PSIKOSOSIAL DAN BUDAYA DALAM KEPERAWATAN

Film Barbie & Her sisters in a puppy chase

oleh:
Ihda Nur Afifah NIM 162310101007
Khusniya Fatin Nur''Aini NIM 162310101018
Mitasari NIM 162310101022
Intan Nahdia Ferdiana NIM 162310101027
Evi Rositah NIM 162310101033

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

UNIVERSITAS JEMBER
2017
Narasi Film Barbie & Her sisters in a puppy chase

Pada film ini Barbie, dan ketiga saudara perempuannya yaitu Skipper, Stacie, dan
Chelsea serta keempat anak anjingnya bertujuan pergi ke pulau surga untuk mengantarkan
Chelsea adik mengikuti audisi menari. Setibanya di bandara chelsea bertemu dengan Lindsay
sambil menari-nari, walaupun di bandara Lindsay tetap berlatih gerakan menari dan hal ini
membuat chelsea merasa pesimis karena dia merasa lindsay lebih baik darinya dalam hal menari.
Kekhawatiran Chelsea itu di tenangkan oleh Barbie, Chelsea diberi semangat agar tetap berfikir
positif. Karena audisi masih lama jadi Barbie sebelum menuju hotel menyewa mobil ke bibi
Hanna kemudian Barbie memberi kejutan ke pada meraka ber 3 untuk menonton pertunjukan
kuda.

Mereka sangat senang melihat pertujukan kuda di taman pohon Banyan, tanpa disadari
ternyata 4 anak anjing masuk ke dalam mobil tempat anjing Archibald. Tiba-tiba Stacie
menyadari bahawa ke 4 anjing tersebut hilang. Barbie dan ke tiga adiknya bingung dan mencari
anjing tersebut. Chelsea melihat ke 4 anak anjingnya di dalam mobil tersebut yang berjalan
menuju lokasi perkemahan White Sands. Dengan segera mereka berusaha mengejar anjingnya
dengan mengendarai mobil golfnya yang dikendarai Barbie, lalu Barbie yang mengambil jalan
pintas yaitu melewati di bawah akar pohon Banyan. Sayangnya mobil mereka tersangkut dan
tidak bisa menyusul ke 4 anjingnya. Akhirnya mereka memutuskan untuk bermalam disitu.
Dimalam itu dengan ditemani api unggun mereka bermain imajinasi tentang apa yang mereka
inginkan. Stachie berimajinasi menyewa mobil kemah yang mewah yang lain menambahkan
imajinasi dengan fasilitas yang lengkap dimobil mewah tersebut. Setelah mereka bermain
imajinasi mereka tidur, ditengah tidurnya yang lelap tiba-tiba hujan turun dan akhinya mereka
terpaksa harus pindah tidur dimobil golfnya.

Pagi harinya mereka melanjutkan untuk menyusul anak anjingnya dengan berjalan kaki
menuju jalan utama untuk mencari bantuan, ternyata jalan utamanya putus. Disaat itu mereka
bingung, tetapi Barbie yang selalu berfikir positif mengatasi situasi tersebut dengan menuju ke
bukit, ditengah perjalanan diatas bukit mereka melihat sebuah desa, dan menuju kedesa tersebut,
ternyata desa tersebut desa yang mati, mereka pun mulai menyerah Karena tidak sesuai apa yang
diharapkan. Ternyata disana ada bibi Anna yang mau menyewakan mobilnya ketepatan mobil
yang disewakan kepada mereka itu sesuaia apa yang diimajinasikan oleh Stacie yaitu mobil
kemah yang mewah. Dengan senang hati mereka melanjutkan perjalanan untuk menyusul anak
anjingnya ke lokasi perkemahan White Sands. Tapi mereka tersesat karena anak panah yang
menunjukkan ke lokasi tersebut ternyata berbalik arah yang mana menunjukkan kembali kejalan
sebelumnya.

