Anda di halaman 1dari 4

SEL HEWAN BESERTA FUNGSINYA

merupakan judul postingan saya kali ini. Sel hewan dan sel tumbuhan itu berbeda.
Namun, pada kesempatan saya kali ini, saya hanya akan membahas mengenai bagian dari sel
hewan yang disertai dengan fungsinya. Berikut ini merupakan sel hewan dan fungsinya
tersebut :

1. Membran Sel
Berfungsi untuk mengatur pertukaran zat, sebagai pelindung, tempat menerima
rangsang.
2. Nukleus
Berfungsi sebagai tempat pengendalian aktivitas sel, tempat AND yang berfungsi
sebagai faktor keturunan.
3. Retikulum Endoplasma
Berfungsi sebagai sintetis dan transportasi berbagai macam zat kimia.
4. Kompleks Golgi
Berfungsi untuk merakit mikro molekul yang kaya karbohidrat.
5. Ribosom
Berfungsi sebagai tempat berlangsungnya sintesa protein.
6. Mitokondria
Berfungsi sebagai tempat respirasi aerob.
7. Lisosom
Berfungsi sebagai tempat mencerna bahan-bahan dari luar sel dan bahan yang tidak
dipakai dari dalam sel.
8. Badan Mikro
Berfungsi mengandung enzim katalase dan oksidasi disebut perolisisum, yang
mengandung enzim untuk daun asam glioksiat disebut pada tumbuhan.
9. Sentrosom
Berfungsi sebagai peran dalam pembelahan sel yaitu pada pergerakan kromatin.
STRUKTUR DAN FUNGSI SEL TUMBUHAN

Makhluk hidup ada yang tersusun atas satu sel saja yang disebut makhluk hidup
uniselular dan tersusun atas jutaan bahkan milyaran sel yang disebut makhluk hidup
multiselluler. Makhluk hidup tingkat tinggi yang termasuk dalam kingdom hewan dan
tumbuhan tersusun atas milayaran sel. Sel tersebut dapat bekerja bersama-sama sesuai dengan
tugas masing-masing sehingga makhluk hidup itu dapat hidup dan melaksanakan
aktivitasnya.

Sel yang menyusun makhluk hidup tingkat tinggi memang sangat kecil ukurannya
sehingga tidak dapat dilihat dengan alat bantu yang sederhana, tetapi memiliki tugas yang
sangat besar layaknya sebuah kota yang memiliki bagian-bagian untuk menunjang kehidupan
kota. Bagian-bagian yang menunjang kehidupan sel disebut organel-organel.

Struktur Sel Tumbuhan (Gambar : Biology, Campbell)

1. Dinding Sel
Fungsi dinding sel yaitu untuk membantu mempertahankan bentuk sel dan melindungi
sel dari kerusakan mekanis. Pada dinding sel terdapat plasmodesmata yang berfungsi sebagai
penghubung dengan sel disebelahnya. Dinding sel merupakan struktur dan fungsi sel
tumbuhan yang tidak dimiliki oleh hewan.
2. Membran Sel
Fungsi membran sel adalah sebagai selaput pelindung dan pengontrol yang bersifat
semi permeabel untuk mengendalikan pertukaran zat antara sitoplasma dengan lingkungan
sel. Membran sel tersusun atas selaput lipoprotein (lipida dan protein).
3. Protoplasma atau Sitoplasma
Protoplasma atau Sitoplasma adalah cairan sel yang mengisi ruangan antara membran
sel dengan inti sel. Sitoplasma tersusun atas bahan dasar cair yang disebut sitosol yang berisi
air dan senyawa organik terlarut seperti : garam, asam lemak, asam amino, gula nukleotida,
protein, dsb. Sitoplasma merupakan sumber bahan kimia yang penting dan merupakan tempat
berlangsungnya metabolisme tertentu seperti glikolisis, sintesis protein, sintesis asam lemak,
dsb.
4. Nukleus
Nukleus berfungsi untuk mengendalikan seluruh kegiatan sel. Sel eukariotik memiliki
membran inti/karioteka sementara sel prokariotik tidak memiliki membran inti/karioteka.
5. Retikulum Endoplasma
Retikulum Endoplasma adalah organel yang bertindak sebagai saluran-saluran dalam
sitoplasma yang menghubungkan membran sel dengan nukleus. Fungsi dari retikulum
endoplasma adalah untuk transportasi protein.
6. Ribosom
Ribosom adalah organel sel yang terdapat bebas didalam sitoplasma atau menempel
pada retikulum endoplasma yang tersusun atas protein dan RNA. Fungsi ribosom adalah
untuk sintesis protein.
7. Mitokondria
Mitokondria adalah organel sel tumbuhan yang memiliki struktur amat kompleks.
Fungsi mitokondria adalah untuk membentuk energi atau disebut the power house.
Mitokondria merupakan tempat berlangsungnya respirasi aerobik pada tingkat selluler.
Mitokondria memiliki enzim-enzim yang berperan untuk mengatur daur krebs yaitu sitokrom.
8. Apparatus golgi atau Badan Golgi atau Diktiosom
Apparatus golgi adalah organel sel seperti kantong pipih yang berbentuk jala dan
terpusat pada salah satu sisi nukleus. Organel ini berfungsi untuk pengemasan dan sekresi
protein.
9. Peroksisom
Peroksisom adalah organel sel yang senantiasa berasosiasi dengan organel lain, dan
banyak mengandung katalase dan oksidase. Enzim ini akan mengkatalisis H2O2 yang
berbahaya bagi tubuh. Selain itu lisosom berfungsi untuk perubahan lemak menjadi
karbohidrat serta perubahan purin.
10. Mikrotubulus
Mikrotubula atau mikrotubulus adalah organel sel berbentuk benang-benang silindris
yang tersusun atas protein. Mikrotubulus bersifat kaku sehingga berfungsi sebagai rangka
sel yang berfungsi untuk mempertahankan bentuk sel. Pada saat pembelahan sel,
mikrotubulus berperan dalam pembelahan dengan menjadi benang-benang gelendong.
11. Mikrofilamen
Mikrofilamen adalah organel sel sejenis mikrotubulus yang tersusun atas protein aktin
dan myosin. Fungsi mikrofilamen adalah dalam pergerakan sel. Dalam makhluk hidup
tingkat tinggi, pergerakan / aliran sitoplasma diatur oleh mikrofilamen.
12. Kloroplas
Kloroplas adalah organel sel tumbuhan yang berperanan dalam fotosintesis karena
adanya klorofil dan pigmen-pigmen fotosintetik. Kloroplas termasuk struktur dan fungsi sel
tumbuhan yang tidak dimiliki oleh hewan.
13. Vakuola
Vakuola adalah suatu rongga yang berisi cairan yang dikelilingi oleh selapis membran
yang disebut tonoplas. Vakuola berisi cairan yang berupa larutan garam mineral, gula,
oksigen, asam organik, CO2, pigmen, enzim dan sisa metabolime yang lain

Anda mungkin juga menyukai