Disusun oleh :
M.Silahul.Mumin (150810101111)
UNIVERSITAS JEMBER
2017
PENDAHULUAN
Menurut Tri Potranto (2003) persebaran sarana dan prasarana yang tidak dapat
menjangkau desa-desa yang letaknya tersebar dengan jarak yang saling berjauhan,
mengakibatkan pendidikan diwilayah perbatasan slalu tertinggal dibanding daerah
lainya. Kendala minimnya sarana prasaran pendidikan dan pengembangan kualitas
pendidikan di daerah perbatasan bisa dibantu dengan pengadaan sebuah Rumah
Belajar. Rumah belajar bisa dijadikan sebagai solusi permasalahan pendidikan anak
bururh migran di daerah perbatasan. Rumah belajar menyediakan konsep pendidikan
karakter berbasis holistic integrative dengan tujuan untuk memperbaiki pola perilaku
serta sikap anak buruh imigran. Hal ini dikarenakan selama ini banyak anak buruh
migran yang belum mengerti akan sopan santun terhadap sesorang yang lebih tua.
Fenomena itu disebabkan karena mereka masih belum diberi insentif ilmu
pengetahuan dan pendidikan karakter. Maka penyediaan rumah belajar tersebut
penting dilakukan dikarenakan tidak hanya membantu Perbaikan kualitas pendidkan
anak buruh migran namun juga memperbaiki karakter serta pola perilaku dari anak
buruh migran.
PEMBAHASAN