Sampai beberapa kali putaran mereka baru sadar kalau anak panah itu terbalik lalu
mereka membenarkan anak panah kearah yang benar dan merekapun melanjutkan perjalanannya.
Hampir sampai dilokasi ternyata bensinnya habis merekapun keluar dari mobilnya, secara tidak
sengaja Stacie melihat mobil yang membawa anak anjingnya. Lalu mereka menghampiri mobil
tersebut dengan jalan kaki akan tetapi di mobil tersebut tidak ada tanda keberadaan anak anjing
mereka. Chelsea pun merasa putus asa karena anjingnya tidak ditemukan dan waktu kompetisi
juga sudah sangat dekat. Akhirnya skipper dan Stacie memencarkan diri dari Barbie dan Chelsea
untuk mencari anak-anak anjing. Tiba-tiba anak anjing terlihat sedang bermain selancar ,
merekapun bahagia karna sudah bertemu dengan anak anjingnya. Tapi Chelsea masih sedih
karena dia bingung bagaiman dia harus pergi ke tempat audisi menari tersebut karena mobilnya
tidak bisa dipakai. Akan tetapi pelatih kuda itu memberikan penawaran untuk mengantarkan
Chelsea ke tempat audisinnya. Mereka mengajak melewati jalan yang lebih cepat untuk sampai
di audisi tersebut, tidak disangka ternyata jembatannya putus tidak bisa dilewati kalau mereka
berbalik arah lewat jalan utama mereka akan telat untuk audisi. Tapi kuda-kuda tersebut
memiliki fikiran untuk melewati jembatan yang putus tersebut dan ternyata mereka berhasil dan
Chelsea pun dapat mengikuti audisi meskipun hampir saja tidak dapat mengikuti. Dengan
kepercayaan diri untuk tampil Chelsea pun menang.
 Komponen-Komponen Konsep Diri

1 Identitas diri
Adalah kesadaran akan diri pribadi yang bersumber dari pengamatan dan penilaian,
sebagai sintesis semua aspek konsep diri dan menjadi satu kesatuan yang utuh. (Sunaryo,
2004)
2 Gambaran diri
Adalah sikap individu terhadap tubuhnya, baik secara sadar maupun tidak sadar, meliputi:
performace, potensi tubuh, fungsi tubuh, serta persepsi dan perasaan tentang ukuran dan
bentuk tubuh. (Sunaryo, 2004)
3 Ideal diri
Adalah persepsi individu tentang perilakunya, disesuaikan dengan standart pribadi yang
terkait dengan cita-cita, harapan, dan keinginan. (Sunaryo, 2004)
4 Harga diri
Adalah penilaian individu terhadap hasil yang dicapai dengan cara menganalisis seberapa
jauh perilaku individu tersebut sesuai dengan ideal diri. (Sunaryo, 2004)
5 Peran
Adalah pola perilaku, sikap, nilai, dan aspirasi yang diharapkan individu berdasarkan
posisinya dimasyarakat. (Sunaryo, 2004)

Analisis Konsep Diri dalam Film Barbie and Her Sisters in A Puppy Chase

1. Barbie
Identitas diri
 Barbie memiliki identitas yang sesui dengan usianya dia sebagai kakak tertua dia
memiliki tanggung jawab terhadap adik-adiknya dan dia mampu memberikan solusi
dan dukungan ke pada adik-adiknya.
Citra tubuh (Body Image)
Barbie berbadan tinggi,langsing,berambut panjang berwarna pirang dan selalu diikat
satu kebelakang,bermata besar dan berwarna biru toska.
Ideal diri
Sebagai kakak yang tertua berbie berusaha menjadi kakak yang baik untuk saudari-
saudarinya,Barbie ingin mewujudkan keinginan adik-adiknya untuk berlibur ke pulau
surga dan mengantar chelsie untuk mengikuti kompetisi menari,meskipun banyak
rintangan Barbie tetap menghadapinya dengan percaya diri dan optimis padahal dirinya
sebenernya takut dan cemas sama seperti saudari-saudarinya yang lain tetapi untuk
memberikan keberanian ke adik-adiknya maka Barbie berusaha menghilangkan sikap
takutnya dan menggantinya dengan sifat optimis dan percaya diri.
Harga diri
Barbie memiliki harga diri yang tinggi,hal ini di buktikan dengan Barbie berusaha
berani dalam menghadapi masalah-masalah yang menimpanya beserta adik-
adiknya,padahal sebenarnya Barbie merasa takut dan cemas sama seperti adik-adiknya
tetapi dia mencoba untuk memberanikan diri dan mencari solusi untuk setiap
masalahnya,agar adik-adiknya tidak merasa takut.
Peran
Pada film ini tokoh Barbie berperan sebagai kakak tertua dari empat bersaudara, Barbie
berusaha menjadi kakak yang baik untuk ke-tiga adik-adiknya,dia mencariakn solusi
untuk setiap masalahnya dan masalah adik-adiknya, berbie juga selalu memberikan
dukungan dan semangat untuk saudari-saudarinya.

