Anda di halaman 1dari 12

ANALISIS SISTEM OPERASI

SISTEM OPERASI

OLEH : KELOMPOK 1
YOLANDA GABYRIELA H13114301

MUH SARWAN NUR AKBAR H13115305

MUHAMMAD MAPPANYOMPA H13114306

LUKI DWIYANTO SAPUTRA H13114312

MUKRIMAH RAMDAYANI H13114322

MURNIATI H13114511

FIRDA NURUL AULIAH H13114525

PROGRAM STUDI ILMU KOMPUTER

DEPARTEMEN MATEMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS HASANUDDIN

MAKASSAR

2017
KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirabbil alamin, puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT.


sebagai Zat yang maha sempurna yang telah memberikan kita hidup di dunia dengan segala
keindahan, berkah, rahmat dan hidayah yang menjadikan datangnya segala kemudahan dan
yang telah melimpahkan berupa kesehatan lahir dan batin kepada hamba-Nya, kedamaian dan
kesejahteraan dari-Nya semoga tercurah bagi Rasulullah SAW, beserta keluarganya, sahabat
dan pengikutnya, sehingga penyusun dapat menyelesaikan tugas Makalah ini.

Penulis sadar sedalam-dalamnya bahwa terselesaikannya makalah ini dapat penulis


peroleh juga karena bantuan, bimbingan dan dukungan serta uluran tangan dari berbagai
pihak, sehingga tugas Makalah ini dapat terselesaikan.

Penyusun menyadari bahwa dalam penulisan tugas Makalah ini masih banyak
kekurangan dari berbagai macam segi, oleh karena itu penyusun memohon maaf yang
sebesarbesarnya karena segala kesempurnaan hanya milik Allah dan penyusun mengharapkan
saran dari pembaca demi perbaikan menuju kearah kesempurnaan.

Akhir kata penyusun mengucapkan terima kasih, semoga tugas makalah ini dapat
bermanfaat. Amin.

Wassalamu Alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Makassar, 14 Maret 2017

Penyusun

1
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..................................................................................................................i
DAFTAR ISI..............................................................................................................................ii
BAB 1 PENDAHULUAN.........................................................................................................1
1.1.Latar Belakang.................................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah............................................................................................................1
1.3 Tujuan Penulisan..............................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN..........................................................................................................2
II. 1 Pengertian Sistem Operasi.............................................................................................2
II.2 Cara kerja Sistem Operasi secara umum.........................................................................3
II.3 Memory Manager (memori management).......................................................................4
II.4 Proses Manager...............................................................................................................5
II.5 Device Manager...............................................................................................................5
II.6 File Manager....................................................................................................................6
II.7 Network Manager............................................................................................................7
BAB III PENUTUP...................................................................................................................8
Kesimpulan............................................................................................................................8

2
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang

Sistem operasi merupakan sebuah penghubung antara pengguna dari komputer


dengan perangkat keras komputer. Sebelum ada sistem operasi, orang hanya mengunakan
komputer dengan menggunakan sinyal analog dan sinyal digital. Seiring dengan
berkembangnya pengetahuan dan teknologi, pada saat ini terdapat berbagai sistem operasi
dengan keunggulan
masing-masing. Untuk lebih memahami sistem operasi maka sebaiknya perlu diketahui
terlebih dahulu beberapa konsep dasar mengenai sistem operasi itu sendiri. Pengertian sistem
operasi secara umum ialah pengelola seluruh sumber-daya yang terdapat pada sistem
komputer dan menyediakan sekumpulan layanan (system calls) ke pemakai sehingga
memudahkan dan menyamankan penggunaan serta pemanfaatan sumberdaya sistem
komputer. Seiring dengan perkembangan Sistem operasi kini ada tiga kelompok besar yang
berkecimpung dalam hal tersebut yaitu dari keluarga Windows, Unix dan Mac OS.

1.2 Rumusan Masalah

Pada makalah ini akan dibahas sebagai berikut :

I. Apa yang dimaksud dengan Sistem Operasi

II. Bagaimana cara Sistem Operasi bekerja

1.3 Tujuan Penulisan

Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan dari penulisan makalah


ini adalah :

