Niat boleh dilafazkan pada manamana tempat
sebelumsampaikeMiqatini.TetapijikasudahmelampauiMiqatini,niatumrahmasihboleh
dilafazkantetapiDamberupaseekorkambingdikenakan.
MiqatbagijemaahumrahdariAsiaTenggara(dengankapalterbang):
QarnulManaazil
Lebihkurang94kmdariMakkahataulebihkurangsetengahjamperjalanansebelumkapal
terbangmendaratdiJeddah.MiqatiniadalahuntukjemaahyangteruskeMakkahsetelah
mendaratdiJeddah.
BirAli
47
(disebutjugasebagaiZulhulaifah) Lebihkurang10kmdariBandarMadinahataulebih
kurang450kmdariMakkah.MiqatiniadalahuntukjemaahyangteruskeMadinahdandari
sanaberniatihramsebelumbergerakmenujuMekah.IajugamenjadiMiqatuntukpenduduk
bandarMadinahitusendiri.
Lainlainmiqat(dengankapalterbang)ialah:
AlJuhfah
Lebihkurang187kmdariMakkah.IamenjadimiqatuntukpendudukSyam(Syria),Mesir
dannegaranegaralaindariarahyangsama.
Zaatuirqin
Lebihkurang94kmdariMakkah.MiqatbagipendudukIraq.
(2)LaranganIhram:
MulaidarisaatmelafazkanniathinggalahsempurnasemuaRukunUmrah,jemaahhendaklah
berwaspadasupayatidakmelanggarlaranganihramsepertiberikut:
PerkaraPerkaraLaranganIhram
Mengugurkan rambut atau bulu di badan (sama ada dengan cara menggunting,
mencukur,menggosok,mencabut,mengesat,menganyah,mengelapdansebagainya)
Memakaiminyakrambutpadakepala(danjanggut,bagilelaki)
Menggunakanbaubauanpadabadan,pakaian,makananatauminuman
Memakaisarungtangan
Mengeratkuku
MemburuataumembunuhbinatangyanghalaldimakansamaadadiTanahHaram
ataudiTanahHalal
Menebang,memotong,mencabutataumerosakkanpokokatautumbuhandiTanah
Haram(sahaja)
Bercumbuan
Melakukanpersetubuhan
LaranganKhususKepadaJemaahLelaki
48
memakaipakaianyangbersarung(samaadaberjahitataupuntidak)yangdisarungkan
kebadantermasukseluardalam,bajudalam,sarungkaki,songkokdansebagainya
menutupmukamenutupkepalaatausebahagiandaripadanya
memakaikasutyangmenutuptumitdanjarikaki.
LaranganIhramKhususKepadaJemaahWanita
menutupmuka
IhramBagiKanakKanak
Bagi kanakkanak yang belum baligh tetapi sudah mumayyiz (dapat membezakan
antarabersihdankotor)menjaditanggungjawabibubapaataupenjaganyamembayar
Damkeranamelanggarlaranganihram.
KanakkanakyangbelummumayyiztidakdikenakanapaapaDambagikesalahan
melanggarlaranganihram.
Hajidanumrahmemangmemilikibeberapakesamaanyaitusamasamamengunjungi
Baitullah untuk beribadah kepada Allah. Namun haji dan umroh memiliki perbedaan
mendasar yang perlu diketahui setiap umat sedari dini. Berikut ini adalah perbedaan-
perbedaan antara haji dengan umroh:
1 Perbedaan Ibadah Haji dan Umrah dari Segi Waktu Pelaksanaan
Haji dan umrah adalah ibadah yang, menurut kaca mata orang awam Indonesia,
sama; pergi ke Mekkah. Namun, sejatinya keduanya memiliki perbedaan
penting. Haji, sering disebut sebagai haji besar, hanya sah \ bila dilaksanakan
setahun sekali pada musim haji/bulan haji yakni 9-13 zulhijjah. Sedangkan
umrah, kapanpun anda ingin pergi beribadah umrah maka itu bisa dan sah
dilaksanakan. Artinya, Ibadah umrah dapat ditunaikan setiap waktu sepanjang
tahun.
2 Perbedaan Ibadah Haji dan Umrah dari Segi Tata Cara Pelaksanaan (Manasik)
Dalam prakteknya, orang yang menjalankan urutan-urutan ibadah haji berarti ia
sudah melakukan praktek umrah. Karena umrah hanya terdiri: niat, thawaf dan
sai, memotong rambut/tahallul . Sedangkan haji, meliputi semua tata cara
umrah ditambah dengan (dan inilah perbedaan mendasarnya) wuquf di Arafah,
menginap di Muzdalifah dan di Mina, serta melempar jumroh.
2 Perbedaan Ibadah Haji dan Umrah dari Segi Hukum
Status WAJIB telah menjadi ketetapan hukum haji. Di kalangan ulama tidak ada
perbedaan dan perselisihan dalam hal wajibnya menuaikan ibadah haji bagi orang
yang mampu. Sedangkan mengenai wajibnya umrah (bagi yang mampu
melaksanakannya), para ulama berbeda pendapat; sebagian mengatakan wajib,
dan sebagian yang lain mengatakan tidak wajib.
49
DAFTAR PUSTAKA
BaehrM,FrotscherM.2010.DiagnosisTopikNeurologiDUUS.Jakarta:EGC.
Dorland,W.A.2010.KamusKedokteranDorlandEdisi31.Jakarta:EGC
Eroschenko.2010.AtlasHistologidiFioreEdisi11.Jakarta:EGC.
Harsono,2003.KapitaSelektaNeurologi.EdisiKedua.Yogyakarta:GadjahMadaUniversity
Press,
JapardidanIskandar.2002.MeningitisMeningococcus.USU
Longoetal.2015.HarrisonsPriciplesofInternalMedicine19thEdition.McGrawHill
Marcdante,K.J,etal.2015.NelsonIlmuKesehatanAnakEsensialEdisiKeenam.Singapore:
Elsevier
Mescher,A.L.2013.JunqueirasBasicHistologyTextandAtlas13thEdition.McGrawHill
PriceS.2004.Patofisiologi.Jakarta:EGC.
PusponegoroHD,dkk.2006.KonsensusPentalaksanaanKejangDemam.UKKNeurologi
IDAI.
Rasjid,Sulaiman.2012.FiqhIslam.Bandung:SinarBaruAlgensindo
Sherwood,Lauralee(2014).FisiologiManusiadariSelkeSistem.Ed.8.EGC:Jakarta
Snell,R.S.2015.NeuroanatomiKlinik.Ed.7.Jakarta:EGC
Uddin, Jurnalis. 2007. Anatomi Sistem Saraf Manusia. Jakarta : Langgeng Sejati Offset
ZempskyWT.Pediatrics,febrileseizures.http://www.emedicine.com/emerg/topic376.htm.
(http://www.ichrc.org/a14pungsilumballumbalpuncturelp),diaksespadabulanDesember
2016
http://emedicine.medscape.com/article/80773overview),diaksespadabulanDesember2016
50
51