2. Skipper
Identitas diri
Skipper adalah adik pertama dari Barbie dan ia memiliki hobi berfoto selalu ingin
wifian di pulau tetapi tidak ada sinyal.
Citra tubuh (Body Image)
Skipper adalah wanita cantik, tubuhnya tinggi, berkulit putih, rambutnya terurai panjang
berwarna hitam dan hijau, mempunyai mata yang lebar dan cantik.
Ideal diri
 Skipper merupakan adik pertama dari Barbie. Pada posisi ini skipper selain menjadi
adik yang baik terhadap kakaknya yaitu Barbie, dia juga membantu Barbie untuk
menjaga dan melindungi adik-adiknya dengan cara ia mendukung apa yang Barbie
lakukan demi membahagiakan adik-adiknya.
Harga diri
Skipper memiliki hobi berfoto, dengan cara itu ia memiliki kemampuan utuk
mengaplikasikan kekreatifannya untuk membahagiakan saudari-saudarinya.
Peran
Skipper mampu menjadi seorang adik yang baik bagi Baribe dan ia selalu
mengabadikan momennya dengan cara memfoto apa yang ia lakukan saat bersama
saudari-saudarinya. Skipper selalu ingin menikmati wifi di pulau tetapi ia tidak dapat
menggunakan wifi di pulau karena tidak ada siyal, jadi Skipper lebih mengutamakan
kebersamaan dengan saudari-saudarinya.
3. Stacie
Identitas diri
Stacie adalah seorang anak perempuan dan memiliki tiga saudara perempuan, yaitu
Barbie, Chalsea, dan Skipper. Ia sangat menyukai berbagai olahraga air dan sangat ingin
mencoba hal yang baru terutama hal baru tentang olahraga air.
Citra tubuh (Body image)
Stacie adalah anak perempuan kecil yang cantik dengan rambut yang berwarna blonde
dan bola mata yang besar berwarna hijau serta kulit berwarna putih. Ia sangat berani
dalam mencoba hal-hal yang baru serta berani menghadapi tantangan dalam
berpetualangan dengan tiga saudara perempuannya.
Ideal diri
Sebagai anak kecil, stacie terlalu berani dalam menghadapi tantangan. Keberaniannya
mengalahkan keberanian saudaranya yang lebih dewasa. Ia sangat antusias untuk
mencoba hal-hal baru. Ia ingin bersenang-senang menghabiskan waktu liburan bersama
saudara-saudaranya dengan melakukan hal-hal yang ia sukai.
Harga diri
Mendapat dukungan dari kakak tertuanya barbie, ia selalu menjadi percaya diri dalam
melewati setiap tantangan yang ada. Dukungan barbie, membuat stacie mempu
mengembangkan potensi yang ada pada dirinya dengan melakukan hal yang ia sukai
serta membuat stacie lebih berani dalam bertindak.
Peran
 Peran stacie memberi dukungan kepada saudaranya yang muda yaitu chalsea dalam
mengikuti audisi menari serta berusaha menyelesaikan masalah yang dihadapi bersama
dengan tiga saudara perempuannya.

