Waktu : 3 jam
Pembahasan:
1 2 1
h at 4at 2 at 2
2 2
h
a
5t 2
2. Dua buah balok bermassa M dan m digantungkan vertikal menggunakan dua buat katrol
licin tak bermassa dan dua tali tak bermassa. Mula-mula sistem diam kemudian
dilepaskan.
Pembahasan:
T2 mg mam
Hukum II Newton pada katrol bawah :
T1 2T2
Misalkan balok M turun sejauh x maka balok m akan naik sejauh 3x. Hubungan
percepatan kedua balok adalah
am 3aM
Gabungan persamaan-persamaan di atas akan menghasilkan
3 M 3m
am g
M 9m
M 3m
aM g
M 9m
3. Dua buah cincin identik, saling terikat satu dengan yang lain, memiliki radius R. Kedua
cincin terikat pada pada bidang datar seperti pada gambar di bawah ini. Sebuah bola kecil
ditembakkan dari permukaan cincin dengan arah kecepatan searah dengan arah radial jari-
jari cincin yang membentuk sudut terhadap vertikal. Tentukan kelajuan bola agar bola
memantul mantul bolak-balik terus menerus.
Pembahasan:
Bola memantul mantul bolak-balik terus menerus jika bola menumbuk cincin kanan
secara tegak lurus permukaan cincin atau dengan kata lain di ketinggian yang sama
dengan titik bola meningggalkan cincin kiri. Kelajuan bola meninggalkan cincin kiri
sama dengan kelajuan bola menumbuk permukaan cincin kanan.
v
A B y
v
R
x
2vx v y
2R 1 sin
g
gR 1 sin gR 1 sin tan
vx
vy vx
v x2 gR 1 sin tan
vx2 gR 1 sin
v 2y
tan
2 tan
Kelajuan awal bola:
v v 2y v 2y
gR 1 sin tan 1
tan
gR 1 sin
tan cos 2
4. Dua bola bermassa m1 dan m2 digantungkan pada dua tali yang panjangnya l1 dan l2 di
ujung batang yang digantungkan pada langit-langit. Batang dapat berotasi terhadap poros
di titik langit-langit. Tentukan kecepatan angular batang supaya batang tetap dalam posisi
vertikal.
l2 m2
l1
m1
Pembahasan:
Syarat agar batang tetap vertikal :
T1 sin T2 sin
Hukum II Newton pada kedua bola pada arah horizontal dan vertikal :
T1 sin m1 2l1 sin T1 m1 2l1
T1 cos m1 g
T2 sin m2 2l 2 sin T2 m2 2l 2
T2 cos m 2 g
2 2
2
m1 l1 m 2 l 2
T2
T1 T2
T1
m2g
m1g
5. Dua buah roda masing-masing bermassa m1 dan m2 dihubungkan oleh batang dengan
massa m3. Kedua roda memiliki radius R yang sama. Sistem dilepaskan dari kedaan diam
dari puncak bidang miring dengan kemiringan bidang terhadap horizontal adalah .
Momen inersia roda adalah I = MR2 , dimana adalah konstanta dan M adalah massa
roda. Hitung percepatan sistem menuruni bidang miring.
m2
m3
m1
Pembahasan:
Buktikan bahwa :
a
m1 m2 m3 g sin
m1 m2 m3 m1 m2
b. Hitung kecepatan sudut batang dan kecepatan bola sesaat setelah tumbukan.
d. Hitung kecepatan sudut batang dan kecepatan bola sasaat setelah tumbukan.
e. Hitung sudut maksimum yang dibentuk oleh batang terhadap sumbu vertikal setelah
tumbukan jika M =7m.
Pembahasan:
a. Kekekalan energi mekanik dengan dengan pilihan energi potensial nol di titik
terendah lintasan pusat massa batang:
1 2
MgL I
2
11
MgL ML2 2
23
6g
L
c. =0 M/m =3
1 1
ML2 ML2 mL2
3 3
M M 6g
M 3m M 3m L
e. Jika M=7m,
M 6g 7 6g
M 3m L 10 L
Kekekalan energi mekanik dengan pilihan energi potensial nol di posisi awal bola :
L 11 L
Mg ML2 mL2 2 mgL 1 cos mgL Mg cos
2 23 2
2
11 7 6g M
ML2 mL2 m gL 1 cos
23 10 L 2
1 7 49 6 7
1
2 3 1 1 cos
100 2
4
cos 1
45
m
M
Pembahasan:
Misalkan percepatan balok relatif terhadap bidang miring adalah am dan percepatan
bidang miring relatif terhadap bidang horizontal adalah aM Hukum II Newton pada balok
dan bidang miring memberikan hubungan:
m cos
aM a
M m m
Hukum II Newton pada balok searah bidang miring:
kx m am aM cos
1 k M m
f
2 m m sin 2 M