Apa hubungan mengunyah satu sisi dengan rasa sakit di pipi?

Pasien mengunyah pada satu sisi menyebabkan resiko terhadap gangguan pada sendi
rahang dan menimbulkan rasa sakit pada rahang. Hal ini disebabkan karena otot-otot
pengunyahan bekerja secara tidak seimbang dan sendi pada sisi yang dipakai mengunyah
bekerja secara berlebihan sehingga mengarap kepada cedera pada struktur sendi dan otot
terkait. Beberapa efek bahaya yang dapat ditimbulkan antara lain:
1. Bentuk muka asimetris akibat membesarnya otot sebelah rahang
2. Penumpukan serta higienis yang kurang pada sisi gigi yang tidak aktif mengunyah,
dikarenakan pada saat mengunyah mengeluarkan air liur yang dapat membilas dan
membersihkan gigi geligi serta rongga mulut
3. Gangguan pada sendi temporomandibular, adalah sendi persambungan antara
rahang bawah dengan rahang atas, terletak di bawah telinga. Bila gangguan
memberat dapat menyebabkan nyeri, bunyi klik saat membuka mulut, dan bengkak
4. Dengan mengunyah hanya satu sisi akan menyebabkan otot rahang yang menjadi
mudah lelah sehingga hasil kunyahan kurang halus dan dapat mengganggu proses
pencernaan.
Hubungan mengunyah satu sisi dengan rasa sakit di pipi yaitu, mengunyah pada satu
sisi ini dapat menyebabkan resorpsi tulang alveolar yang nantinya akan menyebabkan
ketidakstabilan gigi tiruan. Ketidakstabilan gigi tiruan akan menyebabkan tekanan di mukosa
meningkat, hal ini akan menyebabkan suplai darah kolateral dari tulang tidak lancar yang
nantinya akan menyebabkan jaringan pada mukosa menjadi rusak. Jaringan menjadi rusak ini
nantinya akan terjadi respon dari histamin dan prostlagandin yang nantinya akan
menimbulkan rasa nyeri pada mukosa pipi.