I. Mengetahui dengan jelas apa yang dimaksud dengan OS.

II. Mengetahui cara kerja Sistem Operasi secara umum

1
BAB II
PEMBAHASAN

II. 1 Pengertian Sistem Operasi

Sistem operasi (bahasa Inggris: operating system atau OS) adalah seperangkat
program yang mengelola sumber daya perangkat keras komputer, dan menyediakan layanan
umum untuk aplikasi perangkat lunak. Secara umum, Sistem Operasi adalah perangkat lunak
pada lapisan pertama yang ditempatkan pada memori komputer pada saat komputer
dinyalakan. Sedangkan software-software lainnya dijalankan setelah Sistem Operasi berjalan,
dan Sistem Operasi akan melakukan layanan inti umum untuk software-software itu. Layanan
inti umum tersebut seperti akses ke disk, manajemen memori, skeduling task, dan antar-muka
user. Sehingga masing-masing software tidak perlu lagi melakukan tugas tugas inti umum
tersebut, karena dapat dilayani dan dilakukan oleh Sistem Operasi. Bagian kode yang
melakukan tugas-tugas inti dan umum tersebut dinamakan dengan "kernel" suatu Sistem
Operasi. Apabila sistem komputer terbagi dalam lapisan-lapisan, maka Sistem Operasi adalah
penghubung antara lapisan hardware dan lapisan software. Lebih jauh daripada itu, Sistem
Operasi melakukan semua tugas-tugas penting dalam komputer, dan menjamin aplikasi
aplikasi yang berbeda dapat berjalan secara bersamaan dengan lancar.

Sistem Operasi menjamin aplikasi software lainnya dapat menggunakan memori,


melakukan input dan output terhadap peralatan lain, dan memiliki akses kepada sistem
berkas. Apabila beberapa aplikasi berjalan secara bersamaan, maka Sistem Operasi mengatur
schedule yang tepat, sehingga sedapat mungkin semua proses yang berjalan mendapatkan
waktu yang cukup untuk menggunakan prosesor (CPU) serta tidak saling mengganggu.
Dalam banyak kasus, Sistem Operasi menyediakan suatu pustaka dari fungsi-fungsi standar,
dimana aplikasi lain dapat memanggil fungsi-fungsi itu, sehingga dalam setiap pembuatan
program baru, tidak perlu membuat fungsi-fungsi tersebut dari awal.

Secara umum komponen sistem komputer terdiri dari:

1. Perangkat Keras, merupakan sumber daya utama untuk proses komputasi. Perangkat
keras komputer terdiri dari : CPU, memory dan perangkat input output.
2. Sistem Operasi, mempunyai tugas untuk melakukan control dan koordinasi penggunaan
perangkat keras pada berbagai program aplikasi untuk user-user yang berbeda.

2
3. Program Aplikasi, menentukan cara sumber daya sistem digunakan untuk
menyelesaikan permasalahan komputasi dari user, contohnya compiler, system basis
data, video games, program bisnis dan lain-lain.
4. User yang menggunakan sistem, terdiri dari orang, mesin atau komputer lain.

Sistem operasi adalah perangkat lunak sistem yang bertugas untuk melakukan kontrol
dan manajemen perangkat keras serta operasi-operasi dasar sistem, termasuk menjalankan
perangkat lunak aplikasi. Sistem Operasi merupakan Software yang digunakan untuk
menghubungkan antara Hardware dengan Pengguna/User.

II.2 Cara kerja Sistem Operasi secara umum

Pada prosesnya peran sistem operasi dalam suatu komputer dapat digambarkan
sebagai berikut: saat komputer dihidupkan pertama kali, komputer akan memanggil sistem
operasi yang tersimpan pada harddisk melalui perangkat RAM. Bagian dari sistem operasi
yang berperan secara langsung dalam melakukan komunikasi dengan hardware disebut
kernel. Adapun bagian dari sistem operasi yang bertugas menghubungkan UI atau antarmuka
aplikasi dengan user disebut dengan shell. Jenis shell pada komputer terdiri dari 2 macam
yang pertama berbentuk text yang disebut dengan command line (CLI), yang kedua
berbentuk grafis yang disebut Graphical User Interface (GUI). Masing-masing dari kedua
jenis shell ini memiliki fungsi berbeda, CLI untuk mempercepat akses dalam pengoperasian
sedangkan GUI untuk mempermudah user mengoperasikan komputer, dan yang paling
banyak digunakan saat ini adalah mode GUI.

Sistem Operasi mengatur semua hardware dan software. Sistem Operasi mengatur
semua file section dari memory dan device yg penting karena ia bekerja sebagai penengah
dan memastikan hardware dan software agar berjalan dengan baik.

Contoh Sistem Operasi seperti Windows, Linux, dan Mac OS. Masing-masing
mempunyai keunggulan dan kekurangan tersendiri tetapi semua System Operasi memiliki
konsep yang sama. Setiap Sistem Operasi mempunyai empat manager yang penting. Manager
ini bekerja bersama-sama untuk menyelesaikan pekerjaan dari Sistem Operasi dimana Sistem
Operasi ini sebagai pengatur dan memastikan bahwa manager-manager ini bekerja secara
harmonis dan berintegrasi. Empat manager utama yang dimaksud adalah memory manager,
file manager, device manager, dan proses manager.