4. Chealsea
Identitas
Adik bungsu Barbie dari empat bersaudara yang berumur sekitar 5 -6 tahun.
Citra tubuh (Body Image)
Chealsea merupakan anak berusia sekitar 5 6 tahun yang bertubuh pendek mempunyai
wajah cantik dan imut. Dia memiliki mata biru dan besar. Penampilannya tidak
mencolok dan dia berpakaian sederhana juga nyaman.
Ideal Diri
Dalam penokohan Chealsea di dalam film ini dia menjadi anak yang berharap bisa
memenang kompetisi tari tetapi dia melewati banyak rintangan untuk menuju ke tempat
kompetisi tari yang membuatnya merasa putus asa tetapi dia tetap tidak menyerah untuk
meraih apa yang dia inginkan.
Koping Chealsea dalam menghadapi masalah: Chealsea selalu pesimis karena
takut orang lain lebih baik darinya, tetapi dia memberanikan dirinya untuk tidak
menyerah. Saat merasa pesimis dan rendah diri dia mendengarkan apa yang
dibicarakan oleh Barbie yang memotivasinya agar tidak putus asa.
Harga diri
Chealsea adalah adik bungsu Barbie dimana dia sering merasa rendah diri dan pesimis.
Chealsea terkadang egois karena ingin kembali ke Hotel untuk berlatih padahal
situasinya tidak memungkinkan untuk kembali. Tetapi sebenarnya dia adalah anak yang
penyayang dan tidak mudah menyerah.
Peran
Peran Chealsea dalam sebuah keluarga seharusnya ia tidak mementingkan dirinya
sendiri dan peduli terhadap saudaranya. Karena saudaranya selalu menyemangatinya
untuk tetap semangat.

Karakter Tokoh Barbie and Her Sisters in A Puppy Chase

1 Barbie

Barbie adalah kakak tertua dari 4 bersauadara,barbie memiliki sifat yang selalu
berfkiran positif dan dia selalu memiliki sikap yang optimis dalam menyelesaikan masalah-
masalahnya, Barbie juga dapat menemukan solusi atas masalahnya, Barbie memiliki sifat
baik dan bijaksana dia selalu menolong dan memberi dukungan kepada adik-adiknya ketika
menghadapi masalah, selain itu Barbie adalah pendengar yang baik dia selalu mendengarkan
keluh kesah dari adik-adiknya dan mencari solusi untuk membantu saudarinya.

2. Skipper
Skipper adalah adik pertama Barbie, dia selalu mendukung apa yang dilakukan
oleh kakaknya yaitu Barbie demi untuk mewujudkan keinginan adik bungsunya yang
bernama Chealsea. Selain itu Skipper selalu memberi semangat kepada adik-adiknya
untuk selalu optimis dan pantang menyerah. Dia tidak lupa selalu menyimpan dan
membawa handpone genggamnya untuk berselfie atau berfoto dan Skipper selalu
mengabadikan momennya saat disituasi yang menurut ia bagus dan ia sukai. Dia selalu
mengharapkan ada wifi di pulau yang ia kunjungi yaitu di pulau surga. Tetapi dia tetap
semangat dan setia untuk menemani Barbie menjaga adik-adiknya ketika dalam perjalan
sampai menuju kompetisi menari. Walaupun dalam perjalanan banyak rintangan, Skipper
selalu disuport oleh Barbie kakaknya untuk selalu berani dan optimis.

3. Stacie

Stacie adalah saudara perempuan barbie yang ikut mengantarkan saudara

perempuan barbie yang lain (chealsea) untuk mengikuti audisi menari di pulau surga. Ia
sangat menyukai berbagai olahraga air seperti menyelam, berselancar dan selalu ingin
mencoba semua hal-hal baru terutama hal baru dalam olahraga air. ia juga selalu
menyiapkan segala persiapan untuk melakukan olahraga air seperti mencari informasi
tentang olahraga air, makanan untuk tenaga, serta menjaga kondisi tubuh. Dalam
petualangannya bersama barbie dan dua saudara perempuannya, stacie sangat berani saat
menghadapi beberapa masalah seperti ketika mendaki bukit dengan akar pohon sebagai
pegangannya, ketika meluncur menggunakan flying fox di atas tebing,dan ketika
melewati jembatan yang runtuh dengan menaiki kuda. Berpetualang di pulau surga
bersama dengan barbie dan dua saudaranya, ia belajar banyak hal tentang arti saudara
yang harus memberi semangat satu sama lain dalam semua hal karena dukungan dari
saudara sangatlah membantu dalam menghadapi segala masalah yang ada.

