Endapan porfiri merupakan endapan primer (hipogen) yang berukuran relatif besar
dengan kadar rendah sampai medium. Secara spasial dan genetik berhubungan dengan
intrusi porfiritik felsik sampai dengan intermediet dan pada umumnya dikontrol oleh
struktur geologi.
a. Tatanan Tektonik
Terbentuk pada jalur orogenik akibat pertemuan dua lempeng:
- Berhubungan dengan subduksi pada tatanan tektonik busur kepulauan dan busur
benua membentuk andesitic stratovolcanoes: Endapan tembaga porfiri
- Berhubungan dengan zona regangan dengan batuan granit yang terbentuk pada
kerak benua: Endapan molibdenum porfiri
- Berhubungan dengan collision, terbentuk pada kerak benua yang sangat tebal:
Endapan Porfiri Mo, Porfiri W-Mo dan Porfiri Sn
b. Karakteristik Mineralisasi
- Tipe mineralisasi berupa veins, veinlet, stockworks, fractures, 'cracked zones'
dan breccia pipes pada umumnya berasosiasi dengan struktur.
Gambar 1.1. Pembentukan zoning mineralisasi pada tipe porfiri
- Kehadiran pirit (FeS2) sebagai mineral sulfida yang dominan dapat mencirikan
endapan porfiri Cu, Cu-Mo dan Cu-Au (Ag), yang menunjukkan tingginya porsi
sulfur yang terdapat dalam endapan.
- Serdangkan endapan porfiri Sn, W dan Mo memperlihatkan kandungan sulfur
dan mineral-mineral sulfida yang rendah, dimana kehadiran mineral-mineral
oksida akan lebih dominan.
- Porfiri Cu, Cu-Mo dan Cu-Au secara umum terbentuk pada intrusi porfiritik
dengan kandungan silika yang lebih kecil daripada endapan porfiri Mo, W-Mo,
W dan Sn
c. Mineral Bijih Utama
- Inner Zone bersamaan dengan zona alterasi potasik. Sedikit sulfida, kaya
molybdenum. Pyrite 2-5% dan rasio py/cp sekitar 3:1. Mineralisasi lebih
banyak disseminated daripada stockwork
- Ore Zone berada pada perbatasan zona potasik dan filik. Pyrite 5-10% dan
rasio py/cp sekitar 2.5:1. Mineral bijih utama: chalcopyrite yang hadir sebagai
stockwork veinlet. Mineral bijih lainnya: bornite, enargite and chalcocite
- Pyrite Zone lebih banyak terdapat pada zona filik dan argilik. Kandungan pirit
tinggi (10-15%) dan rasio py/cp sekitar 15:1. Mineralisasi hadir sebagai urat dan
disseminasi
- Outer Zone hadir bersamaan dengan propylitic zone. Pyrite minor, dan
mineralisasi copper sangat jarang. Sphalerite dan galena sangat umum dijumpai,
tapi biasanya sub-ore grade. Mineralisasi hadir berupa vein sebenarnya (mirip
vein epithermal)
c. Mineralisasi Utama