3
II.3 Memory Manager (memori management)

Memory manager adalah salah satu bagian sistem operasi yang mempengaruhi
dalam menentukan proses mana yang diletakkan pada antrian. Sistem operasi harus bisa
mengatur dan mengalokasikan jumlah memori yang dibutuhkan serta alamat memori yang
diperlukan untuk menampung proses. Jika tidak bisa, maka terjadi proses yang tumpang
tindih dan terjadi hang karena memori tidak cukup menampung beban proses.

Memori utama atau lebih dikenal sebagai memori adalah sebuah array yang besar
dari word atau byte, yang ukurannya mencapai ratusan, ribuan, atau bahkan jutaan. Setiap
word atau byte mempunyai alamat tersendiri. Memori utama berfungsi sebagai tempat
penyimpanan instruksi/data yang akses datanya digunakan oleh CPU dan
perangkat I/O .Memori utama termasuk tempat penyimpanan data yang yang
bersifat volatile - tidak permanen (sementara), artinya data akan hilang jika komputer
dimatikan.

Manajemen memori sangat mempengaruhi kinerja komputer. Manajemen memori


melakukan tugas penting dan kompleks berkaitan dengan:

Memori utama sebegai sumber daya yang harus dialokasikan dan dipakai bersama di
antara sejumlah proses yang aktif, agar dapat memanfaatkan prosesor dan
fasilitas input/output secara efisisen, maka diinginkan memori yang dapat menampung
sebanyak mung kin proses.
Upaya agar pemrogram atau proses tidak dibatasi kapasitas memori fisik di sistem
komputer (adanya memori virtual).
Sistem operasi bertanggung jawab atas aktivitas-aktivitas yang berkaitan dengan
manajemen memori seperti:
Melacak pemakaian memori (berapa besar dan oleh siapa)

4
Mengelola informasi memori yang dipakai atau tidak dipakai.
Alokasi dan dealokasi memori sesuai keperluan.
Memilih program yang akan di-load ke memori.

II.4 Proses Manager

Proses merupakan konsep pokok di sistem operasi. Sistem operasi mengeksekusi


berbagai jenis program. Pada sistem batch, program tersebut biasanya disebut dengan job,
sedangkan pada Time Sharing, program tersebut disebut dengan program user atau task.
Proses merupakan sebuah program yang sedang dieksekusi. Proses sendiri membutuhkan
sumber daya seperti CPU, memory, I/O, files. Sistem operasi mengalokasikan sumber daya
ketika proses mengeksekusi sebuah program, dan ketika proses itu berhenti maka sistem
operasi akan mengambil kembali sumber daya tersebut untuk proses-proses lainnya.

Sistem operasi menjadwalkan setiap proses seperti membuat file, menghapus file,
sinkronisasi antar file, komunikasi antar file dan lain sebagainya.Sistem operasi juga
melakukan penundaan proses, melanjutkan proses atau menghentikan proses secara paksa.
Hal yang berkaitan dengan menunda dan melanjutkan proses sangat bergantung pada RAM
untuk menampung proses sementara waktu dan register prosesor yang menampung proses
yang sedang berjalan. Sedangkan untuk yang berkaitan dengan pengolahan file membutuhkan
bantuan dari Control Unit, yakni komponen pemrosesan yang ada dalam CPU.

Sebuah proses membutuhkan beberapa sumber daya untuk menyelesaikan tugasnya.


Sumber daya tersebut dapat berupa CPU time, memori, berkas - berkas, dan perangkat-
perangkat I/O . Sistem operasi menegelola semua proses di sistem dan mengalokasikan
sumber daya ke proses-proses sesuai kebijaksanaan untuk memenuhi sasaran sistem. Sistem
operasi mengalokasikan sumber daya-sumber daya tersebut saat proses itu diciptakan atau
sedang diproses/dijalankan. Ketika proses tersebut berhenti dijalankan, sistem operasi akan
mendapatkan kembali semua sumber daya yang bisa digunakan kembali.

II.5 Device Manager

Device manager sering disebut juga sebagai managemen Sistem I/O. Device
manager memonitor/mengawasi setiap channel dari perangkat control unit. Device manager

5
memilih cara yang paling efisien untuk menetukan semua perangkat sistem yang terhubung
dengan USB computer, printer dan perangkat keras eksternal lainnya.