4. Chealsea
 Chealsea adalah adik bungsu dari Barbie yang berusia sekitar 5 6 tahun dari 4
bersaudara. Chealsea mengikuti kompetisi tari di pulau pulau surga bersama ketiga
saudaranya dan juga keempat anak anjing yang sangat dia sayangi. Dia sangat antusias
sekali mengikuti kompetisi tari dan selalu ingin berlatih di Hotel untuk memenangkannya
tetapi karena anak anjingnya terpisah dengannya jadi dia dan ketiga saudaranya harus
menjemput anjingnya tersebut dengan melewati berbagai rintangan.

Chealsea adalah anak yang tidak mau menyerah itu dibuktikan dimana dia sangat
antusias sekali untuk berlatih untuk lomba tersebut. Tapi disisi lain dia mempunyai sifat
kekanak kanakan dan sering merasa rendah diri seperti saat melihat saingannya yaitu
Lindsay memasuki bis yang mengatarkan ke hotel untuk berlatih membuatnya merasa
rendah diri yang menyebabkan dia khawatir kalau dia akankalah dan juga pada saat dia
bersama keempat saudara tidak bisa menemui anjingnya saat di Perkemahan White Sand
membuatnya putus asa dan mengeluh tidak bisa menemukan anak anjingnya akan tetapi
Barbie selalu menyemangati adiknya tersebut.

5. Bibi Hannah, Bibi Anna, Bibi Savannah

Bibi Hannah, Bibi Anna, Bibi Savannah adalah tiga saudara kembar yang
memiliki wajah identik, sulit sekali untuk membedakan mereka bertiga.

Bibi Hannah adalah seorang yang bertugas dalam penyewaan mobil di bandara, ia
yang menyediakan mobil golf untuk petualangan barbie dan tiga saudara perempuannya.
Bibi hannah selalu memiliki solusi agar pelanggannya tidak kecewa, ia selalu
menyediakan apa yang di perlukan untuk pelanggannya. Ia selalu menyiapkan segala
sesuatu dengan lengkap untuk kepuasan pelanggannya.

Bibi Anna adalah seorang yang memiliki perkerjaan sama dengan bibi hannah
namun tempatnya berbeda , ia menyewakan mobil di suatu pedesaan. Ia pun
mementingkan kepuasan pelanggan dan membantu setiap pelanggan yang sedang dalam
kesulitan.

Bibi Savannah adalah pembawa acara pada audisi menari yang diikuti oleh
chealsea. Ia baik, hal ini dibuktikan ketika ia memperbolehkan chelsea mengikuti audisi
menari walaupun chelsea sudah telat datang ke tempat audisi. Ia juga menjadi pembawa
 acara yang sukses karena acara yang ia selenggarakan berjalan dengan lancar dan meriah
serta membuat orang-orang yang melihat dan mengikuti audisi senang.
6. Pelatih kuda :

Marco dan nnn mempunyai hati yang baik karna suka menolong baik mereka mau
merawat anjing-anjing yang sama sekali tidak dikenal asal usulnya, dia mau merawat
anjing-anjing itu sampei bertemu dengan majikannya. Ia juga mau menolong
mengantarkan Chelsea, barbie, Stacie, dan Skipper untuk pergi ke tempat audisi, padahal
kedua pelatih itu kenal sama chelsea dan saudarannya hanya ketepatan bertemu pada saat
pertunjukan kuda.

7. Lindsay :

Lindsay adalah seorang yang tidak egois dia mau memberi kesempatan kepada
orang lain meskipun orang tersbut salah satu yang dapat menggagalkan keinginanya .

DAFTAR PUSTAKA

Sunaryo. 2004. psikologi untuk keperawatan. Jakarta: EGC