Sistem operasi bertanggung-jawab pada aktifitas-aktifitas sistem I/O sebagai


berikut:

a. Sistem buffer-caching.
b. Antarmuka device-driver secara umum.
c. Driver untuk device hardware-hardware tertentu.

Device Manager menyediakan device driver yang umum sehingga operasi I/O dapat
seragam (membuka, membaca, menulis,menutup). Contoh: pengguna menggunakan operasi
yang sama untuk membaca berkas pada perangkat keras, CD-ROM dan floppy disk.
Manajemen sistem I/O merupakan aspek perancangan sistem operasi yang terluas disebabkan
sangat beragamnya perangkat dan begitu banyaknya aplikasi dari perangkat- perangkat itu.
Sistem operasi bertanggung jawab dalam aktivitas yang berhubungan dengan manajemen
sistem/perangkatI/O:

Mengirim perintah ke perangkat I/O agar menyediakan layanan.


Menangani interupsi perangakat I/O .
Menangani kesalahan pada perangakat I/O.
Menyediakan antarmuka ke pengguna.

II.6 File Manager

File adalah kumpulan informasi yang saling berhubungan yang sudah didefinisikan
oleh pembuatnya (user). Biasanya, file berupa program (baik dalam bentu source maupun

6
object) dan data. Untuk mengatur file, sistem operasi bertanggung jawab pada aktifitas-
aktifitas yang berhubungan dengan manajemen file sebagai berikut:

a. Pembuatan dan penghapusan file.


b. Pembuatan dan penghapusan direktori.
c. Primitif-primitif yang mendukung untuk manipulasi file dan direktori.
d. Pemetaan file ke memori sekunder.

e. Backup file ke media penyimpanan yang stabil (nonvolatile).

File adalah kumpulan informasi yang berhubungan, sesuai dengan tujuan pembuat
berkas tersebut. Umumnya berkas merepresentasikan program dan data. File dapat
mempunyai struktur yang bersifat hirarkis (direktori, volume, dll.). Sistem operasi
mengimplementasikan konsep abstrak dari file dengan mengatur media penyimpanan massa.

II.7 Network Manager

Network management (management jaringan) adalah system layanan yangmengatur


dan memonitoring data dan voice pada suatu jaringan berskala besarataupun kecil network
management juga bisa dikatakan method prosedur dantools yang berhubungan dengan
operasional, administrasi, maintenance danprovisioning system jaringan.

Semua fasilitas yang memanfaatkan Web memerlukan network operating systems


(NOS), yaitu sistem operasi komputer untuk server, atau sebuah program dasar yang
memungkinkan berjalannya server pada sebuah sistem client/server. Sistem Web itu sendiri
memang berbasis pada skema client/server. Contoh dari NOS adalah Windows Server, Linux,
dan berbagai variasi UNIX. NOS sendiri sudah hadir sebelum Web menjadi fenomena global,
walaupun Web lah yang membuatnya amat populer. Sistem operasi LINUX boleh dianggap
sebagai punya hubungan simbiotik dengan Web, dan sistem ini terus dikembangkan oleh para
sukarelawan global, sehingga hampir pasti bahwa perkembangan LINUX dan perkembangan
Web selalu sejalan.

Sebagai sebuah sistem operasi, NOS punya beberapa karakteristik yang


membedakannya dari client operating systems. Sudahlah jelas bahwa aplikasi yang akan
dijalankannya memang didisain untuk keperluan komputerisasi di dalam sebuah jaringan.
Dengan demikian, NOS memang melayani lebih dari satu pengguna setiap kalinya, dengan

7
hirarki kewenangan (previlege) pengguna yang berbeda-beda. Terpenting lagi, NOS
dirancang untuk tetap siaga dan selalu menyala sepanjang waktu.

8
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan

Sistem operasi adalah seperangkat program yang mengelola sumber daya perangkat
keras komputer, dan menyediakan layanan umum untuk aplikasi perangkat lunak. Sistem
Operasi merupakan Software yang digunakan untuk menghubungkan antara Hardware
dengan Pengguna/User.

Sistem Operasi mengatur semua hardware dan software. Setiap Sistem Operasi
mempunyai empat manager yang penting. Manager ini bekerja bersama-sama untuk
menyelesaikan pekerjaan dari Sistem Operasi dimana Sistem Operasi ini sebagai pengatur
dan memastikan bahwa manager-manager ini bekerja secara harmonis dan berintegrasi.
Empat manager utama yang dimaksud adalah memory manager, file manager, device
manager, dan proses manager. Selain itu ada juga yang disebut Network Manager.

Anda mungkin juga menyukai